Predestined - Bab 424 Tidak Mungkin Kamu Belum Dewasa

Melihat akta perceraian yang digenggam nya, diatas nya tertera nama yang telah ditandatangani .

Tubuh Adele Xu bergetar hebat, dan wajahnya memucat seperti kertas untuk sesaat, seolah-olah dia secara otomatis telah kehilangan kesadaran nya, dan terjatuh ke kursi dengan lemah.

Perceraian ...

Ternyata Parker Ji berencana untuk menceraikannya, dan dia bahkan telah menyiapkan perjanjian dan menandatangani namanya! Dia merahasiakan hal yang begitu penting dan tidak pernah memberitahunya!

Adele Xu tidak dapat menerima semua ini, emosinya langsung runtuh, dan dia menangis keras.

Awalnya, Parker Ji tidak mau menikah dengan nya. Setelah menikah, sikapnya terhadapnya bahkan lebih buruk, bahkan dia tidak pernah memberinya sedikit pun kehangatan dan kepedulian.

Selain itu, ia harus menanggung semua beban untuk merwat Ibu Ji , untuk waktu yang lama, ia telah cukup menderita.

Tapi dia masih sabar karena dia ingin mempertahankan status sebagai istri walikota.

Lipstik ber merk, tas desainer, pakaian mewah yang tak ada habisnya, dan pujian dari para istri orang kaya yang menyanjungnya ketika dia berada di luar, dia menikmati ini semua dan sombong atas itu.

Tapi sekarang ... dia akan mengucapkan selamat tinggal pada semua kemewahan ini. Ada dendam yang tersimpan di air matanya.

"Parker Ji, kamu kejam, tapi aku tidak akan membiarkan kamu melakukannya. Kamu ingin mencampakkanku ... tidak akan!"

Dia berhenti menangis dan menghapus air matanya, Adele Xu mengeluarkan ponselnya dan menghubungi pihak penerbangan.

"Hallo, Dengar baik-baik, saat ini aku menginginkan tiket penerbangan dari Bencheng ke Kota N kapan waktunya? Sekarang!"

Dalam sekejap, dia telah pergi menuju Kota N selama tiga hari.

Setiap hari tidak ada hal lain, kecuali ditemani oleh walikota Kota N, Berlayar, untuk mengunjungi kawasan industri kota dan tempat-tempat wisata utama untuk belajar tentang adat istiadat setempat.

Kegiatan ini seperti kegiatan studi banding.

Sore ini, setelah menyelesaikan perjalanan hari itu, Selena Xu diam-diam "melepas tim."

Sangat sulit untuk datang ke China. Jika kamu tidak melepaskan tangan dan kaki Anda, sangat disayangkan.

aku harus mengatakan bahwa jalan-jalan dan melakukan kegiatan dagang di Kota N masih sangat sibuk, dengan sederetan barang yang sangat bagus dan bernilai jual tinggi.

Dia berjalan santai di jalan, tiba-tiba seorang pria berambut pirang menghampiri nya dengan penuh semangat.

"Hei, cantik!"

Selena Xu berhenti dan menatap pria itu dengan penuh tanya, "Apakah kamu berbicara denganku?"

“Tentu saja!” Si rambut Pirang bingung dan bertanya-tanya sambil tersenyum, “Apakah kamu seorang turis?”

"... Iya benar."

Rambut Pirang menurunkan suaranya, "Aku memiliki tempat yang sangat menarik untuk ku rekomendasikan kepadamu, apakah kamu tertarik?"

Selena Xu bertanya, "Di mana?"

Rambut pirang menunjuk ke pintu toko yang berada di sebelahnya, "Apakah kamu mau masuk dan bermain dua?"

Dia melirik ke arah yang ditunjuknya adalah tempat kasino dan Selena Xu sadar.

Sebelum datang dia sempat mencrai tahu tentang peraturanyang ada di Kota N sangatlah bebas, kasino berada di mana-mana, dan juga merupakan destinasi utama Kota N.

Meskipun dia tidak tertarik dengan uang judi, dia ingin masuk dan melihat kesenangannya, jadi dia mengikuti Rambut Pirang itu.

Tempat permainan itu tidak terlalu kecil. Suara gelas saling berdenting, dan para penjudi bermain dengan penuh semangat di sekitar meja.

“Cantik, apakah kamu ingin mencoba keberuntunganmu?” Rambut pirang menjebaknya, dan terus berusaha.

Selena Xu berbalik dengan rasa ingin tahu dan bertanya, "Apa yang kamu mainkan di sini?"

Rambut Pirang dengan hangat memperkenalkan, "Texas, roulette, stud, bakarat ... semuanya!"

"Aku tidak tahu bagaimana ..."

"Tidak masalah! Lalu permainan kartu 21 ini yang paling mudah! Ayo cantik, kamu pasti bisa!"

Selena Xu tidak tertarik pada uang judi, tetapi orang ini berbicara dengan sangat baik, dan dengan antusias ...

Sayangnya, sangat sulit untuk bersikap baik!

Dia bermaksud untuk menghabiskan sejumlah kecil uang untuk hiburan dan hanya menukar 40 juta dalam bentuk chip. Toh, memasuki negara seperti biasanya, ini juga menjadi kebiasaan Kota N!

Namun, Aku tidak tahu apa yang terjadi hari ini, Selena Xu Hari ini tidak terlalu beruntung.

Dia memainkan dadu untuk sementara waktu, menebak yang mana yang akan menang, dan dalam sekejap mata, coin di tangannya telah berlipat ganda.

