Predestined - Bab 303 Berpura-Pura Hilang Ingatan Sangat Menyenangkankah?

Selena Xu membawa keluhan yang penuh, segera mengemudi menuju rumah Leng.

Pengurus rumah yang mendengar suara segera keluar menyambut, masih mengandeng Carol gadis kecil itu.

“Nona, kamu sudah pulang?”

“Mama!”

Gadis kecil jatuh ke dalam pelukan Selena Xu, dia mengendong putrinya dan menyapa pengurus rumah.

“Mama, aku beritahu dirimu, kakak cantik itu sudah tinggal di dalam rumah kita.”

“Ya?” Selena Xu tertegun, “Kakak yang mana?”

Pengurus rumah menjawab, “Yang dimaksud nona kecil adalah, nona Aileen Ya.”

Selena Xu seketika juga tidak tersadar, dengan terburu-buru bertanya, “Maksudmu, Everett Leng sudah membawa Aileen Ya ke rumah?”

“Benar, sekarang ada di taman bunga.”

“Prang.” Suara guci apa yang pecah, bau asam menyebar.

Selena Xu memberikan putrinya kepada pengurus rumah, dengan langkah besar menuju taman bunga belakang.

Dalam taman, bunga musim panas memang romantis.

Dibawah cahaya matahari yang hangat, Aileen Ya yang memakai gaun putih sedang mengejar kupu-kupu di antara bunga, rok sifon yang ringan dan tipis bergoyang mengikuti angin, aktif dan juga indah.

Everett Leng, pria yang tampan dan dingin itu, dengan diam berdiri di samping melihat, pandangannya berat tidak tahu sedang memikirkan apa.

“Everett, dia pergi ke tempatmu!”

Suara teriakan wanita yang bahagia membuat Everett Leng kembali tersadar, seketika mengulurkan tangannya dan menangkap kupu-kupu dalam telapak tangannya.

Aileen Ya segera berlari kecil datang, melihat kupu-kupu terbang keluar dari tangan pria yang terbuka perlahan-lahan, terlihat semakin bahagia.

“Dia benar-benar indah!” dia berkata.

Perkataannya keluar, dari belakang terdengar ejekan yang membawa rasa cemburu.

“Chui, baru beberapa hari tidak bertemu, hubungan keduanya sudah sangat dalam, benar-benar membuat orang di sekitar iri saja.”

Senyuman Aileen Ya perlahan hilang, Everett Leng perlahan membalikkan kepalanya.

“Lena, kamu sudah datang?”

“Iya, tapi sepertinya aku datang tidak pada waktunya, mengganggu suasana santai dan nyaman kalian berdua, maaf sekali.”

Perkataannya yang dipenuhi rasa cemburu, bagaimana Everett Leng tidak bisa mendengarnya.

Everett Leng menjelaskan, “Dia pernah datang ke taman ini, melihat ke tempat yang dahulunya dia pernah pergi, mungkin akan membuatnya teringat sesuatu, dokter berkata seperti itu.”

“Benarkah? Jadi lalu kamu membawanya pulang ke rumah, lagi pula dulunya dia juga sering datang kemari menginap, benarkan?”

“Saat ini selalu ada pengemar yang datang ke rumah sakit menjenguknya, dia butuh ketenangan.”

“Terserah kamu.” Dia menekan rasa cemburu dalam hatinya, selesai mengatakannya lalu berbalik.

“Hari ini tidak ada urusan lain, aku ingin menjemput Carol pergi.”

“Ya?” Everett Leng mengerutkan keningnya, “Kenapa?”

Selena Xu dengan pandangan dingin melihat sekilas wajah Aileen Ya yang tidak bersalah, senyuman dingin lalu berkata, “ Ada perempuan cantik di samping, takutnya tuan Leng sudah melupakan masih ada seorang anak, lebih baik aku membawanya pergi untuk sementara waktu, masih mengurangi bebanmu.

“Tidak boleh.”

Dua kata yang pendek, nada bicaranya tenang tapi membawa kekuatan yang tidak tahu darimana.

“Kamu bilang tidak boleh lalu tidak boleh? Aku akan tetap membawa dia pergi, anak masih kecil, jangan melihat apa yang tidak seharusnya dia lihat!”

Selesai bicara, Selena Xu membalikkan badan dan menuju ke ruang tamu, menggandeng tangan Carol.

Detik selanjutnya, dada yang tinggi dan kekar menghalangi di depan mata, pandangan pria dalam menunjukkan kedinginan.

“Aku sudah bilang, tidak boleh.”

“Everett Leng kamu!”

“Kalau kamu ingin menemani putri, malam ini boleh menginap disini.”

