Seberapa Sulit Mencintai - Bab 230 Pergerakkan Besar

Dia seharusnya juga bisa menebak bahwa Anthony Xu akan bercerai dengan Michelle Sun, hanya saja dirinya tidak menyangka bahwa Anthony Xu akan benar-benar melakukan hal itu.

Ketika mendengar Royce Yan mengatakan bahwa Anthony Xu ada di balik tikungan itu, dirinya langsung menjadi panik.

Kalau seandainya Anthony Xu melihat situasi itu, dia takut sesuatu yang buruk akan terjadi.

Dia langsung memberontak: “Lepaskan aku, ini adalah rumah sakit, aku bisa mengajukan komplain pelecehan atas namamu.”

Royce Yan tidak bergerak, sebaliknya dia sangat menikmati pemandangan tangan kecil Megan Zhou yang sedang memukuli dadanya itu.

Sambil menempelkan tangannya yang lain ke atas dinding itu, dia tertawa sambil berkata: “Kenapa? Hanya permainan seperti ini yang sudah kamu pelajari dari James?”

“Bagimu, tidak peduli cara apapun itu yang aku pakai, semuanya tidak akan ada gunanya kan? Jadi untuk apa aku menghabiskan energiku?”

Tetapi Royce Yan justru mengangguk-angukkan kepalanya: “Pintar, jadi, pikirkan baik-baik, kamu mau kembali dan mengenakan seragammu dengan patuh, atau menunggu Anthony Xu muncul dari balik tikungan itu?”

Megan Zhou menggigit bibirnya, dia hanya merasa Royce Yan sudah seperti orang gila.

Tetapi, dirinya juga sangat tidak berdaya ketika menghadapi orang gila yang ini.

Setelah berpikir sejenak, dia menjawab dengan berat hati: “Baiklah, aku akan mengenakan seragam itu.”

Royce Yan menutup mulutnya dengan rapat, lalu sudut bibirnya seperti terangkat membentuk sebuah senyuman.

Dan tidak bisa dipungkiri, senyuman Royce Yan itu benar-benar bisa membuat hati orang yang melihatnya ikut bergetar.

Pria satu ini sudah seperti sebuah racun yang mematikan.

Dia lalu melepaskan wanita itu dan berjalan kembali untuk memungut bunga mawar yang tergeletak di atas lantai itu: “Sepuluh menit, kalau aku masih tidak melihatmu mengenakan seragam itu, lihat saja.”

“Dasar gila!” Ucap Megan Zhou mengumpat dengan suara yang kecil sambil menepuk-nepuk pakaiannya.

Tetapi Royce Yan tidak berbohong.

Dia langsung dapat melihat Anthony Xu ketika berbelok di tikungan itu.

Wajahnya terlihat sangat lusuh, ketika melihat Megan Zhou, dia menggigit bibirnya, lalu dengan cemas, dia berkata: “ Megan, aku…… ucapanku terakhir kali itu, apa kamu sudah memikirkannya?”

Dia sangat panik karena dia tahu jelas bahwa selain ‘rahasia’ itu, dirinya tidak memiliki kartu lain yang bisa dimainkannya agar bisa menikah dengan Megan Zhou.

Tetapi dia tidak rela, dia ingin berusaha dengan sekuat tenaganya bahkan untuk sekali saja.

Wanita ini adalah seorang yang dia lepaskan dengan kedua tangannya sendiri, dia ingin menyesal sekarang juga sudah terlambat, sangat terlambat.

Tetapi Megan Zhou masih menggelengkan kepalanya dengan tegas: “Anthony, aku bisa menganggapmu sebagai seorang teman, bahkan seorang sahabat, tetapi kita tidak bisa menjadi lebih dari itu.”

Disaat itu, dia tiba-tiba merasa sedih.

Dia dan Anthony Xu itu seperti hubungannya dengan Royce Yan.

