Predestined - Bab 50 Lena, Jangan Menolakku (1)

Selena Xu yang jauh berada di sekolahan tentu saja tidak tahu suasana hati Everett Leng yang sangat kacau, setelah kehidupan kuliah pelan-pelan mulai sibuk, hubungan asmara dia dan Parker Ji juga menjadi stabil.

Satu minggu lewat begitu saja, hari ini sudah masuk libur lagi, Selena Xu merangkul tangannya Parker Ji masuk ke gerbang sekolah, gaya pasangan yang cantik dan tampan ini menarik banyak perhatian murid lainnya.

“Halo, maaf mengganggu anda lagi.” Parker Ji langsung menuju pintu depan dengan sopan menyapa pengurus rumah yang mengantar jemput Selena Xu.

Pengurus rumah mempunyai kesan baik terhadap anak muda ini, dia juga tersenyum berkata, “Ini tidak merepotkan, tuan muda Parker dapat mengunjungi keluarga Leng juga sudah sebuah kehormatan.”

Kalimat ini terdengar jelas kalimat basa basi, walapun keluarga Ji berjabatan tinggi, tapi keluarga Leng justru di dunia bisnis orang hebat yang jika melakukan apapun pasti akan terwujud, jika ada yang bilang lebih hebat lagi, maka akan susah diperdebatkan.

“Tuan muda Ji silahkan masuk ke dalam mobil.”

Parker Ji membalikkan kepalanya, sudah terlihat Selena Xu membuka pintu mobil, melihat kearahnya tersenyum sampai mata menyipit.

Dia yang seperti itu membuat hati Parker Ji berdetak, lalu dia masuk ke dalam mobil.

Sekali lagi sampai di rumah keluarga Leng, yang membuat Friska tidak terpikirkan adalah kepulangan dia kali melihat Mandy Li berada di rumah.

“Eh, bukankah ini Lena?”

Mandy Li berdiri dari sofa, lekukan tubuh yang tipis, pakaian biasa rumahan membuatnya terlihat lebih seksi, sedangkan Selena Xu dandannya sederhana seperti layaknya mahasiswa, terlihat mahasiswa yang masih muda dan tidak dewasa.

Nada bicara Selena Xu seperti biasanya sangat dingin dan datar. “Dengar dari nadamu, kepulanganku membuatmu sangat terkejut?”

Mandy Li tersenyum tipis, setelah itu dia melihat Parker Ji sebentar. “Tentu sedikit terkejut, tapi bukan terkejut karena kamu bisa pulang lagi, hanya saja merasa kamu baru saat waktu kuliah baru mempunyai pacar, benaran membuat tante sangat terkejut.”

Kalimat ini mempunyai maksud yang lain, yaitu maksud menyindir Selena Xu masuk kuliah tidak melakukan hal yang benar, hanya memikirkan tentang masalah cinta-cintaan.

Tentu Selena Xu tidak sanggup mendengar kata-kata itu, dia baru ingin membalasnya, Parker Ji yang disampingnya tiba-tiba berkata, “Tentu saja, tidak begitu mudah menunggu kesempatan sampai kuliah, aku baru ada kesempatan.”

Ekspresi Mandy Li langsung kaku, melihat Parker Ji sekali lagi.

“Ini adalah... tuan muda dari keluarga Ji kan?”

Setelah mengikuti Everett Leng, derajat Mandy Li menjadi meningkat 1 tingkatan lebih atas, karena itu di dalam lingkungan ini banyak wajah-wajah yang kecampur terlihat familiar.

Dari sudah terdengar kabar Selena Xu berpacaran dengan tuan dari keluarga Ji, sekarang terlihat, Parker Ji mirip dengan ayahnya.

Parker Ji senyum yang sopan lalu dan sedikit rasa menjauh. “Benar, pernah bertemu nona Mandy.”

Mandy Li juga tidak baik menahan mereka berdua di depan pintu masuk, lalu melakukan gerakan tangan “Silahkan”, “Masuklah, anggap saja rumah sendiri, kalian tidak perlu formal.”

Selena Xu yang mendengarnya, hampir rasanya ingin muntah darah, kalimat Mandy Li sepenuhnya menunjukkan bahwa dia menganggap dia sebagai orang luar, lalu menanggap dirinya berpura-pura menjadi nyonya pemilik rumah!

