Si Menantu Buta - Bab 215 Berunding dengan Kenny

Melihat Gissel sebentar, Thom juga menutup mulutnya dengan wajah tidak enak pergi ke toilet muntah.

"Setelah selesai menggunakan toilet jangan lupa dibersihkan!" Gissel memasang wajah ilfeel.

Selain Jacob, dia tidak menyukai teman Denny yang lain, sifatnya kepada Denny juga tidak sebaik kepada Jacob.

Sejak dia melihat Jacob dan bawahannya mempunyai senjata, dia semakin sopan kepada Jacob.

Kejadian ini cepat sekali berlalu.

Dalam beberapa hari berturut-turut, selain sesekali akan memimpikan Young K, tidak ada masalah besar yang terjadi pada Denny.

Kenny disini tidak bisa duduk tenang.

"Menurut kalian Denny bukan yang membunuh Young K?" Kenny mengumpulkan semua orang kemari untuk berdiskusi.

"Tidak mungkin, Young K pernah menjadi tentara bayaran selama 2 tahun, dia hebat sekali." Ucap Jennie.

"Pernah menjadi tentara bayaran selama 2 tahun tidak ada apa-apanya, Denny sana mempunyai seseorang, namanya Jacob, dia adalah raja tentara bayaran!" Ucap Kenny.

"Jacob?" Seorang pria paruh baya disebelah Kenny menyipitkan matanya.

Pria paruh baya itu bernama Lexy, dia adalah seorang raja tentara di pasukan khusus China, setelah pensiun ditarik oleh Kenny dengan bayaran tinggi.

Dia sangat tertarik kepada Jacob.

"Membicarakan status, aku lebih tinggi dari Denny, aku adalah putra mahkota di kota Lemuria, tuan muda paling top di bagian Selatan. Sebelumnya aku bersedia menjadi saudara angkat dengan Denny, mengakuinya sebagai kakak, karena dia mempunyai tidak sedikit kekuatan yang tersimpan. Keluarga dari istri Denny adalah konsorsium asing, dia pernah menolong Jacob, jadi Jacob berutang budi padanya. Kalau dia mencari Jacob dan memiliki Jacob, aku lihat kita juga tidak perlu mencari orang untuk membunuhnya, langsung bersihkan leher tinggal menunggu mati saja." Ucap Kenny.

"Aku pernah mendengar kepopuleran Jacob, di lingkungan luar memang kekuasaannya sangat besar, kalau Denny benar-benar mendapatkan Jacob, memang tidak begitu mudah diselesaikan." Seorang pria paruh baya yang lain berkerut.

"Namanya Brigil, dia adalah mafia yang berkuasa di bagian Selatan China, kekuasaannya di China adalah nomor satu."

"Young K sudah pergi beberapa hari ke kota Harayu, tidak mendengar kabar kalau sudah dibunuh oleh Denny, Young K juga sudah hilang komunikasi dengan kita. Kalau aku tidak salah menebak, memang Young K sudah dibunuh oleh Denny. Dia sudah mati adalah urusan kecil, kuncinya kita harus berbisnis. Sekarang Denny sudah mengontrol pasar obat herbal di Selatan, pelabuhan kota Harayu juga sudah dia kontrol dengan erat. Asalkan dia tidak melepaskan obat herbal, tidak perlu 2 bulan, perusahaan farmasi kita pasti akan bangkrut, bahkan akan menyeret perusahaan kita sendiri." Ucap tuan muda keluarga kong kota Lemuria.

"Menyerah saja kepadanya, lihat bagaimana keadaannya disana." Ucap Brigil.

"Selain menyerah, kita tidak mempunyai cara lain lagi." Kenny memukul meja dengan tangannya.

Kenny adalah pria yang felksibel, saat berdiri berkuasa, kepalanya akan tegak tinggi, saat kalah juga bisa bersujud.

Tampaknya sekarang kekuatan Denny menguat, kekuasaannya lebih besar hari demi hari, mata Kenny melihat, hatinya juga ikut panik, sampai bermimpi pun ingin membunuh Denny.

Young K setelah pergi ke kota Harayu langsung hilang, dia tau kalau mungkin Young K sudah dibunuh Denny.

Dia bisa terus mencari orang untuk membunuh Denny, tapi dia tidak sanggup membayar lagi. Proyek farmasi ditangannya setiap hari sangat membakar uang, dia adalah pengusaha, semuanya harus dilakukan dengan mengutamakan keuntungan, dia harus cepat mencari Denny untuk menyelesaikan dendam.

Cepat sekali, Kenny membawa bawahannya datang ke kota Lemuria.

Begitu turun dari pesawat, mereka tanpa henti pergi ke perusahaan Denny, berunding dengan Denny.

"Kakak, lama tidak berjumpa, rindu sekali." Kenny mengeluarkan suara tawa yang ceria, langsung memeluk Denny, menggunakan tangan besarnya yang menggunakan dua cincin berlian menepuk punggung Denny.

