Predestined - Bab 182 Tidak Menolong Orang Yang Sedang Kesusahan

Pikiran Selena Xu kini mengosong.

Pantas saja Everett Leng terus menghindari pengecekan kecelakaan mobil ayah dan ibunya, ia benar-benar mengira bahwa Keluarga Leng belum mempunyai cara untuk mengeceknya karena kejadian itu sudah terjadi bertahun-tahun yang lalu, siapa yang menyangka bahwa ia sedang menyembunyikan hal seperti ini?

Terlebih lagi, ia tidak hanya mendengar Everett Leng membicarakan di belakangnya mengenai dirinya dan permasalahan kecelakaan ayah dan ibunya sekali saja, jika ia benar-benar jujur, mengapa ia harus membicarakannya secara pribadi terus-menerus?!

"Jika kamu tidak percaya, kamu boleh menanyakan hal ini langsung kepada Keluarga Leng!" Adele Xu memanas-manasinya dari samping,"Aku mengira Keluarga Leng akan bersikap baik padamu, hal baik adalah ia sudah menjagamu bertahun-tahun, namun, siapa yang menyangka bahwa mereka menjagamu hanya karena perasaan bersalah!"

"Jangan katakan lagi...... Jangan katakan lagi!"

Selena Xu sulit sekali menerima kabar ini, ia tidak percaya ia sudah bersandar kepada Keluarga Leng bertahun-tahun lamanya, namun ternyata, ayah dan ibunya mati karena kekejaman!

Ia akhinrya mengerti mengapa ia terus merasa frustasi dengan Everett Leng, alasan mengapa mereka tidak dapat hidup bersama dengan lancar, mungkin Tuhan sudah tidak tahan melihat bahwa dirinya kini menikah dan menjadi bagian dari keluarga yang membunuh ayah dan ibunya!

"Kak, apakah kamu mengira bahwa aku bersedia menyampaikan semuanya kepadamu?"

Adele Xu tiba-tiba menghentikan ucapannya, wajahnya terlihat sangat bersedih.

"Sebelumnya, aku melihat bahwa kamu sangat suka dengan tuan muda dari Keluarga Leng, aku berusaha untuk terus menahannya dan menyembunyikannya, berharap bahwa kamu akan menjadi bahagia, agar kamu tidak mengikuti jejakku lagi, namun, mereka tidak menghargaimu sama sekali, mereka bahkan menyakiti anakmu, apa yang Everett Leng tidak lakukan?!"

...... Betul, peristiwa kejam apalagi yang mungkin saja Everett Leng lakukan?

Selena Xu menggigit bibirnya.

Kegugurannya itu adalah perbuatannya!

Dari kecil hingga dewasa, Everett Leng selalu menolak dirinya, walaupun ia sudah menggunakan segala cara untuk menunjukkan perasaannya, ia tetap saja menolaknya jauh-jauh, ia tidak mengerti sebelumnya mengapa wanita lainnya bisa, hanya ia yang tidak bisa bersama dengannya!

Kini, ia akhirnya mengerti, jika bukan karena ia sudah memiliki anak terlebih dahulu, sepertinya, mereka tidak akan memiliki hubungan apapun lagi hingga saat ini!

Laura Wen melihat wajahku yang dipenuhi rasa sakit, ia langsung melindungi Selena Xu dibelakang tubuhnya, lalu menatap Adele Xu dengan kesal,"Sudah cukup, mereka dapat menyelesaikan permasalahan mereka sendiri, lagipula, Tuan Leng bukannya tidak mempedulikan Lena, apakah kamu akan terus memprovokasinya disini?"

Adele Xu tersenyum dingin,"Jika aku memang hanya ingin memprovokasi, aku sudah mengatakannya sejak awal, aku tidak akan menunggu hingga saat ini untuk mengatakannya!"

Setelah itu, ia lagi-lagi menatap ke arah kakaknya sendiri dengan pandangan dingin.

