Cinta Di Balik Awan - Bab 247 Tan?

Setelah meninggalkan penjara, Kelly segera naik taksi ke perusahaan keluarga Stenheim, Meskipun dia sama sekali tidak ingin datang ke sini lagi, tapi Kelly kali ini datang ke sini demi Tan.

Berdiri di depan kantor presiden direktur, Kelly ragu-ragu untuk waktu yang sangat lama sebelum berhasil mengumpulkan keberanian untuk mengetuk pintu.

“Nona Kelly?”

Suara terkejut Maxim terdengar datang dari belakang, Kelly berbalik dan mengambil napas dalam-dalam dan bertanya: “apakah Dion ada di dalam?”

“Presdir Dion tidak ada.”

“Kemana?”

Maxim menggelengkan kepalanya tanpa daya:” karena kepergianmu, dia sangat sedih, pagi tadi, Presdir Dion menelepon aku dan mengatakan bahwa dia akan pergi selama tiga hari, tapi aku tidak tahu dia ke mana.”

Kelly melangkah maju dengan cemas: “dapatkah kamu membantu aku menyelamatkan Tan?”

“Tan? “Maxim mengerutkan kening: “siapa Tan?”

“Itu yang bikin heboh di acara pernikahan ,pria yang disewa Jesan untuk membuat kecelakaan palsu.”

“Selamatkan dia? Mengapa?”

“Dia adalah adikku.”

“Adikmu?”

Maxim terkejut setengah mati.

“Aku anggap sebagai adikku, bukan adik kandung.”

Setelah mendengar ini, Maxim menghela nafas berat:” itu hal yang sulit, Tidak ada yang bisa menyelamatkannya kecuali Presdir Dion.”

“Kamu tidak bisa menyelamatkannya?”

“Ya, aku tidak bisa.”

Maxim menatapnya dengan wajah penyesalan: “bahkan jika Presdir Dion bisa menyelamatkannya, dia juga tidak akan mau.”

“Mengapa?”

“Kamu pikir saja, Presdir Dion dan kamu, mengapa kalian bisa sampai pada situasi ini? Bukankah karena dia menikahi Jesan? Tapi mengapa dia menikah dengan Jesan? Karena untuk penebusan dan balas budi, bukan? Tetapi mengapa Presdir Dion harus melakukan itu? Itu sederhana dan jelas, Karena kecelakaan lalu lintas, Presdir Dion pikir bahwa Jesan telah menyelamatkannya dan mengorbankan kakinya, Jadi, apakah kamu pikir dia akan menyelamatkan seseorang yang membawanya begitu banyak kesulitan dan kesakitan?’

Kelly terdiam, matanya merah: “tidak masalah apakah ada harapan atau tidak, aku ingin mencoba, Jika Presdir Dion kembali, tolong beri tahu aku.”

Melihat punggungnya Kelly berjalan gontai, Maxim menghela nafas panjang.

Kembali ke sekolah, Giselle melihatnya, bahkan lebih terkejut daripada Maxim.

“Kelly, kamu tidak jadi pergi? Apa sudah menemukan semua solusi?”

Giselle bertanya, merasa terkejut dan senang.

“Tidak.”

“Terus kenapa?”

“Aku punya sesuatu dan harus minta bantuan Dion.”

Mata Giselle melebar, dan setelah tersadar, Dia bercanda: "Aku mengerti, kamu pasti menemukan bahwa kamu berat meninggalkannya ketika kamu di bandara, Jadi memutuskan untuk tidak pergi, tetapi karena malu untuk langsung kembali kepadanya, kamu membuat alasan supaya dia bisa menahan kepergianmu, kan?”

Giselle mengatakan semua itu sekaligus, dan kemudian dia menggoda temannya yang sedang cemberut dan mengedipkan matanya:” tidak usah menutupi apa-apa lagi kalau sama aku, kamu ini …….”

Kelly hanya bergumam hm dan menjawab: “sok tahu.”

“Kalau tidak, kamu perlu Dion bantu apa?”

Ceritanya panjang, kamu tolong bantu perhatikan Dion ada dimana dua hari ini.”

“Eh, kamu tidak bisa menemukannya?”

“Ya, Maxim bilang Dion pergi selama tiga hari.”

“Dia tidak bermaksud bersembunyi darimu, kan?”

“Seharusnya tidak.”

“Baiklah, aku akan membantumu mencari info dari mulut Maxim.”

Selanjutnya, Kelly menunggu selama dua hari, tetapi tidak ada kabar kembalinya Dion, Pada sore hari di hari ketiga, Kelly akhirnya menerima telepon dari Maxim.

“Halo, Nona Kelly, Presdir Dion sudah kembali.”

“Dimana dia?”

“Di klub pribadinya, dia baru saja menelepon aku, dan aku masih belum bertemu dengannya.”

“Apakah kamu ada memberi tahu dia tentang Tan?”

“Tidak, sebaiknya kamu saja yang mengatakannya sendiri, kalau aku yang bilang”…….Maxim sempat berhenti sebentar: “Presdir Dion akan bilang aku sudah bosan hidup.”

Kelly terkejut dan berkata dengan lembut: “OK, terima kasih.”

“Sama sama.”

Setelah menutup telepon, Kelly memejamkan mata, menarik napas panjang dan pergi ke klub pribadi yang mewah di pusat kota mencari Dion.

Dion pernah membawanya ke sana beberapa kali, tentu saja, itu sudah tidak asing baginya.

Karena Dion hanya pernah membawa satu wanita saja kesini, manajer lobi klub disana sangat sopan kepadanya dan langsung mengambil inisiatif untuk membawanya ke ruangan VIP Dion.

Baru saja akan mengetuk pintu, Kelly berkata, "Biar aku saja."

“Baik.”

Manajer itu mengangguk dan berbalik.

Kelly merenung sejenak, menggigit bibirnya dan mengetuk pintu.

“Silahkan masuk.”

Suara yang dikenal dan terdengar jauh membuat hatinya bergetar, Kelly mengambil napas dalam-dalam lagi dan mendorong pintu ke dalam.

Novel Terkait

My Tough Bodyguard

My Tough Bodyguard

Crystal Song
Perkotaan
5 tahun yang lalu
My Enchanting Guy

My Enchanting Guy

Bryan Wu
Menantu
4 tahun yang lalu
You Are My Soft Spot

You Are My Soft Spot

Ella
CEO
4 tahun yang lalu
Husband Deeply Love

Husband Deeply Love

Naomi
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Asisten Wanita Ndeso

Asisten Wanita Ndeso

Audy Marshanda
CEO
4 tahun yang lalu
Spoiled Wife, Bad President

Spoiled Wife, Bad President

Sandra
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
Cinta Seorang CEO Arogan

Cinta Seorang CEO Arogan

Medelline
CEO
4 tahun yang lalu
Cinta Setelah Menikah

Cinta Setelah Menikah

Putri
Dikasihi
4 tahun yang lalu