Seberapa Sulit Mencintai - Bab 101 Kumohon

Megan Zhao tidak menyangka bahwa dirinya akan di sidang, selain itu orang yang menggugat adalah suaminya sendiri.

Lucunya, orang yang ingin dibelanya adalah wanita yang ingin dia nikahi.

Megan Zhao merasa bahwa dunia ini sungguh kacau.

Orang yang menghadiri pengadilan saat itu, selain Anna Zhou serta Andrew Xu, masih ada orangtua Jenny Zheng. Dengar-dengar mereka pada malam itu bergegas pulang dari luar negeri.

Ketika orangtua Jenny Zheng melihat Megan Zhao, mereka terlihat tenang dan hanya mengatakan satu kalimat saja. “Anthony Xu, karena kamu telah memanggil kami kemari, kamu harus menjamin untuk menghajar dia masuk ke penjara!”

Anthony Xu yang memakai setelan terlihat sangat tampan.

Megan Zhao hampir saja lupa bahwa ternyata Anthony Xu juga sangat tampan.

Ketika teringat pada masa sekolah, Anthony Xu merupakan orang berwibawa.

Namun, Megan Zhao tidak menyangka bahwa diantara semua orang pada tempat itu, malah terdapat satu orang yang tidak pernah diduganya.

Orang itu memakai dress dan berjalan ke hadapan Megan Zhao sambil tersenyum. Senyuman itu begitu pesona, meskipun tidak sebanding dengan kecantikannya Michelle Sun, tapi itu merupakan murah senyum yang cerah.

Dia perlahan-lahan menghadap ke arah Megan Zhao dan mengulurkan tangannya sambil tersenyum. “Megan Zhao, sudah lama tidak berjumpa”

Megan Zhao tertegun dan sekujur tubuhnya menjadi kaku.

Orang yang berdiri di hadapannya ini merupakan teman SMP nya, Jessica Zheng.

Selain itu, Jessica Zheng juga merupakan satu-satunya orang yang tahu apa yang pernah diperbuat Handoko Li terhadap dirinya. Pada saat itu, dia tinggal di dalam asrama sekolah demi tidak terjerat dengan Handoko Li. Tapi tidak disangka, suatu hari si Handoko Li mabok dan pergi ke dalam asrama dia.

Saat itu adalah hari jumat, semua murid-murid telah selesai mengemasi barang mereka dan pulang ke rumah untuk melewati akhir pekan. Hanya dirinya yang masih tinggal di dalam sekolah.

Megan Zhao mengira bahwa dengan begini bisa menghindari Handoko Li. Tapi dia tidak menyangka bahwa Handoko Li menerobos masuk ke dalam asramanya…

Beberapa menit kemudian setelah kejadian itu, Jessica Zheng yang ketinggalan barangnya telah pulang kembali dan melihat kejadian itu.

Megan Zhao bersumpah bahwa dia tidak pernah memohon kepada orang lain selama seumur hidupnya. Namun, dia pernah memohon kepada Jessica Zheng untuk jangan memberitahu siapa-siapa.

Jessica Zheng pun berjanji dan tentu saja telah menepatinya. Kemudian mereka masuk SMA, pisah kelas dan masalah itu pun dianggap tidak pernah terjadi.

Hanya saja dia tidak menyangka bahwa Jessica Zheng adalah adiknya Denny Zheng.

Dunia sungguh kecil. Saking kecilnya, sekali berputar langsung bisa bertemu dengan musuh.

“Ada apa? Megan, teman lamamu ini ingin menemuimu, kamu mengapa tidak menyapa balik?”

Jessica Zheng tersenyum menatap Megan Zhao. Tapi Megan Zhao tahu bahwa Jessica Zheng memiliki kepribadian yang sama dengan dirinya. Orang yang terbaring sakit di tempat tidur adalah kakaknya dan si dalang pelakunya adalah dia, Jessica Zheng pun tidak akan memberi kesan yang baik.

Megan Zhao telah selesai memperhitungkannya. Jika dia tidak bisa lolos persidangan ini, dia hanya bisa memohon kepada Andrew Xu

Tapi sekarang, dia sudah tidak bisa berpikir lagi.

Selain Royce Yan, tidak ada yang tahu mengenai masalah Handoko Li dengan dirinya.

Setiap kali Handoko Li bertengkar dengan Megan Zhao, Keluarga Xu selalu mengira bahwa itu mengenai harta. Tapi mereka sama sekali tidak tahu bahwa masalahnya bukan demikian.

Pada pernikahan waktu itu, Handoko Li telah melakukan hal itu terhadap Yunita Li. Semua orang juga tidak berpikir ke arah sana. Bagaimanapun juga, dia adalah orang tua kandungnya, bahkan harimau yang ganas pun akan tetap menyayangi anaknya. Siapa yang akan mempercayai hal ini, bukan?

Semua orang menganggap bahwa yang membuat Sonny Bai meledak dengan amarah adalah Handoko Li yang menghajar Yunita Li.

Namun sebenarnya tidak demikian. Semua orang tahu bahwa Handoko Li bukan menghajar habis Yunita Li, melainkan melakukan hal itu kepada Yunita Li dengan Megan Zhao…

Singkatnya, itu sungguh mengerikan…

Megan Zhao menjadi panik. Dia awalnya datang ke pengadilan hukum dengan penuh percaya diri. Tapi Ketika sampai di sini, dia langsung kehilangan idenya.

