Seberapa Sulit Mencintai - Bab 458 Tanpa Harus Berpikir

“Ini adalah tempatnya, di sana tertulis ambil fotomu kemudian akan diwawancarai.” Mira mengambil majalah dari tangannya, lalu melihatnya dan berkata: “Yang jelas kamu terus-terusan melihat ini, kirimkan sebuah foto kesana, tidak peduli mereka mau atau tidak mau mewawancarai, tidak ada salahnya kita coba.”

Perkataan Mira membangunkan Kimmy, Ya... benar hanya mencoba tidak ada salahnya karena soal tinggi badannya pasti sudah ditolak.

Dalam hal ini tidak perlu begitu mengkhawatirkannya lagi, Kimmy memilih sebuah fotonya kemudian berlari ke warnet disebelah dan mengirim fotonya ke alamat web majalah, lalu kembali.

Kimmy sama sekali tidak berharap banyak dan dia hanya seperti mengabulkan keinginan hati kecilnya, tetapi dia tidak menyangka hal ini seperti merubah hidupnya.

Setelah mengirim fotonya, Kimmy pulang ke Club House dan menjalani kehidupannya yang sibuk, meskipun kadang mengingat pertemuannya dengan Andy tetapi setelah malam kemarin dirinya sendiri menyadari bahwa dirinya dan Andy memiliki jalan kehidupan yang berbeda, tidak mungkin bersama jadi tidak akan memikirkan hal ini lagi.

Hari demi hari berlalu, hidup seperti tidak memiliki gejolak tetapi pada bulan Februari, Kimmy tiba-tiba menerima sebuah surat.

Dibilang juga aneh, awal tahun sangat sedikit orang mengirim surat tetapi surat di kirim ke Club House.

Kimmy merasa aneh, apakah surat dari Leo?

Ketika Kimmy menerima surat itu, dirinya menyadari bahwa nama pengirimnya bukan Leo tetapi sebuah perusahaan cabang Cici Culture Media yang mengirimnya.

Dia sedikit kebingunan, setelah membuka surat ini di dalamnya hanya ada sebuah kartu yang tertulis: “Mohon anda besok pagi ke perusahaan Cici Culture Media cabang CK Magazine untuk wawancara model.

Kimmy melihat tulisan itu beberapa kali dan berulang-ulang kemudian memastikan bahwa nama pengirimnya adalah VK Magazine, Kimmy baru menyadari jika dirinya lulus seleksi awal... dan masuk ke dalam wawancara...

Pada saat ini suasana hatinya yang seperti berada di dunia yang gelap tiba-tiba seperti ada sebuah cahaya menembus kegelapan.

Segalanya datang begitu tiba-tiba, sangat luar biasa, Kimmy sendiri tidak menyangka bisa di minta untuk wawancara model sebuah perusahaan, ini adalah pertama kali dalam hidupnya.

Dia tercengang beberapa detik sampai Mira mendatanginya, menepuk pundaknya dan berteriak: “Hi, Kimmy, kenapa kamu melamun, terima tamu sana!”

Dengan cepat Kimmy berbalik dan melihat Mira lalu tersenyum, sambil memegang erat kartu dan tidak berkata apapun.

Mira yang melihat kelakuannya yang tidak normal, mengambil kartu yang ada di tangannya dan terkejut saat melihatnya: “Kimmy! Kamu, kamu ini... ini adalah pemberitahuan untuk wawancara?”

“Aku, aku juga tidak tahu... baru pagi ini dikirim...”

Mira menundukkan wajahnya, menahan diri untuk tidak terkejut dan berbisik : “Hal ini, kamu tidak boleh membiarkan kak Hong mengetahuinya, jika kak Hong mengetahui kamu ingin wawancara model, dan meninggalkan tempat ini, dia bakalan menggunakan berbagai cara untuk membunuhmu!”

Kimmy sudah menjadi kartu penting di sini, jika dia pergi maka bisnis Club House akan menjadi sepi, kak Hong tidak akan membiarkannya pergi.

Benar apa yang dikatakan oleh Mira, hal ini tidak boleh diketahui oleh kak Hong...

Memikirkan hal ini, Kimmy dengan hati-hati menyimpannya dan berkata dengan pelan : “Mira, bolehkah kamu menyimpan rahasia untukku, aku tetap harus pergi.”

Mira menganggukkan kepalanya.

Keesokan harinya, Kimmy berpura-pura sakit, meminta izin sehari, lalu pada saat meninggalkan Club House dan dengan segera dia menuju ke lokasi cabang VK Magazine untuk melakukan wawancara.

Pada saat Kimmy keluar dia sengaja membawa pakaian dan peralatan kosmetik karena takut kak Hong mencurigainya, lalu berjalan ke toilet umum untuk bersembunyi sejenak lalu mengganti pakaian serta memakai kosmetik dan berjalan ke VK magazine.

Sejujurnya ini adalah hari yang paling baik semenjak Kimmy datang ke Jing State, tiba-tiba dia merasa langit sangat biru, udara sangat segar dan pejalan kaki yang lewat terlihat sangat bersahabat.

