Seberapa Sulit Mencintai - Bab 291 Kamu Sudah Pergi

“Aku sudah mengatakannya beberapa kali,aku ini ayahmu,kamu mau aku mengatakan berapakali,supaya kamu mengerti.”

Rumah Keluarga Xu,Anthony Xu memegang erat pundaknya yang kurus,sepasang mata yang memerah,menyeramkan.

Melihat Anthony Xu yang seperti ini,bahkan anak kecil pun,juga bisa ketakutan.

Dia menggigil,mengerutkan bibirnya,mencoba untuk mengatur rasa takutnya sendiri,dengan angkuh berkata:“Tak peduli siapa ayahku,kalian tidak benar-benar mencintaiku,jika kalian ingin memukul,pukul saja。”

Sean masih sangat muda,tetapi dia telah tumbuh menjadi orang yang sangat berbeda,dimana sangat berbeda dengan Aileenyang sangat naif dan lincah。

Seharusnya dia sudah sadar,bahwa dirinya adalah anak yang tidak diinginkan,jadi dia tidak perlu peduli siapa yang akan memncintainya.

Yang paling terpenting,tidak ada orang yang menginginkan nya.

Anthony Xu melihat tetes air matanya,tetapi tidak mau jatuh.

Dia mengangkat tangannya dan menamparnya dengan keras, dia tidak tahu apakah itu karena dia marah atau karena dia memanggil Royce Yan 'papa'.

Singkatnya, tamparan itu sangat menyakitkan.

Sean mengerutkan wajahnya, menggertakkan giginya dan berkata, "Aku tidak pernah tahu apa yang dimaksud dengan hidup, kalian semua tidak menyukaiku, mengapa kalian melahirkan aku!"

Begitu suara itu terdengar, terdengar suara dari pintu: "Aku menginginkanmu."

Melihat ke belakang, di luar pintu, Royce Yan berjalan seperti tertiup angina, dia berlari dengan sangat cepat, walaupun begitu setelah beberapa saat, berjalan hingga sampai depan Sean.

Dia mengulurkan tangannya padanya, Sean ingin menundukkan kepalanya, ternyata dalam tangan Royce Yan, ada sebuah kepompong.

“kamu harus memikirkan tentang ini,berjalan denganku,mulai hari ini hingga seterusnya, panggil aku papa”

Sean perlahan menundukkan kepalanya,melihat Royce Yan,wajah cantik Royce Yan tercermin di matanya.

Dia bertanya dengan angkuh:“Akankah kamu meninggalkanku?”

Royce Yan menggeleng-gelengkan kepala。

Sean selesai mendengarkan,Sudut bibir bahkan perlahan menunjukkan senyuman licik, dia mengulurkan tangan kecilnya, menutupi tangan besar Royce Yan.

Tetapi pada saat itu, Anthony Xu berteriak menggila:“Apa yang ingin kamu lakukan! Pengadilan telah memutuskan,kamu tak bisa membawaku!”

Anthony Xu merasa sangat ketakutan, terutama ketika melihat Sean memegang erat-erat tangan Royce Yan, dia merasa seolah-olah dia telah kehilangan benda yang sangat berharga, lalu bergegas pergi dengan marah.

Tak disangka, Royce Yan meraih lehernya, mata hitamnya membeku, membuat seseorang merasa sangat ketakutan. "Di sini, aku yang mengatakan lupakan, Anthony Xu, jangan menghabiskan kesabaran terakhirku padamu, atau pada akhirnya, kamu akan menerima konsekuensinya."

Aura dari Royce Yan terlalu kuat,terutama ketika dia mengatakan kalimat ini,Anthony Xu tiba-tiba tersadar,Royce Yan adalah orang yang sangat sabar,juga mungkin bukan hanya karena Megan Zhao,semakin banyak,tetapi juga kepada keluarganya.

Melihat tatapan tertegun Anthony Xu, Royce Yan melepaskannya, lalu membawa Sean ke luar untuk berjalan.

Punggumg mereka,yang satu tinggi yang satu pendek.

Seanbertanya dengan serius:“kamu ingin membawaku kemana?”

“Apakah kamu takut berjalan denganku?”

“Tidak takut。”

“Benarkah? dan juga mungkin akan sulit.”

“Tetapi,papaku ada di sampingku,kupikir itu hanya berkeliaran ,itu juga adalah hal yang sangat menyenangkan”

Royce Yan mulai tertawa,dia menggendongnya dan berkata, "Papa akan membawamu ke luar negeri. Kamu tidak perlu khawatir tentang orang-orang dan hal-hal di sini, aku akan hidup bersamamu. Jadi, apakah kamu masih membenciku sekarang?"

Perkataannya, bahkan dengan sedikit hati-hati.

Lingkungan pertumbuhan Sean,dan Aileen sangatlah jauh berbeda,terlalu tidak adil.

MataSean perlahan mengantuk, memikirkan sejenak, berbaring di bahunya, dekat dengan telinganya,berkata dengan perlahan:“Agak menyebalkan, tetapi kamu papaku.”

Royce Yan terheran dengan kenyataan, Lalu kemudian dia tersenyum kecil.

“Aku telah memikirkan nama baru untukmu,nama mu menjadi Yani.”

Tangan kecil itu merangkul di lehernya: "Aku dan kamu sudah saling terikat, kamu tidak bisa meninggalkanku seumur hidupmu, mengerti?"

