Predestined - Bab 103 Kekosongan Tiga Tahun Harus Diisi Perlahan

“Everett Leng, apakah kita akan bertemu dengan tamu yang sangat penting?” Selena Xu bertanya terlebih dahulu.

Everett Leng meliriknya, "Tidak, hanya makan santai."

Mendengarnya berkata seperti itu, Selena Xu hanya bisa mengikutinya masuk kedalam.

Ini pertama kali dia datang ke restoran ini. Dia melihat dekorasi ruangan yang sangat luar biasa indah, mereka memilih duduk di tempat dengan pemandangan yang terbaik

Mendengar musik piano yang merdu, Selena Xu merasa santai, tidak ada orang lain, hanya makan siang untuk dua orang.

“Mengapa kamu tiba-tiba membawaku ke sini?” Setelah duduk, Selena Xu hanya bisa bertanya.

Everett Leng tidak menjawab pertanyaannya, tetapi bertanya: " Kamu tidak suka ?"

"Aku sangat menyukainya." Selena Xu memandang sekeliling, suasana yang elegan dan tenang untuk makan siang.

“Baguslah kalau suka” Everett Leng tersenyum, dan terlihat dalam suasana hati yang sangat baik.

Hidangan utama di atas meja adalah steak sirloin, anggur merah, blueberry dan hati angsa.

Selena Xu tidak sungkan langsung mengambil pisau garpu dan mulai menikmatinya.

Dia merasa sangat lapar, saat dia belum bekerja, dia makan banyak makanan ringan di pagi hari. Namun, sekarang saat dia mulai bekerja, dia hanya minum kopi di waktu istirahat.

Meskipun makanan Barat bukan favoritnya, tetapi masakan koki disini sangat lezat, tidak ada yang dapat menandinginya rasanya.

Selama makan, keduanya tidak berbicara apa-apa, melihat Selena Xu sudah merasa kenyang, Everett Leng perlahan-lahan mengucapkan: "Selamat ulang tahun."

Selena Xu terkejut, dan melihat seorang pelayan mendorong kue merah muda yang lucu, dengan hati-hati diletakkan diatas meja dan tersenyum padanya: "Nyonya Leng, selamat ulang tahun."

Hari ini ulang tahunnya?

Selena melihat tanggal di hand-phonenya, hari ini adalah hari ulang tahunnya, karena sibuk dia jadi tidak ingat hari ulang-tahunnya.

Tapi ... Everett Leng mengingatnya!

“Terima kasih.” Selena Xu segera mengucapkan terima kasih, melihat pelayan itu sudah pergi, Selena Xu dengan tulus mengucapkan "Terima kasih, kamu mengingat hari ulang tahunku, aku sendiri telah melupakannya.”

Everett Leng menatapnya, "Aku akan terus mengingat ulang tahunmu.”

Jantung Selena Xu berdetak tidak terkendali, cahaya diatas kepalanya begitu menyilaukan, seolah-olah semua cahaya menyinari Everett Leng?

"Ehmm..." Akhirnya dia bereaksi, menundukkan kepalanya kebawah "Tidak perlu, aku sendiri sering melupakan hari ulang tahunku. Tidak masalah jika kamu tidak ingat."

Everett Leng tidak setuju berkata: "Yang berlalu itu biarlah berlalu, selanjutnya aku yang akan mengingatkan."

Selena Xu tidak tahu hatinya harus terharu atau bersikap netral, melihat kue didepannya, matanya bersinar terkejut.

"Ini kue yang kusuka!" Everett Leng memotong kue dan memberikannya kepada gadis itu, " makan perlahan-lahan."

Selena Xu mengambil kuenya dan memakannya dengan gembira, puas dengan rasanya, matanya terlihat sangat gembira, ini adalah kue kesukaannnya dan rasanya sangat familiar

"Enak ?" Tanya Everett Leng

Selena Xu mengangguk dengan penuh semangat: "Enak! Rasanya seperti kue di toko kesukaanku!”

Everett Leng melihat gadis itu gembira, hatinya pun merasa puas.

Kue ini di pesan khusus sesuai dengan rasa dan selera gadis itu.