Meskipun dirinya sudah berusaha sekeras tenaga untuk membuat dirinya pantas berada di dalam kehidupan pria itu, tetapi semuanya tidak pernah cukup, dan pada akhirnya, dirinya hanya seperti seorang badut saja.

Dia bisa mengerti apa yang dirasakan oleh Anthony Xu karena dirinya sendiripun merasakan hal yang sama, lalu dalam sekejap dirinya juga mengerti bahwa hal seperti perasaan itu bukanlah sesuatu yang bisa begitu saja diberikan.

Anthony Xu berdiri sangat lama disana, sangat, sangat lama.

Sampai ketika dirinya tersadar, Megan Zhou sudah pergi dari sana.

Dirinya terpaku menatap sosok Megan Zhou dari belakang, matanya lalu melihat kebawah, kemudian, sambil mengepalkan kedua tangannya dengan erat, dia bergumam: “Aku, aku pasti akan mendapatkanmu kembali, kamu pasti akan menjadi milikku!”

Megan Zhou berputar dan pergi ke kantor Harland Gu.

Harland Gu masih sibuk mengerjakan pekerjaannya, tetapi sekali dirinya melihat Megan Zhou kembali, dirinya langsung tersenyum dan berkata: “itu, seragamnya disana.”

“Kamu tahu aku akan kembali?”

Harland Gu menutup rapat mulutnya, dirinya hanya tertawa tanda berkata apapun.

Karena dia tahu dengan gaya Royce Yan bekerja.

Orang seperti Royce Yan itu tidak akan berhenti sampai mendapatkan apa yang dia inginkan.

Harland Gu tidak banyak bertanya dan hanya melanjutkan pekerjaannya.

Megan Zhou benar-benar tidak tahu harus berkata apa lagi.

Kalau bukan karena kedudukan dan kekuasaan yang dimiliki oleh Royce Yan saat ini, dirinya pasti sudah menghabisi pria itu.

Teringat waktu ketika pria itu pernah menjadi seorang preman, dirinya yang sekarang juga tidak ada bedanya dengan waktu itu.

Megan Zhou hanya bisa mengambil seragam itu lalu pergi ke ruang ganti untuk mengganti pakaiannya.

Untungnya AC rumah sakit masih menyala, kalau tidak, dia pasti akan pingsan akibat kepanasan karena harus mengenakan pakaian seperti itu di bulan Oktober.

Megan Zhou benar-benar tidak ingin pergi mengganti obat Kelly Ning.

Tetapi, karena itu adalah pekerjaannya, dia juga tidak mempunyai pilihan lain.

Sewaktu dirinya masuk, Royce Yan sedang merokok disamping, sekali melihat Megan Zhou masuk, dia langsung mematikan rokoknya dan memperhatikan penampilan wanita itu dari ujung kepala sampai ujung kakinya.

Dia sangat ingin tertawa, tetapi tidak berani.

Karena semuanya itu adalah perbuatannya sendiri.

Megan Zhou selalu merasa bahwa Royce Yan sedang mengejek dirinya, meskipun begitu, dia menahan seluruh kemarahan dalam hatinya itu dan mengganti obat Kelly Ning dengan hati-hati.

Perasaan Kelly Ning seperti sudah menjadi jauh lebih baik, dia melihat ke arah Megan Zhou sambil tersenyum dan berkata: “Megan, maaf karena sudah menyusahkanmu kemarin.”

“Tidak apa-apa.” Balasnya sambil menggigit bibirnya: “Aku akan baik-baik saja.”

“Sebenarnya aku juga ada salah, aku tidak seharusnya sembarangan makan sesuatu, waktu Royce Yan pergi mencari Michelle Sun dan ribut besar kemarin malam, aku sebenarnya merasa sedikit takut, aku takut aku menyalahkan orang yang salah.”

Pergi mencari Michelle Sun?”

Dia sudah pergi?

