Si Menantu Buta - Bab 129 Pesta Amal

Beberapa hari berikutnya, Mario melakukan hal besar lagi.

Mario membawa Alex Lin untuk mengambil seluruh properti milik Jaeno, mengancam atau menghantam, dan secara paksa menempati properti tersebut. Merubahi seluruh properti milik Jaeno, dan menjadikan properti tersebut sebagai miliknya.

Hanya menggunakan waktu dalam beberapa hari, Mario sudah mendapatkan empat ratus miliar.

Hingga kini, rumah milik Denny Wang adalah yang terbesar di kota Harayu.

Ia menggunakan properti seharga sebelas kuardriliun menjadi orang terkaya di kota Harayu, dan Nikita memperolehkan satu kuardriliun berkat kota kuliner Chevron. Diitambahkan dengan properti miliknya, ia berada di tingkat bawah Denny Wang, dan Keluarga Han berada di tingkat ketiga di kota Harayu.

Seluruh kekuasaan gelap di kota Harayu adalah milik Mario.

Keluarga Chen serta keluarga lainnya di kota Harayu terus mengikuti jejak Denny Wang, menjadikan Denny Wang sebagai pusat kekuasaan, status Denny Wang di kota Harayu sungguh berkuasa.

Jennie Wang tampak tak berdaya di hadapan Denny Wang, ia tahu tidak bisa melawan Denny Wang. Jennie Wang terus mengawasi Denny Wang secara diam-diam, dan ia akan mencari waktu yang tepat untuk membunuhnya.

Salah satu panti asuhan di kota Harayu

Mario tengah mengenakan sebuah jas, dan ia tengah menyala sebatang rokok sembari melamun.

Alex Lin berada di jarak yang tidak jauh dengannya, menampakkan lengannya yang bertatto, dan tengah membagikan mainan kepada anak kecil. Alex Lin tersenyum melihat betapa gemasnya anak kecil ini, saat ia melihat satu anak kecil perempuan yang lucu, ia pun menggendongnya secara perlahan.

"Sudah kuduga kamu berada di sini," Denny Wang serta Hera menghampirinya.

"Iya," Mario berkata.

Mario mempunyai mimik wajah yang datar, dan ia benar-benar dingin terhadap orang. Denny Wang menghubunginya beberapa kali, tapi ia tidak mengangkat teleponnya. Melihat Mario seperti itu, Denny Wang juga tidak ingin memarahinya.

"Jika tiga tahun lalu aku tidak kehilangan kemampuan untuk melihat, aku sudah menikah dengan putri Keluarga Lin di kota Kimraden, dan mungkin anakku sudah sebesar sepertinya," Denny Wang menatap Alex Lin yang tengah menggendong anak perempuan kecil itu.

"Ayah anak perempuan itu suka minum minuman keras, dan ia suka memukul istrinya jika mabuk. Istrinya kabur karena benar-benar tidak tahan, oleh karena itu setiap hari ia memukul anaknya. Tetangga melapor polisi, ayahnya dipenjara selama tiga tahun, dan ia dibawa ke panti asuhan," Mario berkata dengan mimik wajah datar.

"Berengsek," Denny Wang berkata.

"Jika aku melihatnya, aku akan membunuh ia," Mario berkata.

"Penduduk di China benar-benar ramai, terdiri banyak kota di China. Mau siapa pun menjadi bos, ia tidak akan menjaga seluruh hal dengan baik. Bagaikan kandang yang dibangunkan oleh baju serta semen, tidak akan ada yang tahu apa yang telah terjadi di kandang tersebut. Ingin membuat negara menjadi lebih baik, kita hanya perlu meningkatkan jati diri, menyayangi negara ini bagaikan rumah kita, dan berusaha melakukan hal baik demi orang lain," Denny Wang berkata.

"Benar," Mario berkata.

"Menjadi orang baik hanya bisa membantu beberapa orang, tapi pengaruh kita akan membesar jika memperolehkan banyak uang, dan membantu banyak orang," Denny Wang berkata.

"Benar," Denny Wang berkata.

