After Met You - Bab 431 Anaknya

Tidak sulit menebak apa yang sedang Candra Gail maksud.

Yuni Lim menghubungkan apa yang dia katakan sebelumnya. Wajahnya tiba-tiba berubah dan dia berkata, "Maksudmu Niko Feng? Dia kakak Chyntia Lin, Yudi Lin!"

Candra Gail tidak berbicara, hanya menatap Gilbert Lin.

Yuni Lim juga mengikuti matanya dan menemukan Gilbert Lin menatap mereka dengan rasa ingin tahu, berkedip seolah dia bisa mengerti apa yang mereka katakan.

Bisakah Gilbert Lin mengingat nama Chyntia Lin?

Yuni Lim berjongkok dan bertanya dengan lembut, "Siapa Chyntia Lin?"

Gilbert Lin berkedip, dan berkata, "Bibi."

Karena ada begitu banyak orang datang dan pergi di rumah sakit, Ketika dia selesai berbicara, dia langsung kembali bersandar kepada Candra Gail.

Yuni Lim tersenyum mencubit wajahnya: "Pintar. Lalu kamu tahu siapa Yudi Lin?"

Mata Gilbert Lin berkedip kebingungan. Jelas bahwa dia tidak tahu siapa Yudi Lin.

Pada akhirnya, ia hanya seorang anak di atas satu tahun. Selain nama Chyntia Lin, yang selalu tidak terpisahkan darinya, dia bahkan tidak dapat mengingat "ayah". Ini sangat normal untuk anak seusianya.

Meskipun Yuni Lim tidak mengatakan hal buruk tentang Chyntia Lin, dia sadar bahwa Gilbert Lin tahu bahwa mereka tidak membicarakan sesuatu yang menyenangkan.

Candra Gail juga menyadari itu dan berkata, "Kita bicarakan nanti setelah pulang."

Dengan itu, Candra Gail menggendong Gilbert Lin dan naik kedalam mobil sedangkan Yuni Lim mengikuti di belakang,

Ketika dia hendak masuk kedalam mobil, dia merasa bahwa seseorang sedang menatapnya. Dia tanpa sadar melihat ke belakang, dan hanya melihat gedung rumah sakit dan orang-orang berlalu-lalang.

Mungkin itu hanya ilusi.

...

Anak-anak memiliki kebiasaan tidur siang.

Kembali ke rumah, setelah makan, Gilbert Lin mengantuk dengan matanya menyipit. Kepalanya yang kecil selalu bergerak lemah. Yuni Lim merasa ini sangat menggemaskan. Dia memegang kepalanya, melepaskannya, dan memegangnya lagi.

Merasakan sentuhan Yuni Lim, Gilbert Lin, yang biasanya pintar, tidak bisa menahan diri bersenandung dengan ketidakpuasan.

Yuni Lim lalu mengangkatnya sambil tersenyum dan menoleh ke Candra Gail dan berkata, "Aku akan membawanya ke tempat tidur dulu."

Mungkin karena Gilbert Lin sudah mengantuk, tepat setelah Yuni Lim meletakkannya di tempat tidur, ia langsung terlelap nyenyak.

Yuni Lim menutupinya selimut dan mengatur suhu pendingin ruangan, sebelum berbalik dan bersiap untuk keluar.

Begitu ia berbalik, ia melihat Candra Gail yang entah sejak kapan berdiri di pintu.

Entah kapan dia datang. Tidak ada suara.

Yuni Lim berjalan ringan, mendorong Candra Gail keluar, menutup pintu dan berkata, "Mengapa kamu datang? Tidak ada suara."

Candra Gail hanya tersenyum simpel dan membawanya ke ruang kerja.

Dia tidak sabar untuk mengetahui hasil tes DNA ini.

Hanya saja, ia harus menunggu.

Ketika mereka memasuki ruang kerja, Candra Gail mulai berbicara dengannya tentang Niko Feng.

Dia sudah mengecek hampir semuanya, dan untuk hal-hal kecil yang tidak sempat ia periksa sebelumnya, kini sudah selesai.

Tapi Yuni Lim tidak bisa menunggu lama, dan nadanya sedikit cemas: "Kamu bilang, Niko Feng adalah Yudi Lin, kan?"

Yudi Lin, saudara laki-laki Chyntia Lin yang belum ditemukan selama tiga atau empat tahun.

"Meskipun tidak ada konfirmasi akhir, namun Niko Feng sudah pasti adalah Yudi Lin."

