Si Menantu Buta - Bab 279 Penekanan

Orang jago yang dimiliki Kenny tidak dikit. Malam dimana Denny menyerang ia balik, ia segera membawa para bawahannya kabur dari Ibukota menuju kota tetangga, lalu mengumpulkan para bawahannya dan mencari kesempatan untuk membalas dendam kepada Denny.

Denny tidak pernah berhenti menyerang Kenny. Ia membiarkan Alex membawa bawahannya mengejar ke kota dimana Kenny berada dan saling bertarung dengan para bawahan Kenny.

Di sisi lain, ia juga menyebar jaring-jaring mata di seluruh Ibukota dengan cepat. Ia akan menemukan sisa kekuatan Kenny yang terdapat di Ibukota.

Di sebuah hotel, segerombol berandal tiba-tiba masuk dan langsung memeluk bawahan Kenny, serta asal menusuk tubuh bawahan Kenny. Orang itu terbaring di lantai dengan darah segar yang mengalir. Setelah itu, para berandal itu masuk ke dalam dengan puas.

Di sebuah hotel mahal, seorang bawahan Kenny sedang bersenang ria dengan seorang wanita. Tiba-tiba ada orang yang menendang pintu kamar dan masuk ke dalam, lalu asal menembak tubuh orang itu dan langsung pergi meninggalkan mayat disana.

Di pinggir kota, ada beberapa bos kekuasaan gelap berdiri di lubang tanah yang dalam dan terus bersujud minta ampun kepada Denny. Entah bagaimanapun beberapa bos itu terus meminta ampun, Denny masih setia berdiri di hadapan mereka, tanpa menunjukkan gerak-gerik.

Perlahan-lahan, setumpuk tanah itu mengisi lubang itu, hingga beberapa bos besar itu tidak dapat mengeluarkan suara lagi.

“Teman, aku akan terus membalas dendam untukmu, hingga Kenny, Tuan Muda Ning dan Brigil mati.” Denny duduk di hadapan ranjang dalam rumah sakit, sambil menatap Sumanto yang tertidur nyenyak di ranjang. Ia terus memegang erat tangan Sumanto.

Sekalinya menyerang dan itu berlangsung selama tiga hari. Aksi Denny juga membawa efek yang besar bagi kekuasaan Kenny. Ia hampir membersihkan seluruh kekuasaan Kenny yang tersisa di Ibukota. Ia pun juga menyerang kota dimana Kenny berada sebanyak lima kali dan terus tidak mendapatkan Kenny.

Untuk bisnis, Perusahaan Nana Long milik Kenny juga diserang cukup keras oleh Denny. Denny mencari banyak media masyarakat dan media berkuasa tinggi untuk menulis berita buruk Kenny, sehingga terjadinya penurunan sebanyak tiga puluh persen terhadap Perusahaan Nana Long. Para pembeli saham segera menjual saham mereka. Pemegang saham yang bergabung ke dalam Perusahaan Nana Long pun juga terus menghubungi Kenny.

Kenny yang saat ini menjadi orang terkaya di China seketika jatuh pangkat lagi. Perusahaan Nana Long miliknya bernilai satu kuadriliun. Tapi karena serangan Denny, seketika ia mengalami kerugian sebanyak tiga ratus triliun.

Kenny adalah pengusaha, ia bukanlah bos besar kekuasaan gelap. Melihat harga saham Perusahaan Nana Long yang terus mengalami penurunan, ia sungguh merasa sakit hati.

“Tuan Kenny, Denny membunuh Darius dan juga membunuh banyak bawahan kita. Mata-mata yang kita sebar di negara bagian utara pun juga dibersihkan olehnya. Sekarang bisnis pun dikacaukan juga olenya. Bagaimana dengan kita sekarang?” tanya Sonny di samping Kenny dengan suara pelan.

“Kita harus segera beraksi jika ingin membalas dendam dan membunuh mereka. Kalau Denny tidak dibunuh dengan secepatnya, maka kita tidak akan ada hari-hari baik di China. Kita semua sudah bermusuhan, untuk apa takut? Aku tidak membunuhnya, maka ia akan membunuhku. Beri tahu ke semua orang, siapa yang bisa membunuh Denny untukku, aku akan memberi seratus triliun untuknya.” ujar Kenny kejam.

Berita Kenny untuk memberi seratus triliun kepada orang yang berhasil membunuh Denny tersebar di seluruh dunia kekuasaan gelap. Banyak orang yang berkumpul ke kota dimana Kenny berada dan Kenny membahas bagaimana cara untuk membunuh Denny.

Dalam beberapa hari selanjutnya, bawahan Kenny mulai menyerang Denny secara besar-besaran. Di bawah perlindungan Mario yang kuat, beberapa bawahan ini kembali lagi. Dalam proses pertarungan ini juga ada banyak orang yang meninggal.

Selain itu, Kenny juga melakukan penuduhan kepada Denny untuk masalah bisnis.

Ia membayar seluruh media negara bagian selatan yang ada dan menyuruh mereka menulis berita buruk tentang Denny.

“Anak boros dari orang kaya atau anak durhaka? Seorang pria yang ambisius menggabungkan empat keluarga besar.”

“Duduk sambil membaca mitos Clement Wang yang mengubah seratus miliar menjadi ratusan triliun. Ia menjual saham orang-orang dan membelinya dalam harga murah.”

“Ada masalah apa saja antar Clement Wang dengan para sekretarisnya?”

“Kehidupan seorang penerus warisan generasi ketiga yang rumit...”

