After Met You - Bab 313 Apa Maksud Dari ini?

Lukman sangat mengerti Yuni Lim. Ketika dia melihat wajahnya yang seperti ini, dia tahu kalau Candra Gail mungkin tidak menyebutkan tentang ibunya dengannya.

"Yuni, ketika seseorang dengan sengaja menghindari satu hal, entah ada hantu di dalam hatinya, atau dia tidak berpikir itu perlu untuk dikatakan."

Nada suara Lukman agak agresif.

Yuni Lim tidak menyukai Lukman yang seperti ini, dia merasa bahwa Lukman yang sekarang agak ekstrim.

Namun, Lukman biasanya tidak seperti ini.

Kecuali ...

Yuni Lim menatapnya dengan sengit dan bertanya: "kak Lukman, apakah kamu tahu sesuatu?"

Lukman tertegun: "Apa?"

"Kamu bukan orang yang berbicara sembarangan tanpa bukti apapun, kamu pasti tahu sesuatu, jadi mengatakan hal ini kepadaku, kan?"

Yuni Lim menatapnya dengan serius.

Wajah Lukman sedikit berubah.

Dia memang tahu sesuatu, tetapi dia tidak jelas tentang seluruh kebenaran masalah ini.

Dia sudah tahu kalau Candra Gail mempunyai maksud tertentu, dan tidak akan membiarkannya bersama dengan Candra Gail.

Dalam menghadapi pertanyaan Yuni Lim, Lukman juga tidak tahu harus menjawab apa.

Yuni Lim melihat ekspresi Lukman dan tahu bahwa dia benar-benar tahu sesuatu.

Suara lemah Yuni Lim: "kamu baru saja mengatakan kalau Candra menyembunyikan sesuatu dariku, kamu sekarang juga sama saja."

Selang beberapa lama, dia berkata: "Ibu Candra Gail adalah Sandi Gail!"

Ketika dia selesai, dia melihat Yuni Lim masih belum jelas, dan dia tidak tahu harus mulai dari mana bercerita.

Selanjutnya berkata, "Ini yang saya tahu," dan kemudian pergi.

Lukman datang dan pergi dengan tergesa-gesa,dan meninggalkan kecurigaan di hati Yuni Lim.

......

Sampai dia pulang, dia masih memikirkan apa yang dia katakan Lukman.

Candra Gail sedang memasak di dapur.

Candra Gail memasak dengan serius dan tidak menyadari kalau Yuni Lim sudah kembali.

Yuni Lim berjalan dan berdiri untuk waktu yang lama di pintu dapur sebelum dia berjalan dan memeluk Candra Gail dari belakang.

Candra Gail berhenti memotong dan menoleh ke samping: "sudah kembali?"

“Ya.” Mata Yuni Lim tertuju pada daging sapi yang sedang dia potong.

Dia melepaskannya, mencuci tangannya dan mengambil pisau dapur di tangannya dan berkata, "Aku saja yang memasak, kamu masih punya banyak hal untuk diurus."

Dibandingkan dengan grup LK, Yanyue Media hanyalah sebuah perusahaan sangat kecil. Dia sudah sangat sibuk, apalagi Candra Gail.

Candra Gail berdiri di belakangnya, melihat dia memotong daging sapi dengan terampil, raut wajahnya agak rumit.

Perasaan itu, seperti membesarkan anak kecil di rumah , tiba-tiba suatu hari dia tumbuh, dia tidak bahagia, hanya kecewa.

"Tidak sibuk, aku akan mencuci sayur."

Candra Gail akhirnya masih membantunya untuk membuat makan malam.

Yuni Lim ingin beberapa kali bertanya kepadanya tentang ibunya.

Namun, dia tidak bertanya keluar.

Dia menyadari orang semakin besar, nyalinya semakin kecil.

......

Berita tentang Candra Gail dan Yuni Lim, setelah proses berkelanjutan dan setelah mengadakan konferensi pers, terjadi perubahan yang besar.

Sebaliknya, membuat orang lain senang untuk melihatnya.

Dan hal itu tidak mempengaruhi Yuni Lim dan Candra Gail.

Namun, kalimat yang dikatakan YunI Lim"Karena dia ingin memberikan anjing di rumah ke orang lain, jadi saya tidak ingin tinggal bersamanya" menjadi judul berita.

"Istri presiden sangat keras kepala." "Orang tidak sebanding dengan anjing." "Tuan Gail merasa sedih, tetapi dia masih meminta maaf." Topik seperti itu satu per satu terlihat di Internet.

