Cinta Di Balik Awan - Bab 129 Benar-Benar Ingin Memintamu

“Apakah kamu selalu menyenangkan hati wanita dengan cara seperti ini? “

Tatapannya terlihat tidak puas: “Omong kosong, sudah lama kukatakan padamu bahwa tidak setiap wanita pantas mendapatkan perhatianku. “

“Apa aku patut bangga ? “

“Baguslah kalau sadar. “

Kelly tertawa, sangat manis.

Dion membungkuk di telinganya dan berbisik, mencoba menekan keinginan yang kuat dari dalam hatinya, hanya mencium bibirnya dengan lembut, tidak berani terlalu dalam, karena takut bahwa dia tidak bisa mengendalikan diri dan memaksanya.

Sebelum kehilangan akal, dia menegakkan tubuh, melepaskan wanita yang di tindihnya dan terengah-engah: “jika terus seperti ini, pasti akan terjadi sesuatu. “ Apa yang Dion katakan adalah ambigu. Kelly bisa mendengarnya dan tertawa bercanda:” Apakah kamu takut? ”

”Tidak takut. ” Merapikan rambutnya yang acak-acakan: ”teman sekamar kamu sudah berpesan, ini adalah asrama, tidak boleh sembarangan, jika pas dia kembali dan melihat kita melakukan sesuatu, aku sebagai pria mungkin tidak peduli, kamu yang sebagai wanita kan sangat malu. ”

Siapa bilang pria berpikir dengan bagian bawah tubuh mereka? Setidaknya, Dion bukan pria seperti itu.

”Terima kasih. Kamu sangat baik. ” Kelly tersenyum dan tersentuh hatinya.

Momen indah, tetapi sudah harus berpisah, ketika Dion mau pergi, Kelly memeluk pinggangnya, enggan melepaskannya.

”Ini bukan perpisahan yang lama. Kenapa kamu memelukku begitu erat? ” Dion tertawa dan bercanda.

”Memeluk begitu erat, tapi aku masih merasa bahwa kamu jauh dari aku. ” Tiba-tiba dia merasa sedikit sedih.

”Bagaimana kalau kamu beres-beres dan dan ikuti aku pergi? ”

Menarik napas berat: ”Tidak, itu tidak bisa. ”

Melihat Dion pergi, hatinya merasa kehilangan, seolah-olah ada sesuatu yang hilang.

Setelah berpikir sepanjang malam, dia memutuskan untuk tidak pulang dengan

Samuel.

Pagi berikutnya, Kelly mengumpulkan keberanian dengan lama dan memutar nomor telepon rumah.

Seperti biasa, ayahnya Kelly yang menjawab telepon. Sekali tersambung, ayahnya langsung bertanya, "Besok sudah ada dirumah, kan?"

Setelah memikirkan kata-kata untuk waktu yang lama, tiba-tiba, Kelly tersedak dan tidak bisa berbicara.

“Kenapa kamu tidak bicara? “

“Pa ... “ Dia mengertakkan giginya: “Aku tidak bisa pulang dengan Samuel. “

Novel Terkait

The Comeback of My Ex-Wife

The Comeback of My Ex-Wife

Alina Queens
CEO
4 tahun yang lalu
Predestined

Predestined

Carly
CEO
4 tahun yang lalu
Loving Handsome

Loving Handsome

Glen Valora
Dimanja
3 tahun yang lalu
You Are My Soft Spot

You Are My Soft Spot

Ella
CEO
4 tahun yang lalu
Menantu Bodoh yang Hebat

Menantu Bodoh yang Hebat

Brandon Li
Karir
3 tahun yang lalu
That Night

That Night

Star Angel
Romantis
4 tahun yang lalu
Penyucian Pernikahan

Penyucian Pernikahan

Glen Valora
Merayu Gadis
3 tahun yang lalu
Hanya Kamu Hidupku

Hanya Kamu Hidupku

Renata
Pernikahan
4 tahun yang lalu