Meskipun Denny telah menghapus hubungan dengan Perusahaan Investasi Culture Neo, tapi perusahaannya menerima cukup banyak pengaruh. Dalam waktu tiga hari, harga saham Perusahaan Investasi Culture Neo mengalami penurunan sebanyak tujuh belas persen, mengalami kerugian sebanyak seratus dua puluh triliun. Demi mempertahankan harga saham Perusahaan Investasi Culture Neo, Friska yang tengah mengandung membuka konferensi pers.

Ia dengan sedih mengumumkan suatu hal yang tidak ingin ia umumkan kepada para wartawan, bahwa ia dan Denny sudah cerai. Ia dan Perusahaan Investasi Culture Neo tidak ada hubungan lagi dengan Denny.

Ia dan Denny memang sudah cerai.

Demi tidak melibatkan ia dan keluarganya, Denny dan Friska menandatangani perjanjian cerai. Ia memilih untuk cerai tanpa menerima sepeser uang dari Perusahaan Investasi Culture Neo.

Ia tahu apa saja yang ia lakukan. Ia sedang menjalani jalan yang tidak ada jalan kembali. Kalau ia tidak cerai dengan Friska, dan saat ia dipenjara, maka seluruh dana yang dimiliki Perusahaan Investasi Culture Neo akan terbeku.

Saat itu mereka akan kehilangan semuanya.

Kalaupun mereka pura-pura bercerai, hal itu juga membuat Denny dan Friska menderita.

Di tengah masalah ini ada maksud dari Denny, juga ada nasehat dari Monica dan Nikita. Mereka berdua tidak ingin Denny melibatkan Perusahaan Investasi Culture Neo. Penawaran kali ini sangat besar. Denny bisa menggunakan waktu satu tahun untuk membangun Perusahaan Investasi Culture Neo hingga kini, karena di dalamnya terdapat banyak usaha dan kepahitan.

Selama ini, Denny dan Kenny mempekerjakan banyak penembak di saat yang sama dan terus melakukan penuduhan terhadap masing-masing. Mereka tidak lagi peduli kepada masa depan mereka. Mereka berdua hanya memiliki tujuan yang sama, yaitu membiarkan satu sama lain mati.

Di saat yang sama, kedua pihak bawahan milik Denny dan Kenny hampir terjadi beberapa pertarungan yang sama.

Jika kedua pihak mereka saling bertemu di tempat umum, maka para pedagang sekitar langsung mengetahui bahwa kedua pihak tersebut akan berkelahi.

Di Kota Kimraden sini, Denny juga menyuruh beberapa orang untuk membunuh anggota keluarga Kenny. Keluarga Long yang berada di Kota Harayu memiliki pengawal yang cukup banyak, sehingga beberapa pembunuhan ini juga tidak berhasil terjalan.

Mereka berdua sudah bertarung selama sebulan. Dari awal musim panas yang masih segar bertarung hingga tengah musim panas yang panasnya membuat orang-orang kesal.

Hingga angin topan yang menyerang, kedua pihak tersebut baru kembali tenang.

Pagi hari ini, di sebuah vihara yang terletak di Provinsi Haredi, Denny dan Kenny memakai setelan jas yang rapi dan muncul bersama dengan membawa bawahan mereka sendiri.

Wajah mereka berdua sangatlah pucat, sambil mengikuti orang tua yang rambut putih menaiki tangga.

Di sisi Denny diikuti Monica dengan setelan gaun jas yang keren. Di sisi Kenny terdapat seorang pria tampan yang elegan.

“Waktu berlalu dengan cepat dan kalian sudah bertarung selama sebulan, akhirnya kalian juga tidak menghasilkan apapun. Kekuasaan kalian sama kuat. Kiranya ada salah satu dari kalian yang mati, nyatanya tidak ada satupun yang mati.” Orang tua itu terkekeh pelan, sambil menaruh tangan di belakang punggung, lalu pelan-pelan melangkah keatas.

Posisi kedudukan orang tua ini sangatlah tinggi. Ia memiliki kekuasaan yang cukup besar di belakang. Ia sudah lama tidak mengurus masalah politik, tapi ia bisa membunuh salah satu dari Denny dan Kenny dengan mudah.

Denny dan Kenny mengikuti langkah orang tua itu dengan tenang, sambil berpikir dalam batin mereka.

“Kapan kalian ke luar negeri?” tanya orang tua itu.

“Aku mungkin sebentar lagi ke luar negeri.” ujar Denny.

“Bisnisku sudah diperluaskan hingga luar negeri.” ujar Kenny.

“Sangat baik. Pergilah kalian semua. Ke luar negeri saja jika kalian berdua ingin bertarung, jangan mengganggu diriku. Aku tidak sedang mengancam kalian. Kalian telah membuat China menjadi kacau. Jika ada orang yang berani beraksi, aku akan langsung membunuh orang itu.” ujar orang tua itu tenang.

Novel Terkait

Hei Gadis jangan Lari

Hei Gadis jangan Lari

Sandrako
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
The Break-up Guru

The Break-up Guru

Jose
18+
4 tahun yang lalu
Thick Wallet

Thick Wallet

Tessa
Serangan Balik
4 tahun yang lalu
His Second Chance

His Second Chance

Derick Ho
Practice
3 tahun yang lalu
Mr. Ceo's Woman

Mr. Ceo's Woman

Rebecca Wang
Percintaan
3 tahun yang lalu
Ten Years

Ten Years

Vivian
Romantis
4 tahun yang lalu
My Lady Boss

My Lady Boss

George
Dimanja
4 tahun yang lalu
Loving The Pain

Loving The Pain

Amarda
Percintaan
4 tahun yang lalu