Predestined - Bab 319 Temani Aku Tidur

Sepanjang dia berjalan menuju mobilnya, Selena Xu menjadi semakin marah.

Tadinya di berpikir akan memberi wanita itu pelajaran, tapi sedikut pun tidak terlaksanakan, malah dia lagi yang kena!

Di tengah kekesalannya, dia melihat ada sesuatu yang salah pada ban mobil sebelah kirinya, sekujur tubuhnya gemetaran, dia bahkan tidak bisa lagi memegang setir mobil dengan benar.

Dia tidak bisa menghentikan dirinya, setelah memeriksa, dia melihat kalau salah satu bannya kempes.

Benar-benar sial!

Selena Xu menjadi sangat murung, dia merasakan ada sesuatu yang janggal terjadi.

Dia membungkuk untuk melihatnya secara dekat, menemukan ada paku kecil menempel di bannya.

Ini pasti ulah salah satu dari fans Aileen Ya!

Selena Xu memanggil mobil penggerek, duduk di pinggir jalanan, berpikir keras.

Sekarang, dia sudah melihat dengan jelas wujud asli wanita itu.

Sosok luar wanita itu terlihat seperti tidak berdaya, tapi pikirannya jahat, orang lain tidak akan bisa melihatnya.

Terlebih lagi, dia memiliki kekuatan lebih darinya, yaitu jutaan fans nya.

Wanita ini lebih buruk dari yang dikira, sulit untuk dihadapi.

Teleponnya berbunyi, Everett Leng meneleponnya.

“Dimana kamu?”

“Di luar.”

“Bukankah aku mengatakan untuk menungguku sampai selesai rapat?” Suara pria itu terdengar sedikit kesal.

“TIdak ada waktu, ada urusan penting, kalau tidak ada perlu lagi, aku akan mematikannya, akan kuberitahu nanti malam.”

Selena Xu merasa tidak enak hati, tapi di saat yang bersamaan juga tidak peduli membuatnya tidak senang karena menutup teleponnya.

Tidak sengaja dia mebuka simpanan kontak di ponselnya, dan sebuah nama muncul.

Robert Li.

Melihat namanya, pikirannya langsung membayangkan sosok pria anak pejabat tersebut.

Benar! Kenapa dia tidak terpikir ini sebelumnya?

Insiden terakhir ketika Aileen Ya mengatakan kepada para fansnya kalau dia keracunan makanan dan mencoreng nama baik perusahaannya, Robert Li adalah satu-satunya orang yang akan mengatakan yang sebenarnya!

Masalah ini memberikan kerugian besar terhadapnya, tadinya dia ingin mengajukan petisi terhadap Aileen Ya, tapi karena wanita tersebut jatuh dari tangga kemudian hilang ingatan terlebih lagi jadi merasa iba terhadapnya.

Sekarang inilah saatnya membalaskan dendamnya! Wanita ini sudah mengganggu pikirannya, inilah satu-satunya kesempatan!

Selena Xu langsung menelepon Robert Li.

“Ada perlu apa, Selena Xu yang cantik?”

Selena Xu tidak berbasa basi dan langsung mengatakan.

“Aku ingin kamu membantuku berurusan dengan Aileen Ya.”

Mendengar namanya, pria tersebut mencemooh, “Dia mengganggumu lagi?”

“Ya, dan aku ingin melawannya.”

“Kamu ingin aku melakukan apa?

“Cukup sederhana, aku ingin mengancamnya kalau kamu bersedia untuk menjadi saksi di pengadilan.”

“Bagaimana ini akan membantumu?”

Selena Xu bersabar, tersenyum dan mengatakan, “Aku tidak akan membohongimu, ini bisa memberikanmu remunisi dengan jumlah yang besar.”

“Baiklah.” Robert Li mencemooh dan kelihatannya tidak tertarik dengan jumlah uangnya.

“Apakah kamu pikir aku adalah orang yang butuh uang?”

Ya, pria ini adalah anak pejabat.

Selena Xu merasa sedikit pusing, “Jadi, bagaimana aku bisa membantumu?”

Robert Li terdiam untuk beberapa saat, dengan tanpa basa-basi mengatakan.

