Predestined - Bab 242 Pembukaan Bisnis Yang Menguntungkan

Selena Xu tiba-tiba dengan kesal mengangkat pipinya, dia sengaja bangun lebih awal, tidak disangka pria ini ternyata bangun lebih awal dari dirinya!

Selena Xu tidak memedulikannya, terdengar suara dia turun dari tangga, lalu langsung keluar ke ruang tamu.

“Lena,” pria memanggilnya, “Sarapan dulu, tubuhmu lemah, tidak sarapan tidak bagus.”

“Terima kasih atas niat baikmu, tetapi aku tidak memiliki selera.”

Everett Leng lalu tersenyum bertanya, “Yasudah. Ohya, kamu masih ingin tahu masalah itu tidak? Bagaimana pertimbangannya?”

Selena Xu tahu apa maksud pria ini, dia membalikkan wajahnya dengan galak memelototinya.

“Tidak ingin tahu!”

Melihat gadis yang sedang marah itu keluar dari ruang tamu, Everett Leng menyimpan kembali pandangannya, lalu melambaikan tangannya kepada pengurus rumah.

“Antarkan dia pulang.”

“Baik, Tuan.”

Selena Xu sedang berjalan di halaman antara bunga-bunga, halaman ini diurus dengan sangat baik. Saat ini adalah pagi hari, cabang bunga dipenuhi oleh embun, di bawah sinar matahari memancarkan cahaya yang jelas sekali, benar-benar sangat indah.

Dari belakang datang suara pengurus rumah dengan nada yang terburu-buru, “Nona, tunggu sebentar, aku antar kamu pulang.”

“Paman pengurus rumah,” Selena Xu tersenyum berkata, “Tidak apa-apa, aku panggil taxi sendiri saja.”

“Dengan paman masih sungkan apa? Ini bukan permintaan tuan, aku yang ingin mengantar kamu.”

Setelah mendengar perkataan ini, Selena Xu lalu tidak banyak bicara lagi, dia dengan paman pengurus rumah bersama melewati halaman,tapi tiba-tiba di sisi jalan bertemu dengan seorang wanita.

Saat ini adalah musim panas, dia malah memakai rok panjang berwarna hitam, kepalanya masih memakai sebuah topi hitam, menutupi dirinya dengan ketat, benar-benar tidak ada celah sedikitpun.

Selena Xu dengan sendirinya ingat dengan wanita ini.

Namanya Sabrina Chen, dia adalah orang yang kasihan, waktu di acara itu hanya karna sedikit kesalahan dia dimarahi dengan galak oleh Adele Xu. Selena Xu tidak bisa menahannya lagi baru mengundangnya untuk datang ke rumah Leng bekerja.

Mendengar langkah kaki dari belakang, Sabrina Chen perlahan membalikkan badannya, di bawah topi hitam itu ternyata wajahnya juga ditutupi oleh kain, hanya memperlihatkan sepasang mata yang cantik.

Dia dengan sopan menghadapi Selena Xu, dengan hormat menundukkan kepalanya, nadanya masih membawa rasa terima kasih.

“Nona, lama tidak berjumpa.”

Tidak tahu mengapa, Setiap Selena Xu melihat sepasang mata ini ia merasa familiar. Saat yang sama, hatinya sedikit merasa sedih.

Matanya benar-benar sangat indah, kalau bukan karena bencana itu yang menghancurkan wajahnya, dia pasti adalah seorang wanita cantik. Tidak peduli mengandalkan dirinya sendiri atau orang lain, hidupnya juga tidak akan jatuh sampai seperti ini.

“Lama tidak berjumpa, bagaimana rasanya kamu tinggal disini, tidak ada yang menindasmukan?”

“Terima kasih atas perhatian nona, aku disini sangat baik, jika dikatakan, semuanya juga atas bantuan nona.”

“Tidak mengapa, sudah seharusnya.”

Selena Xu melihat dirinya seperti akan keluar rumah, di bawah kakinya masih ada sebuah koper kecil, dia tidak tahan bertanya, “kamu mau keluar ya?”

“Iya, Tuan Leng sangat berbaik hati memberikan aku waktu istirahat beberapa hari.”

Selena Xu melihat sekitar, dengan penuh perhatian berkata, “ Disini sangat tidak mudah untuk menemukan taxi, bagaimana kalau begini saja, kamu naik dan duduk bersamaku.”

“Ini….” Sabrina Chen ragu, “ Ini tidak begitu baik, takutnya akan menghambat pekerjaan nona.”

