Predestined - Bab 31 Mempermalukan Dirinya (1)

Sebenarnya, ia tidak ingin terus merepotkan keluarga temannya, ia takut emosinya bisa saja mempengaruhi ibu dari Laura Wen.

Ayah Laura Wen sudah pergi sejak lama, Laura Wen terus bersama dengan ibunya, sehingga, ia bisa saja menyampaikan apapun yang membuatnya tidak senang, beberapa hari kemudian, ia pasti bisa menenangkan emosinya, namun, saat-saat seperti ini lebih sedikit di masa lalu, ia lebih sering bermain ke sini dengan perasaan senang.

Apakah ia terus merasa semakin kesal semasa ia beranjak dewasa?

Melihat temannya yang ragu, Laura Wen langsung membuka mulutnya,”Ibu, Selena hari ini ingin pulang, ia hanya ingin datang untuk makan saja.”

“Kalau begitu, kebetulan tante baru saja mempersiapkan ikan goreng, aku akan memberikannya kepada kalian untuk mencobanya nanti,”Ibu Laura Wen tersenyum, lalu kembali ke dapur.

Selena merasa sedikit kaget, ia masih belum memutuskan apa ia ingin menginap atau tidak, mengapa Laura Wen langsung memutuskannya?

“Laura, apakah kamu juga mulai menyerah terhadap diriku......”

Laura Wen langsung menatapnya dengan pandangan yang tegas dan berkata,”Bodoh, aku menyuruhmu pulang agar kamu baikkan dengan paman kecil.”

“Aku tidak ingin,”Selena langsung merasa kesal saat membicarakan Everett Leng.

Laura Wen kembali menghela nafasnya,”Orang bodoh juga mengerti ucapanya, ucapannya itu adalah ucapan yang sengaja membuatmu kesal, ia bukan tidak memperhatikanmu, maksud dari ucapannya adalah, ia menganggap dirimu adalah keluarga, Mandy Li adalah pasangannya, sehingga kalian tidak bisa dibandingkan, apa yang harus kamu kesalkan?”

Selena langsung terduduk di sofa, ia berbicara dengan nada kesal,”Atas dasar apakah kita tidak dapat dibandingkan? Penampilanku juga tidaklah buruk, tubuhku juga masih termasuk baik, hanya saja seorang manajer hotel, ia bisa terjun ke bidang ekonomi, aku juga bisa terjun ke bidang ekonomi!”

Laura Wen juga duduk di atas sofa, lalu mengisenginya,”Baiklah kalau begitu, bagaimana kalau kamu bukanlah orang yang bisa ia sukai? Misalnya, ia suka seseorang yang seksi, atau junior perempuan yang polos dan lucu.”

“Aku sekarang adalah seorang junior perempuan!”

Selena Xu menekankan kata “polos” itu kembali, ia meminum obat untuk mengetahui apakah tubuhnya cocok untuk Everett Leng, setelah memberinya obat sekali, ia harus menyadari bahwa ia bisa saja menariknya dari jarak sejauh delapan belas ribu kilometer.

Laura Wen bingung melihat kelakuannya,”Kakak, kakak kecil, kamu sudah tamat dari tingkat SMA, kamu bukan lagi adik kelas yang polos, kamu sudah terjun ke masyarakat, kepolosan apalagi yang kamu miliki!”

“...... Kalau begitu, setidaknya aku bisa bersikap seksi, kamu tidak tahu bagiamana aku membuat Everett Leng tertarik kepadaku malam itu!” Selena Xu terlihat menegaskan wajahnya.

“Tolong coba tanya dia terlebih dahulu, apakah ia masih ingat malam bersamamu? Apakah ia ingat perasaanmu? Jika tidak, maka ia hanya ingin menuangkan kehausannya terhadap seorang wanita saja, bahkan jika saat itu ia berbaring dengan Mandy Li, ia juga akan melewati malam yang indah dengannya.”

“......."

