Cinta Di Balik Awan - Bab 7 Berani Menentang

Bab 7 Berani Menentang

Sudah jelas ini bukan pekerjaan yang bisa diandalkan, setidaknya, Kelly berpikir seperti itu. Meskipun sudah terhitung dewasa, tapi tetap saja murid yang belum menginjak dunia luas lebih dalam, dunia hiburan itu sejak dulu terlalu rumit, cocok untuk orang kaya menghamburkan uangnya, dan belum tentu cocok dengan keberadaan mereka.

Tapi Giselle yang keras kepala, tak peduli Kelly bertindak karena perasaannya, atau hanya sesuai teori, ia sudah percaya sepenuhnya kalau itu sumber penghasilan untuknya.

Tidak bisa melakukan apa-apa,Kelly terpaksa menyuruh Giselle untuk berhati-hati dalam masalah apapun, kalau ada masalah harus tahu kapan maju dan kapan menyerah, jangan terlalu memaksa.

Giselle awalnya mengingat terus kata-kata Kelly, berhasil melewati setengah bulan yang damai, tapi masa indah itu tak lama, masalah yang semakin dikhawatirkan, semakin membuat orang tidak tenang......

Malam jumat Kelly pulang kerja dari kafe, sesampainya di asrama malah menemukan kalau kamarnya kosong melompong, biasanya di jam ini, Giselle sudah pulang dari tadi.

Saat itu ada perasaan yang tidak enak, Kelly buru-buru mengambil telepon genggam dan menekan nomor teman baiknya itu, ada notifikasi yang menunjukkan kalau nomor Giselle tidak bisa tersambung.

Menunggu dengan cemas di asrama selama setengah jam, Giselle masih belum juga pulang, Kelly benar-benar sudah tidak bisa duduk diam saja, ia bangkit dan berlari di tengah malam yang gelap itu……

Sampai ke klub malam GOLD EMPEROR , Kelly mencari manajer yang sedang bertugas dan bertanya: "selamat malam, numpang tanya Giselle itu kerja di tempat kalian ini bukan?”

“benar.”

“kalau begitu orangnya di mana?” manajer yang bertugas tiba-tiba bicara dengan sangat marah:“jangan dibahas lagi, malam ini ia menyinggung sekelompok orang yang tak bisa disinggung, sudah ditangkap orang.”

Kelly sangat terkejut dan berkata:“tangkap?bukannya itu penculikan?apa kalian tidak mengurusnya?!”

“sudah dibilang ia menyinggung orang yang tak boleh disinggung, kita juga tak punya cara lain.”

Ia bernafas dingin: “orang semacam apa? Kenapa mereka tidak boleh disinggung?" Manajer menjelaskan kejadiannya tanpa henti ternyata, demi menjual beberapa botol bir lebih banyak, Giselle meminum habis beberapa gelas bir yang dituang pelanggan  akhirnya orang-orang pada bilang dia jago minum, memaksanya untuk tinggal dan menemani mereka minum, ia tak bersedia, saat berusaha pergi ia lepas kendali dan melempar botol bir ke kepala orang itu  akhirnya sudah bisa terbayang......

“GOLD EMPEROR itu tempat bersenang-senang yang sudah ternama di sini, semua orang di sini bukan orang yang mudah ditangani, tidak ada yang berani menantang mereka, kecuali kamu sudah bosan hidup."

Manajer tersebut mengembuskan nafasnya dengan tidak senang.

Kelly bertanya dengan khawatir:“orang yang menangkapnya itu tinggal di tempat seperti apa?"

"Jangan bilang aku tak mengingatkanmu, mereka semua adalah kumpulan preman yang pikirannya rada gila, kalau kamu pergi sama saja seperti masuk ke kandang singa, bukan hanya tak bisa menyelamatkan temanmu, kamu juga akan terbawa-bawa.”


”dia terbawa suasana, kalau begitu bagaimana?“ aku bisa memberimu sedikit petunjuk, pertama, kamu bisa pilih untuk lapor ke polisi, tapi temanmu akan berada dalam posisi yang lebih bahaya. Kedua, apa kalian kenal orang besar, kalau saja kekuasaannya sepadan pasti bisa."


Orang besar……di otak Kelly dalam sekejap muncul nama Dion, tapi malah hanya lewat sekejap mata saja, berkali-kali Kelly mencoba untuk lari dari masalah, bukannya semua itu untuk menghapus hubungan mereka? Karena begitu, mana enak hati ia menarik kembali perbuatannya......

Tidak bisa, tidak bisa, Kelly menggelengkan kepalanya, dengan langkah cepat ia berlari keluar dari klub malam itu.

Semalaman tak bisa tidur, khawatir Giselle akan diperkosa oleh para binatang liar itu, saat langit baru saja terang subuh, Kelly sudah bertekad akan meresikokan segalanya dan keluar asrama, tidak peduli dengan alasan apapun, Kelly tidak akan bisa diam saja melihat temannya dalam bahaya. Dion, aku harap kamu masih mengingatku……

Novel Terkait

Because You, My CEO

Because You, My CEO

Mecy
Menikah
5 tahun yang lalu
My Lady Boss

My Lady Boss

George
Dimanja
4 tahun yang lalu
The Comeback of My Ex-Wife

The Comeback of My Ex-Wife

Alina Queens
CEO
4 tahun yang lalu
Half a Heart

Half a Heart

Romansa Universe
Romantis
4 tahun yang lalu
You're My Savior

You're My Savior

Shella Navi
Cerpen
5 tahun yang lalu
Waiting For Love

Waiting For Love

Snow
Pernikahan
5 tahun yang lalu
Cinta Tak Biasa

Cinta Tak Biasa

Susanti
Cerpen
5 tahun yang lalu
Love From Arrogant CEO

Love From Arrogant CEO

Melisa Stephanie
Dimanja
4 tahun yang lalu