"Aku sudah menyampaikan yang sebenarnya kepadamu, jika Everett Leng masih memiliki perasaan, aku yakin ia tidak akan mengucapkan kebohongan, aku melakukannya juga hanya untuk kebaikanmu, aku tidak ingin kamu terus dibohongi, tentu saja, aku juga tidak dapat berkata apa-apa jika kamu tetap memilih Keluarga Leng, intinya, aku sudah melakukan tanggung jawabku."

Adele Xu memutar tubuhnya, lalu berjalan keluar dengan tenang dari rumah Keluarga Wen.

Laura Wen menggandeng Selena Xu masuk ke dalam kamar, ia terus menyemangatinya.

"Jangan anggap ucapan wanita gila itu sebagai sebuah kebenaran, ia pasti tidak hidup dengan senang di rumah Keluarga Ji, sehingga ia datang untuk memprovokasi hubunganmu dengan Everett Leng, itu semua hanya karena perasaan cemburunya saja!"

Selena Xu berkata,"Apakah ia akan melakukan pemalsuan tentang kecelakaan ayah dan ibu jika ia cemburu?"

"......," Laura Wen terdiam.

Ia tidak terlalu akrab dengan Adele Xu, ia hanya pernah mendengar tentang sikap wanita tersebut dari mulut teman baiknya saja, namun, bagaimanapun orang lain berniat jahat, ia tidak akan mungkin datang khusus hanya untuk memprovokasinya.

Setelah keluar dari rumah Keluarga Wen, Adele Xu masuk dan duduk di dalam taksi.

Ia tidak menyuruh supir Keluarga Ji untuk menjemputnya hari ini, ia tidak ingin memberitahu secara sembarangan kepada Parker Ji, terlebih lagi Ibu Ji.

Namun, ia benar-benar tidak berbohong mengenai kejadian ayah dan ibunya ini.

Ia memohon Parker Ji untuk pergi ke kepolisian dan mengambil dokumen kecelakaan ayah dan ibunya sebelumnya, ia kemudian mengerti mengapa Ibu Ji berkata demikian saat mendengar ucapan terakhir dari panggilan ayahnya ketika sudah diperbaiki.

Ia bahkan berpikir lagi, ia kemudian menyembunyikan sebuah rekaman di dalam kantongnya, ia mengira itu tidak akan terlalu berguna, hasilnya......

Hei, kini, ia hanya akan menunggu pertunjukkannya saja.

Setelah selesai makan malam, Selena Xu duduk dengan perasaan tidak tenang di rumah Laura Wen, ia berharap ia dapat menenangkan diri dan menyelesaikan permasalahan ini dengan bijak, namun, ucapan Adele Xu terus terulang di pikirannya, suara ayahnya yang sedang memohon itu membuatnya tidak tenang.

"Laura Wen, aku ingin pergi ke Rumah Leng sejenak."

Laura Wen yang baru saja selesai mandi langsung mendengar ucapannya, ia langsung bergegas menganjurkannya,"Hari sudah malam, tidak baik jika kamu pergi mengganggu bukan? Terlebih lagi, kita tidak tahu apakah Adele Xu itu mengatakan yang sebenarnya atau bukan, kamu tidak dapat pergi mempertanyakan Everett Leng tanpa bukti, ia pasti akan merasa tidak senang."

"Jika ia tidak tahu, aku akan pergi menanyakan ayah dan ibunya,"Selena Xu tetap mempertahankan keinginannya,"Aku pasti tidak akan bisa tidur jika aku tidak menyelesaikan dengan jelas permasalahan ini."

Laura Wen hanya bisa berkata,"Kalau begitu, aku akan menemanimu pergi."

Selena Xu menggelengkan kepalanya,"Tidak perlu, kamu istirahat saja di rumah."

