Predestined - Bab 206 Harimau Ganas Sehabis Mabuk

Tahu kalau pria tersebut tidak akan pulang secepat ini, Selena Xu malah merasa lebih tenang.

Sepertinya pilihan dia untuk datang malam ini adalah keputusan yang tepat, tidak ada gangguan dari pria itu, dia juga dapat menemani anaknya dengan tenang.

Memang, masakan Pengurus rumah memang sangat enak, masakan ala Perancis yang sangat autentik, ini juga berhubungan dengan ia dulu pernah belajar masak di Perancis.

Setelah menyelesaikan makan malam dengan puas, ditambah dengan Everett Leng juga tidak ada di rumah, Selena Xu merasa sangat tenang, kemudian ia menarik tangan anaknya kembali ke kamar, membantu ia mengerjakan tugas sekolah.

Hari semakin malam, Selena Xu melihat jam di tangannya, terpikir pria itu akan segera pulang, dia juga merasa ini saatnya pulang.

“Mommy, Mommy sudah mau pergi lagi?” Carol sambil menarik tangannya, terlihat sedikit sedih.

“Iya, Mommy sudah harus pulang, Carol harus pintar ya, nanti kalau ada waktu kosong Mommy akan datang lagi, mengerti?”

“Mengerti, aku akan jadi anak pintar, tapi Mommy juga harus cepat ke sini lagi ya.”

Selena Xu memberi sebuah kecupan di kepala anaknya, setelah menarik selimut untuk anaknya, ia langsung keluar dari kamar dan menutupi pintu kamar dengan perlahan.

Dia baru sampai di Lorong kamar, sudah mendengar suara Pengurus rumah yang terdengar kaget dari ruang tamu.

“Tuan, Anda kenapa?”

Selena Xu merasa curiga, kemudian ia berjalan ke pagar lantai dua dan melihat ke bawah.

Ia hanya melihat wajah Everett Leng yang tampan tersebut menjadi merah, di bawah rambut yang sedikit berantakan itu, matanya terlihat kabur, jasnya pun ia pegang di tangan, sambil bertatih-tatih ia masuk ke dalam rumah.

Sepertinya, ia mabuk.

Selena Xu telah dihidupi pria ini bertahun-tahun, tentunya bukan pertama kali ia melihat situasi seperti ini.

Jangan melihat gaya Everett Leng yang biasanya terlihat tinggi dan susah didekati itu, seperti ia sama sekali tidak memiliki kelemahan apapun, namun ada satu kelemahan yang diketahui Selena Xu adalah minuman alkohol.

Everett Leng tidak kuat dalam minum alkohol, walaupun biasanya dia juga ada minum sedikit di rumah, tapi tidak berarti ia sangat kuat dalam minum alkohol.

Sebenarnya, dengan kedudukannya saat ini, dia sama sekali tidak perlu menghibur klien-klien yang membosankan itu, pastinya karena klien-klien tersebut bukanlah orang biasa, bagaimana pun, walau ia adalah Everett Leng, pasti ada juga saat tidak bisa ia kontrol.

Ini sudah memang hukum alam.

Pengurus rumah ingin membantunya, namun di tolak oleh Everett Leng, dengan tidak imbang ia berjalan dua langkah ke depan, kemudian ia terlentang di sofa.

Selene Xu turun dari tanggah ke cepat, melihat wajah Pengurus rumah yang bingung harus bagaimana.

“Ini………..harus bagaimana ini? Bibi Mei tidak ada, kalau ia ada, maka ada orang yang bisa membuat sup pereda alkohol untuk Tuan.”

Sebenarnya Selena Xu sudah ingin pergi, namun melihat pria sudah mabuk seperti ini, dia pun merasa tidak tenang, tidak tega untuk meninggalkannya.

“Om Pengurus rumah, biar aku saja.”

“Nona Besar, Anda…..”

“Aku bisa membuat sup pereda alkohol.”

Ia tidak sembarang ngomong, dulu saat Bibi Mei membuat sup pereda alkohol tersebut untuk Everett Leng, ia selalu disamping, sangat mudah dibuat dan tidak susah.

Pengurus rumah pun menghelakan nafas dengan tenang, “Wah sangat bagus, kalau gitu mohon bantuan Nona Besar.”

