Seberapa Sulit Mencintai - Bab 394 Mempedulikannya

Itu juga terasa aneh, sejak hari itu, Kimmy Ning tidak pernah datang mencari James lagi.

James pada awalnya tidak merasa ada yang salah, dan ia menerima pesan teks dari teman lamanya, Kelly Ning.

Sejujurnya, James dan Kelly Ning sudah lama tidak berhubungan, terhitung beberapa tahun sejak Kelly putus dengan Royce Yan.

Jadi Kelly Ning mengirim sebuah pesan teks kepada James, dan hal itu juga membuatnya sangat terkejut, setelah membuka konten pesan teks itu, didalamnya tertulis: "James, aku Kelly Ning. Jika kau sedang berada dekat dengan Royce Yan, tolong katakan padanya, aku ingin melihatnya. Oke？"

Cinta dan kebencian antara Kelly Ning dan Royce Yan, James sama sekali tidak ingin berpartisipas didalamnya. Sebelum memperlakukan Kelly Ning sebagai kakak perempuannya, ia secara alami berharap bahwa keduanya bisa berjalan hingga akhir bersama.

Tapi ia mengerti bahwa masalah perasaan tidak bisa dihadapi. Orang yang benar-benar dicintai dalam hati Royce Yan adalah Megan Zhao, dan ia hanya bisa mencintai Megan Zhao seorang selama hidupnya.

Kelly Ning begitu gigih hingga melukai dirinya sendiri.

Setelah berpikir, ia membalas sebuah pesan teks kepada Kelly Ning: "Aku tidak di samping tuan, dan ia tidak ingin melihatmu, selamat tinggal!"

Setelah mengirim pesan teks, James berbaring di tempat tidur sambil menatap langit-langit, hatinya merasa sangat buruk.

Ia telah bersama Kelly Ning begitu lama, dan selalu menganggapnya sebagai kakak perempuannya, tetapi sekarang, ia mengatakan bahwa perubahan itu sungguh berubah. Pada saat itu, ia sudah tidak dapat mengingat dengan jelas bagaimana kelembutan dan kemurahan hati Kelly Ning, dan hanya tersisa ingatan tentang dirinya yang sombong dan arogan.

Sebaliknya, Kimmy Ning terlalu menyedihkan. Ia hanya berada di lotus village ini sepanjang hidupnya, dan itu terlalu sulit untuk keluar. Jika bukan karena James, Kimmy Ning mungkin tidak akan memiliki kesempatan sama sekali.

Setelah menghela napas panjang, ia baru teringat bahwa Kimmy Ning belum datang ke sini selama beberapa hari.

Kimmy Ning adalah gadis yang sangat disiplin, ia ingin belajar setiap saat, dan selalu datang kepadanya secara teratur bahkan hampir setiap hari, ia juga tidak pernah terlewat sehari pun.

Apakah ini benar-benar karena waktunya petani sibuk, jadi ia pergi bekerja?

Tetapi waktu sibuk bertani datang sangat awal. Ia selalu memberi tahu keluarganya bahwa ia akan datang ke sini untuk belajar, jadi dia tidak pergi. Bagaimana ia pergi untuk melakukan pekerjaan pertanian sekarang?

James berpikir sejenak dan merasakan ada sesuatu yang salah, jadi ia berdiri dan berjalan menuju pintu.

Musim dingin telah berlalu, dan musim semi di pedesaan masih lebih dingin daripada suhu di kota, bahkan penduduk desa masih mengenakan jaket lengan panjang.

Ladang keluarga Ning berada di area terbuka di depan. Ketika James turun, ia kebetulan melihat Kimmy Ning yang berdiri di tanah pertanian dengan celana panjangnya yang tergantung dan sedang menanam bibit.

Pikiran James terus mengingat saat bersama dengan Kelly Ning sebelumnya.

Ia ingat bahwa setelah Royce Yan bekerja keras, dan ketika kehidupannya menjadi lebih baik, ia membeli sebuah vila di pusat kota, dan dirinya juga Kelly Ning Yi pindah ke villa itu.

Melihat Kimmy Ning sekarang yang bekerja keras demi sedikit biaya hidup, itu sungguh jauh berbeda dibandingkan dengan kehidupan mereka.

Tidak tahu mengapa, James sebenarnya merasa sedikit tertekan, ketika ia akan berjalan, ia melihat seorang pemuda berusia dua puluhan berjalan di sisi jalan Huang Tu.

"Hei, Kimmy Ning!" Pemuda itu menyapa Kimmy Ning.

Kimmy Ning mendongak dan tersenyum di wajah kecilnya sambil berteriak: "Ah, Kak Calvin! Kenapa kau di sini?"

Setelah menyelesaikan kata-katanya, Kimmy Ning segera berjalan dari ladang ke tepi jalan, dan tersenyum pada pemuda itu.

Senyumnya terlihat seperti Kelly Ning.

Pemuda itu juga berpakaian sangat sederhana, jaket lengan panjang abu-abu, ditambah dengan celana jins, penampilannya tidak menonjol, terlihat seperti orang biasa, dan tidak terlalu mencolok di kerumunan.