Pada saat ini ketika melihat Jing State dengan perasaan yang sangat indah.

Menuju ke VK magazine tidaklah jauh, sekitar setengah jam perjalanan di bagian tenggara Jing State ini berdiri sebuah bangunan yang sangat mencolok, di sini seperti menjadi sesuatu yang menonjol.

Ketika Kimmy berjalan masuk ke Cici Corp, dia melihat banya model yang datang untuk wawancara seperti yang benar dikatakan oleh Andy kebanyakan dari model itu memiliki tinggi sekitar 170 cm bahkan ada yang hampir mencapai 180 cm.

Setiap orang terlihat sempurna, terlihat sangat unik, jika dibandingkan dengan mereka Kimmy sepertinya tidak memiliki keuntungan sama sekali dan tinggi badannya yang pendek membuat dia memiliki kekurangan yang terbesar.

Kimmy serasa ingin menyerah karena menjadi seorang model dengan tinggi badan seperti dirinya hanya seperti meminum segelsa air panas.

Tetapi karena telah hadir, setidaknya melihat-lihat...

Memikirkan hal ini, Kimmy berjalan keluar, baru saja dia berjalan keluar, dirinya melihat Cici Corp memutarkan sebuah video terbaru di aula.

Saat kamera bergerak, kemudian terlihat orang yang duduk di bawah panggung adalah Royce dan Megan.

Karena penampilan Royce yang mencolok sehingga dari sekelompok orang-orang tersebut Kimmy menyadari kehadirannya.

Seperti yang diberitakan, Megan dan Royce saling menyayangi, seperti yang dikatakan bahwa jika Royce pergi ke manapun, dia bakalan membawa istrinya, dari sudut pandang orang lain Royce selalu memanggil istrinya itu ‘Nyonya’

Kamera menyoroti model yang berjalan di panggung T, mengenakan pakaian putih dan rok berwarna merah mudah padahal warna yang tidak cocok di padukan tetapi pada saat ini terlihat begitu cantik dan lembut.

“Wow, astaga, Berly Miao juga datang untuk wawancara? Dia adalah model yang sudah terkenal.”

“Berakhir sudah, aku berpikir wawancara VK Magazine pada tahun ini tidak ada harapan lagi, dengan Melissa sudah pergi, kita bisa masuk tetapi ketika Berly datang, aku merasa sebaiknya kita mundur saja.”

Model yang disebelah sudah mulai bergosip.

Kimmy melihat ke arah mereka melihat, dirinya hanya melihat seorang wanita dengan pakaian yang fashion berjalan masuk ke pintu.

Berly adalah model super panas yang memiliki tinggi 178 cm dengan wajah berparas kebarat-baratan dan sangat dicintai di kalangan fashion.

Berly dan Melissa mirip, mereka adalah perwakilan dari para model, semua orang tidak berharap dia untuk datang ikut wawancara di VK Magazine.

Setelah melihat Berly beberapa model bahkan pergi, mungkin mereka merasa berdiri berdekatan dengan Berly adalah hal yang tidak cocok untuk dibandingkan dan lebih cocoknya untuk pergi terlebih dahulu.

Hati Kimmy sedikit dingin, namun hatinya juga jelas mengatakan jika tidak ada Berly juga model-model seperti Melissa, dirinya juga tidak mungkin di terima.

Memikirkan ini dia merasa lebih membaik.

Semuanya duduk di aula untuk menunggu wawancara.

Dengar-dengar ada dua sesi wawancara, yang pertama adalah wawancara, yang kedua adalah pengambilan photoshoot.

Setelah beberapa model masuk dan keluar dengan wajah yang kacau, giliran Berly yang keluar, selang beberapa menit, dia berjalan keluar dengan memegang VK Magazine dan tersenyum.

Kelihatannya Berly telah diterima.

Hal ini tidak perlu di tebak.

Tetapi beberapa detik kemudian, terdengar orang berteriak : “Nomor 79 masuk ke ruang wawancara.”

79...

Kimmy.

Novel Terkait

Innocent Kid

Innocent Kid

Fella
Anak Lucu
4 tahun yang lalu
Jika bertemu lagi, aku akan melupakanmu

Jika bertemu lagi, aku akan melupakanmu

Summer
Romantis
5 tahun yang lalu
The Winner Of Your Heart

The Winner Of Your Heart

Shinta
Perkotaan
5 tahun yang lalu
Love And Pain, Me And Her

Love And Pain, Me And Her

Judika Denada
Karir
4 tahun yang lalu
Hei Gadis jangan Lari

Hei Gadis jangan Lari

Sandrako
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Asisten Wanita Ndeso

Asisten Wanita Ndeso

Audy Marshanda
CEO
4 tahun yang lalu
Dewa Perang Greget

Dewa Perang Greget

Budi Ma
Pertikaian
4 tahun yang lalu
Memori Yang Telah Dilupakan

Memori Yang Telah Dilupakan

Lauren
Cerpen
5 tahun yang lalu