Si Menantu Buta - Bab 349 Kematian Brigil Qin

"Guru Maaf, semua salah saya karena saya tidak bersembunyi. Jika saya bersembunyi, Brigil Qin tidak akan menyakiti Anda." Friska Ye membopong lengan Dome, dan masih memikirkan cedera Dome.

"anak konyol, kamu adalah kepala keluarga Ye. kamu harus selalu mengawasi ketika begitu banyak dari kita bertarung di rumahmu. Denny tidak ada di sini sekarang. Kamu bertanggung jawab atas urusan keluarga Ye. Ini juga merupakan kesempatan bagimu untuk berlatih. Keluargamu akan menjadi lebih baik dan lebih baik di masa depan nanti. Jika kamu terlalu lemah, bagaimana kamu bisa menjadi istri untuk Denny?" Wajah Dome sedikit pucat, tersenyum saat berbicara dengan Friska Ye.

“Guru.” Ada sedikit kesedihan di mata Friska Ye

"Sungguh semua baik-baik saja. Aku berjanji pada Denny untuk melindungimu. Meskipun aku sudah tua, tapi aku sangat kuat. Setelah berlatih seni bela diri sepanjang hidupku, luka kecil ini bukan apa-apa. Sungguh tidak apa-apa. Kamu tidak perlu mengkawatirkanku ." kata Dome.

"Brigil Qin baru saja memukul Guru? " Julius ada di sini untuk melakukan penangkapan Brigil Qin dan orang-orangnya. Julius segera datang setelah mendengarkan percakapan antara Friska Ye dan Dome.

"Guru, apakah anda baik-baik saja?" Rodrigo dan Wahyu juga datang bertanya.

“sekumpulan orang tanpa akhlak, aku tidak perlu perhatian kalian! " wajah Dome segera berubah

"Guru, bagaimana Anda bisa berbicara seperti itu? meskipun Denny adalah orang baik, ia juga membuat kesalahan,kan? Anda telah menjadi orang yang benar dalam sebagian besar hidup Anda. Bagaimana disaat anda sudah tua justru rusak karena Denny? Anda tidak bisa ikut terlibat dengan orang seperti dia. Dia sungguh bukan orang baik” wajah Julius kikuk.

"kalian tidak menghargaiku, apa yang bisa aku lakukan untuk kalian? Sekumpulan orang tanpa akhlak, sekarang masing-masing masuk ke dalam Tim Khusus Penyelidik Kasus, semuanya kuat dan berkuasa, tidak menghargaiku lagi.” Kata Dome dingin.

"Guru, jangan membicarakan hal itu. Brigil Qin adalah anak dengan seni bela diri yang memiliki kekuatan besar. Di bagian mana dia memukul Anda? Aku akan membawa Anda ke rumah sakit.” kata Rodrigo.

"dia memukul dibagian dada, hanya hal kecil, dada adalah bagian terkuat dari tubuh manusia, dia tidak bisa menyakitiku. " kata Dome.

"Bagian yang terkuat dari tubuh manusia adalah siku, kaki, dan lutut, bukan dada. " kata Rodrigo.

"banyak cakap!" Dome terbatuk.

"baiklah, Guru, beristirahat terlebih dahulu, jangan marah. Kita akan mengurus Brigil Qin terlebih dahulu. Lalu kami akan kembali untuk menengok anda nanti." Rodrigo dengan cepat menenangkan Dome.

"Brigil Qin adalah orang yang telah dicari-cari oleh Tim Khusus Penyelidik Kasus selama bertahun-tahun. Namun, posisinya di Gana sangat kuat. Setiap kali kelompok kasus khusus bertindak, ia selalu mendapat informasi dan melarikan diri.

Saat ini, ia melemparkan dirinya ke dalam jaring dan membuat Dome marah. Itu hanya soal waktu sebelum ia ditangkap oleh Tim Khusus Penyelidik Kasus.

“harus dieksekusi, jika tidak saya akan melaporkan Anda kepada pihak berwenang untuk sikap pandang bulu dan penyimpangan hukum. Ku beritahu kalian, Brigil Qin telah memprovokasi Tuan Dome. Tidak ada guna baginya untuk mencari siapa pun saat ini." Marcus menendang Brigil Qin ketika Rodrigo membawanya pergi.

