Predestined - Bab 208 Laporan Yang Aneh

Kenapa merasa asing, karena laporan keuangan perusahaan ini biasa di atur oleh bagian finance mereka sendiri, biasanya keuangan mereka tidak pernah dilaporkan kepada Headquarter.

Melihat laporan keuangan yang begitu tebal, Selena Xu tiba-tiba merasa sedikit pusing, tidak tahu harus di cek sampai kapan baru selesai.

Dia tiba-tiba ingin mengalihkan tugas ini kepada bawahannya, terpikir Felite Corp ini dia tidak pernah melihatnya sama sekali, kalau bawahannya salah memeriksa, ia pasti merasa sangat bersalah terhadap Parker Ji.

Saat Selena Xu sedang mencoba membereskan laporan keuangan tersebut, tiba-tiba terdengar suara langkah dari luar pintu.

Selanjutnya, pintu kantornya dibuka oleh orang lain, bahkan pintu saja tidak diketuk.

Walapun Selena Xu adalah orang baru, bagaimana pun dia juga Ketua Finance Department, masuk ke ruangannya tanpa mengetuk pintu terlebih dahulu, terlihat sangat tidak sopan, dia pun merasa kurang senang.

Dan ia pun melihat ke orang yang baru masuk tersebut, tiba-tiba tertegun.

“Parker Ji?”

Orang yang kemari ini adalah Parker Ji, tidak hanya dia, ada seorang asisten yang mengikuti ia juga, wajah Parker Ji terlihat sedikit aneh, bahkan wajah asistennya pun keringatan.

Melihat pria itu dengan cepat berjalan ke depan meja Selena Xu, terlihat sangat berbeda dengan Parker Ji yang lembut pada biasanya, nadanya pun terdengar sedikit panik dan buru-buru.

“Selena, apakah kamu ada terima sebuah surat dari bagian Finance Department?”

“Surat?” Selena Xu berpikir, dia menunjuk laporan keuangan yang ada ditangannya dan berkata, “Maksud kami ini?”

“Iya benar yang ini!”

Wajah Parker Ji langsung berubah, langsung merebut laporan dari tangannya, gerakan yang terlihat sedikit kasar ini mengejutkan Selena Xu.

Pria tersebut merebut laporan tersebut, dengan cepat ia melihat laporan tersebut, tatapannya yang panik menatap ke arah Selena Xu, membuat ia merasa seram.

Dia tidak tahu apa yang terjadi, melihat gayanya, ia mengira ia sendiri telah melakukan kesalahan yang besar, nadanya tiba-tiba menjadi lembut, dengan hati-hati ia bertanya.

“Parker Ji, kamu…….kamu ini kenapa?”

Wajah Parker Ji terlihat berat dan bertanya, “Laporan ini, kamu sudah melihatnya?”

Selena Xu menggelengkan kepalanya, “Sudah melihatnya, aku sedang mengeceknya.”

“Mengecek sampai bagian mana?”

“Hanya dibagian depan.”

Parker Ji mengerutkan alis, dengan nada yang dingin ia bertanya, “Beritahuku, kamu ada menemukan apa tidak?”

Selena Xu tidak tahu kenapa Parker Ji yang terlihat lembut ini kenapa harus mengeluar ekspresi seperti ini, ia hanya merasa pria ini terlihat sangat asing.

Ia menggelengkan kepala, “Sementara belum ada, aku belum mengeceknya sampai habis.”

Dia baru habis ngomong, Parker Ji langsung dengan berat menghelakan nafas, seperti telah melepaskan batu besar di dalam hati, dan asisten di sampingnya pun buru-buru mengelap keringat yang ada di keningnya.

Melihat respon mereka bedua, Selena Xu merasa curiga, dengan penasaran ia bertanya, “Apakah….apakah aku melakukan sesuatu yang salah?”

Parker Ji tiba-tiba tersadar, buru-buru ia menunjukkan senyum di wajah, “Bukan, kamu tidak melakukan kesalahan apapun, kamu jangan masuk ke dalam hati.”

“Kalau begitu, kalau begitu laporan ini, masih perlu pengecekkan dari aku kah?”

Parker Ji memberi laporan tersebut kepada asisten, senyumannya terlihat lembut seperti biasa.

“Tidak perlu, ngomong-ngomong, ini juga kesalahan kami. Mungkin kamu belum tahu, perusahaan kita ada dua Finance Department, yang kamu pegang ini, mengurus laporan keuangan Headquarter dan 3 anak perusahaan, dan 2 anak perusahaan lain, itu di pegang oleh Finance Department yang satu lagi.”

Selena Xu baru kali ini mendengar masalah ini, dengan sedikit bingung ia menggelengkan kepala, “Tidak pernah ada orang yang memberitahu ku tentang masalah ini, aku juga tidak tahu, hanya saja aku melihat alamat penerima ini, aku baru menerimanya, maaf.”

Melihat wajahnya yang menunjukkan rasa maaf, Parker Ji pun merasa tidak enak, nadanya terdengar lembut dan kasihan kepadanya.

“Tidak apa-apa, aku merasa panik karena aku tidak ingin kamu mengurus begitu banyak hal, kamu sudah cukup lelah, dan lagi pula ini memang bukan pekerjaan yang harus kamu kerjakan.”

Sehabis ia mencoba menghiburnya, Parker Ji tidak meninggal lama di tempat tersebut, sepertinya ia ada sesuatu yang harus dikerjakan, kemudian ia pun pergi bersama asistennya dengan buru-buru.

Selena Xu kembali duduk di kursinya, wajahnya terlihat berat, semakin dipikirkan ia merasa semakin aneh.

Ini adalah pertama kalinya ia merasa Parker Ji membohonginya.