Selena Xu melihat sebuah kotak perhiasan di depannya. Dia menatap pria itu, bertanya: "Untukku?"

Everett Leng tersenyum: "Tentu saja, ini hadiah ulang tahunmu."

Selena Xu ingin menolak, tetapi Everett Leng sudah membanya kemari untuk makan, dan dia juga menikmatinya, jika saat ini menolak, tentu sangat tidak menghargainya, jadi Selena Xu menerima dan membukanya dengan hati-hati.

Di dalam kotak berisi kalung perak dengan berlian yang menyilaukan, bentuknya sederhana, namun sangat indah, Selena Xu langsung menyukainya.

“Suka?” Everett Leng memperhatikan ekspresi gadis itu, dia sudah tahu jawabannya pasti suka, tapi dia ingin mendengar Selena mengatakannya sendiri.

Selena Xu mengangguk, "Aku sangat suka, terima kasih!"

Kata “suka” terdengar sangat manis, tetapi ucapan "terima kasih" terasa ada jarak di antara mereka.

Everett Leng tidak berbicara, dia langsung mengambil kalung itu, berdiri di belakang Selena, memakaikan kalungnya.

Selena merasa jantungnya berdetak keras, tidak tahan merasakan kelembutan Everett Leng.

"Biar aku pakai sendiri."

Dia hendak menjulurkan tangannya, tetapi Everett Leng menahannya “jangan bergerak”

Setelah beberapa saat gelisah, Everett Leng membalikkan badannya dan memandang lehernya, dan memujinya: “cocok untukmu.”

Selena Xu juga ingin melihat lehernya, tetapi dia tidak bisa melihat sesuatu yang istimewa, dia hanya tahu bahwa kalung itu sangat indah, seolah-olah bisa bersinar.”

"Terima kasih ..." Selena Xu mengucapkan kalimat ini karena Everett Leng sudah memakaikan kalungnya.

Namun, Everett Leng tanpa ekspresi menjawab, “Sama-sama.”

Selena Xu menutup mulutnya, tetapi hatinya yakin, jikalau dia tidak mengucapkan terima kasih, Everett Leng pasti akan menilainya tidak tahu bagaimana bersikap sopan?

Apa kamu juga begitu sungkan dengan Parker Ji ? Tanya Everett Leng dengan datar.

Selena Xu mengerutkan kening, "Ini tidak ada hubungan dengannya, jangan selalu menariknya."

Everett Leng menatapnya tajam, "Dia adalah mantan pacarmu, atau kamu masih mengingat dia?"

"Dia belum menjadi 'mantan pacar,' dia adalah pacarku." Selena Xu membalas dengan satu napas, "Dia sangat baik padaku. Aku tidak ingin kamu selalu membicarakannya."

Tatapan mata Everett Leng menjadi gelap, "Tidak masalah jika kamu menolak untuk berpisah, maka aku akan menjadi saingannya."

Selena Xu mendengarkan dan mengangkat kepalanya, "Apa yang ingin kamu lakukan padanya ?!"

"Selena, aku tidak ingin kamu terlalu peduli dengan Parker Ji." Tatapan mata Everett Leng perlahan-lahan menjadi suram. Tidak ada yang tahu betapa marahnya dia sekarang di dalam hatinya.

Selena Xu awalnya ingin berbicara dengan lantang tentang momentum masa lalu, tetapi melihat mata pria itu, dia menahan dirinya.

"Dia cukup peduli padaku, jadi aku juga akan peduli padanya. Aku tidak akan mengecewakan orang yang baik padaku. Everett Leng, mengapa sekarang kamu menginginkanku ? Kita ... apa bisa menjadi teman biasa."

"Pria lain adalah teman biasa, tapi aku adalah ayahnya Carol, bukankah sudah jelas ?" Everett Leng menatapnya.

Jadi karena anak!

Selena Xu merasa sakit di hatinya, tetapi dia memilih untuk menjawab tanpa ekspresi: "Ya, kamu adalah ayah dari Carol, hal ini tidak dapat diubah. Tetapi masalahnya? Sekarang ada begitu banyak pasangan yang karena anak, sehingga mereka bercerai? Everett Leng, apakah kamu mau aku menegalami perceraian lagi?