Sebenarnya, ia tidak tahu apakah ia akan mengatakannya kepada Everett Leng malam ini, namun, membawa orang lain pasti tidak terlalu baik, bagaimana jika keadaannya tidak sesuai dengan apa yang dikatakan Adele Xu? Bukankah akan menjadi sangat canggung?

"Kalau begitu...... Lena, jangan pulang terlalu larut, ingat telepon aku, wanita berjalan sendiri di tengah malam tidak akan terlalu aman,"ucap Laura Wen.

Baginya, Everett Leng tidak akan membiarkan Selena Xu pulang sendiri sebagai seorang wanita, ia pasti akan menyuruh Selena menginap atau menyuruh seseorang untuk mengantarnya pulang.

Selena Xu kemudian meninggalkan kamar, lalu menaikki bus malam ke daerah rumah Keluarga Leng.

Pengurus rumah sangat terkejut ketika melihat Selena Xu sedang berada di luar, ia langsung menyambutnya dengan senang,"Nona muda, kamu sudah pulang."

Selena Xu meyapanya dan langsung bertanya,"Dimana Everett Leng?"

Saat ia mendengar wanita itu mencari Everett Leng dan bukan Carol, pengurus rumah langsung merasa sangat senang dan bergegas membawanya ke ruang tamu, lalu berkata,"Tuan muda sedang berada di ruang buku, aku akan pergi memanggilnya."

"Tidak perlu, bawa aku kesana saja,"Selena Xu tidak bisa menanyakan hal pribadi seperti itu di ruang tamu dan membiarkan para pembantu dan orang lain mendengarnya.

Sampai di depan pintu ruang buku, Selena Xu mengetuk pintu, kemudian terdengar suara Everett Leng yang sedang girang,"Masuk."

Selena Xu masuk ke dalam ruang buku dan mendengar lelaki itu berkata tanpa mengangkat kepalanya,"Taruh di atas meja."

Ia mengira itu adalah Bibi Mei atau pengurus rumah yang lagi-lagi menyajikan bubur sebagai makanan tengah malam untuknya, sehingga ia tidak terlalu menghiraukannya, namun setelah ia mendengar suaranya, ia langsung mengangkat kepalanya.

"CEO Leng, semua orang sudah beristirahat, apakah kamu sedang sibuk?"

"Lena?" Everett Leng terlihat terkejut, mereka baru saja bertemu hari ini, mengapa wanita itu datang khusus untuk mencarinya selarut ini?

Ia langsung merasa bahwa ia datang untuk menyampaikan hal yang kurang baik.

"Kenapa kamu kemari?"

Selena Xu bertanya,"Apakah Carol sudah tidur?"

Everett Leng berdiri,"Kamu tidak pernah datang khusus untuk melihat Carol."

Selena Xu menghela nafasnya, lalu mempertanyakan hal yang sudah mengganggunya di sepanjang perjalanan,"Everett Leng, aku ingin bertanya kepadamu, apakah kematian ayah dan ibuku ada hubungannya denganmu atau dapat dikatakan, dengan Keluarga Leng? Jika kamu terus menyembunyikannya dariku, aku merasa kita tidak akan bisa saling percaya lagi."

Everett Leng tercengang sejenak, pandangannya terlihat merumit, ia juga tidak mengatakan apapun.

Melihat sikap lelaki ini, Selena Xu sepertinya mengerti maksudnya, suaranya kemudian bergemetar,"Mengapa kamu tidak berbicara lagi? Jawab aku...... Bilang kepadaku tidak ada hubungannya, keluargamu tidak ada hubungannya dengan kematian ayah dan ibuku."

Everett Leng memejamkan matanya, ia tahu wanita ini pasti akan mengetahuinya, namun, ia tidak menyangka bahwa itu akan terjadi saat ini, kini, ia bahkan tidak memiliki satu alasan pun untuk membela Keluarga Leng.

"Siapa yang menyampaikannya kepadamu?"

"Jangan tanyakan kepadaku siapa, kamu hanya perlu menyampaikan kepadaku, apakah ada hubungannya?!" Selena Xu mengepal tangannya dan berkata dengan nada kesal.