Suara perlahan, bahkan nampak seperti orang yang sudah dewasa

Royce Yan mencium keningnya,setelah mencium mengucapkan seuah kata:“baiklah.”

Matahari yang terbenam indah di hari itu, dan Royce Yan memeluknya, berjalan menelusuri trotoar.

Matahari terbenam sore, menunjukan sinarnya, dia menggenggam tangannya, tangan kanan nya memegang ponsel, lalu menceritakannya sebuah dongeng grimm.

Yani tertidur,bersandar di bahunya, tidur nyenyak.

“……”

Mimpi ditengah tidur Megan Zhao,didalam mimpi tersebut bertemu dengan Royce Yan。

Dia mengatakan bahwa bunga didekat laut sangat cantik, dia bilang bahwa laut Santorini sangat indah, Dia juga mengatakan bahwa setiap pemandangan Jing state seperti sebuah lukisan.

Tetapi gambar itu menarik baginya,dia selalu melihat wajahnya yang nampak dingin,dan juga pemandangan dimana dia membawa Sean berjalan.

Dia tersadar dengan panik.

Dunia yang ada di depan kita,masih nampak gelap.

Hanya saja, ada suara perawat yang terdengar: "ah, kamu sudah tersadar, tunggu,tunggu, aku akan memanggil dokter."

Tidak perlu menunggu lama,Harland Gu berjalan masuk, memeriksa lukanya dengan hati-hati dan berkata, "semuanya akan baik-baik saja. Kau masih dalam proses penyembuhan sekarang, tidak secepat itu, hanya kita tunggu beberapa saat."

Tetapi Megan Zhao tiba-tiba menggenggam tangan Harland Gu dan bertanya, "bagaimana dengan Royce Yan?"

“Kenapa?”

“Didalam mimpi aku bertemu dengannya,dia mengalami sebuah kecelakaan.”

Harland Gu terdiam sesaat, sedikit mengernyit, dan tidak berharap Megan Zhao akan bangun dan bertanya pada Royce Yan terlebih dahulu.

“Katakan padaku,dimana dia?.”

“Sudah pergi。”Harland Gu mengangguk perlahan:“Pergi keluar negeri.”

Ketika kata-kata itu terucap, Megan Zhao tiba-tiba membuka selimut, dan bergegas berjalan menuju pintu, bersuara dengan bergumam "Aku ingin bertanya yang sesungguhnya, dia pasti mengalami kesulitan."

“Apakah kamu sudah gila!”Harland Gu menggenggam tangannya: “Bisakah kamu menjaga dirimu sendiri! Kenapa kamu selalu memikirkan dia! Kesusahan seseorang apakah kamu tidak bisa melihatnya?"

Kata-kata Harland Gu, tiba-tiba membuat badan Megan Zhao merasa kaku.

Dia bernafas pelan-pelan, lalu memelankan suaranya: Dia memiliki urusan sendiri, bahkan jika dia menderita, dia tidak ingin memberi tahu mu, apa yang bisa kamu lakukan? Megan, Sebenarnya kamu paham atau tidak, kau pikirkan baik-baik hingga selesai, bisa jadi keduanya kalah . "

Tidak tahu juga perkataan Harland Gu benar atau tidak, membuat hati Megan Zhao, merasakan apa.

Dia tidak lagi mencarinya, tetapi duduk di pinggir tempat tidur.

Sejak itu, suasana hatinya lebih stabil, bahkan setiap hari bisa berbicara dengan perawat.

Akhirnya, pada hari melepaskan jahitan, akhirnya dia bisa melihat cahaya kembali.

Hal pertama yang dilihat, adalah plum dan mawar.

Taruh saja di kamarnya.

Perawat itu berkata, "Ini yang dibeli khusus pagi ini oleh Direktur Gu, Bunga plum ini, dengar-dengar dia mengambilnya di Pantai Linhai, yang sangat indah."

Kata-kata itu terucap,dan ponsel Megan Zhao tiba-tiba berbunyi.

SMS yang dikirimkan padanya,adalah pesan yang dikirim oleh orang yang tidak dikenal.

Diatasnya ada sebuah gambar.

Itu adalah matahari terbit di dekat laut.

Sebuah sinar yang terang dari pantai Lanhai, dan seekor lumba-lumba yang melompat.

Air matanya menetes, perlahan enetes dilayar ponselnya.

“Royce Yan, kamu dimana.”

Novel Terkait

Marriage Journey

Marriage Journey

Hyon Song
Percintaan
4 tahun yang lalu
Cantik Terlihat Jelek

Cantik Terlihat Jelek

Sherin
Dikasihi
4 tahun yang lalu
Cintaku Pada Presdir

Cintaku Pada Presdir

Ningsi
Romantis
4 tahun yang lalu
My Goddes

My Goddes

Riski saputro
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Ternyata Suamiku CEO Misterius

Ternyata Suamiku CEO Misterius

Vinta
Bodoh
4 tahun yang lalu
Menantu Bodoh yang Hebat

Menantu Bodoh yang Hebat

Brandon Li
Karir
4 tahun yang lalu
Mendadak Kaya Raya

Mendadak Kaya Raya

Tirta Ardani
Menantu
4 tahun yang lalu
Istri kontrakku

Istri kontrakku

Rasudin
Perkotaan
4 tahun yang lalu