Selena Xu bergumam sesaat, mengangkat matanya melihat Everett Leng , “Yasudah aku menginap!”

Lebih baik meminjam kesempatan ini, mencari tahu Aileen Ya wanita ini sebenarnya sedang memainkan trik seperti apa!

Memasuki malam hari, Everett Leng duduk di kamar belajarnya memeriksa sebuah gambar teknik, di sampingnya diletakkan semangkuk sup ayam dan sudah dingin, dia tidak berencana memegangnya.

“Tok tok.”

Dari luar pintu terdengar dua kali suara ketukan pintu, dia mendengar suara mengangkat matanya.

Adalah Aileen Ya.

Dia tenang berdiri di depan pintu, dengan malu memandangi Everett Leng, di bawah baju tidur yang tipis dan ringan, tubuh yang indah tidak begitu jelas.

“Ada apa?” Everett Leng bertanya.

Aileen Ya dengan suara kecil berkata, “Aku……aku takut, kamu bisa datang menemaniku?”

Bergumam sesaat, Everett Leng menyimpan kembali kertas gambarnya, berdiri dan berjalan kesana menemaninya kembali ke kamar.

“Kamu masih terbiasa tinggal di sini?”

Aileen Ya duduk di atas kasur, sedikit mengangguk” Iya, dan juga aku sepertinya telah mengingat beberapa hal.”

“Oh? Teringat apa?”

Jarinya dengan lembut memegang lehernya yang putih, sebuah kalung berlian berbentuk bulat berkilauan.

“Kalung ini…. Sepertinya kamu yang memberikannya?”

Everett Leng memandangi kalung itu seperti sedang merenungkan.

Waktu itu, dia karena kesal melihat Selena Xu dekat dengan Parker Ji, saat di pelelangan itu juga tidak tahu mengapa, mungkin sengaja untuk membuat Parker Ji malu, lalu mungkin ingin membuat Selena Xu kesal, dia menghabiskan 40 miliar harga yang begitu fantastis memenangkannya, di hadapan semua orang memakaikannya kepada Aileen Ya.

Dia memandangi kalung itu tenggelam dalam pikirannya, Aileen Ya berpikir dia sedang melihat dirinya, wajahnya perlahan memerah.

“Everett, benar bukan?”

Dia tersadar, “Iya.”

Keduanya lalu berbincang santai sesaat, Everett Leng mengangkat tangannya melihat waktu sekejab, berencana untuk pergi.

“Istirahat dengan baik, jika takut jangan matikan lampunya.”

Pria mengingatkannya, berbalik ingin pergi, Aileen Ya malah menariknya.

Dia perlahan berdiri, wajahnya yang anggun dan polos bercampur kemerahan, kegenitan yang tidak dapat dikatakan.

“Everett, sebelum aku kehilangan ingatan, kita adalah sepasang kekasih benarkan? Kalau begitu, kenapa kamu tidak pernah tidur dengan diriku?”

Raut wajah Everret Leng sedikit berubah.

Segera, di hadapan matanya yang dalam, Aileen Ya mengigit bibirnya yang merah, matanya sedikit berputar, jari manisnya perlahan membuka baju tidurnya.

Baju tidur tipis dan ringan melekat di tubuh wanita yang putih itu jatuh ke bawah, dia sama sekali tidak khawatir.

“Everett, kalau kita adalah pasangan kekasih, seharusnya tidak begitu asing, bukan begitu?”

Wajahnya memerah, matanya berkaca-kaca.

Ini adalah pertama kalinya, dia begitu tulus di hadapan seorang pria, dalam hatinya walau sedikit malu dan ada sedikit kegugupan yang entah darimana, jantungnya berdetak semakin cepat.

Raut wajah Everret Leng tenang, pandangan yang dalam memandanginya, seperti tidak terkejut sama sekali.

“Pakai kembali.” Bibir yang tipis mengeluarkan dua kata.

“Everret, walapun hal tentang kita yang dulu aku sudah tidak mengingatnya sama sekali, tapi aku tahu, bagiku dirimu sangat penting, demi dirimu apapun dapat aku lakukan…...”

“Aku katakan, pakai kembali.”

Aileen Ya tertegun, “Everret…...”

Pria menampik tangannya, membungkukkan badannya mengambil kembali baju tidur di lantai, tangan besarnya dilambaikan, lalu memakaikannya di punggung Aileen Ya.

“Walaupun malam musim panas, juga akan sedikit dingin, istirahat yang baik.”

Pria membalikkan badannya dan pergi, bayangan punggung Everett Leng itu menunjukkan hawa yang menjauhkan diri dari keinginan.

Aileen Ya dengan tidak berdaya mundur dua langkah dan terduduk di atas kasur, rasa malu yang besar membuat wajahnya perlahan menjadi pucat, selimut sudah berkerut, digenggam erat oleh kelima jarinya.