Selena Xu mengambil kunci gudang dari Pengurus rumah, kemudian dia mengambil jamur Lingzhi, ini adalah bahan-bahan yang biasanya disiapan oleh Bibi Mei.

Kemudian ia memotong semua jamur Lingzhi ini menjadi potongan tipis, dan masukkan semua potongan tipis tersebut ke dalam air didih, setelah 20 menit, tuangkan air dari jamur Lingzhi tersebut ke dalam mangkok, tambahkan madu, dan sup pereda alkohol pun selesai.

Saat ia sibuk di dapur, Pengurus rumah sudah membawa Everett Leng ke kamarnya yang di lantai dua, Selena Xu dengan perlahan mendorong pintu dan masuk ke dalam, dan kedua orang pun keluar dari kamar tersebut.

“Nona Besar, mohon bantuan Anda untuk menjaga Tuan, kalau ada yang membutuhkan bantuan kami, jangan sungkan untuk memanggil kami.”

Selena Xu membawa mangkok tersebut, perlahan mendekati ranjang.

Pria yang terbaring diranjang dengan mata yang terpejam, dada yang berbalut dalam kameja putih terlihat naik turun, nafasnya pun menjadi kencang, dan mengeluar bau alkohol yang kental dari nafas.

“Everett Leng, apakah kamu baik-baik saja?”

Ia mencoba memanggilnya, Everett Leng hanya mengerutkan alis, dibawah pengaruh alkohol, ia terlihat kurang enak badan.

Selena Xu menghelakan nafas, dan menaruh mangkok tersebut disamping, dengan semua tenaga ia baru berhasil menopang badan pria.

“Dasar, kalau sudah tahu tidak kuat minum, kenapa masih minum begitu banyak, benar-benar heran sama kalian dasar laki-laki.”

Dia mengambil sup tersebut dengan sendok perak, mendekat ke bibir pria itu, dengan lembut membuka bibirnya dan menyuapnya dengan perlahan.

Setelah habis menyuap pria tersebut, Selena Xu pun sudah menghabiskan semua tenaganya, tapi kalau suruh ia meninggalkan Everett Leng yang mabuk dengan begitu saja, dengan alasan apapun sepertinya ia tidak sanggup melakukannya juga, akhirnya ia membantunya melepaskan sepatu, dan membantunya melepaskan tali pinggang dan membuka celana luarnya, seperti gaya orang membujuk anak kecil dan mendorongnya ke tengah ranjang, menutupi selimut ke badannya, setelah selesai, Selena Xu menghelakan nafas tenang.

“Sudah, kamu tidurlah, aku pergi.”

Ia berkata terhadap pria itu, tidak tahu juga apakah ia mendengarnya atau tidak, saat Selena Xu hendak keluar, sebuah tangan besar langsung menarik lengannya.

Genggaman erat yang datang tiba-tiba ini, membuat Selena Xu terkejut.

Ia belum sempat menoleh, pria tersebut langsung menariknya dengan lebih kencang, dengan tarikkannya, Selena Xu pun terjatuh ke dalam pelukan pria tersebut!

“Aa! Kamu……kamu ini kenapa?!”

Gerakan pria yang kasar membuat Selena Xu mengerutkan alisnya, ia baru selesai berbicara, baru sadar kalau wajah pria sudah sangat dekat dengannya, kemudian, mata pria tersebut langsung terbuka.

Pria baru menyadarkan diri, tiba-tiba membuat Selena Xu merasa sedikit terkejut, dia berusaha lepas dari pria, akhirnya malah dipeluk oleh pria dengan erat, sehingga membuat ia tidak bisa bergerak.

“Lepaskan!” Selena Xu tiba-tiba emosi, “Everett Leng, Lepaskan aku!”

Ekspresi Everett Leng datar seperti air, tidak terlihat ada emosi yang terlewati wajahnya, hanya dalam tatapannya, terdapat api yang membara.

Sehingga, Selena Xu tidak tahu kalau pria ini sekarang sudah menyadarkan diri atau belum, cuman situasi mereka berdua sekarang terlihat sangat bahaya.