"jangan khawatir tuan Marcus, Brigil Qin selalu menjadi orang teratas untuk ditangkap. Saya telah menahannya untuk waktu yang lama, Dia selalu melarikan diri, sehingga selalu gagal untuk ditangkap. Beberapa waktu yang lalu, kami tidak hanya berurusan dengan beberapa dari mereka. Anda tidak tahu bahwa Brigil Qin akan dihukum. Adapun penghakiman, itu harus tergantung pada hukum."Kata Rodrigo.

"dia datang dengan pistol. Itu adalah bukti. Simpan itu." Marcus berkata dan menunjuk ke arah sebuah pistol.

"jangan khawatir, Brigil Qin pasti akan dihukum, tetapi tujuannya bukan lah menghukumnya, tetapi untuk mencari tahu orang-orang yang terlibat di belakangnya. Tuan Marcus, terima kasih telah membantu kami menangkap ikan besar Brigil Qin. Kali ini Kenny dan Tuan Muda Ning tidak dapat melarikan diri." Kata Rodrigos.

"baguslah. " Marcus mengangguk ringan.

Dalam waktu singkat Brigil Qin dan orang-orangnya dibawa pergi oleh Tim Khusus Penyelidik Kasus. Marcus melihat wajah Dome yang tidak begitu baik. Dia datang ke arah Dome dan bertanya, "Guru, Apakah Anda baik-baik saja? Anda sudah berusia lebih dari 70 tahun, juga bukan seorang pemuda lagi. Jika terluka, akan lebih baik jika pergi ke rumah sakit untuk diperiksa.”

"rumah sakit apa yang harus aku kunjungi? Aku adalah seorang tabib. Tidak apa-apa." Dome kehabisan kesabaran untuk ditanyai, ia berbalik dan berjalan masuk kedalam rumah besarnya.

"uruslah orang tuamu, tuan Dome sepanjang hidupnya selalu lurus. sangat sulit untuk bisa melakukan hal ini untuk Denny. Denny datang membawa masalah. Tiba-tiba dia mengundang ahli seperti tuan Dome untuk menjadi penasihat. Tuan Dome adalah orang yang menghargai orang lain, bukan bermaksud membantu semua orang.” nasihat Marcus kepada Friska Ye.

“Senior Marcus, aku akan mengurus tuan Dome dengan baik.” Kata Friska Ye

"Oke, Ayo pergi. Jika ada masalah kamu bisa katakan kepadaku."Marcus mengangguk dengan ringan.

Dengan cepat, anak buah Marcus dan orang-orang dari kelompok Jianghu membubarkan diri, Mark juga menyuruh orang-orangnya untuk membubarkan diri, sementara ia tinggal di keluarga Ye untuk membantu keluarga Ye membereskan kekacauan.

Dome seorang diri bersembunyi di dalam kamarnya. Dengan perlahan ia melepas mantel tiga lapisnya. Dia melihat memar di dadanya di cermin dan sedikit mengerutkan kening.

Baru saja Brigil Qin mendadak kehilangan akal sehatnya dan mencoba mengerahkan seluruh kekuatan untuk memukulnya.

Tiba-tiba Dome terbatuk beberapa kali. Dengan cepat ia mencari tisue di kamarnya. Dia menutupi mulutnya dengan tisue, lalu memuntahkan seteguk besar darah.

Wajahnya yang pucat perlahan kembali segar, dan dadanya terasa jauh lebih nyaman.

"aku sudah tua dan tidak berguna. Bahkan aku tidak bisa mengalahkan pencuri kecil seperti itu." Dome perlahan-lahan berbaring di tempat tidur, bernapas dalam kesakitan...

...

Malam berikutnya, sekelompok orang muda dengan setelan jas berjalan memasuki bangsal rumah sakit Brigil Qing.

Brigil Qin, dengan kepala yang terbungkus kain kasa, dan tangan yang diborgol, tidur nyenyak di atas tempat tidur rumah sakit.