Tapi tidak tahu mengapa, Kimmy Ning sangat senang ketika melihatnya. Ia bahkan lupa bahwa dirinya akan menanam benih tumbuhan. Ia berjalan dengan pemuda itu sambil berbicara dan tertawa berjalan melewati arah James.

Tak tahu apa yang sedang dibicarakan oleh keduanya, tetapi itu membuat Kimmy Ning tertawa sangat bahagia. Ini adalah pertama kalinya James melihat Kimmy Ning tersenyum sangat bahagia.

Ketika keduanya datang ke sisi James, ia juga mengulurkan tangannya dan ingin menyapa Kimmy Ning, tetapi siapa sangka bahwa Kimmy Ning tidak melihatnya, dan hanya berbicara dan tertawa dengan pemuda itu melewati James.

Ia mengangkat tangannya dengan kaku di udara, tidak naik, juga tidak turun, sangat memalukan.

Ia tiba-tiba menoleh untuk melihat, tetapi dirinya justru melihat bahwa Kimmy Ning sudah pergi, dan tidak peduli sama sekali.

Kimmy Ning adalah anak yang sangat sopan. Mengapa ia tiba-tiba mengabaikannya saat ini? Biasanya ia akan menyapa siapapun ketika bertemu...

James sedikit mengernyit, dan tak bisa berkata-kata.

"Kak Calvin, mengapa kau kembali hari ini, apakah untuk menemui kakek dan kakek?"

"Tidak, aku sedang melakukan bisnis baru-baru ini dan menghasilkan sedikit uang, jadi aku kembali dan menemui kalian, oh ya, aku membawakanmu hadiah." Calvin Li berkata sembari mengeluarkan barang di sakunya dan menyerahkannya pada Kimmy Ning.

"Ini ..." Kimmy Ning melihat apa yang diserahkan oleh Calvin Li, itu adalah sepasang anting-anting.

Di desa itu, ketika masih kecil, para gadis semuanya akan menindik telinga mereka, dan tidak terkecuali Kimmy Ning. Telinga mereka ditindik lebih awal, dan mereka hanya bisa menggunakan ranting-ranting tipis untuk menghindari penyumbatan.

Calvin Li segera tersenyum padanya: "Tidakkah anak perempuan suka memakai anting-anting? Ini untukmu."

Kimmy Ning memegang anting-anting itu dengan terkejut dan bahagia.

Lagi pula, sudah sejak lama ia menginginkan sepasang anting-anting.

Ketika James kembali, ia melihat Calvin Li berdiri tepat di sekitar rumah.

Kemudian, ia baru mengetahui bahwa Calvin Li adalah cucu dari keluarga tempat dia tinggal sekarang. Ia meninggalkan sekolah lebih awal dan pergi bekerja.

Sebagian besar anak-anak di desa telah bermain bersama sejak masa kanak-kanak, begitu juga dengan Calvin Li dan Kimmy Ning. Mereka tumbuh bersama, dan persahabatan mereka terbentuk sejak masih kecil.

Keesokan harinya, James melihat telinga Kimmy Ning mengenakan sepasang anting-anting.

Sebenarnya, itu adalah anting-anting sangat biasa yang biasa dilihat di mana-mana di jalanan besar. Tetapi di mata James, itu hanyalah sampah.

Tapi tak tahu mengapa, Kimmy Ning sangat senang, ia memakai sepasang anting itu di sekitar desa beberapa kali.

Sama seperti kemarin, ketika ia melihat James, Kimmy Ning mengabaikannya begitu saja.

James merasa ada sesuatu yang salah, ia lalu berteriak: "Hei, Kimmy Ning, apakah kau tidak memiliki sopan santun lagi, bagaimana bisa kau tidak berbicara ketika melihatku?"

Kimmy Ning lalu berhenti, ia menoleh untuk menatapnya, dan senyum di wajahnya langsung menghilang, ia mengerutkan bibirnya dan berkata: "Aku memang sangat tidak punya sopan santun, jadi kau tidak perlu khawatir tentangku."

Kepribadian Kimmy Ning termasuk jenis yang lembut. Ia tidak marah jika seseorang berlaku kejam padanya.

Siapa yang tahu bubuk mesiu apa yang dimakannya hari ini, beraninya ia berbicara dengannya seperti ini?

James menjadi marah untuk beberapa saat, ia telah diabaikan oleh gadis ini selama beberapa hari!

Ia datang kepadanya, menatap anting-antingnya, lalu mengerutkan kening dan berkata: "Dari mana anting-anting ini berasal? Begitu jelek."

"Kak Calvin yang memberi ku itu, kupikir itu terlihat bagus!" Kata Kimmy Ning lagi.

Calvin Li? Calvin Li yang menghadiahinya?

James teringat pada adegan di mana keduanya berbicara dan tertawa kemarin, dan tiba-tiba ia berkata dengan suara yang dalam: "Kimmy Ning, bagi orang-orang luar anting-anting itu sering ditemui di jalan-jalan besar, dan kau dapat membelinya seharga beberapa ribu. Kau tidak bisa menyukai seseorang karena hadiah kecil ini, kau bahkan masih kecil, apa yang kau ketahui?"