"Mendirikan sebuah yayasan amal, niat awalku melakukan bisnis adalah melayani masyarakat, ingin memperolehkan uang serta mencari hubungan dengan orang lain di Keluarga Ye, dan dengan mudah menjadi ahli vinansial. Tidak berada di luar negeri, tapi selalu mengingat negara kita. Meskipun Jennie Wang serta yang lain tidak baik, tapi mereka tidak akan menjadi musuh kita, tidak akan mengganggu kita, dan kita hanya perlu berjalan dengan biasa saja. Kini kita memiliki uang, status, kekuasaan, dan waktunya kita harus melakukan sesuatu demi negara kita," Denny Wang berkata.

"Di bidang yayasan seperti apa yang ingin kamu dirikan?" Mario bertanya.

"Yayasan amal Mario saja, menggunakan namamu dan tujuan utamanya adalah membantu orang yang kesulitan. Seperti anak, ibu, dan orang tua. Seseorang mengetahui ada keluarga yang melakukan tindakan kekerasan terhadap anak, ibu serta orang tua, dan bisa melaporkannya kepadaku. Kita akan memberikan uang kepada mereka, dan mendirikan sebuah bangunan, tiga panti asuhan dan lima panti jompo. Bagaimana menurutmu?" Denny Wang bertanya.

"Akan membutuhkan banyak uang," Mario berkata.

"Aku tidak pernah kekurangan uang," Denny Wang terkekeh.

Tidak lama, Denny Wang mendaftarkan yayasan amal atas nama Mario. Tidak semudah itu jika ingin mendaftarkan diri di yayasan amal, harus mendapat pengakuan serta diuji oleh pihak mereka.

Saat Denny Wang mengadakan pertandingan, ia menemukan pihak resmi tersebut, dan mereka sungguh menyukai kemampuan Denny Wang. Mereka langsung menyetujui hal tersebut saat melihat Denny Wang ingin melakukan hal-hal baik untuk negara.

Melakukan hal-hal baik adalah sebuah keyakinan, perasaan diri sendiri. Tidak peduli mendonasi uang yang dikit atau banyak, yang terpenting kita ikhlas dalam melakukan hal tersebut. Siapa pun boleh memilih untuk melakukan atau tidak melakukan, tidak butuh mengeluarkan uang jika mempunyai hati yang baik, dan mempunyai hati yang ingin melakukan hal baik.

Denny Wang sudah menepati syarat-syarat tertentu, oleh karena itu ia bisa melakukan hal amal. Denny Wang bisa melakukan hal amal, dan bisa mempengaruhi banyak orang dan negara ini untuk melakukan hal baik.

Inilah yang dimaksud, satu gerak-gerik akan mempengaruhi banyak hal.

Denny Wang melakukan pekerjaan amal karena ingin mempengaruhi banyak orang untuk melakukan hal baik. Meskipun ia sungguh berkuasa, tapi ia hanya sendiri, dan ia membutuhkan banyak orang untuk membantunya.

Setelah mengerjakan pekerjaan amal, ia pun harus mengadakan sebuah pesta untuk menarik orang kaya mendonasi uang.

Pekerjaan ini, ia akan bekerja sama dengan Fidel.

Fidel sungguh pandai dalam berkomunikasi, ia mengenal banyak orang di kota, dan akan sungguh mudah jika ia yang menghubungi orang kaya di kota ini.

"Pekerjaan amal kali ini, kita harus mencari perusahaan yang berpengaruh besar di kota, orang biasa tidak perlu donasi uang, yang terpenting mereka ingin melakukan hal baik. Jika mereka ingin mendonasi, datanglah ke organisasi kita. Kita bisa melakukan sebuah kegiatan, dan mengajak mereka untuk melakukan hal baik," Denny Wang tengah duduk di dalam kantor miliknya sembari berkata.

"Iya, aku juga menyukai melakukan hal baik," Fidel berkata.

"Menghubungi perusahaan yang berada di peringkat dua puluh besar, tidak perlu menghubungi yayasan amal. Setelah menerima donasi, kita akan mengawasi bersama yayasan amal, supaya aliran dana terlihat jelas."

"Apakah harus menghubungi Keluarga Chen serta keluarga kecil di kota ini, bos? Kemampuan mereka tidak berada di peringkat dua puluh besar, tapi selalu berhubungan baik dengan kita. Tidak baik bagi jika kita tidak mengundang mereka," Fidel berkata.

"Beberapa keluarga besar yang ingin mendukung kita?" Denny Wang bertanya.