Mata Everett Leng penuh dengan amarah.

Gadis ini belum secara resmi bersamanya, tetapi dia sudah mulai mempertimbangkan masalah setelah perpisahan. Apa dia begitu tidak percaya pada dirinya? !

"Cukup!" Everett Leng memotong pembicaraanya, tubuhnya bersandar di kursi, duduk menjauh menjaga jarak untuk meredakan kemarahan terhadap gadis itu.

Selena Xu tidak lagi mengatakan apapun, melihat makanan di atas meja juga tidak berselera makan, sepotong kue menjadi sia-sia.

Mengapa setiap kali mereka bertemu, hanya mengucapkan beberapa patah kata, maka akan berubah menjadi seperti ini ? Apa yang Selena Xu takutkan? Dia sudah memberikan semua perhatian kepadanya, mengapa dia tidak bisa menerima perasaannya?

Everett Leng sedang berpikir dan duduk terdiam di kursinya, lalu Selena Xu dengan lembut berkata: "Sudah waktunya bekerja, ayo pergi?"

Tampaknya harus secara perlahan setahap demi setahap, baru bisa mengesankan hati gadis itu, kekosongan selama tiga tahun, sulit untuk diisi kembali.

Everett Leng tanpa banyak berbicara, berjalan di depan. Selena Xu bersiap untuk pergi, melihat kue lezat di atas meja, dia berbalik dan meminta pelayan: "Tolong dibungkus."

Sekalipun pembicaraan di antara mereka tidak cukup menyenangkan, tetapi makanan lezat ini tidak boleh di sia-siakan begitu saja!

Selena Xu sambil membawa kue, terburu-buru keluar dari pintu, dan masuk ke dalam mobil, menundukkan kepalanya, tidak berani menatap mata Everett Leng.

Everett Leng memandanginya, melihat gadi itu membawa kuenya, terasa sangat lucu, Gadis ini masih sama seperti dulu, meskipun terjadi hal besar, pasti tidak akan lupa untuk membawa pergi makanan yang lezat.

Kebiasaan kecil ini tidak berubah, tetapi mengapa perasaannya kepadanya sudah menghilang?

Kembali ke perusahaan, Selena Xu dan Everett Leng berpisah, meskipun keduanya kembali bersama, tetapi kali ini tidak ada yang berani menyapanya, karena semua orang dapat melihat dengan jelas bahwa CEO tampak tidak bahagia!

Meskipun wajah CEO tidak terlihat emosi, tetapi aura di tubuhnya, membuat orang-orang mundur, tidak berani maju untuk menyapa, bahkan CEO menggunakan lift khusus, tidak masuk bersama dengan mereka.

Jadi saat ini, Selena Xu di dalam lift bersama dengan sekelompok karyawan lainnya.

Di dalam ruang yang sempit ini, Selena Xu menyadari semua orang memperhatikannya, dia pura-pura tidak melihat, tetapi mendengar beberapa bisikan di belakangnya.

"Oh, sepertinya CEO mengajaknya makan enak."

"Ya, entah keberuntungan dari mana."

Novel Terkait

Half a Heart

Half a Heart

Romansa Universe
Romantis
4 tahun yang lalu
CEO Daddy

CEO Daddy

Tanto
Direktur
4 tahun yang lalu
Sederhana Cinta

Sederhana Cinta

Arshinta Kirania Pratista
Cerpen
5 tahun yang lalu
Yama's Wife

Yama's Wife

Clark
Percintaan
4 tahun yang lalu
Cantik Terlihat Jelek

Cantik Terlihat Jelek

Sherin
Dikasihi
4 tahun yang lalu
Asisten Wanita Ndeso

Asisten Wanita Ndeso

Audy Marshanda
CEO
4 tahun yang lalu
Antara Dendam Dan Cinta

Antara Dendam Dan Cinta

Siti
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Precious Moment

Precious Moment

Louise Lee
CEO
4 tahun yang lalu