“Permintaanku sangat sederhana, kamu temani aku tidur, aku akan melakukan segala yang kau katakana.”

“Kamu bilang apa?”

Selena Xu tiba-tiba tidak bisa mengatakan apa-apa, kemudian menjadi marah, “Kamu pikir aku apa?”

“Apa salahnya denganku? Kamu meminta bantuanku, aku ingin tidur denganmu, semuanya mendapatkan apa yang diminta.”

Suara santai pria tersebut membuat Selena Xu sangat kesal.

Kalau dipikir-pikir, anak pejabat mesum ini tampaknya tidak punya hobi lain selain dikelilingi wanita, mengejar Aileen Ya untuk waktu yang sangat lama, ataukah karena dia tidak mendapatkannya menjadikannya seperti ini.

“Ini hanyalah satu-satunya permintaanku, dan kalau kamu sudah memikirkannya, kamu bisa meneleponku kapanpun.”

Mematikan teleponnya, Selena Xu berdiri diam, pikirannya kacau.

Pria brengsek Robert Li ini, hanya ada ulat di otaknya!

Rencananya benar-benar membutuhkan Robert Li untuk mengalahkan Aileen Ya, tapi kalau ingin mati karena masalah ini…

Pergi menemuinya!

Saat Selena Xu kembali ke rumah keluarga Leng, pengurus rumah keluar.

“Nona, kamu kembali?”

“Ya.”

Pengurus rumah melihat taksi pergi dan bertanya, “Mobilmu…”

“Jangan tanya, sangat mengesalkan. Ngomong-ngomong, Carol?”

“Nona kecil terus mengatakan ingin melihatmu, tapi aku rasa sekarang dia sedang tidur.”

Selena Xu menaiki tangga, kemudian mengatakan, “Aku lapar. Ingin makan wonton, ingatlah porsi besar.”

“Baiklah, aku tidak akan lupa.”

Kembali ke kamar, dia duduk di depan meja rias untuk membersihkan riasan wajahnya, kemudian dia mendengar suara langkah kaki dari koridor luar.

Pengurus rumah membawakan makanan sambil membukakan pintu, dan melihat Everett Leng masuk.

“Tuan.”

Everett Leng mengulurkan tangannya, “Berikan padaku.”

Pengurus rumah mundur, mengucapkan selamat malam kepada Everett Leng, kemudian dia memasuki kamar.

Selena Xu juga mengucapkan selamat malam kepada pengurus rumah, tanpa menolehkan kepalanya dia berkata, “Taruhlah di atas meja.”

“Mangkuk yang besar, apakah kamu sangat kelaparan?”

Di belakangnya terdengar sindiran

Pergerakan tangannya sangat kaku kemudian dia melihat ke belakang dan melihat prianya membawakannya mangkuk besar, menatapnya dengan dalam.

“Ya, aku sedikit lapar.” Dia berdiri dan berjalan, “Terima kasih, berikan kepadaku.”

Everett Leng tidak memberikan mangkuk tersebut kepada Selena Xu.

Wajahnya tidak ada ekspresi, tapi tampan di bawah sinar lampu, alisnya tenang dan tatapan matanya dalam.

“Kamu.. Apa yang kamu mau?” dia bertanya dengan cepat.

“Tidak ada, ada beberapa hal yang harus aku klarifikasi denganmu.”

“Apa?”

Everett Leng menaruh mangkuk berisi wonton, melangkah ke depan, mengulurkan tangannya untuk memegang dagunya yang kecil, matanya berapi-api.

“Beraninya kamu menutup teleponku, Lena, kamu bukan anak kecil.”

Mendengar ini, Selena Xu menjadi ciut.

Matilah, dia marah!

Pria itu mengangkat wajah mungilnya, dan sudut bibirnya naik, dia tertawa kencang.

“Katakanlah, apa yang harus aku lakukan?”

Tatapannya yang dalam, membuat dia mengeluarkan suara memelas, “Aku… Aku minta maaf, maakan aku. Aku tidak bermaksud untuk melakukan itu, tapi aku benar-benar ada masalah terjadi.”

“Masalah apa?”

Selena Xu mengambil ponselnya dan memperlihatkan dia berita yang tersebar di internet.

“Lihatlah sendiri!”

