Si Menantu Buta - Bab 296 Situasi Berbahaya

Pada hari Friska melahirkan seorang anak, Denny kembali dari luar negeri, dan ada Mario yang kembali bersamanya.

Rumah sakit itu penuh dengan orang, ada Janu, Kay, Glen, Nadine, Armanto, Alice, dan semuanya sekitar ratusan kerabat keluarga Wang dan keluarga Ye yang datang, bahkan Gisel juga datang membawa Asistennya sendiri.

Selain mereka masih ada, Monica, Nikita, Dome, Hera dan ketiga keluarga besar, sekumpulan wartawan juga mengelilingi di luar rumah sakit.

Seluruh rumah sakit penuh dengan mobil mewah seperti Rolls Royce, Bentley, Maybach, Maserati dan Ferrari.

Friska sudah mulai merasakan sakit, dan segera dikirim ke ruang bersalin.

“Friska jangan khawatir, kalau tidak bisa lahir normal bisa melakukan operasi caesar, aku berteman baik dengan kepala rumah sakit, dia pasti bisa menjamin keselamatanmu. Kamu juga tahu masalah Denny akhir-akhir ini, menghadapi banyak hal merepotkan di sini, dia pergi keluar negeri mencari abang sepupunya. Dia tidak bisa melihatmu melahirkan, kamu jangan sedih, kita kedua keluarga besar ada ratusan orang yang menemanimu, bahkan jika kamu melahirkan anak perempuan, kami juga akan menjaga dan mencintai putrimu seperti mencintaimu.”ucap Alice memegang tangan Friska, takut dia gugup.

Tidak mudah bagi wanita untuk melahirkan seorang anak, tidak peduli seberapa besar kekuatan keluarga Wang dan keluarga Ye, mereka dari lahir, tua, sakit dan meninggal tidak ada bedanya dengan orang biasa.

Proses melahirkan semua wanita itu menyakitkan, seolah berjalan di gerbang hantu. Bahkan jika keluarga Wang menemukan dokter terbaik untuk melindungi Friska, begitu proses melahirkan Friska menghadapi bahaya, sangat besar kemungkinan selamanya tidak bisa melihat Denny.

“Bu, aku tahu keadaan Denny sekarang, dan tidak akan menyalahkannya.”ucap Friska putih pucat dipapah oleh Alice.

Ketika Alice memapah tangan Friska, ada darah segar mengalir keluar dari kakinya.

“Kenapa ada begitu banyak para tetua? Apa yang perlu dilihat dari seorang wanita melahirkan? Cepat minggir!”Gisel yang melihat Friska yang sangat menyedihkan, khawatir Friska yang diperhatikan oleh begitu banyak orang sangat tidak nyaman, dan langsung berteriak mengusir para pria itu.

“Semangat, aku akan terus menunggumu di luar.”Denny tiba-tiba berjalan masuk, sambil memegang tangan Friska.

“Kamu sudah pulang?”tanya Friska terkejut memandang Denny.

“Aku sudah pulang.”ucap Denny tersenyum memakai jas.

“Kamu tidak seharusnya pulang.”ucap Monica dengan tatapan dingin.

“Aku menunggu momen ini selama sembilan bulan, totalnya selama 273 hari, sekarang dia mau melahirkan, bagaimana mungkin aku tidak pulang?”ucap Denny.

“Bagus, kamu sangat mencintainya.”ucap Monica.

“Semangat, aku akan terus menunggumu di luar, kalau ada apa-apa panggil aku.”ucap Denny.

“Baik.”melihat Denny dikelilingi oleh bahaya, dia mempertaruhkan nyawanya untuk pulang melihatnya, Friska terharu sampai matanya memerah.

“I Love you.”Denny pelan-pelan mencium wajah Friska.

“Aku juga.”ucap Friska dengan lembut memeluk Denny.

Semakin banyak darah mengalir di kaki Friska, ada dokter yang menepuk bahu Denny, Denny melihat Friska diantar ke ruang bersalin.

“Sekarang sudah menjadi miskin, kan? Bocah, jangan kelewatan. Aku beritahu kamu, jangan pikir dengan bersikap baik kepada Friska sudah bisa mendatapatkan sahamnya. Kalian berdua sudah bercerai, dia tidak akan memberikan sepeser uangnya padamu.”ucap Gisel memandang Denny dengan masam.

Denny tidak mengatakan apa-apa, berjalan ke samping pintu darurat menyalakan sebatang rokok.

Sekarang dia sudah bercerai dengan Friska, sebelum bercerai dia menyerahkan seluruh saham Perusahaan Fintech Culture Neo kepada Friska. Sekali pun terjadi sesuatu padanya, dia tidak akan menyusahkan Friska dan keluarga Ye, bahkan tidak akan menyusahkan Perusahaan Fintech Culture Neo.

Sekarang dia hanya seorang tersangka pembunuhan.

Nikita sekarang adalah Direktur Perusahaan Fintech Culture Neo, ke depannya dia akan duduk di posisi Denny, dan membuat Denny tidak akan bisa kembali lagi ke Fintech Culture Neo.

