After Met You - Bab 640 Hubungan Erat

"Candra Gail pergi ke perusahaan untuk bekerja lembur dan tidak punya waktu untuk menemaniku berbelanja. Dia menyuruhku untuk pergi berbelanja denganmu, tetapi kamu ada pertemuan. Tentu saja, pekerjaan lebih penting. Lagi pula, aku tidak ada pekerjaan, jadi aku pergi denganmu. uji"

Setelah Yuni Lim selesai berbicara, dia tersenyum pada Lina.

Lina menggerakkan bibirnya dan sedikit tersenyum.

Rasa sakit di hatinya ...

Dia hanya bisa berkata, "Acara makan itu tidak terlalu penting, aku benar-benar bisa menundanya..."

"Eh, bagaimana bisa? Aku ingat orang yang bertanggung jawab di perusahaan itu, punya wataknya tidak terlalu bagus, dan dia memang nakal. Karena sudah membuat janji, kenapa tidak pergi, bagaimana jika mereka marah?"

Perkataan Yuni Lim masuk akal, Lina hampir percaya padanya.

Orang yang bertanggung jawab di perusahaan itu tidak memiliki watak yang baik, tetapi di depan LK Group, dia tidak berani membuat masalah, jadi apa yang dikatakan Yuni Lim sama sekali tidak benar.

Dia mengerti bahwa Yuni Lim ingin mengikutinya ke acara makan malam.

Kalau dari awal tahu, sebelum Yuni Lim meneleponnnya, dia harusnya berhati-hati, dan tidak menceritakan semuanya pada Yuni Lim.

...

Ketika keduanya tiba di hotel, yang lain sudah ada di sana.

Lina sudah mengikuti Candra Gail dan Asisten Andrea di pusat perbelanjaan selama bertahun-tahun. Dia dapat menghadapi berbagai macam keadaan dan siapapun itu.

Hanya saja ada Yuni Lim hari ini, dan dia merasa khawatir.

Terlebih lagi, Yuni Lim juga memiliki wajah oriental, dan sangat cantik.

Namun, Lina sudah mengurus semua terlebih dahulu.

Selama jamuan makan malam, seseorang bertanya: "Wanita ini terlihat akrab dan selalu merasa pernah bertemu dengannya"

Orang-orang yang bekerja sama dengan LK ini tahu sedikit tentang LK. Dan pasti ada banyak orang yang mencari tahu tentang tentang Candra Gail, maka itu mereka tidak sing dengan siapa istri Candra Gail.

"Inilah adalah……"

Lina belum selesai berbicara, tiba-tiba Yuni Lim memotongnya.

“Aku adalah pendatang baru di perusahaan, mohon bimbingannya.” Yuni Lim ada di sini untuk melakukan sesuatu yang buruk, Lina tidak boleh memberitahukan identitasnya.

Yuni Lim dapat melakukan apa pun yang dia inginkan, tapi sebagai istri presiden Grup LK, dia harus memikirkan banyak hal.

Lina terdiam sementara waktu, dan kemudian tersadar: "Ini adalah pendatang baru, tetapi dia mempunyai kemampuan yang baik dan beberapa tahun lebih muda dariku, dan diletakkan presiden di posisi penting, kalau tidak dia tidak akan menyuruhku membawanya keluar."

Maksudnya adalah Yuni Lim mempunyai hubungan yang erat, dan mempunyai "hubungan yang sangat dekat" dengan Candra Gail. Kalaupuun ada orang-orang yang akan menganggap Yuni Lim sebagai siapanya Candra Gail, itu bukan sesuatu yang bisa dia kendalikan.

Dia sudah memperhatikan ada beberapa pria terpanah setelah melihat Yuni Lim.

Sekelompok orang makan, minum, dan tanpa sadar berbicara tentang topik dari bisnis ke hal lain.

Yuni Lim bermaksud mengarahkan topik ini ke perusahaan Manni.

“Aku mendengar bahwa perusahaan mereka baru-baru ini menciptakan merek yang bagus, mencari dukungan dari selebritas wanita yang sangat terkenal.” Ekspresi Yuni Lim sangat alami.

Manni memegang merek pakaian yang disukai banyak wanita di dunia. Orang-orang tidak terkejut karena Yuni Lim membicarakan Manni.

Beberapa dari orang-orang ini yang datang untuk bersosialisasi juga membawa istri mereka.

Salah satu nyonya berkata, "Bintang wanita itu namanya Hanna Gu. Sepertinya orang asia, tetapi dia selalu tinggal di negara J."

Wanita jika bersama, akan mudah untuk memiliki topik pembicaraan yang sama.