Wajah Selena Xu terkejut sampai pucat, nadanya terdengar bergemetar sambil bertanya, “Everett Leng, kamu sadarkan diri, kamu tahu tidak aku ini siapa? Kamu tahu tidak kamu sedang melakukan apa?”

Selena Xu terus bertanya, namun pria tersebut sama sekali tidak menjawanya, badannya malah memancarkan aura liar yang semakin kuat, dadanya yang kekar menimpanya seperti gunung Tai!

Dia berusaha mendorong pria tersebut, dengan panik ia berusaha melarikan diri dari ranjang, dia dengan sambil merangkak mengarah ke pintu kamar.

Sudah, kemenangan sudah di depan mata! Asal keluar dari pintu ini, dia sudah bisa diselamatkan!

Namun, Selena Xu belum sempat memegang gagang pintu, sebuah tangan besar langsung datang dari belakang, “Pahh” memang bahunya, dan menariknya kembali.

Kemudian, pintu kamar tidur tersebut terdengar suara “Bamm” yang menutup pintu dengan erat.

……

Pagi hari, cahaya matahari masuk dari celah tirau ke dalam kamar tidur.

Selena Xu terbangun disebuah ranjang yang berantakan, benaknya terbengong beberapa detik, kemudian ia terduduk dengan kaget.

Beberapa saat kemudian, akhirnya Selena Xu menyadarkan diri.

Kasur yang berantakan ini, baju yang dimana-mana, dan bekas-bekas mesra yang tertinggal dibadannya semalam——semua ini menunjukkan kalau semalam ia telah dihabiskan oleh pria sampai tidak tersisah tulang!

Ia merasa marah dan kesal di dalam hati, dan Selena Xu melihat ke samping.

Pria tersebut tertidur dengan tenang di sampingnya, menunjukkan dada telanjangnya yang kekar dan kuat, serta otot-otot lengan yang terlihat sangat menawan yang terpancar oleh cahaya pagi, dibawah rambut yang berantakan, wajahnya terlihat tenang, bahkan mata dan alisnya pun terlihat lebih ramah dibanding biasanya.

Walaupu pemandangan di depannya sebaik apapun, namun hati Selena Xu tidak ada niat untuk menikmatinya, karena di dalam benaknya hanya ada satu hal——ia di rundung oleh pria yang mabuk ini!

Selena Xu merasa kesal di dalam hati, ia semalam malah menjaganya dengan sepenuh hati, tidak disangka pria malah melakukan hal seperti ini, benar-benar tidak dapat dimaafkan!

Dalam rasa murkanya, tatapannya melirik ke samping, melihat ada pisau buah yang ditaruh disamping ranjang, tiba-tiba sebuah pikiran yang berani muncul di benaknya.

Ia pikir dengan menggunakan pisau ini, dan memotong bagian bawah pria tersebut, biar ia tidak bisa melakukan hal-hal jahat lagi, menghilangkan bahaya besar yang tersembunyi bagi mayoritas rekan wanita!

Tapi ia pikir lagi, tidak boleh! Kalau ia melakukan hal demikian, dibawah rasa murka, pria ini pasti akan membunuhnya!

Disaat Selena Xu sedang beragu-ragu, pria ini tiba-tiba mengerutkan alis, dan mengeluarkan suara yang rendah seperti sedang mimpi, ia membalikkan badan, mengganti posisi tidur yang lebih nyenyak untuk tidur.

Novel Terkait

Cinta Dan Rahasia

Cinta Dan Rahasia

Jesslyn
Kesayangan
5 tahun yang lalu
The Gravity between Us

The Gravity between Us

Vella Pinky
Percintaan
5 tahun yang lalu
I'm Rich Man

I'm Rich Man

Hartanto
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Someday Unexpected Love

Someday Unexpected Love

Alexander
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Beautiful Love

Beautiful Love

Stefen Lee
Perkotaan
3 tahun yang lalu
More Than Words

More Than Words

Hanny
Misteri
4 tahun yang lalu
Dark Love

Dark Love

Angel Veronica
Percintaan
5 tahun yang lalu
Evan's Life As Son-in-law

Evan's Life As Son-in-law

Alexia
Raja Tentara
3 tahun yang lalu