Kalau benar ia hanya tidak ingin Selena Xu merasa kelelahan, harusnya reaksinya tidak begitu besar, dan dia juga terlihat begitu panik, seperti menghilang sesuatu yang sangat penting.

Tiba-tiba, tatapan Selena Xu merasa semakin aneh, karena ia terpikir ucapan sebelumnya yang dikatakan Everett Leng.

Pria itu pernah berkata, Parker Ji memiliki kecurigaan besar untuk menggunakan posisinya, dan mengambil keuntungan untuk perusahaannya sendiri, dan bahkan ia melakukan beberapa macam usaha yang tidak jelas.

Terpikir lagi perusahaan yang dinamai Felite ini, bahkan laporan keuangannya pun ditangani dengan begitu hati-hati, bahkan bisa dikatakan tersembunyi, ini membuat Selena Xu berpikir semakin banyak.

Jangan-jangan, benar seperti apa yang dikatakan Everett Leng, dua perusahan yang dibawah Parker Ji ini benar-benar bermasalah?

Parker Ji kembali lagi ke ruangan kantor ia sendiri, ia pun saling menatap dengan Asistennya, mereka berdua pun menghelakan nafas.

“Hampir saja, sedikit lagi, sedikit lagi, masalah anak perusahaan akan bocor!” Asisten tersebut sambil memegang laporan tersebut sambil berkata, sepertinya ia masih tidak belum menenangkan diri.

Parker Ji tidak mengatakan apa-apa, hanya saja wajah Parker Ji menjadi sedikit dingin dan kejam, ia menarik nafas panjang.

Asisten mendekatinya, menekan suaranya.

“Tuan Ji, aku tidak tahu mengapa Anda menyuruh wanita yang bernama Selena Xu ini menjadi ketua Finance Department, dia adalah orang luar, pasti tidak aman.”

“Sudah cukup, Robin, jangan dilanjutkan lagi.”

“Tuan Ji, walaupun Anda tidak suka mendengarnya, aku tetap harus mengatakannya.” Wajah Asistennya pun menjadi dingin, tatapannya terlihat ingin membunuh.

“Laporan ini wanita ini sudah mulai mengeceknya, siapa tahu ia sudah menyadari ada masalah?”

Parker Ji dengan perlahan berkata, dalam kabut asap, wajahnya menjadi gelap dan tidak jelas.

“Tadi dia sudah bilang, tidak menemukan masalah apa-apa.”

“Kalau dia sengaja membohongi kita? Nurut aku, mending jangan di tunda, langsung saja menghabiskan wanita dengan……….”

“Robin!”

Suara Parker Ji langsung menjadi tinggi, dia menatapa ke Asistennya, seperti sebuah cahay tajam yang menusuk ke arah Asisten.

“Mulai hari ini, aku tidak izin kamu memikirkan hal seperti ini kepada Selena Xu, kalau kamu berani bermacam-macam dibelakang aku, aku tidak akan memaafkan mu.”

Asisten tersebut seperti ingin mengatakan sesuatu dengan bibir yang bergemetar, namun melihat tatapan tajam Parker Ji, ia tidak sanggup berkata apa-apa, hanya meremas laporan tersebut dan pergi.

Di dalam ruangan, Selena Xu sambil berpikir, berpikir hal-hal aneh dalam masalah ini, sampai lupa dengan pekerjaannya.

Saat ini, tiba-tiba ada bayangan wanita cantik yang melewati jendela, hanya sekilas saja, saat Selena Xu melihatnya, bayangan itu sudah tidak ada, hanya terdengar suara langkah dari sepatu hak tinggi yang dikenakan.

Namun, belum beberapa detik, langkah tersebut langsung berhenti, dan kembali ke mengarah ke Selena Xu.

Terlihat sebuah sepatu hak putih berwarna putih, dan melihat sekilas ke bayangan tersebut, ternyata orang yang berdiri diluar pintu adalah Adele Xu.

Adele Xu yang melihat Selena Xu terduduk di meja kantor, wajah yang polos itu, tiba-tiba terlihat sedikit kaget, dan melotot dengan mata yang sudah hampir keluar.

“Se…….Selena Xu? Bagaimana kamu bisa ada disini?” dia berteriak dengan suara yang hampir hilang.

Selena Xu melihat wajah adiknya yang terkejut itu, ia hanya tersenyum, “Aku kira siapa? Bukannya ini adik kesayangan aku ya?”

Adele An tertegun, kemudian dengan emosi ia datang ke depan Selena Xu, dan mengintrogasinya.

“Kamu kenapa bisa ada disini? Ini adalah kantor ketua Finance Department!”

Selena Xu dengan santai mengangkat bahunya dan berkata, “Seperti yang kamu lihat, aku adalah ketua dari Finance Department.”

“Kamu jangan bohong! Bagaimana mungkin kamu adalah ketua Finance Department, mana mungkin aku tidak tahu?”

“Banyak hal yang terjadi di dunia ini setiap harinya, memangnya semua hal harus diketahui kamu?”

“

“Kamu……” Adele Xu kehabisan kata-kata.

Menghadap Kakaknya yang ini, walaupun hati dia merasa kesal dan marah, tapi selalu seperti sebuah tinju keras yang meninju diatas kapas, membuat ia merasa semakin emosi.

Melihat wajah emosi Adiknya itu, Selena Xu dengan sambil tersenyum, ia bertanya, “Adikku, kamu sepertinya selalu memperlakukan aku seperti musuh, apakah karena kemarin aku menampar kamu ya, jadinya kamu masih ingat sampai sekarang? Kalau begitu, aku minta maaf atas kejadian kemarin.”

Terpikir tamparan yang diberikannya kemarin, Adele Xu semakin murka, namun sekarang, ada hal yang lebih penting dibandingkan dengan tamparan itu!