Predestined - Bab 310 Pelayan Kecil Tuan Muda

Langkah Selena Xu langsung terhenti dan menoleh ke belakang.

“Kalau aku tidak pergi, untuk apa aku di sini?”

Everett Leng menegangkan wajahnya dengan tanpa ekspresi dan tatapannya menajam.

“Kamu, harus merawatku sampai aku pulih.”

“……” Selena Xu terdiam.

“Kenapa masih diam saja, ambil air hangat dan cucikan kakiku”

Sialan, cucikan kakinya?!

Setelah mendengarnya, Selena Xu langsung merasa emosi, “Kamu, Kamu menganggapku menjadi pelayanmu ya?”

Everett Leng mengangkat alisnya, dan tatapannya seperti terpancar cahaya yang halus.

“Selena Xu, kamu pikirkan lagi, aku sampai seperti ini demi melindungi siapa?”

“…….Aku tahu.”

Selena Xu pun pergi dengan berat hati.

Meskipun merasa berat hati, tapi semuanya gara-gara dia, tidak mungkin menolaknya begitu saja seolah tidak mempunyai hati nurani kan?

Selena Xu tetap di rumah sakit dan menjaganya selama dua hari, dua hari ini, membuat hatinya merasa sangat ingin meledak.

“Selena Xu, belikan aku koran.”

“Selena Xu, cucikan bajuku.”

“Selena Xu, kupaskan apelnya.”

“Selena Xu……” dan terusnya.

Selena Xu merasa sudah seperti pelayan khusus tuan muda Everett Leng yang bertubuh kekar tapi berpikiran konyol, melakukan pekerjaan yang menyedihkan, belum lagi mendengarkan perintahnya yang ini itu.

Selena Xu sampai merasa bisa mendegarkan semua perintahnya di dalam mimpi, sampai membuatnya terbangun dengan penuh keringat dan wajah terkejut, tapi ternyata pria itu sedang tertidur dengan pulas.

Selena Xu merasa hamper menjadi gila.

Malam ini, Selena Xu melipat pakaian yang sudah kering dan menaruh koran di atas Kasur Everett Leng.

“Selena Xu……”

“Mau apa lagi?!” Selena Xu bertanya dengan emosi.

“Aku mau makan steak, dan aku mau Koki Mugaritz yang membuatnya.”

Wajah Selena Xu langsung tercengang, “Yang benar saja, rumah makan Mugaritz ada di jalan barat, dan rumah sakit ini ada di jalan timur!”

Everett Leng tidak menghiraukan keluhannya dan mengangkat tangannya melihat jam.

“20 menit, aku beri kamu waktu 20 menit.”

Selena Xu menatapnya dengan penuh amarah, dan pergi dengan wajahnya yang gusar.

Everett Leng perlahan melirik ke arahnya dan kembali membaca korannya.

Sudut bibir Everett Leng langsung tersenyum

Sepertinya dia sangat menikmati melihat tampang orang itu saat sedang marah.

Selena Xu langsung memesan steaknya saat keluar dari pintu, dan bergegas pergi ke Mugaritz, setelah membeli steaknya Selena Xu langsung bergegas kembali ke rumah sakit.

Selena Xu melihat waktu tidak banyak, langsung terburu-buru kembali ke rumah sakit.

“Makan makan makan, makan saja tahunya, aku berharap kamu sakit perut setelah makan ini, lihat saja kamu nanti!

Selena Xu terburu-buru kembali ke ruang rawatnya, saat mau masuk dia mendengar ada suara perempuan dari dalam.

Saat itu, dia langsung berhenti berjalan dan mengintip dari balik pintu.

Ternyata Aileen Ya.

Aileen Ya mengenakan gaun panjang ungu yang elegan, duduk di samping tempat tidurnya, memandang Everett Leng, dan suaranya penuh kekhawatiran.

“Everett, maafkan aku baru tahu sekarang kalau kamu terluka, aku harusnya datang lebih awal menemuimu.”