“Tidak apa-apa, lagipula juga sejalan. Paman pengurus rumah, bantu dia mengangkat kopernya ke dalam mobil.”

“Baik, nona.”

Sabrina Chen dengan penuh rasa terima kasih mengucapkan terima kasih lalu masuk ke dalam mobil duduk bersama dengan Selena Xu.

Tidak begitu lama, mobil sudah sampai di bawah apartemen yang disewa Selena Xu.

“Nona, sekarang kamu tinggal sendiri disini?” Sabrina Chen bertanya.

“Iya, di lantai tiga, nanti kalau ada waktu luang boleh datang mencariku.”

“Baik, hati-hati nona.”

Saat Selena Xu turun dari mobil, dia memandangi tampilan belakang Selena Xu pergi, senyuman di wajah Sabrina Chen perlahan hilang, seketika pandangannya seperti berubah menjadi penuh kebencian.

Sabrina Chen…. Aku tidak di panggil Sabrina Chen!

Dia adalah Mandy Li, adalah artis kelas atas, bak dewi dalam mimpi dan pasangan yang diidamkan banyak orang! Tetapi....semuanya telah dihancurkan oleh Selena Xu, semuanya telah hancur!

Dia yang kini, kehilangan ketenarannya, wajahnya juga telah rusak, sama sekali tidak memiliki keberanian bertemu dengan orang. Setiap saat hanya bisa menggunakan kain hitam menutupi wajahnya, masih harus menghadapi penyalahan dari pembantu lain di rumah Leng, hanya bisa saat di kesunyian malam, diam-diam membuka kembali sinetron yang dulunya dia perankan, di dalamnya ada kacantikan dan kejayaannya!

“Selena Xu, aku pasti tidak akan mengampunimu, tunggu saja!”

Dia berkata dalam hatinya, tatapan Mandi Li seperti ular beracun yang mengeluarkan lidahnya, kedua tangannya di dalam manset saling menggenggam erat.

“Mau pergi ke stasiun ya?” pengurus rumah membalikkan kepalanya melihat dia.

Mandy Li seketika tersadar, sesaat segera wajahnya diganti dengan senyuman, “iya, telah merepotkan pengurus rumah.”

……

Beberapa hari selanjutnya, Selena Xu kembali menjadi sibuk.

Pabrik sudah disewa, gedung kantor juga sudah bahkan peralatan dan juga pekerjanya juga sudah lengkap, benar-benar segala sesuatu telah tersedia.

Hari ini, pembukaan bisnis yang menguntungkan.

Dia tidak membuat acara yang meriah, jadi pada hari itu tidak banyak orang yang datang kesana untuk merayakan. Sebenarnya orang kecil seperti dirinya yang tidak ada apa-apanya, baru pertama kali memasuki dunia bisnis, bahkan jaringan juga tidak ada, kalaupun membagikan surat undangan, siapa yang akan datang?

Ini hanya pemikirannya, namun demikian….

Melihat sederetan mobil mewah di depan gedung kantor, di atas karpet merah tiga sampai lima pemberi selamat berkumpul bersama, dan juga hadiah yang sudah mengunung itu, membuat Selena Xu kebingungan.

Dia mencubit pipinya sendiri, bahkan mengira dirinya sedang berkhayal.

“Selena Xu! Kenapa kamu baru datang?”

Adalah Louis Li, orangnya belum sampai suaranya sudah sampai.

“Louis Li? Ini….”

“Ini apa ini? Begitu banyak tamu aku sendiri yang melayani, aku mana bisa mengurusnya!”

“Maaf, aku pikir tidak ada orang yang datang. Dan jangan memanggil namaku, aku adalah bos mu, panggil aku CEO Xu.”

“CEO Xu, sekarang kamu sudah puas? Cepat kemari layani tamu!”

“Hey…”

Belum selesai bicara, dia lalu ditarik oleh Louis Lu dengan wajah yang sedang mengeluh, melihat kedatangannya, semua tamu undangan datang mengelilinginya.

“CEO Xu selamat, aku Feng datang sendiri memberikan selamat!”

“Selamat CEO Xu, umur yang masih muda, benar luar biasa!”

“……”

Perkataan selamat satu berlanjut satu, bahkan masih ada orang yang menyanjungnya, membuat Selena Xu yang mendengarnya kegirangan.

Tidak benar, ini tidak benar!