Ia membuka matanya, Everett Leng kemudian berkata,"Lena, kecelakaan itu sudah terjadi bertahun-tahun yang lalu, apapun yang dikatakan oleh pihak lainnya tetap saja bukanlah kenyataannya, detil dari kejadian tersebut dapat kita cek nanti."

"Nanti?" Selena Xu tersenyum sedih,"Kamu ingin bertanya kepadaku mengenai apa saja yang kudengar bukan? Baik, aku akan menceritakannya kepadamu, pada saat itu, bukankah panggilan terakhir ayahku adalah panggilan yang ditujukan kepada ayahmu? Lagipula, keluargamu berhalangan untuk saling membantu teman baiknya karena alasan lain, apakah kamu masih ingin menyatakan bahwa semua itu tidak benar?!"

Tubuh Everett Leng bergemetar.

"Tidak bisa mengatakannya? Tidak bisa menolaknya?" Selena Xu bertanya dengan sangat kesal,"Bukankah Keluarga Leng berkata bahwa kalian memiliki hubungan paling baik dengan ayah dan ibuku? Mengapa tidak ingin membantunya? Karena Keluarga Leng hanya akan mempedulikan keuntungan dan tidak menolong mereka yang sedang kesusahan, bukan?!"

"Lena, kita bukannya tidak ingin menolong yang sedang kesusahan!"

Suara Everett Leng kini menegas,"Ayah dan ibuku tidak tahu keadaan sedang sangat parah saat itu, mereka mengira bahwa Keluarga Xu masih akan tahan beberapa bulan lagi, siapa yang menyangka bahwa semuanya akan tiba-tiba runtuh, lagipula, ayah dan ibuku juga sudah bersiap untuk membantu mengecek siapa yang sedang berada di belakang dan mengakibatkan kalian mengalami kebangkrutan......"

"Sudah cukup!"

Sebelum Everett Leng sempat selesai berbicara, Selena Xu langsung memotongnya.

"Apa gunanya jika semua ini dikatakan sekarang? Tidak membantu tetaplah tidak membantu, jika bukan karena kalian, ayah dan ibuku juga tidak akan terburu-buru pergi mencari orang lain, terlebih lagi, tidak akan mengalami kecelakaan di pertengahan perjalanan, semua ini terjadi karena kalian, Keluarga Leng!"

"Lena, tenang sedikit!"

Everett Leng baru saja ingin melangkah maju dan memeluknya, namun ia langsung memberontak dan melepaskannya.

"Jangan sentuh aku!"

Terlihat perasaan benci yang muncul perlahan dalam pandangan Selena Xu.

"Pantas saja kalian semua selalu merespon diriku, membesarkanku selama lebih dari sepuluh tahun tanpa menuntut balasan apapun, ternyata kalian memiliki alasan tersendiri. Pantas saja kamu terus menolak aku mendekat kepadamu, aku memang sangat bodoh sebelumnya, aku mengira aku yang tidak cukup baik, sehingga kamu menyepelekanku, heh, setelah kupikir kembali, aku benar-benar sangat bodoh, aku ternyata menyukai anak dari seorang musuh!"

Selena Xu mengucapkan "musuh" dari mulutnya, Everett Leng merasa sakit mendengarnya.

"Musuh? Selena, apakah kamu berpikir seperti itu?" Pandangan Everett Leng tiba-tiba mendingin.

Selena Xu menatap dingin dirnya,"Jika tidak, apalagi? Apakah kamu masih berharap bahwa aku akan berterima kasih karena kalian sudah membesarkanku? Jika bukan karena ayah dan ibumu, aku tidak akan menjadi seorang anak yatim piatu! Everett Leng, kamu tahu jelas permasalahan ini, namun kamu tetap saja menyembunyikannya selama ini, kamu sama saja kejamnya dengan ayah dan ibumu!"