"Terdiri dari sepuluh properti yang seharga ratusan miliar, dan mempunyai kemampuan yang luar biasa. Kamu yang memimpin kegiatan amal, tidak ada masalah jika mendonasi dua miliar," Fidel berkata.

"Baiklah, aku akan menghubungi mereka. Sopan santun saat berbicara, aku tidak memaksamu, yang terpenting kamu sudah berusaha," Denny Wang berkata.

"Bagimu adalah keluarga kecil, tapi bagiku adalah orang yang luar biasa, tentunya aku harus sopan terhadap mereka," Fidel berkata.

"Baiklah," Denny Wang mengangguk kepala.

"Apakah ingin menghubungi Keluarga Ye? Mereka adalah keluargamu," Fidel berkata.

"Mereka sedang mengalami banyak masalah, dan baru saja mengalami kehilangan dua puluh miliar. Akan mempersulitkan jika menyuruh mereka untuk mendonasi, lebih baik tidak menghubungi mereka, dan membuat mereka menyimpan uang," Denny Wang berkata.

"Baiklah."

Tidak lama, Fidel menuruti kemauan Denny Wang, menghubungi dua puluh perusahaan serta keluarga besar yang mempunyai hubungan baik dengan mereka di kota.

Kini Denny Wang sudah menjadi orang terkenal di kota.

Perusahaan yang lain benar-benar mendapatkan informasi bahwa Denny Wang mendapatkan sepuluh kuardriliun dalam waktu semalam, Mario menyelesaikan masalah dengan Jaeno dalam waktu semalam, dan mereka tahu segala hal.

Mereka tidak kekurangan uang, Denny Wang meminta orang untuk menghubungi dan mengundang mereka ke acara amal. Mereka merasa terhormati, dan menerima undangan Denny Wang dengan perasaan bahagia.

Masalah ini telah dilakukan selama beberapa hari berturut-turut, pagi hari ia menuju perusahaan untuk menyiapkan acara tersebut, malam hari menuju Keluarga Ye untuk beristirahat. Friska Ye sedang berliburan, pagi hari ia tidak melakukan hal apa pun dengan Friska Ye, tapi malam hari mereka berbincang hal-hal kecil, hubungan mereka masih terlihat sungguh harmonis.

Hanya saja hubungan mereka tidak seperti sepasang suami istri, dan tidak semesra seperti hubungannya dengan Brigitta.

Sehari sebelum acara amal, Denny Wang melihat Gissel Chen tengah menelpon Fidel saat ia pulang ke rumah, "Apakah kamu bisa membantu supaya aku mengikuti acara amal tersebut, Fidel? Perusahaanmu bagaimana, sih? Acara amal yang begitu meriah, bahkan orang terpenting mengikut acara tersebut, mengapa kita tidak mendapat undangan? Benar-benar memalukan."

"Tidak masalah, ibu. Tidak tidak, tidak masalah ibu. Kamu adalah orang terkenal di kota, hanya saja kamu tidak tahu. Aku akan segera mengatur, kamu datanglah di esok hari," Fidel berkata.

"Kamu sudah bekerja keras," Gissel Chen berkata sembari tersenyum.

Setelah itu, Gissel Chen menatap sekilas Denny Wang dengan tatapan membenci, "Tuan muda dari kota Kimraden, tidak melakukan prestasi yang baik meskipun kamu sudah bisa melihat. Masalah kecil seperti ini harus meminta bantuan Fidel, benar-benar tidak berguna!"

“………” Denny Wang....

Novel Terkait

Mata Superman

Mata Superman

Brick
Dokter
3 tahun yang lalu
PRIA SIMPANAN NYONYA CEO

PRIA SIMPANAN NYONYA CEO

Chantie Lee
Balas Dendam
3 tahun yang lalu
The Campus Life of a Wealthy Son

The Campus Life of a Wealthy Son

Winston
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Meet By Chance

Meet By Chance

Lena Tan
Percintaan
3 tahun yang lalu
Half a Heart

Half a Heart

Romansa Universe
Romantis
3 tahun yang lalu
Cinta Setelah Menikah

Cinta Setelah Menikah

Putri
Dikasihi
4 tahun yang lalu
Gue Jadi Kaya

Gue Jadi Kaya

Faya Saitama
Karir
3 tahun yang lalu
My Beautiful Teacher

My Beautiful Teacher

Haikal Chandra
Adventure
3 tahun yang lalu