Dia tidak mengerti.

Kenapa dirinya sudah membuka bajunya dan memberikan dirinya pada Everett Leng, dia malah tidak begitu peduli, tapi kepada Selena Xu bisa menciumnya, bahkan masih dengannya melahirkan seorang anak?

Sebenarnya apa kekurangan dirinya dari Selena Xu? Dia dengan dirinya berhubungan begitu lama, masih tidak bisa masuk ke dalam hatinya yang dingin itukah?!

Dalam pikirannya yang bercampur aduk itu, suara ketukan pintu terdengar.

“Siapa?”

“Aku.”

Suara Selena Xu. Aileen Ya seketika tersadar, pandangannya suram.

Dia memakai kembali bajunya lalu berjalan ke depan membuka pintu, pandangan suram dalam matanya sudah hilang, seketika diganti oleh pandangan yang kebingungan.

“Nona Xu, sudah selarut ini, kamu… ada masalah?”

Selena Xu tertawa, “ Tidak ada apa-apa, ingin berbincang dengan dirimu, tidak menerimanya?”

Aileen Ya tidak mengatakan apapun, diam-diam membuka pintu.

Selena Xu dengan perlahan berjalan masuk ke kamarnya, di dalam kamar melihat sekilas sekelililing kamar, di belakang, Aileen Ya bertanya, “Kamu, kamu ingin berbincang apa denganku?”

Dia perlahan membalikkan badannya seperti tertawa dan juga tidak.

“Aileen Ya, kita terus terang saja, disini hanya ada dirimu dan aku, kalau tidak keberatan beritahu aku, pura-pura amnesia sangat menyenangkankah?”

“Nona Xu, aku tidak mengerti kamu sedang membicarakan apa, aku telah hilang ingatan, dokter yang mengatakannya.” Dia mengatakannya dengan ketakutan.

Selena Xu tersenyum “Pura-pura, terus berpura-pura, silahkan memulai penampilanmu.”

“Aku benar tidak sedang berpura-pura, aku tidak mengingat apapun lagi. Nona Xu, aku tidak mengerti, sebelum aku kehilangan ingatanku kita sebenarnya ada permasalahan apa, kenapa kamu selalu mempersulit diriku?”

Mata Aileen Ya perlahan memerah, sebuah raut wajah yang sangat menderita.

“Pertanyaan yang bagus!” Selena Xu menepuk tangannya, maju dua langkah, memandangi wajah kecil Aileen Ya yang tiba-tiba ingin menangis.

“Kamu mengatur beberapa pengemarmu untuk memfitnah diriku, hampir menyebabkan perusahaanku menjadi bangkrut, wanita seperti dirimu, kelihatan seperti penuh kelembutan, padahal kenyataanya, siasatmu lebih pandai dibandingkan siapa pun!”

“Aku…... aku benar pernah melakukan hal seperti itu?” dia menggelengkan kepalanya seperti tidak bisa memercayainya.

“Kamu bukannya sudah mengetahuinya? Dirimu sendiri yang melalukan hal yang memalukan itu, bahkan bermimpi juga bisa memimpikannyakan?”

Perasaan Aileen Ya perlahan-lahan menjadi aneh, dia menutup kepalanya, dengan kesakitan menangis.

“Tidak…...bukan aku yang melakukannya, aku tidak mungkin melakukan hal seperti itu, tidak mungkin!”

Selena Xu dengan mata yang dingin melihatnya, mencibirnya.

“Yo, berpura-puranya terlihat cukup mirip, air mata juga sudah mau keluar. Aku lihat, kamu menjadi penyiar radio benar-benar menghabiskan bakatmu saja, beralih ke dunia hiburan untuk berkembang, mendapatkan gelar ratu dari sebuah film juga mungkin saja!”

Novel Terkait

Cinta Yang Terlarang

Cinta Yang Terlarang

Minnie
Cerpen
5 tahun yang lalu
The Break-up Guru

The Break-up Guru

Jose
18+
4 tahun yang lalu
Adieu

Adieu

Shi Qi
Kejam
5 tahun yang lalu
Istri ke-7

Istri ke-7

Sweety Girl
Percintaan
5 tahun yang lalu
Air Mata Cinta

Air Mata Cinta

Bella Ciao
Keburu Nikah
5 tahun yang lalu
Awesome Guy

Awesome Guy

Robin
Perkotaan
4 tahun yang lalu
My Secret Love

My Secret Love

Fang Fang
Romantis
5 tahun yang lalu
Mr Lu, Let's Get Married!

Mr Lu, Let's Get Married!

Elsa
CEO
4 tahun yang lalu