"Adik baik, sepertinya tidak lama kemarin kita baru berjumpa bukan." Denny juga tertawa, dengan berpura-pura berpelukan dengan Kenny.

"Ini pasti Jacob yang terkenal itu bukan? Halo, kak Jacob." Kenny adalah orang pintar, sekali lihat saja langsung bisa mengenali Jacob yang ada disebelah Denny.

Jacob tidak mempedulikannya, dengan sombong menolehkan kepalanya ke sisi lain.

"Kamu adalah Jacob?" Lexy yang di sebelah Kenny sangat tertarik dengan Jacob.

Wajah Jacob masih tetap angkuh.

"Kak Jacob adalah orang penting, sangat normal dia meremehkan orang kecil seperti kita." Kenny tertawa terbahak, dengan biasa duduk di dalam kantor Denny.

Kali ini Kenny membawa tidak sedikit bawahan datang dari Lemuria, Brigitta keluarga Han di kota Harayu, Jennie keluarga Wang di kota Kimraden, Lexy si raja tentara, dan juga Sonny si petinju bintang lima.

Dia juga membawa master bisnisnya, Candra, master kendo, Kawada, raja kekuatan, Farzan, pembunuh profesional, Darius dan master tinju China, Tristan.

Kumpulan bawahannya sangat kuat.

Di Denny sini adalah Mario, Thom, dan Jacob, dan juga segerombol tentara bayaran milik Jacob.

"Kakak, beri adikmu ini jalan hidup." Kenny langsung berterus terang, duduk di sofa dan juga merokok.

"Adik yang baik, kamu kenapa?" Denny pura-pura terkejut.

"Obat herbal, berikan timbunan obat herbal yang ada ditanganmu kepadaku. Kamu membeli seluruh pasar obat herbal di bagian Selatan, bisnis adikmu aku disini membuka perusahaan bisnis farmasi bagus, tapi aku tidak mempunyai obat herbal, bagaimana kamu menyuruhku untuk hidup?" Wajah Kenny penuh derita.

"Kenapa bisa begitu?" Tanya Denny.

"Kenapa lagi kalau bukan karena kamu? Kakak, jangan bermain-main lagi, cepat beri aku jalan hidup. Kamu bukannya tidak tau bagaimana kita berbisnis di China. Semakin besar bisnis, semakin sulit dikerjakan, perusahaan real estate milik keluarga Long kami, perusahaan logistik, dan juga perusahaan teknologi, baru saja beberapa tahun lalu bisa mendapatkan uang, sampai sekarang pun tidak begitu mendapatkan uang. Mendirikan farmasi kami masih bisa mendapatkan uang lagi, kamu malah memutuskan jalan farmasiku. Kamu mau bagaimana langsung bilang saja, suruh aku jadi sapi jadi kuda semuanya boleh, asalkan kamu memberiku sebuah jalan hidup." Ucap Kenny dengan tidak sabar.

"Kamu mau jalan hidup?" Denny tertawa.

"Benar, semua perbuatanku dulu aku sudah tau salah, langsung saja katakan bagaimana kamu mau menghukumku." Ucap Kenny.

"Tiga tahun lalu, ada apa dengan kecelakaan mobilku itu?" Tanya Denny.

"Aku bersumpah padamu, aku sama sekali tidak tau tentang kecelakaan itu!" Kenny membuka kedua tangannya.

"Kamu bohong padaku." Ucap Denny.

"Aku benar-benar tidak tau, kalau kecelakaan itu ada hubungannya denganku, aku keluar dari pintu ini langsung mati ditimpa pot bunga." Kenny bersumpah dengan kuat.

"Bagaimana dengan lingkaran dibelakangmu? Kakak kedua adalah Brigil, siapa kakak pertama?" Tanya Denny.

"Lingkaran apa? Belakangku mana ada lingkaran? Kakak pertama, lingkaran dibelakangmu selalu kamu, kamu adalah investor terbesarku." Ucap Kenny.

"Berbohong pun sampai tidak berkedip." Ucap Denny.

"Sungguh tidak ada lingkaran, juga tidak ada kecelakaan, kecelakaanmu tidak ada hubungannya denganku. Saat kamu kecelakaan, hatiku sedih sekali, kalau tidak percaya tanya saja kepada bawahanku, saat itu aku sampai menangis." Ucap Kenny.

Brigitta, Jennie, Sonny, Lexy dan Candra memasang wajah menderita, menundukkan kepalanya tidak berani tertawa.

Meskipun percaya kalau dunia akan kiamat, juga tidak boleh mempercayai perkataan Kenny.

Denny pun tertawa karena dibuat marah oleh Kenny.

"Boleh juga, dulu saat aku membutuhkan modal, kalian semua tidak membantuku, malah menahan modalku. Sekarang roda berputar, sudah saatnya membutuhkanku. Kalian mau modal bukan? Boleh!" Denny menepuk tangan.

