Cinta Di Balik Awan - Bab 161 Makan Pangsit

Harapan yang tidak disangka, akhirnya pangsit yang ditunggu keluar dari panci, mencium aroma wangi tersebut, Dion dengan senang melihatnya, untungnya dia bersikeras ingin makan pangsit, kalau tidak dia hanya akan makan tepung.

“Enak ? “

Kelly dengan gugup bertanya, ini pertama kalinya dia dengan sepenuh hati memasak untuk seorang pria.

“Enak. “ Dion langsung menganggukkan kepala, dengan yakin menyatakan : “Aku sudah sangat lama tidak makan makanan yang begitu enak ? “

“Kalau enak makanlah yang lebih banyak ! “

“Iya. “

Makan pangsit sampai setengah, dia tiba - tiba mengangkatkan kepalanya berkata : “Ohya, lusa aku akan keluar negeri untuk bisnis. “

“Kemana ? “

“Rusia. “

“Lusa ? “ Dia terkejut mengangkat alisnya : “Harus lusa ? “

“Iya, Kenapa ? “

Dengan sedih menggelengkan kepala : “Tidak kenapa, berapa lama perginya ? “

“Kurang lebih satu minggu. “

Selama itu…. Hatinya merasa kecewa, lusa itu hari ulang tahunnya.

Tapi mungkin saja dia sudah lupa dengan hari penting itu, Kelly juga tidak mengungkitnya, dulu saat berpacaran dengan Samuel, dia juga tidak mengingatnya, karena itu, dia sebenarnya sudah mulai terbiasa.

“Kali ini untuk membahas proyek yang penting, kalau bisa, aku akan pulang secepat mungkin. “

“Iya, tidak apa – apa, kamu pergi saja. “

Dia tersenyum pahit, ulang tahun ke dua puluh lima, kelihatannya dia akan melewatinya sendiri lagi.

Keesokan sore setelah kelas, dia menunggur supir di gerbang sekolah utuk menjemputnya, sebuah mobil berhenti di depannya, dari mobil itu terlihat orang yang tidak dikenalnya : “Kamu nona Kelly kan ? “

Dia menatap dengan kebingungan sebentar dan menganggukkan kepala : “Iya, ada masalah apa ? “

“Tuan rumahku ingin mengundangmu ke rumah, apakah anda bisa ? “

“Siapa tuan rumahmu ? “

“Paman kedua Tuan Dion Steinheim, Tuan Stanley Stenheim. “

Hati Kelly gemetar, dan bertanya : “Ada masalah apa Tuan Stanley mencariku ? “

“Aku kurang jelas soal ini, kamu akan mengetahuinya kalau pergi. “

Dia sedikit curiga, tetapi tetap naik ke mobil, keberuntungan tidak akan kemana, kalau malapetaka juga tidak bisa dihindari.

Mobil telah berjalan kurang lebih sepuluh menit, berhenti disebuah pintu rumah yang megah, ada pengawal pengawal yang berdiri di kedua sisi pintu, suasananya sangat menakutkan.

“Silahkan masuk Nona Kelly. “

Supir tersebut memimpinnya masuk ke ruang tamu yang megah, sofa di ruang tamu diduduki oleh seorang pria tua kurang lebih berumur lima puluh tahun, mata yang bersinar, dijarinya terdapat cerutu yang indah, kakiknya yang disilangkan, dirinya memancarkan aura seorang raja.

Aneh, waktu itu bukannya Tuan pertama Steinheim sudah pernah datang ke taman bunga Wisteria ?

“Nona, silahkan duduk. “

Stanley berdiri, dengan ramah menunjuk ke arah sofa.

Saat itu dia merasa sangat terkejut, sebelumnya pernah bertemu dengan pamannya Dion, dia langsung menganggap kedua paman itu memiliki sikap yang sama, tapi setelah mendengarnya dengan ramah memanggilnya nona, dia menjadi sedikit bingung….

“Tuan Stanley, ada masalah apa anda mencariku ? “

“Jangan memanggilku Tuan Stanley, panggil saja paman“, dia tersenyum mengatakannya: “Nona kelihatannya sangat baik, tidak heran keponakanku tidak ragu – ragu melawan kita. “

Hati Kelly tiba – tiba dingin, dia pikir paman kedua ini akan lebih pengertian dari pada paman pertama, kelihatannya, sebenarnya tidak beda jauh.

Intinya adalah menantang hubungannya dengan Dion bersama, semuanya adalah orang jahat.

“Kalau anda ingin mengatakan kata – kata yang mengejekku, maka tidak perlu lagi, aku tidak ingin dipermalukan disini. “

“Haha. “

Stanley tertawa lebar, memadamkan cerutunya berkata : “Nona salah paham, aku memanggilmu datang bukan untuk mempermalukanmu, benar – benar hanya untuk mengenalmu, sebelumnya masalah kakakku mencarimu, aku telah mendengarnya dari putriku, waktu itu aku tidak berada di Zurich, jadi hanya dapat mendengar masalahnya dari sisi mereka saja, dengar – dengar kamu membuat kakakku marah besar, aku mengagumimu tapi disaat yang sama lebih curiga padamu, ingin tahu, seluruh isi keluarga, selain Dion, tidak ada orang yang berani membantahnya. “

Kelly dengan tenang mengoreksi perkataannya : “Aku bukan membantahnya, aku hanya merasa setiap orang memiliki derajat yang sama, dia tidak menghormatiku, aku juga tidak perlu menghormatinya. “

“Baik, sifat yang bagus, Aku suka dengan orang yang bermoral, untuk masalah ini, kamu tenang saja, aku tidak membantah hubunganmu dengan Dion. “

Dia menatap pria di depannya dengan curiga, dia tidak berani untuk percaya dengan perkataannya, lagipula, dia terlihat seperti orang yang tidak dapat ditebak.

“Terima kasih, Jadi bolekah aku pulang ? “

“Baik, bila ada waktu silahkan datang lagi, anggap saja rumah sendiri. “

Stanley berteriak : “Surang, antar nona Kelly pulang. “

Kelly keluar dari rumah megah itu, dia kebingungan, dia tidak berani percaya, bahwa ada keluarga Steinheim yang mendukungnya dan Dion, terpikir kejadian ribut di taman Wisteria sebelumnya, paman kedua ini terlihat sedikir berbeda….

Setelah pulang ke taman bunga Wisteria, beberapa saat kemudian, Dion juga pulang.

Baru saja dia masuk ke daerah perkarangan, Kelly berbalik menyapanya, memegang lengannya dan berkata : “Ada hal penting yang ingin kubilang padamu.”

Novel Terkait

Mbak, Kamu Sungguh Cantik

Mbak, Kamu Sungguh Cantik

Tere Liye
18+
4 tahun yang lalu
Cinta Dan Rahasia

Cinta Dan Rahasia

Jesslyn
Kesayangan
5 tahun yang lalu
My Cold Wedding

My Cold Wedding

Mevita
Menikah
4 tahun yang lalu
After The End

After The End

Selena Bee
Cerpen
5 tahun yang lalu
Asisten Wanita Ndeso

Asisten Wanita Ndeso

Audy Marshanda
CEO
3 tahun yang lalu
Get Back To You

Get Back To You

Lexy
Percintaan
4 tahun yang lalu
After Met You

After Met You

Amarda
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
Seberapa Sulit Mencintai

Seberapa Sulit Mencintai

Lisa
Pernikahan
4 tahun yang lalu