Yuni Lim tidak tahu harus bagaimana.

Dia menyerahkan ponselnya kepada Candra Gail "Lihat, semua orang berteriak untukmu."

Candra Gail membuka dua halaman dan tiba-tiba tertawa.

Yuni Lim sedikit kesal.

"Apa yang kamu tertawakan?"

Ketika dia berbicara, dia akan melihatnya dan melihat komentar dengan konten yang sama.

"Presiden Gail jangan takut, kalau laki-laki langsung saja berhadapan, kalau wanita, kamu bukkk~ saja sudah cukup!”

Di bawahnya ada serangkaian formasi yang rapi.

Candra Gail tidak benar-benar tahu apa artinya "bakk", tapi mungkin bisa menebak.

Wajah Yuni Lim memerah, dia mengambil telepon dan menekan tombol layar kunci: "Apa ini!"

Senyum di wajah Candra Gail sedikit lebih dalam. dia pergi dan meraih dahinya dan bertanya padanya, "Apa artinya bakk ‘’? "

Yuni Lim mengangkat tangannya dan memukul kepalanya, membuat membuat suara bakkk~.

Lalu, dia berkata dengan tenang, "Ini artinya, tapi kamu berani memukulku, kamu akan berurusan denganku."

Setelah berbicara, Yuni Lim bangun, dia berjalan keluar sambil berteriak:”Sapi, ayo pergi jalan-jalan.””hhukkk…hukkk…”

Setelah itu, tidak tahu sapi datang dari mana, dia memutari Yuni Lim sebanyak dua kali, dan mengikutinya keluar.

Dia menggigit bibirnya, mengambil ponsel lalu membuat satu akun kecil di weibo, dan membuat topik “orang tidak sebanding dengan anjing” lalu memasangnya di weibo:”bagaimana cara membuang anjing di rumah tanpa ketahuan oleh istri sendiri? ”

Setelah dia mengirimkannya, topik ini langsung menjadi panas di media sosial.

“apakah kamu sama dengan Presiden Gail?”

“ini adalah akun kecil Presiden Gail, sudah teruji!”

“Tuan Presiden, aku adalah wanita cantikmu”

Candra Gail:”…..”

Dia juga sudah gila, mengirim postingan semacam ini.

Dia menghapus postingannya tanpa ekspresi, dan keluar untuk mencari Yuni Lim dan Sapi.

…...

Tidak terasa sudah berlalu beberapa hari, kehidupan Yuni Lim dengan dia baru pertama kali pulang tidak ada bedanya.

Hanya berpindah tempat saja.

Meskipun dia kembali ke Malaysia untuk tinggal, tapi barang-barang yang ada di apartmen sebelumnya tidak dia bawa kemari.

Siang hari, Yuni Lim makan di luar, dan bersiap untuk kembali ke perusahaan, dia melihat Yessica Lim dengan emosi berjalan ke arahnya.

Dia sudah tidak melihat Yessica Lim dalam beberapa lama.

“Yuni Lim!”

Yessica Lim dapat langsung melihatnya.

Yuni Lim memeluk tasnya dan menatap Yessica: "Apakah ada sesuatu?"

Aku tidak tahu apakah Yessica Lim mendengarkan kata-kata Yuni Lim atau tidak. Dia berkata dari mulutnya sendiri: "Yuni, apakah itu kamu lakukan, benar? Kamu sudah hidup dengan baik, mengapa kamu datang untuk melukaiku? Aku belum melihat wanita yang lebih memalukan darimu! "

Ekspresi wajah Yuni Lim berubah dan dia mendengus dan berkata, "Karena kamu tidak bisa melihat wajahmu sendiri, kamu tidak tahu berapa memalukannya dirimu."

"Kamu!"

Yessica Lim marah hingga menjadi pucat dan seluruh orang tertegun sejenak dan dia mulai menegakkan badannya.

Yuni Lim memperhatikan Lukman dan melihat reaksinya di matanya.

Yessica baru saja mengatakan, kalau dia telah melukainya?

“Apa yang aku lakukan padamu?” Yuni Lim mencibir: “Aku belum mulai, kakak sepupu.”

"Kamu tahu persis kalau aku sangat mencintai Ferry Goh. Anak di perutku jelas miliknya. Kamu membayar seseorang dokter dan menyuruh dokter melakukan tes DNA palsu. Kamu melakukannya!"

Yessica Lim memandang Yuni Lim seolah dia tidak sabar untuk menyodok dua lubang darinya.