Si Menantu Buta - Bab 300 Mode Langit

“Sialan, berikan aku mobilnya!” melihat Danny merusak mobil nya yang lain, Kenny duduk di dalam mobil dengan cemas.

Dia segera memanjat ke tempat Lexy, dan bertukar tempat dengan Lexy, ia menyalakan sebatang rokok dan mengejar mobil Danny.

Danny yang telah menghancurkan mobil Ferrari di sisi ini, diapit lagi dengan mobil Ferrari yang lain. Mereka melaju kencang dengan kecepatan tinggi, mereka merasa garis pandang di depan mereka menjadi semakin sempit, dan mobil itu mulai bergetar. Dany segera mengatur AC di mobil nya menjadi yang paling kecil, untuk menjaga konsentrasinya di suhu rendah.

Melihat Ferrari di sekelilingnya, ia memutar setirnya dan membanting mobilnya ke arah mobil Ferrari.

Dengan suara keras, bagian luar kedua mobil itu copot, dan muncul percikan api dari mobil mereka.

Danny menabrakkan mobilnya ke mobil Ferrari di sebelahnya. Mobil Ferrari disebelahnya tergoncang. Jendela di sisi lain terbuka, dan seorang lelaki besar keluar dari sana. Menembakkan dua tembakan ke arah Danny.

Danny segera membungkukkan badannya, ia merasa bahwa peluru itu telah melewati kaca jendela.

Melihat pria itu menembakkan pistol di sampingnya, Mario juga membuka jendela mobil untuk menembak pria itu di sana.

“Jangan tembak.” Danny melirik ke GPS di mobil dan pelan-pelan mengelap keringat di dahinya.

3 kilometer di depan kita Ada jalan beracabang dua.

Danny terus mempertahankan kecepatan mobilnya, melihat mobil - mobil di belakangnya terus mengejarnya.

Tiga kilometer.

Dua kilometer.

Sampai di satu kilometer, Danny mulai memperlambat mobil. Melihat mobil Danny yang melambat. Mobil-mobil Maybach di belakangnya membuka jendela, dan seorang pria besar mencondongkan tubuh dan membidik Danny dengan senapan.

Ketika sampai di jalan bercabang, Danny membanting setirnya dengan keras, di saat yang sama, ia menginjak rem dan pedal gas di bawah kakinya, dan menerobos ke samping sisi lain dari cabang jalan.

Dengan suara keras, sebuah mobil menabrak mobil mereka dengan keras, lampu belakangnya seketika hancur, mobilnya bergoncang hebat, dan dia mengendarai mobilnya masuk ke jalan cabang itu.

Maybach menginjak rem mendadak, membuat mobil-mobil di belakangnya saling bertabrakan dan sekelompok besar mobil berdesakan di jalan tol.

"Sialan!" Kenny memaki, segera memutar stirnya, dan mengikuti Danny masuk ke jalan bercabang.

Tiga mobil Maybach mengikuti.

Ketika Kenny bersama anak buahnya mengejar Danny, sebuah helikopter datang dari kejauhan.

“Danny, keberadaanmu telah kami lacak, tolong berhenti dan terima penyelidikan dari kami.” Rodrigo duduk di helikopter dan berteriak ke Danny menggunakan pengeras suara.

Dahi Danny sudah dipenuhi keringat, dia terus memutar kemudinya.

"Dia berencana untuk melarikan diri ke luar negeri, dan tidak akan menyerah pada kita. Suruh Cecep dan Wahyu untuk membuat penghalang jalan di depan mereka," kata Julius dari helikopter.

“Baiklah.” Rodirigo memandangi persimpangan itu dari kejauhan dan mengangguk.

Danny masih mengendarai mobil dan terus melarikan diri, Kenny juga masih mengendarai mobilnya bersama dengan tiga mobil Maybach mengejar Danny.

Beberapa mobil telah melaju sepuluh kilometer di depan, dan melihat sekelompok polisi yang buru-buru menarik perangkap jaring paku, di saat yang sama juga terlihat mobil polisi yang berada di kedua sisi.

Danny dengan cepat melambatkan mobil, berhenti di depan polisi, dan kemudian menggeser gigi mobilnya menjadi mundur dan menginjak pedal gas nya dan berputar.

Melihat bahwa ada seorang polisi di depan, Kenny dan anak buahnya juga dengan cepat melambat dan berbalik.

Mobil Danny dengan cepat melewati mobil mereka, membanting stirnya, dan melaju kembali ke jalan masuk. Ketika dua mobil Kenny berbalik, mereka bertabrakan satu sama lain, kedua pengemudi pun membuka jendela dan saling memarahi. Mereka yang melihat polisi sedang mengejar mereka di belakang pun akhirnya membuka pintu dengan ketakutan, dan meninggalkan mobil untuk melarikan diri. Baru berlari sejauh 20 meter, mereka sudah tertangkap polisi dan di baringkan di tanah.

Saat Danny mengemudi berlawanan arah, dia melihat mobil-mobil yang terus menghindar, mata Kenny terlihat seperti orang gila, dia terus mengejar Danny sambil menahan rokok di mulutnya.

Ketika Danny mulai melambat karena menghindari mobil, Kenny yang sambil menahan rokok di mulutnya berhasil mengejarnya.

