Cinta Di Balik Awan - Bab 199 Maaf (2)

Melirik Leheon: “apa aku bisa percaya padamu? “

Leheon tertawa: “tentu bisa, aku itu orang yang disebut sebagai paling bisa dipercaya di seluruh universitas zurich.”

“Aku dan Dion sekarang menghadapi sebuah masalah. “

“Masalah apa? “

Kelly menghela nafas, membicarakan masalah Jesan, selesai bicara, sangat lama, Leheon tidak bicara.

“Apa aku juga merasa kejadian seperti ini sangat suram, jadi kamu juga kehabisan kata-kata?”

“Tidak.”

Leheon bicara sambil menghadap ke depan: “Dion bukan pria biasa, dan kamu itu wanita biasa, jadi, takdir kalian akan lebih sulit dari orang lain, kalau kamu mencari seorang pria biasa, maka segala masalah yang menyulitkanmu sekarang, tidak akan ada.”

Kelly mengakui logika Leheon, mengenal sampai sejauh ini, Kelly juga tak akan menggertakkan gigi dan bertahan.

“Tapi bagaimana baiknya, Jesan terus menggangguku seperti hantu, hari ini mungkin saja Jesan hanya merusak hal yang aku sayang-sayang, tapi besok? Aku sama sekali tak tahu apa yang Jesan akan rusak?! “

“Bagaimana dengan Dion? Sikapnya seperti apa? “

Dion berhutang pada Jesan, bisa mengeluarkan sikap seperti apa, tentu saja membuat masalah besar jadi kecil, dan dihilangkan.

“Untuk hal ini, Kelly paling seidh, kenapa malam ini, Kelly merasa Dion sengaja memihak pada Jesan? Apa firasat Kelly salah? “

“Memutuskan berdasarkan perasaan pria seperti kami, aku merasa Dion cinta padamu, ia hanya bertanggung jawab terhadap Jesan, jadi kamu jangan marah lagi, pria kena masalah seperti ini, sejujurnya cukup sial.”

“Aku bukan marah pada Dion, aku hanya merasa kesal, apa kamu tahu? Dulu aku paling senang pulang ke Taman Bunga Wisteria, karena itu tempat aku dan Dion tinggal sendiri, aku menganggap tempat itu sebagai rumah, tapi sekaramg, pulang ke Taman Bunga Wisteria malah menjadi hal yang paling aku takutkan, tak peduli jalan kemana, selalu bisa melihat sorot mata yang penuh kebencian, dan suara yang dingin, seperti hantu saja, jalan kemana ikut kemana, sungguh membuatku sedih tak bisa berkata-kata.”

Leheon melirik Kelly dan bersimpati, bicara: “bagaimana kalau kamu menyerah saja? Menyerah pada Dion, segala kesakitanmu akan hilang.”

“Aku tak mau.”

“Tapi apa kamu tidak lelah kalau tidak menyerah?”

“Lelahpun aku tak menyerah. “

Leheon tertawa:” itu baru benar, karena hatimu sudah yakin tak akan menyerah, kalau begitu harus lebih kuat sedikit, kasih tahu dirimu sendiri dengan kencang: biarkan hujan badai semakin deras! Aku Kelly adalah kecoa yang tak bisa terpukul, di dunia ini tak ada apapun yang tak bisa ku dapatkan!”

“Apa boleh? “

“Coba saja.”

“Baik. “

Kelly membuka kaca mobil, ke arah luar, berteriak kencang: “biarkan hujan badai semakin deras! Aku Kelly adalah kecoa yang tak bisa terpukul, di dunia ini tak ada apapun yang tak bisa ku dapatkan!!! “

“Bagaimana perasaanmu? “

“Sangat percaya diri.”

Kelly tertawa terharu: “Leheon, terima kasih ya, Giselle 2 hari yang lalu pulang ke beijing mengunjungi keluarganya, selain kamu aku tak ada teman lain yang bisa diajak curhat, sungguh terima kasih.”

“Untuk apa sungkan? Meski kamu tak bisa kepikiran aku saat suasana hatimu bagus, tapi kamu bisa kepikiran aku saat suasana hatiku buruk, aku masih lumayan senang, setidaknya, kamu kepikiran, sudah membuktikan kalau aku Leheon, masih ada gunanya.”

“Dari yang kalu bilang, aku pernah dengar Giselle bicara, kamu lumayan hebat di perusahaan kalian, orang yang krusial.”

“Lebih hebat lagi, apa bisa lebih hebat dari Dion? “

Baru kata-kata Leheon terlontar, telepon genggam Kelly berdering, Kelly menunduk melihat nomor teleponnya, dari Dion, ragu sejenak, menekan tombol terima:” halo…… “

“Kamu dimana?”

“Segera pulang.”

Dion belum bicara, Kelly mematikan telepon.

Tak menunggu Kelly buka mulut, Leheon sudah memutar mobil, kembali ke jalan gunung.

Terpikir segera kembali akan segera melihat wajah Jesan lagi, perasaan Kelly yang susah payah Kelly buat relaks jadi ngedrop lagi, kepala Kelly menempel di jendela mobil, melihat malam yang sangat gelap di luar, ada suatu, kebingungan tanpa arah yang tak terlihat……

“Aku perdengarkan kamu sebuah cerita lucu ya?”

“Ya? “

Kelly meluruskan tubuhnya, agak kaget, cerita lucu itu perjanjian rahasia Kelly dan Dion, Leheon kenapa bisa tiba-tiba kepikiran untuk menceritakan cerita lucu ke Kelly?

“Kenapa?”

“Biar kamu senang sedikit.”

Leheon selesai bicara, menjernihkan tenggorokkannya: “kelinci putih kecil berjalan di hutan, bertemu dengan serigala abu-abu besar, mendekat PLAK PLAK menampar kelinci 2 kali, berkata aku bilang kamu jangan pake topi. Kelinci putih kecil merasa terzolimi dan pergi.”

Novel Terkait

My Only One

My Only One

Alice Song
Balas Dendam
5 tahun yang lalu
Menantu Luar Biasa Bangkrut

Menantu Luar Biasa Bangkrut

Menantu
4 tahun yang lalu
Cinta Yang Tak Biasa

Cinta Yang Tak Biasa

Wennie
Dimanja
4 tahun yang lalu
My Beautiful Teacher

My Beautiful Teacher

Haikal Chandra
Adventure
3 tahun yang lalu
Demanding Husband

Demanding Husband

Marshall
CEO
4 tahun yang lalu
The Sixth Sense

The Sixth Sense

Alexander
Adventure
3 tahun yang lalu
Terpikat Sang Playboy

Terpikat Sang Playboy

Suxi
Balas Dendam
4 tahun yang lalu
Hello! My 100 Days Wife

Hello! My 100 Days Wife

Gwen
Pernikahan
3 tahun yang lalu