“Ternyata kalian saling kenal?” Ayahnya Denny Zheng berjalan kemari dan menatap Megan Zhao dengan dingin. “Jessica, apakah dia teman kelasmu?”

“Tidak mungkin, kan?” ujar Jessica Zheng tersenyum. Dia menggenggam tangan ayahnya dan berkata, “Ayah, Megan kemungkinan tahan di sekolah. Aku nanti akan menjelaskannya kepadamu.”

Megan Zhao segera menatap Anthony Xu, tapi Anthony Xu malah sekilas pun tidak menatap ke arahnya.

Di tempat yang dingin ini, Megan Zhao merasa kesepian dan tidak berdaya.

Pada saat ini, dia teringat Royce Yan.

“Sidang akan dimulai, silahkan masuk.” Seorang polisi berjalan keluar dan membiarkan semua orang masuk ruang hukum.

Megan Zhao berdiri di depan pintu dan tidak berani masuk kedalam.

Berdasarkan prosedur persidangan, pertama adalah pembacaan sang penggugat, kemudian para hakim akan mendengar, setelah itu baru akan membiarkan kedua pihak dibawa ke persidangan.

Tapi, ini baru lewat dua hari.

Hanya bisa dikatakan bahwa ada ada orang yang melakukannya dalam kegelapan dan ingin Megan Zhao masuk ke penjara.

Megan Zhao sungguh takut…

Karena tidak ada seorangpun yang dapat membantunya.

Megan Zhao tidak tahu apa yang sebaiknya dilakukannya. Hasilnya, dia berjalan panik ke sisi Anthony Xu dan berbisik, “Anthony, apakah kamu harus sekejam ini? Kamu ingin aku masuk penjara?”

“Kumohon.” Anthony Xu berkata, “Kamu memohon padaku, aku akan menarik gugatanku.”

Megan Zhao tertegun dan melihat Anthony Xu yang berdiri di depannya ini seperti orang asing.

Sesaat, dia melihat senyuman ejek Anthony Xu. “Lihatlah, kamu seumur hidup tidak akan bisa membuang harga dirimu yang tinggi itu. Megan, aku adalah suamimu. Apa susahnya kamu memohon padauk, kan?”

Megan Zhao hanya merasa tenggorokan kering. Dia ingin mengatakan sesuatu, tapi tidak dapat mengatakan apa-apa, seakan seperti ada yang menghalangi suaranya.

Memohon kepadanya…

Dia pelan-pelan menunduk kepalanya. Dia baru mengatakan satu kata, “Aku…”

Anthony Xu telah ditarik kesana oleh Anna Zhou. “Untuk apa berbicara dengan pencuri itu, cepatlah pergi, sidangnya akan segera dimulai.”

Anthony Xu tampak sedikit kecewa. Dia melihat Megan Zhao dan berkata, “Kamu masih ada kesempatan. Aku akan menunggumu.”

Megan Zhao di dorong masuk ke dalam ruang sidang.

Setelah masuk ke dalam, segerombolan orang-orang duduk di tempat jaksa penuntut Megan Zhao, tapi di sisi Megan Zhao tampak sepi dan hanya terdapat satu orang saja.

Begitu masuk, pihak lain menunjukkan banyak bukti mereka, misalnya, tabungan Megan Zhou hanya tersisa beberapa puluh rupiah dan ada berencana untuk mencurinya. Selain itu, di rumah sakit sudah keluar bukti bahwa Jenny Zheng mengalami gegar otak.

Situasi ini jelas sangat tidak menguntungkan bagi Megan Zhao.

Anthony Xu yang duduk di seberang, menatap lurus ke Megan Zhao.

Dia dari awal tidak berencana untuk mengirim Megan Zhao ke penjara. Selama dia membuka suara, dia pasti akan menarik gugatannya. Dia juga bisa menjamin akan baik-baik saja Megan Zhao!

Tapi mengapa sudah sampai ke tahap ini, dia malah tidak bersedia untuk membuka suaranya. Apa mungkin baginya membuka suaranya itu merupakan hal yang sulit?

“Sang tergugat, apakah kamu memiliki bukti untuk membuktikan kebersihanmu?” tanya sang hakim yang sedang menatap Megan Zhao.

Tangan Megan Zhao berkeringat. Ini menunjukkan bahwa dia merasa sedikit panik. Megan Zhao pun menggelengkan kepalanya.

Dia hanya datang sendiran dan tidak ada pengacaranya. Dia hanya bisa membela bagi dirinya sendiri.

Selain itu, pihak lainnya adalah Anthony Xu. Dia memiliki kekayaan, cermat dan berhati-hati. Mereka pasti sudah selesai mempersiapkan rencana aman dan kesaksiannya juga ada buktinya. Saat ini, dia sama sekali tidak ada alasan apapun untuk membenarkan pernyataannya.

Setelah menerima bukti, kedua pihak saling berdebat. Anthony Xu sangat pandai berbicara, dia menerangkan dengan jelas tujuannya Megan Zhao dan pernyataan pribadi dari Jenny Zheng.

Megan Zhao mendengarkannya dan wajahnya menjadi pucat. Dia sama sekali tidak tahu bagaimana cara membela dirinya, dia lebih tidak tahu apa yang sebenarnya dipikirkan Anthony Xu untuk menghadapinya saat ini.

Tiga jam kemudian, sudah ada keputusan di persidangan tersebut.

Kedua belah pihak dengan kasus yang bertumpangan.

Megan Zhao pun dihukum selama enam tahun.