Candra Gail pertama memberikan jawaban positif, dan kemudian berkata: "Chyntia Lin telah memiliki penyakit jantung sejak dia masih kecil. Dia menghabiskan banyak uang untuk berbagai obat dan kelompok dokter untuk merawat tubuhnya. Dia tidak menemukan donor hati yang cocok sampai beberapa tahun lalu, namun kondisinya tetap saja tidak stabil. Keadaan seperti itu pasti menghabiskan banyak uang. Dia tidak punya orang tua dan saudara lain untuk saling bergantung satu sama lain. Kakaknya perlu menghasilkan uang untuk perawatan. Apa cara tercepat untuk menghasilkan uang untuk anak laki-laki tanpa latar belakang keluarga yang baik dan lingkungan yang normal? "

Ketika dia selesai, dia menatap Yuni Lim, yang membalasnya dengan tatapan bingung.

Yuni Lim sedikit menurunkan matanya dan sesuatu melintas di pikirannya.

Dalam kasus Yudi Lin, bukan hanya kurangnya latar belakang keluarga yang baik, tetapi juga biaya pengobatan yang sangat besar untuk perawatan saudara perempuannya, yang dapat dikatakan sangat mengenaskan.

Seseorang, yang tertindas oleh kemiskinan dan kesulitan, dipaksa untuk tetap berjuang. Satu-satunya cara untuk bertahan adalah dengan melakukan sesuatu yang Ilegal?

Yuni Lim ragu-ragu berkata, "Dia melakukan sesuatu yang ilegal dan menghasilkan uang untuk menyembuhkan Chyntia Lin?"

Candra Gail tidak mengatakan apakah dia benar atau salah, dengan sedikit dorongan dalam suaranya: "Baiklah, tebakan berikutnya. Yudi Lin dan Chyntia Lin telah tinggal di luar negeri, dan biaya perawatan medis sehari-hari tidak sedikit. Selain itu, Niko Feng juga bukan orang biasa di organisasi Mafia. "

Kata-katanya cukup jelas sehingga Yuni Lim nyaris berkata, "Maksudmu, Niko Feng juga bagian dari Grisi?"

Candra Gail akhirnya menatap lurus ke arahnya dan berkata dengan serius, "Tidak hanya itu, tetapi aku curiga Niko Feng adalah orang yang penting dalam Grisi."

Yuni Lim merasakan keseriusan Candra Gail, dan dia memikirkan desas-desus tentang Grisi. Dalam sekejap bulu kuduknya berdiri.

"Lalu, apa tujuannya?"

Apa tujuan Niko Feng mendekatinya? Apa yang sebenarnya dia inginkan darinya? Atau, apa yang dia inginkan darinya?

Candra Gail menyeringai: "Tanyakan pada Niko Feng sendiri."

Yuni Lim harus mencerna berita yang didengarnya.

Niko Feng adalah orang yang penting dalam Grisi, yaitu, mungkin seorang pemimpin, dan dia juga adalah saudara laki-laki Chyntia Lin.

"Dan anak itu? Gilbert Lin! Bagaimana Niko Feng mengambil Gilbert Lin?" Yuni Lim merasa bahwa dia tidak bisa menyingkirkan kabut di dalam hatinya.

Candra Gail tidak ingin memberitahu Yuni Lim secepat ini, tetapi dia bertanya. Dia sepertinya tidak punya alasan untuk bersembunyi lagi. Meskipun hasil identifikasi DNA belum keluar, ia memiliki keyakinan pada dirinya sendiri.

Candra Gail sedikit gugup.

Dia mencoba menenangkan dirinya dan berkata, "Bagaimana jika aku mengatakan, Gilbert Lin adalah anakmu?"

Yuni Lim kaget. "Apa?"

Alam bawah sadarnya tentu saja menyangkal, karena ia ingat bahwa ketika dia bangun di rumah sakit, perutnya rata dan tidak ada apa-apa.

Bagaimana mungkin Gilbert Lin adalah anaknya.

Bagaimana embrio yang belum matang dapat bertahan hidup tanpa ibu? Meskipun dia tidak terlalu peduli dengan industri medis, dia juga tahu bahwa tidak ada teknologi seperti itu di dunia.

Candra Gail sudah lama mengharapkan reaksinya. Dia mengambil tangannya dan berkata dengan serius, "Niko Feng adalah anggota Grisi, dan Grisi memiliki tim riset medis K7."