Dia membanting mobilnya ke mobil Danny, dan muncul serangkaian percikan api dari kedua mobil itu. Kenny menurunkan jendelanya dan mengambil pistol di sebelahnya. Dia menembakkan beberapa tembakan ke arah Danny.

"Empat tahun lalu, aku ingin membunuhmu, kamu masih beruntung. Hari ini, aku tidak akan membiarkanmu hidup." Kenny berkata sambil mengigitan rokok di mulutnya.

Ketika dia berbicara, muncul suara pistol yang ditembak ke sisinya. Wajahnya berubah, melihat Mario yang membidiknya dengan pistol, dia dengan cepat langsung membungkuk.

Melihat truk besar datang, wajah Kenny langsung berubah drastis, dan dengan cepat ia mengarahkan stirnya ke samping.

Dengan keras, truk besar itu menghantam mobil Maybach di belakang mereka.

“Biadap!” Melihat anak buahnya yang semakin berkurang, Kenny menggigit sebatang rokok dan menemukan sebuah granat di mobil.

“Tuan Kenny, apakah Anda tidak terlalu berlebihan?” Lexy Nampak kesal dan dengan cepat menahan Kenny.

"Jika dia mati, aku akan bersembunyi di luar negeri selama beberapa tahun, dan aku akan tetap menjadi Tuan di Kota Lemuria. Jika ia tidak mati, selamanya aku tidak bisa memiliki kedamaian!" Kenny menarik cincin granat dan melemparkannya ke arah mobil Danny.

Terdengar suara ledakan, granat itu meledak dengan cepat, membuat mobil Danny terhempas dengan keras.

Danny melihat indicator lampu yang menunjukkan tekanan di ban nya berwarna merah. Dia tahu bannya bocor karena pecahan peluru.

Dalam situasi seperti itu, dengan ia mengemudi dengan kecepatan yang sangat tinggi, ban di mobilnya sangat berisiko pecah, dan mobilnya akan terguling.

Melihat bahwa Kenny yang masih mengejarnya, dia segera menyalakan mode mobilnya yang ketiga, Mode Langit.

Mobil Ini adalah hadiah yang diberikan oleh sepupunya, Hito saat matanya pulih.

Mercedes-Benz S63 biasa hanya memiliki dua mode, sedangkan mobilnya memiliki tiga mode.

Mobil ini memang terlihat mirip dengan Mercedes-Benz S lainnya. Bahkan, setelah di modifikasi oleh pabrik AMG, harganya bernilai puluhan miliar.

Kecepatan mobilnya dengan cepat meningkat dari 250 kilometer menjadi 350 kilometer. Pada saat yang sama, ban mobil nya pecah, dan roda-roda yang bergesekan dengan jalanan yang menyebabkan keluarnya percikan api, dan seketika api pun menyala.

Dia melampaui Kenny sejauh puluhan meter dalam sekali gas, dan tiba-tiba stir kemudi mobilnya bergetar dengan sangat parah, dia berhenti dengan posisi bagian depan mobil menghadap ke arah Kenny.

"Sialan!" Kenny tidak sempat menginjak rem dan hanya bisa berteriak ketakutan.

Dengan keras, mobilnya menabrak mobil Danny. Airbag dari kedua mobil pun keluar di saat yang sama, dan mobil Danny terguling dan terlempar keluar.

Dua menit kemudian, mobil Danny dan Kenny mengeluarkan gumpalan asap putih.

Mendengar suara sirine mobil polisi dari kejauhan, Kenny menggulingkan badannya dan keluar dari mobil dengan darah di wajahnya.

Danny juga merangkak keluar dari mobil dan dengan berlumuran darah di wajah ia menatapnya dengan dingin.

Danny terseyum jahat ke arahnya dan mengacungkan jari tengahnya.

Kenny yang merasa kepalanya pusing dan gendang telinganya berdengung, melihat tindakan provokatif Danny membuatnya marah, dan berlari ke mobil mencari pistol.

"Tuan Kenny, ayo pergi. Sekarang siapa pun yang jatuh ke tangan tim kasus khusus duluan, maka akan duluan diadili. Jika anda yang duluan terntangkap, bukan Dannny, bsia-bisa anda menjadi kambing hitam Danny ." Lexy berjalan sempoyongan ke arahnya, meraih lengan Kenny dan melompat ke ladang jagung di samping.

“Ayo pergi.” Melihat Kenny melarikan diri di bawah perlindungan Lexy, beberapa orang di sisi Danny juga kabur ke arah sawah di bawah jembatan.

Novel Terkait

Cinta Di Balik Awan

Cinta Di Balik Awan

Kelly
Menjadi Kaya
4 tahun yang lalu
Wahai Hati

Wahai Hati

JavAlius
Balas Dendam
5 tahun yang lalu
Istri Yang Sombong

Istri Yang Sombong

Jessica
Pertikaian
5 tahun yang lalu
My Perfect Lady

My Perfect Lady

Alicia
Misteri
4 tahun yang lalu
Menantu Hebat

Menantu Hebat

Alwi Go
Menantu
4 tahun yang lalu
My Lifetime

My Lifetime

Devina
Percintaan
4 tahun yang lalu
Kamu Baik Banget

Kamu Baik Banget

Jeselin Velani
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Dipungut Oleh CEO Arogan

Dipungut Oleh CEO Arogan

Bella
Dikasihi
5 tahun yang lalu