Yang lain menatapnya dengan iri, dia bangkit dan berbalik sebentar, lalu duduk di meja 21-an.

Setelah beberapa saat, coin nya bertambah dua kali lipat, dan baki di tangannya berat.

Dia menepuk-nepuk tangannya saat dia bertanya-tanya apakah dia telah menggunakan semua keberuntungan dalam hidupnya.

Dia melirik ke belakang, ternyata Parker Ji.

"Lena, aku bisa menemukanmu." Dia tampak sedikit lega. "Kenapa kamu di sini?"

"Aku pergi berbelanja dan dibawa oleh seseorang sendirian. Lalu, lihat!"

Dia memamerkan coin di tangannya ke Parker Ji, dan wajah kecilnya penuh kebanggaan.

"Aku memenangkan semua ini! Dan, Aku hanya menghabiskan 40juta, dan sekarang aku menghasilkan lebih dari 200juta dalam sekejap!"

Parker Ji tersenyum pahit, "Aku tidak berharap kamu menjadi penjudi. Kenapa aku tidak tahu kamu memiliki kemampuan ini?"

"Sebenarnya, apa yang akan aku lakukan?"

Mata Parker Ji melihat ke sekeliling, tampak agak gelisah, dan kemudian dia berkata penuh.

"Sangat ramai di sini. Kamu pergi tanpa izin. Mengapa kamu sangat berani?"

Dia menjulurkan mulut kecilnya dan tampak sedikit tidak setuju, "Ada apa, kamu khawatir, adakah yang bisa memakan ku?"

"Tidak, ayo pergi ... Lena?"

Sebelum perkataan Parker Ji selesai, Selena Xu datang ke meja lain dan bermain stud di sana.

Dia dengan enggan mengikuti, "Lena, pergi denganku, ini bukan tempat yang seharusnya kamu kunjungi."

"Ssst! Diamlah,"

Selena Xu berkata dengan lirih, "Tahukah kamu? Aku hanya bermain dengan santai, tetapi aku tidak berharap keberuntungan menjadi baik, aku ingin mencobanya."

Parker Ji membeku sejenak, tetapi dia tidak bisa tertawa atau menangis.

Lihat ... Wanita kecil ini terlalu serakah, bukan?

"Lihat, orang-orang ini bermain seperti jenis perjudian yang digunakan dewa pelabuhan selama beberapa tahun yang lalu!"

Dia berkata dengan ceria, dan Parker Ji mendengarkan dengan tenang.

Aku ingin mengunjungi Walikota Cruise , jika aku diakui sebagai orang yang masuk dan keluar dari tempat ini selama pemeriksaan, aku akan sangat pusing.

Tapi wanita ini telah bermain dengan sangat senang, dan tentu saja dia tidak akan kehilangan perasaannya, meninggalkannya dia di tempat yang seperti ini dia tidak yakin, maka dia harus "mengorbankan dirinya" dengan keindahan.

“Maukah kamu?” Dia bertanya dengan penuh minat.

"Aku tahu sedikit, tapi aku tidak tahu aturan spesifiknya, tapi sekarang aku melihatnya, aku sudah tahu itu."

Juga, kemampuan belajarnya sangat kuat.

Setelah akhir pertandingan, yang kalah meninggalkan meja dengan wajah sedih, dan kemudian Selena Xu duduk.

Dia terlihat cantik, tetapi memiliki sikap kekanak-kanakan, bahkan memiliki sikapnya seperti seorang gadis remaja.

Dengan kursinya, semua orang di meja poker tidak bisa tidak melihatnya.

“Hei, gadis kecil, apakah kamu ingin bermain juga?” Pria yang duduk di atas berbicara, dan dia adalah pemenang terbesar dalam permainan tadi.

"Ya, apakah ada yang salah?"

“Oh, apakah kamu sudah dewasa?” pria itu menghisap rokok tersenyum hampir mengejek.

Selena Xu sangat marah sehingga ekspresinya berubah marah lalu dia menggebrak meja.

"Hei! Ada apa, tidakkah kamu melihat ke bawah?"

"Yah, ketika aku tidak mengatakannya, mari kita mulai. Tapi ... jangan menangis jika kamu kalah!"

Begitu perkataan ini terlontar, semua orang di sekitar tertawa.

Selena Xu tersenyum kecil, "Hum, tunggu dan lihat!"

Parker Ji yang berdiri di belakangnya, seperti wali pembawa pesan yang setia, tetapi dengan senyum di wajahnya yang cerah.

Sejujurnya, dia sepaham dengan laki-laki perokok itu, karena Lena memang terlihat sangat kecil.

Dealer mulai membagikan kartu, dan semua orang mendapat kartu hole, sesuai aturan, kartu hole misterius ini tidak bisa dipindahkan.

Sampai tembakan kedua, lelaki yang merokok duduk di atas sambil mencibir.

"Aaaa.., Ku pikir tidak ada yang lebih baik dariku?"

Setelah itu, dia melempar banyak coin, "Wow!" "200juta!"

Kartu pertama dari orang yang merokok adalah A, jelas mengejutkan pemain lain. Beberapa kartu kedua adalah yang kartu jelek dan tidak lebih baik, dan mereka secara langsung mengatakan menyerah.

Selena Xu membalik kartu kedua, tapi itu "2", kartu terkecil.

Parker Ji membungkuk sedikit, menurunkan suaranya di telinganya, "Ini terlalu kecil, menyerahlah."

Namun, Selena Xu menggelengkan kepalanya dan kehilangan banyak coin secara langsung.

"Ikuti."