Dia teringat orang-orang ini banyak yang terlihat familiar, mereka kebanyakan adalah orang dari Serikat Dagang Kota Bin, waktu itu pernah bertemu di sebuah acara makan malam, diantaranya lebih tidak kekurangan lagi orang-orang yang kaya dalam dunia bisnis.

Tapi…. Orang-orang penting ini kenapa bisa datang?

“Masih belum mengertikah? Louis Li menunjuk kearah yang jauh, “Kamu lihat, Walikota juga sudah datang, orang-orang ini tentunya juga mau datang meramaikan.”

Walikota?

Selena Xu melihat kearah yang ditunjuk, kebetulan Parker Ji juga melihatnya.

“Maaf, aku permisi dahulu.”

Parker Ji keluar dari kumpulan orang, wajahnya membawa senyuman lalu dengan cepat datang ke hadapan Selena Xu, senyumannya sama seperti matahari pagi saat itu sangat menyilaukan mata.

“Parker Ji? Bagaimana kamu bisa datang?” dia bertanya dengan terkejut.

“Bodoh, apa yang kamu katakan? Kamu menjalankan bisnismu, ini adalah hari yang berbahagia, bagaimana bisa aku tidak datang?”

“Berkatmu hari ini tempatku menjadi ramai.”

“Ha.” Parker Ji dengan hangat tertawa, “Mulai saat ini, kalau kamu memiliki masalah apa, cukup beritahu aku. Kepala Serikat Dagang adalah pamanku, dia bisa membantumu.”

“Terima kasih.”

Dua orang baru berbicara tidak sampai dua kalimat, sebuah mobil Maybach perlahan-lahan berhenti di ujung karpet merah, suasana tenang, anggun dan mewah.

Bin A888, mobil ini, plat ini, semua orang tahu siapa yang datang.

Seorang pelayan dengan hormat membuka pintu mobilnya.

Sepasang sepatu kulit hitam terlebih dahulu menginjak keluar, tubuh Everett Leng bersandar kedepan keluar, mengangkat tangannya merapikan dasinya sebentar, pandangan yang tajam melihat sekilas ke lokasi, angkuh dan dalam, sebuah sikap cepat dan ganas yang memandang rendah dunia.

Melihat Everett Leng tiba, orang-orang merasa terkejut.

Hari ini, kebanyakan orang datang karna menunjukkan rasa hormat kepada walikota, pertama sekali berpikir Selena Xu adalah adik sepupu atau saudara walikota, tapi tidak pernah terpikir bahkan Everett Leng juga datang!

Selena Xu seorang gadis yang seperti tidak ada apa-apanya…sebenarnya orang seperti apa dia?

Orang beramai-ramai ke depan menyapa Everett Leng, sebuah wajah yang diagung-agungkan.

Melihat kearah itu, ekspresi wajah Parker Ji sedikit berubah, senyumannya hilang.

Di hari yang bahagia ini malah bertemu dengan pria ini, benar sedikit merusak pemandangan.

Menghadapi sanjungan orang banyak, Everett Leng seperti sedikit tidak enak badan, matanya yang tajam melihat sekilas, melihat Selena Xu sedang bersama dengan Parker Ji, keningnya mengerut lalu berjalan ke depan.

“Hanya pembukaan sebuah perusahaan kecil, tanpa diduga sampai merepotkan walikota untuk datang langsung memberikan selamat, walikota kelihatannya seperti pekerjaan yang santai.”

Novel Terkait

Satan's CEO  Gentle Mask

Satan's CEO Gentle Mask

Rise
CEO
4 tahun yang lalu
Cinta Yang Berpaling

Cinta Yang Berpaling

Najokurata
Pertumbuhan
4 tahun yang lalu
Ternyata Suamiku CEO Misterius

Ternyata Suamiku CEO Misterius

Vinta
Bodoh
4 tahun yang lalu
Terpikat Sang Playboy

Terpikat Sang Playboy

Suxi
Balas Dendam
5 tahun yang lalu
Angin Selatan Mewujudkan Impianku

Angin Selatan Mewujudkan Impianku

Jiang Muyan
Percintaan
4 tahun yang lalu
My Perfect Lady

My Perfect Lady

Alicia
Misteri
4 tahun yang lalu
Mr Huo’s Sweetpie

Mr Huo’s Sweetpie

Ellya
Aristocratic
4 tahun yang lalu
Menunggumu Kembali

Menunggumu Kembali

Novan
Menantu
5 tahun yang lalu