Everett Leng sambil melihat koran dan berkata dengan datar, “Bukan masalah besar, jadi aku tidak memberitahumu.”

“Mana bisa begitu, dokter bilang bahumu terluka oleh pisau, pasti sakit, coba aku lihat……”

Aileen Ya berdiri dan mencoba melihat lukanya.

Everett Leng langsung menutup korannya, dan matanya melototi Aileen Ya.

“Sudah aku bilang, bukan masalah besar.”

Tangan Aileen Ya langsung terdiam sesaat, sambil mengigiti bibirnya yang pucat, kemudian dia menurunkan tangannya.

“Kalau begitu…… Aku bantu kamu kupas jeruk.”

Everett Leng menaruh korannya, dan bertanya, “Belakangan ini, ada kabar apa?”

“Aku pergi ke rumah sakit untuk periksa ulang, obatnya juga sudah aku makan, tapi…… tetap saja tidak mengingat apapun.”

“Pelan-pelan saja, tidak perlu terburu-buru.”

Everett Leng menerima jeruk dari Aileen Ya, wajah Aileen Ya pun langsung sedikit tersenyum.

“Sebenarnya, aku merasa, sudah tidak penting lagi ingatan yang hilang bisa kembali lagi atau tidak.”

“Mengapa?”

Aileen Ya tersenyum malu, air matanya mengalir keluar sangat menyentuh.

“Bagiku sekarang, asalkan ada kamu di sampingku, tidak ada lagi yang aku sesali. Ingatan yang lainnya….. tidaklah berguna lagi.”

Menjijikkan….. Sungguh menjijikkan!

Selena Xu yang di luar pintu gemetar dan merinding, kemudian dia merasa kesal.

Selena Xu tidak ingin mendengarkannya lagi, menahan emosinya dan berbalik.

“Sudah kembali, kenapa tidak masuk?”

Terdengar suara dari dalam ruangan, Selena Xu langsung terdiam.

Everett Leng menyadarinya?

Selena Xu masuk dengan langkah agak kaku, Aileen Ya melihatnya dengan heran, “Nona Xu?”

“Tidak apa-apa, aku datang hanya untuk memberinya makan malam, dan langsung pergi tanpa menganggu kalian berdua.”

Selena Xu tersenyum dengan terpaksa dan menaruh steaknya.

“Aku pergi dlu, kalian lanjutkan saja.”

“Jangan pergi.” Everett Leng berkata dengan nada memerintahnnya, “Kalau kamu pergi, siapa yang menjagaku? Apa kau lupa dengan tanggung jawabmu?”

“Karena pacarmu sudah datang, kebetulan sekali, dia bisa menjagamu.”

Aileen Ya sudah mengerti keadaan ini, nadanya langsung merendah.

“Everett, tujuan aku hari ini datang adalah untuk menjagamu.”

Selena Xu mengangkat bahu, “Kamu lihat, di sini tidak ada kerjaan apa-apa lagi.”

“Aku bilang jangan pergi, jadi kamu tidak boleh pergi.”

Everett Leng menatapnya dengan sangat tajam, kemudian melihat ke arah Aileen Ya.

“Sudah malam, kalau tidak ada apa-apa lagi, pulang saja dulu istirahat.”

Aileen Ya merasa sangat berat hati, “Everett, aku adalah pacarmu, seharusnya aku yang menjagamu, untuk apa merepotkan orang luar.”

Kata-kata ini, Selena Xu mendengarnya merasa sedikit kasar.

Orang luar……

Ah, walaupun sedikit kasar, tapi ada benarnya juga.

Di antara mereka berdua, Selena Xu hanyalah orang luar kan?

Everett Leng berbicara dengan muka tanpa ekspresinya, “Harus dia, karena dia berhutang kepadaku.”

Masih ada yang ingin dibicarakan Aileen Ya, tapi melihat wajah Everett Leng yang dingin seperti itu, dia tidak berani menambah masalah.

Tangan di lengan bajunya seperti mencubit-cubit, menekan emosi di dalam hatinya dan tersenyum.