Mario menyenggol Thom pelan.

"Kenapa kamu tidak pergi?" Thom tercengang, dengan kesal melihat Mario.

Wajah Mario tak berekspresi.

Thom melihat Mario lagi, mengambil 10 botol XO dari dalam kantor Denny, meletakkannya ke atas meja kantor.

"Minum, kamu dan kak Jennie satu orang 7 botol." Denny duduk di atas kursi.

"Kamu ingin kami minum sampai mati?" Ekspresi wajah Kenny dan Jennie langsung berubah.

"Aku suka budaya minum." Denny memakai kemeja putih dengan jas dan pantofel, menjentikkan jarinya.

"Denny, bukannya kamu kelewatan?" Candra berjalan keluar dari belakang Kenny.

"Siapa kamu?" Denny menyalakan rokoknya.

"Brengsek, kamu hanya menggenggam pasar obat herbal bagian Selatan saja, tuan muda Long kami mengesampingkan harga dirinya datang memohonmu untuk melepaskan barang, kamu malah menganggap kamu adalah orang penting? Jangan lupa statusmu sekarang, keluarga Wang kota Kimraden masih belum mengakuimu." Ucap Candra dengan wajah dingin.

"Maaf, asetku sekarang dua kali lipat dari keluarga Wang kota Kimraden." Denny menghisap dalam rokoknya.

"Hehe, kamu sungguh mengira 200 triliun banyak sekali? Kamu tau daftar gelap China bukan?" Candra tertawa dingin.

"Daftar gelap?" Denny melirik ke samping.

Kenny langsung menendang kuat kaki Candra, Candra menyadari kalau dia sudah salah bicara.

"Kuberitahu, kalau kami ingin mendapatkan barangmu, meskipun kamu tidak kasih, kamu juga masih mempunyai cara." Candra langsung mengalihkan topik, mengeluarkan sebuah rokok dan menghidupkannya, "Kamu tau opini publik bukan? Sekarang kamu sudah bukan presdir investasi Neo Culture lagi, kalau kami menggunakan opini publik melawanmu, investasi Neo Culture tidak akan terpengaruh."

"Kamu tau obat apa yang kamu timbun? Chinese yew, gastrodiae rhizoma divaricate saposhniovia root, Japan yam rhizome, dan juga sangat banyak obat-obatan anti kanker dan mengobati trombosis serebral. Sekarang perusahaan farmasi kami tidak ada obat herbal, tidak bisa membuat obat khusus. Asalkan kami membeberkan rumor tentang kalian menimbun obat herbal, aku jamin reputasimu langsung hancur." Ucap Candra.

"Siapa bilang aku menimbun obat tidak memproduksi, aku sudah mau membuka perusahaan farmasi, aku menyediakan stok untuk perusahaan farmasiku apa tidak boleh?" Wajah Denny tenang.

"Kamu tidak perlu membodohiku, kami bersedia datang dari kota Lemuria kemari berunding denganmu, untuk memberimu wajah. Kamu ingin menghina tuan muda Long kami, pikirkan dulu apakah kamu pantas atau tidak." Ucap Candra.

"Teman, takutnya sekarang bukan saatmu untuk menjilat." Jacob mengeluarkan sebuah pistol mengarahkan ke Candra.

"Aku Candra bisa ada hari ini semua karena berkata tuan muda Long, kalau tidak ada tuan muda Long maka tidak akan ada aku Candra yang hari ini. Sekarang kamu menghina tuan muda Long, aku pasti harus membela tuan muda Long. Tidak perlu pakai pistolmu itu untuk menakutiku, aku tidak percaya kamu akan menembakku." Candra berkata dengan tidak sudi.

"Teman, disini adalah China, bukankah pistolmu tidak boleh digunakan ditempat ini? Di luar negri kamu boleh sesuka hati menembak, tapi di China, aku tidak percaya kamu akan menembak." Lexy mengeluarkan tawa dingin.

Ekspresi Denny dan Thom berubah dengan cepat, Mario juga dengan cepat menjauhi Candra.......

Novel Terkait

My Charming Lady Boss

My Charming Lady Boss

Andika
Perkotaan
5 tahun yang lalu
Meet By Chance

Meet By Chance

Lena Tan
Percintaan
4 tahun yang lalu
Hei Gadis jangan Lari

Hei Gadis jangan Lari

Sandrako
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Unlimited Love

Unlimited Love

Ester Goh
CEO
4 tahun yang lalu
Rahasia Seorang Menantu

Rahasia Seorang Menantu

Mike
Menjadi Kaya
4 tahun yang lalu
Pejuang Hati

Pejuang Hati

Marry Su
Perkotaan
4 tahun yang lalu
My Beautiful Teacher

My Beautiful Teacher

Haikal Chandra
Adventure
4 tahun yang lalu
Istri Direktur Kemarilah

Istri Direktur Kemarilah

Helen
Romantis
4 tahun yang lalu