“Tentu saja aku tidak akan bertindak formal, inikan rumahku.” Kata Selena Xu sambil memegang lehernya sendiri.

Mandy Li sedikit terkejut, menunjukkan ekspresi polos tidak tahu apa-apa yang kebingungan, setelah itu baru sadar mengatakan “Oh...”

“Ah, maaf, aku hampir lupa...” Katanya, Mandy Li dengan wajah yang kasihan melihat Selena Xu. “Baiklah, katamu keluarga Leng adalah rumahmu, iya saja deh, tapi aku masih merasa, jadi orang jangan lupa dari asalnya, Marga Leng dan marga Xu aslinya bukan huruf yang sama.”

Selena Xu merasa dalam dadanya ada api yang sedang membara, sedang bergetar, tapi dia malah tidak dapat mengatakan apapun untuk membalas perempuan ini!

Menggunakan tatapan kasihan, jelas sebenarnya dia sedang menyindir anak yatim piatu yang tidak mempunyai rumah untuk pulang, kasih sayang yang di dapatkannya adalah dari rumah orang lain, sedangkan keluarga Leng hanya menjaganya saja, dikarenakan dia menjadikan tempat ini rumahnya sendiri, sungguh merasa kasiahn dan lucu!

Saat ini, dari arah tamu terdengar bunyi gerakan gesekkan lantai, suara pengurus rumah yang lantang berkata, “Tuan muda, anda sudah pulang.”

Beriringin suara Selena Xu melihat ke arah belakang, hanya melihat langkah kaki Everett Leng yang panjang, masuk ke dalam ruang tamu, terkejut mereka dengan sekilas dan cepat.

Tidak menyangka gadis ini dalam minggu ini juga mengajak Parker Ji ke sini, heh, sungguh seperti tidak berpisah sama sekali.

“Everett, kamu sudah pulang.” Mandy Li maju kedepannya menyambutnya, seperti biasa membantu dia untuk melepaskan jasnya, gerakannya sangat natural seperti tuan rumah di rumah ini.

Everett Leng hanya “Ehm.” mengiyakan, pandangan matanya tertuju kepada pasangan kecil itu.

“Kalian ada urusan apa?”

Selena Xu mengrasa sedikit kesal berkata, “Kalau tidak masalah memangnya tidak boleh pulang?”

Everett Leng baru mau bicara, Selena Xu memanyunkan mulutnya cemberut, seperti mendapatkan bully.

“Oh, aku sudah mengerti, lain kali aku tidak akan pulang lagi lebih baik. Dipikir-pikir lagi ada benarnya kata nona Mandy, aku memang bukan keluarga Leng, hanya saja yang diadopsi, tidak seharusnya menganggap tempat ini sebagai rumah sendiri, dan semakin tidak seharusnya datang sesuka hati, pergi sesuka hati.”

Selesai bicara, dia menarik tangan Parker Ji lalu ingin keluar.

“Siapa yang bilang ini bukan rumahmu?” Everett Leng mengerutkan alisnya. “Setiap saat tempat ini adalah rumahmu.”

Mandy Li mendengarnya, mengetahui barusan dia tidak memperhatikan sesuatu, tadi hanya ingin menghina anak ini, malah lupa kemampuan Selena Xu yang bermuka dua, makan dengan cepat menunjuk wajah tak bersalah.

“Everett, aku tidak bermaksud seperti itu, barusan hanya ingin mengingatkan nona Selena, dia sudah besar, jangan selalu mengandalkan rumah.”

Tapi, Everett Leng justru menunjukkan ekspresi mukanya dingin melototinya. “Kenapa tidak boleh?”

Mandy Li terdiam sejenak saat itu, wajahnya memucat.

Selena Xu yang tidak mengeluarkan suara itu, muncul maksud tertawa, setalah itu terus menjaga kondisi yang mendapatkan kata-kata yang menyakitkan itu.

“Sebenarnya nona Mandy juga tidak ada salahnya, aku memang anggota keluarga Leng, sama sekali tidak ada hubungan darah dengan keluarga Leng...”