Everett Leng kelepaskan dagunya, melihat sekilas, dia tiba-tiba menjadi tenang.

“Kenapa kamu tidak memberitahuku masalah ini?” Dia terlihat merasa bersalah.

Selena Xu lapar, sambil memakan wonton, mengatakan, “Apa gunanya memberitahumu? Lebih baik aku urus dengan caraku sendri.”

“Kalau begitu, apa yang sudah kamu lakukan?”

“Aku pergi menemui Aileen Ya. Dia membalas dendam, karena aku mengambilmu darinya!”

“Oh?” pria itu menaikkan alisnya, “Bagaimana kamu mengetahui kalau dia yang melakukannya?”

“Perlu aku jelaskan ini? Mengingatnya… dia mengatakan kalau dia tidak akan tinggal diam dan tidak mau melepaskanku begitu saja.”

“Aku akan membereskan masalah ini.”

Setelah mengatakan itu, dia berdiri dan pergi.

Selena Xu diam-diam mengikutinya dan melihatnya menyalakan lampu di ruang kantornya, Everett Leng sepertinya sedang berbicara dengan seseorang.

Wajahnya mengencang, dan perlahan alisnya semakin mengerut dalam.

Selesai menelepon, Selena Xu membuka pintu dengan pelan, bertanya.

“Kamu berbicara dengan siapa?”

Everett Leng menaruh ponselnya, wajahnya terlihat dingin dan gelap, “Aileen Ya.”

“Dia mengatakan apa?”

“Dia mengatakan kalau itu dilakukan oleh fansnya dan dia tidak bisa melakukan apa-apa.”

“Bohong!” Selena Xu mengatakan dengan pelan, “Hari ini aku datang menemuinya, dia sendiri yang mengatakan kalau dia yang melakukannya, lalu dia mengatakan hal lain kepadamu, munafik!”

Everett Leng mengelus dahinya kemudian rambutnya, “Baiklah. Ini sudah larut, kamu tidur duluan.”

“Kami belum membicarakannya. Di mana aku tidur?”

“Lena.” Nada suaranya tegas, “Menurutlah.”

“…. Baiklah.” Selena Xu pergi.

Everett Leng duduk di mejanya, matanya terasa berat, sepertinya dia memiliki ide.

Akhirnya dia menelepon pakar relasi publiknya, Harry Zheng, untuk waktu yang lama.

“Tolong awasi opini publik di internet, kalau situasi ini tidak terkontrol, bisa-bisa keberadaan Carol terkuak.”

“Bos, ini… apakah ini ide yang baik?”

“Apakah kamu punya ide yang lebih baik?”

Harry Zheng terdiam.

Selama berita mengenai Selena Xu yang hamil dengan bosnya sendiri, dia tidak akan bisa melindungi namanya sendiri.

Kalau saja anak kecil ini sampai terlibat, siapa yang bisa menghentikannya? Ini adalah cara terakhir.

Malam itu, Selena Xu tidak bisa tertidur.

Kalau Everett Leng tidak bisa menghentikan tindakan Aileen Ya, dia akan menghabisinya sendiri. Tapi kalau ini beralanjut, dia akan menjadi terkenal dan orang-orang akan membencinya.

Tiba-tiba sebuah ide muncul.

Dia mengeluarkan ponselnya dan mengirimkan pesan singkat kepada Robert Li.

“Aku menyetujui permintaanmu."

Novel Terkait

1001Malam bersama pramugari cantik

1001Malam bersama pramugari cantik

andrian wijaya
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Too Poor To Have Money Left

Too Poor To Have Money Left

Adele
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Mr Huo’s Sweetpie

Mr Huo’s Sweetpie

Ellya
Aristocratic
4 tahun yang lalu
The Winner Of Your Heart

The Winner Of Your Heart

Shinta
Perkotaan
5 tahun yang lalu
Gaun Pengantin Kecilku

Gaun Pengantin Kecilku

Yumiko Yang
CEO
4 tahun yang lalu
Antara Dendam Dan Cinta

Antara Dendam Dan Cinta

Siti
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Pejuang Hati

Pejuang Hati

Marry Su
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Si Menantu Dokter

Si Menantu Dokter

Hendy Zhang
Menantu
4 tahun yang lalu