“Kalau begitu, aku pergi dulu, lain kali aku datang menjengukmu lagi.”

Setelah Aileen Ya pergi, Everett Leng mengambil pisau dan garpu dan mulai menyantap makan malamnya.

Selena Xu bertanya dengan kesal, “Everett Leng, kamu kenapa tidak mau Aileen Ya menjagamu, kenapa harus merepotkanku? Apa sebenarnya yang kamu inginkan?”

Everett Leng tetap memotong steaknya dengan lembut dan elegan, dan perlahan-lahan mengangkat mata menatapnya.

“Pertanyaanmu terlalu banyak, ambilkan aku air panas.”

Sehabis bicara, dia langsung menikmati makanannya, dan diam.

Selena Xu sangat kesal dan melototinya, kemudian mengambil botolnya dan keluar.

Saat di belokan, Dia bertemu dengan Aileen Ya.

Perempuan itu ternyata tidak pergi, melihat Selena Xu, dia langsung mendekatinya dengan perlahan.

“Ada apa?” tanya Selena Xu.

Aileen Ya menatapnya, dan suaranya yang lembut.

“Nona Xu, dengar-dengar, Everett terluka karena melindungimu.”

“Jadi kenapa?”

Ekspresi Aileen Ya tidak berubah, nada bicara yang lembut tapi tersirat rasa marah yang tidak bisa dijelaskan.

“Aku tidak ingat dulu ada masalah apa antara kita berdua, jika aku ada salah denganmu, aku minta maaf. Tapi, aku sebagai pacar Everett berharap kamu menjaga jarak dengannya, jangan merepotkannya lagi.”

Selena Xu terdiam sejenak, dan kemudian tersenyum dingin.

Hmm, pacar yang baik.

“Kamu tadi sudah lihat sendiri, dia tidak membiarkan aku pergi, kamu kira aku sendiri mau di sana menjaganya?

Ekspresi Aileen Ya langsung berubah, Selena Xu berkata lagi.

“Kalau kamu cemburu aku terlalu dekat dengan pacarmu, kamu pikirkan cara untuk menjaganya, dan aku juga bisa bebas, kalau begini aku malah berterima kasih padamu!”

Selena Xu malas berbicara lagi, dan mengambil botolnya lalu pergi, tetapi tidak melihat wajah murah Aileen Ya di belakangnya.

Selena Xu, kamu selalu saja seperi ini!

Kamu selalu saja bicara manis di depan, tapi tetap saja memikirkan cara untuk dekat dengan Everett!

Munafik, selalu menganggap orang lain bodoh!

Aileen Ya semakin marah, kemudian dia pergi dengan wajahnya yang pucat.

Selena Xu juga sangat marah.

Dia marah dengan Everett Leng, jelas-jelas berpacaran dengan Aileen Ya, tapi dia malah mengusirnya.

Kembali ke ruangan, Selena Xu duduk terbengong saja.

“Bantu aku ambilkan air mandi.”

Selena Xu langsung berkata, “Kamu sendiri tidak punya tangan apa?”

Sikapnya yang tiba-tiba berubah, membuat Everett Leng mengerutkan keningnya, dan suaranya yang sedikit tidak senang.

“Selena Xu, kamu seperti ini menjaga orang sakit?”

“Kenapa, sekarang kamu bilang aku tidak bisa menjagamu? Baiklah, kalau begitu suruh Aileen Ya kemari, aku percaya dia pasti menjagamu dengan lebih baik.”

Setelah terdiam lima detik, Everett Leng menegangkan wajahnya dan bertanya, “Siapa yang membuatmu marah lagi?”

“Kamu!”

Selena Xu bangun, wajahnya penuh dengan amarah dan melototi Everett Leng.

“Kamu sudah menolongku, dan terluka karena aku, aku bersalah, aku berterima kasih padamu, tapi Aileen Ya jelas-jelas ingin merawat dan menjagamu, tapi kenapa kamu masih saja merepotkanku?”