Mendengar sebuah suara, dengan cepat ia membuka matanya, "Kenny, kalian datang untuk menyelamatkan aku? "

Orang yang datang adalah Kenny dan bawahannya Lexy, Sonny, Tristan , dan orang-orang yang lainnya.

Kenny dengan jas lurus dan senyumnya, duduk di samping Brigil Qin. Karena tidak tahan melihat wajah babak belur Bergil Qin ia menutupi mulut dengan tangannya. "Apa masalahnya? Seorang pria besar di Gana dipukuli seperti ini lalu tertangkap? Bukankah sangat tidak berguna? "

"kamu tidak tahu tentang kekuatan Dome, semua sudah hampir mati. Tapi dia masih pada posisi. Dia dapat menemukan ribuan orang melalui panggilan telepon. Tim kasus khusus ingin menyelidiki kamu, Tuan muda Ning dan Matthew Qin dan menarik kita sampai ke akarnya. Kamu jangan khawatir. Tidak peduli bagaimana mereka bertanya padaku, aku tidak akan mengatakan apa-apa, cepat temukan cara untuk menyelamatkanku. “ Kata Brigil Qin.

“bagaimana cara nya menolongmu? masalahmu telah terdengar oleh telinga para pemimpin besar, yang telah mengatakan bahwa kita harus mengatasi mereka secara serius. Kami saja sudah kesulitan untuk melindungi diri sendiri, Bagaimana kita bisa melindungi mu?” Kenny menatap Brigil Qin kesal. Cincin naga emas di jari telunjuk dan cincin permata di jarinya sangat mempesona.

"fuck you, Anda ingin menyeberangi sungai dan meruntuhkan jembatan(tidak tahu rasa terimakasih)? Jika saya mengalami masalah, saya akan menyalahkan kalian semua "Wajah Brigil Qin seketika berubah.

"itu sebabnya kita takut kamu akan berbicara sembarangan. Kami datang untuk menutup mulutmu." Kenny pun tertawa.

Tristan dengan segera menyambar bantal di bawah kepala Brigil Qin dan menutupi wajah Brigil Qin dengan bantal.

"Tristan, kamu secara tiba-tiba membunuh orang? Ini adalah rumah sakit, Apa kamu sudah gila?” Kenny memberikan padangan tidak percaya kepada Tristan.

"Kak Kenny, saya.... " mata Tristan segera terpaku.

"aku bisa bisa membunuh diri sendiri, karena anak ini akan melaporkan saya. Bagaimana saya bisa membiarkannya tetap hidup? "Kenny dengan sigap menekan bantal di wajah Brigil Qin, dan menunjukkan senyum kejam di wajahnya.

Brigil Qin tidak menduga bahwa saudara baiknya Kenny, yang telah bekerja sama selama tujuh atau delapan tahun, tanpa diduga membunuhnya begitu kejam.

Masih ada banyak rahasianya yang mau dia ceritakan kepada Kenny.

Dia sudah mengetahui keberadaan Denny. Ternyata Denny menjadi Presiden luar negeri. Kekuatan besar Denny sudah tidak bisa mereka lawan lagi.

Dia ingin memberitahu Kenny, bahwa Marcus adalah ahli seni bela diri, dan bahwa seni belanya lebih kuat dari Kenny.

Mungkin mereka dapat menemukan ahli semacam itu juga, dan mungkin mereka bisa melawan Denny.

Tapi Kenny tidak memberinya kesempatan untuk bicara. Ketika Kenny menutupi dia dengan bantal, wajahnya dipenuhi senyuman dan bersenandung. Kedua matanya bersinar dan ekspresi wajahnya sangat menikmati.

Perlahan-lahan, Brigil Qin kehilangan napas sepenunya.

Ketika Kenny mengangkat bantal itu, yang ia lihat adalah wajah dengan sepasang mata bulat.

"Dome, mereka begitu kejam sehingga mereka membunuh Brigil Qin oleh karena sebuah kesalahan. Aku ingin melaporkannya dan membalas dendam saudara baikku." Kenny tersenyum dan membawa orang-orangnya keluar dari bangsal rumah sakit.