Megan Zhou sedikit mengerutkan alisnya, Royce Yan…… seharusnya tidak ada pergi kan?

Tetapi perkataan Kelly Ning ini……

“Ow…… sakit.” Ucap Kelly Ning sambil mengerutkan alisnya: “Megan, sepertinya aku sendiri saja yang melakukannya.”

Royce Yan menghampiri mereka dan mendorong Megan Zhou: “Apa kamu tidak bisa pelan-pelan?”

Megan Zhou sudah benar-benar merasa cukup, Royce Yan sudah menyuruh dirinya mengenakan pakaian seragam seperti itu, menyuruhnya mengganti obat, dan masih ingin memarahinya?

Sekali kemarahannya itu memuncak, dia benar-benar tidak bisa menahannya lagi: “Tuan Yan, kalau seandainya anda merasa pelayanan yang saya berikan itu kurang, anda bisa coba melakukannya sambil mengenakan seragam ini.”

Royce Yan bahkan tidak mempedulikan Megan Zhou sedikitpun, dia mengambil obat itu dan membantu Kelly Ning mengganti obatnya dengan sangat hati-hati.

Megan Zhou sudah benar-benar tidak tahan lagi, setelah Royce Yan selesai mengganti obat Kelly Ning, dia langsung berbalik dan pergi meninggalkan tempat itu.

Diluar dugaannya, ketika dirinya sudah berjalan sampai ke pintu, dia mendengar Kelly Ning berkata: “Kamu jangan selalu memarahi Megan, menurutku dia cukup bagus, kamu jangan begitu sensitif dengannya.”

“Bagus? Darimana?” Ucap Royce Yan dengan suara datar.

“Semuanya bagus, tidak hanya cantik, dia juga pintar.”

Royce Yan terlihat seperti ingin tertawa, lalu diantara serius dan bercanda, dia berkata: “Dia darimana cantik? Kamu belum pernah melihatnya, dia tidak seperti yang kamu bayangkan.”

Kelly Ning langsung tersadar, tangan kanannya meremas-remas selimutnya, lalu dengan wajah yang sedikit kaku, dia menambahkan: “Dalam bayanganku dia seharusnya adalah seorang yang sangat cantik, kalau tidak, bagaimana bisa kamu menyukainya dulu?”

Ekspresi Royce Yan berubah serius, setelah selesai mengganti obat Kelly Ning, nada bicaranya langsung berganti: “Belakangan ini William ada melakukan pergerakkan yang besar, seluruh gerakkan kantor pusat mereka selama setengah tahun terakhir ini ditujukan langsung ke LY, petinggi di perusahaan kita juga sudah banyak yang berpindah alih.”

“William juga sangat keterlaluan.” Ucap Kelly Ning sambil mengerutkan alisnya: “Bagaimanapun juga, kamu dulu juga sudah sangat lama mengikuti dia, sekarang, hanya demi seorang wanita, dia tiba-tiba jadi begitu marah kepadamu.”

Nada bicara Kelly Ning itu terdengar kesal.

Royce Yan mengaduk-aduk obat dalam tangannya sambil berkata: “Lewat beberapa hari lagi, aku akan membawamu pergi ke luar negeri.”

“Luar negeri?” Kelly Ning lalu berhenti sebentar dan melanjutkan: “Kita akan meninggalkan tempat ini?”

“Sudah waktunya untuk kita menguburkan Edrick, jasadnya juga sudah terlalu lama menetap di kamar mayat.” Ucap Royce Yan dengan santai: “Kamu sepertinya masih begitu santai meskipun Edrick sudah lama pergi dari dunia ini.”

“Apa gunanya terburu-buru?” Ucap Kelly Ning sambil menghela napas panjang: “Jadi…… aku akan menjaga anak ini sama seperti aku menjaga Edrick……”

Megan Zhou melihat Kelly Ning mengelus perutnya.

Detik itu, hati Megan Zhou benar-benar terasa perih.