Yuni Lim mengangguk dan berkata sambil tersenyum, "Ya, bintang wanita yang sangat cantik, bahkan presiden kita meliriknya. Setelah dia cuti, tidak ada berita tentangnya sama sekali. Sekarang dia keluar tiba-tiba dan bisa menjadi brand ambassador dari Manni sekaligus. Di belakangnya pasti ada seseorang yang mendukungnya ... "

Wanita cantik, semua pria akan suka.

Dan juga, pria tabiatnya suka beburu sesuatu yang langkah.

Terlebih lagi, pria yang hadir di sini kalau bukan sedikit kaya , biasanya memiliki sedikit kekuasaan, relatif mudah untuk mendapatkan wanita.

Meskipun Hanna Gu berasal dari Grisi, Yuni Lim merasa bahwa statusnya tidak terlalu tinggi, setidaknya, itu tidak setinggi Yudi Lin dan Lukman.

“Wanita itu, huh!” Salah satu pria tiba-tiba berkata sambil mencibir.

Yuni Lim hanya bisa meliriknya dan langsung memalingkan pandangannya.

Laki-laki itu tampak seperti orang negara J yang biasa. Dia adalah general manager dari sebuah perusahaan besar, dia juga terkenal di kalangannya dan terlihat muda.

Yuni Lim meliriknya, lalu membuang muka.

Tentu saja, dia kenal pria ini.

Dalam beberapa hari terakhir, dia pergi untuk memeriksa beberapa hal tentang Hanna Gu, dan pria ini, dia membeli sebuah kapal pesiar beberapa tahun yang lalu dan memberi Hanna Gu dan menyatakan perasaannya.

Hanya saja, dia malah ditolak.

Para eksekutif perusahaan terkenal menggunakan sejumlah besar uang untuk menyatakan perasaan kepada bintang film populer, hal ini sungguh menggelikan, dan menjadi topik pembicaraan waktu itu.

Hanna Gu dulu adalah wanita yang sangat disukai semua orang. Bahkan jika dia menolak seorang pria, dia juga memiliki set sendiri. Namun, meskipun pria ini memiliki kemampuan kerja yang baik, tapi juga tidak toleransi dan selalu membenci Hanna Gu.

Yuni Lim mungkin berpikir untuk makan malam dengan Lina sebelumnya, tetapi dia tidak merasa senang tentang hal itu. Dia hanya ingin memancing beberapa pria agar tertarik pada Hanna Gu. Setelah itu, tanpa perlu banyak bicara, mereka akan pergi mencari Hanna Gu.

Idenya memang sangat rendahan.

Namun, tidak perlu memikirkan hati nurani dengan orang-orang seperti Hanna Gu.

Tapi tidakdisangka ada sesuatu yang tidak terduga.

"Aku pernah menonton filmnya sebelumnya, itu cukup bagus, dia juga baik, tidak ada berita negatif."

Yuni Lim terlihat ragu, dan dia terlihat seperti tidak pernah mengenal Hanna Gu.

Pria itu mencibir: "Dia hanya seorang wanita, apa gunanya ada orang di belakangnya? Siapa yang benar-benar menganggapnya serius?"

Yuni Lim tidak mengatakan apa-apa, memperhatikan lelaki itu minum secangkir demi cangkir, dan dia sudah mabuk.

Lina di samping memandang Yuni Lim tanpa sepatah kata pun.

Dia bisa melihat bahwa Yuni Lim datang ke makan malam hari ini karena dia ingin menjebak Hanna Gu, tetapi dia tidak menyangka dengan cara seperti itu akan mendapatkan hasil.

Yuni Lim melihat tujuan hampir tercapai, dan menatap Lina.

Lina berdiri sambil memegang arak: "Ini sudah malam. Perusahaan kami punya banyak urusan akhir-akhir ini. Aku harus kembali ke perusahaan untuk melaporkan situasi kepada presiden. Untuk saat ini, mari bubar. Maafkan Aku."

"Tidak apa-apa. Nona Lina tidak perlu terlalu sungkan. Kita semua adalah teman lama, dan kita semua memahaminya."

"Kalau begitu terima kasih."

Lina memberi mereka salam dan membawa Yuni Lim pergi.

Keduanya kembali ke mobil, dan Lina berkata dengan tidak senang sambil mengenakan sabuk pengaman: "Nyonya, kamu bisa membuat mengagetkanku hari ini. Bisakah kamu memberi tahu aku apa yang ingin kamu lakukan sebelumnya."

Yuni Lim tersenyum: "Itu salahku karena tidak memberitahukannya kepadamu, aku hanya berpikir tidak perlu merepotkkanmu dengan hal sepele seperti ini." "Candra Gail pergi ke perusahaan untuk bekerja lembur, dia tidak punya waktu untuk menemaniku, dia memintaku untuk pergi berbelanja denganmu , Tapi kamu punya pertemuan, tentu saja, pekerjaan itu penting, toh, aku baik-baik saja, dan pergi bersamamu. Tes Iklan Watermark Tes Iklan Watermark "