Atasan meminjamkan Nikita 20T, membantu Nikita membeli saham yang lebih banyak dari Frsika, sekarang identitas Friska hanya sebagai pemegang saham terbesar kedua.

Pada hari Friska melahirkan, Nikita sebagai Direktur Perusahaan Fintech Culture Neo harus muncul di lokasi.

Dia melihat Denny, Denny juga melihatnya, tapi keduanya tidak mengatakan apa-apa.

Pada malam itu, mereka terkurung di dalam Perusahaan Fintech Culture Neo dan bercinta.

Meskipun tidak terjadi apa-apa, tapi mereka melakukan gerakan intim, Nikita sekarang ibarat pelakor dalam pernikahan Denny.

Malam itu, ketika Denny bangun meninggalkan toilet di pagi hari, dia tidak pernah lagi menghubungi Nikita, Nikita juga tidak pernah menghubunginya, keduanya menganggap tidak ada yang terjadi.

Pada malam itu sekuriti Fintech Culture Neo meninggal 13 orang, dan 2 karyawan yang lembur sangat malam juga meninggal, kasus ini cukup besar, pimpinan semakin marah dengan keberadaan Denny, karena kemana pun dia pergi pasti akan menyebabkan masalah. Kalau membiarkannya hidup, dia akan menyusahkan lebih banyak orang biasa.

Denny memang melanggar hukum, dulu pertikaian dia dengan Kenny telah membunuh banyak orang.

“Denny, jangan salahkan guru menceramahimu, kamu sudah ada pengaturan di luar negeri, maka tinggallah di luar negeri, kenapa pulang? Kamu bukan tidak tahu identitasmu sekarang, pimpinan sudah sangat marah melihatmu, kamu bahkan kabur keluar negeri mendekati Perusahaan IF, sekarang mereka hampir menangkapmu sebagai pengkhianat negara. Kita semua tahu bagaimana sikapmu kepada Friska, seorang pria kaya bisa melakukan hal seperti ini, itu sangat bagus, tidak harus ditunjukkan.”ucap Dome tidak berdaya berjalan ke samping Denny.

“Guru, kamu tidak mengerti Friska. Meskipun ekspresinya tidak peduli pada apa pun, tapi sebenarnya dia sangat bergantung padaku. Selama ada aku, dia baru bisa berkonsentrasi melahirkan anak. Kalau aku tidak ada, dia mungkin akan mengira aku masuk penjara atau sudah mati, bagaimana bisa dia melahirkan dengan perasaan seperti ini? Dan aku sangat takut kehilangan dirinya, takut tidak bisa melihatnya.”ucap Denny berdiri di sudut koridor menyesap sebatang rokok.

“Demi melihat anak dan Friska, kamu mungkin selamanya tidak akan bisa keluar negeri, apakah menurutmu ini layak?”tanya Dome.

“Layak.”ucap Denny.

Ketika Denny dan Dome berbisik di koridor, Julius dan Tim khusus pemecah kasus menatap Denny dengan dingin.

“Bocah ini sangat sombong, tahu kita akan menangkapnya masih berani pulang.”ucap seorang anggota tim.

“Di matanya tidak ada peraturan sama sekali, kalau dia tidak diberikan sanksi berat, ke depannya orang kaya di China akan berani bertindak sembarangan.”ucap seorang anggota tim.

Ada yang menunjukkan borgol dan berjalan ke arah Denny.

“Kalian jangan sentuh dia, aku bilang tunggu tujuh hari, hanya tujuh hari. Kalian boleh menangkapnya, tapi tunggu setelah dia melihat anaknya lahir baru tangkap.”ucap Monica.

“Nona Monica, kamu berbuat begini tidak sesuai dengan peraturan.”ucap Julius.

“Aku harus melindunginya.”ucap Monica.

“Baik, aku akan mendengarkanmu, tunggu setelah Denny melihat anaknya baru menangkapnya.”ucap Julius memandang turun ke bawah.

Ketika Denny menunggu Friska melahirkan di rumah sakit, di bawah rumah sakit sudah dikepung oleh polisi khusus dan polisi bersenjata, mereka dengan cepat memblokir semua pintu keluar rumah sakit, bahkan mengepung lantai tempat Friska melahirkan.

Hanya menunggu Denny melihat anaknya, lalu segera menangkap Denny dan membawanya ke pengadilan.

Novel Terkait

Lelah Terhadap Cinta Ini

Lelah Terhadap Cinta Ini

Bella Cindy
Pernikahan
4 tahun yang lalu
My Charming Wife

My Charming Wife

Diana Andrika
CEO
3 tahun yang lalu
Ternyata Suamiku CEO Misterius

Ternyata Suamiku CEO Misterius

Vinta
Bodoh
4 tahun yang lalu
My Greget Husband

My Greget Husband

Dio Zheng
Karir
3 tahun yang lalu
Pernikahan Kontrak

Pernikahan Kontrak

Jenny
Percintaan
4 tahun yang lalu
Back To You

Back To You

CC Lenny
CEO
4 tahun yang lalu
Get Back To You

Get Back To You

Lexy
Percintaan
4 tahun yang lalu
Jalan Kembali Hidupku

Jalan Kembali Hidupku

Devan Hardi
Cerpen
4 tahun yang lalu