Setelah ia disadari oleh sebuah rasa sakit, Selena Xu tidak lagi melawannya.

“Keismpulannya, kamu tidak seharusnya terlalu keras kepala, paman kecilmu kini sudah mempunyai pasangan, kamu seharusnya menjaga jarak dengannya, pulanglah hari ini dan tenangkan suasana, kamu selalu keras kepala seperti ini, ia juga tidak bisa menganggapmu sebagai seorang wanita, ia pasti akan terus menganggapmu sebagai seorang anak kecil yang tidak bisa tumbuh dewasa, bukan?”

Ucapan Laura Wen menyadarkannya, pandangan Selena Xu berbinar.

“Betul, aku tidak bisa membuatnya merasa bahwa aku tidak mengerti masalah!”

Pada saat ini, Selena Xu tiba-tiba terpikir akan sesuatu, hal yang membuatnya tidak senang akhirnya memberinya sebuah petunjuk, setelah ia selesai makan malam di rumah Laura Wen, setelah kedua anak perempuan itu selesai merencanakan secara detil perjalanan liburan musim panas mereka, Selena Xu semakin ingin pulang ke rumah keluarga Leng.

Vila yang besar itu tetap terlihat terang di malam hari, Selena Xu membuka pintu ruang tamu dengan perasaan yang senang, namun ia tiba-tiba mendengar tawa seorang wanita.

“Everett, rekaman ini benar-benar sangat menarik, darimana kamu mengambilnya? Ternyata ada sedikit unsur humor.”

Selena Xu tercengang beberapa kali, ia bahkan tidak berani melangkah masuk ke arah ruang tamu.

Itu adalah suara Mandy Li yang sedang tertawa, lalu ikut terdengar suara Everett Leng,”Bukankah kamu berkata bahwa kamu menyukai seorang lelaki yang humoris?”

Selena Xu menggigit telapak tangannya dengan rasa kesal, ia tidak membiarkan dirinya terus merasa tertekan.

Ia bahkan memikirkan apakah Everett Leng akan mengkhawatirkannya di sepanjang jalan, apakah ia bisa kehabisan kata-kata bahkan memarahinya, ia tidak berpikir bahwa ia akan melihat pemandangan seperti ini saat pulang!

Ia benar-benar tidak menghiraukannya, ia bahkan masih bisa bersenang-senang dan tertawa dengan wanita lain, ia bahkan mengucapkan kata-kata manis seperti itu!

Apakah Mandy Li ingin mengubahnya menjadi lelaki yang bisa ia cobai? Apakah ia sudah mencintai wanita itu hingga seperti ini?!

Selena Xu merasa gugup, ia juga merasa kesal pada saat yang bersamaan, ia melangkah dengan langkah yang besar dan langsung memasuki ruang tamu, ia lalu mengucapkan sebuah kalimat yang tajam kepada wanita di yang sedang duduk di sofa.

“Everett Leng adalah milikku, jangan curi dia dariku!”

Novel Terkait

Wahai Hati

Wahai Hati

JavAlius
Balas Dendam
4 tahun yang lalu
Asisten Bos Cantik

Asisten Bos Cantik

Boris Drey
Perkotaan
3 tahun yang lalu
Istri Direktur Kemarilah

Istri Direktur Kemarilah

Helen
Romantis
3 tahun yang lalu
Cintaku Pada Presdir

Cintaku Pada Presdir

Ningsi
Romantis
3 tahun yang lalu
My Japanese Girlfriend

My Japanese Girlfriend

Keira
Percintaan
3 tahun yang lalu
Si Menantu Dokter

Si Menantu Dokter

Hendy Zhang
Menantu
3 tahun yang lalu
Evan's Life As Son-in-law

Evan's Life As Son-in-law

Alexia
Raja Tentara
3 tahun yang lalu
Wanita Yang Terbaik

Wanita Yang Terbaik

Tudi Sakti
Perkotaan
4 tahun yang lalu