Kembali Dari Kematian - Bab 563 Kalau Begitu Kamu Pun Tidak Terpikirkan Untuk Membalas Dendam?

Sisanya kurang lebih tidak perlu Heiran jelaskan lagi, kemudian ia menggunakan image yang paling mengerikan menghadapi Siwon dan semua orang. Karena itu orang lain pun secara murni meletakkan bunuh diri dua kata ini keatas Heiran.

Bagaimanapun juga, Heiran bertaruh dalam segala hal, seolah-olah bunuh diri juga bukanlah hal yang menakutkan.

Setelah Heiran membuat “keributan” beberapa kali seperti ini, Siwon pasti telah benar-benar kehilangan kesabaran menghadapinya. Ini juga adalah tujuan dari Minglan bukan!

“Kalau begitu kenapa kamu tidak pergi untuk mengeceknya sendiri!” Yesica pun tidak dapat menahan diri dan berkata “Aku rasa masalahmu itu pasti karena Minglan, ia pasti telah melakukan sesuatu dibelakangmu!”

“Dalam beberapa hal ia memang cukup pintar!” Heiran pun menghela nafas “Kamu kira aku terpikirkan? Aku memeriksa beberapa kali, tetapi disampingku tidak terdapat orang yang bisa dipercayai, aku juga tidak memiliki begitu banyak tenaga orang untuk membantuku memeriksa. Minglan meskipun didepan Siwon terlihat cukup polos, tetapi saat menyakiti orang ternyata tidak sebodoh itu!”

Heiran berkata sambil menatap Hara, Hara menganggukkan kepalanya “Ia memang terhitung tidak polos!” Beberapa kali saat ingin menyakiti Hara, kebanyakan bukan Minglan sendiri yang turun tangan untuk melakukannya, melainkan menggunakan orang lain. Ini adalah kebijaksnaan dari Minglan, meskipun telah kedapatan, tetapi tidak ada bukti bahwa Minglan yang melakukannya, karena itu tidak ada yang bisa dilakukan kepada Minglan.

“Yang terakhir kali itu, aku didorong oleh orang, akan tetapi saat itu langit terlalu gelap, ditambahkan lagi Bona tidak berada disampingku, disaat itu tidak ada satupun orang. Saat aku jatuh kebawah aku melihat bayangan tubuh seseorang, kemudian tidak tahu apapun lagi.” Heiran berhenti sejenak “Aku tidak menyangka diriku sendiri masih bisa hidup, karena itu akupun tidak terpikirkan hal mengenai balas dendam!”

Heiran tersenyum “Akan tetapi ada sekali sebelumnya saat aku berpapasan dengan Minglan, aku merasa aku melihat sosok tubuh yang tidak asing, saat itu aku sangat ingin mengejarnya, akan tetapi tidak berhasil mengejarnya, hasilnya berpapasan dengan Minglan.” Heiran Sekarang mengatakannya dengan cukup tenang.

Yesica terkejut “Kalau begitu sekarang kamu juga tidak ingin membalas dendam?”

“Balas dendam?” Heiran menaikkan alisnya “Vivi dan kakak ipar bukannya sekarang sedang melakukan hal ini demi Vivi?” ia tersenyum tipis “Jika kita tidak dapat menemukan bukti, maka kita bisa menggunakan cara lain!”

“Iya!” Hara juga tersenyum, ia tidak menyangka hal lain ini, Heiran berpikiran lebih terbuka daripadanya.

“Itu......” Yesica masih ingin menanyakan sesuatu, akan tetapi Heiran mengacungkan tangannya, menghentikan Yesica “Aku tahu kamu ingin bertanya apa, aku sekarang menghadapi kakakmu, adik iparku, tidak memiliki maksud itu, kamu bisa tenang!”

“Hehe!” Yesica merasa agak sedikit malu, menggaruk-garuk kepala belakangnya “Maaf, aku tidak memiliki maksud lain!”

Sebenarnya ia menyukai Hara dan Heiran keduanya, dan juga yang satu adalah milik kakaknya Siwon, yang satunya lagi terhubung dengan Leheon. Yesica tidak ingin mereka berempat terluka.

“Aku tidak tahu, Siwon bagiku, jauh tidak sepenting Vivi!” Heiran berkata sambil menatap Hara “Langit tahu aku tahu diriku masih memiliki seorang adik, saat tahu aku masih memiliki satu orang keluarga, aku sangat bersemangat. Kamu pikir aku akan seperti orang yang tidak peduli akan keluarga seperti itu?”

“Maafkan aku!” Yesica juga merasa dirinya terlalu jahat.

Heiran dengan rasa sayang mengetuk kepala Yesica “Aku tahu kamu gadis ini begitu menyayangi Vivi dan kakakmu, aku tidak menyalahkanmu!” Ia melihat Hara “Minglan ingin bekerjasama dengan Demina, kamu dan adik ipar memiliki rencana apa?”

“Aku? Hal ini aku tidak terpikirkan sama sekali, jika bukan karena berpapasan dengan Minglan, dan juga hari ini Demina datang untuk menemuiku, aku juga pasti malas untuk memusingkan hal ini!” Hara mencemberutkan bibirnya “Minglan tidak dapat membalik langit!”

“Iya juga!” Heiran juga tidak menaruh Minglan didalam hatinya.

“Hehe.” Yesica juga tidak tahu terpikirkan akan hal apa, tiba-tiba mendekatkan wajahnya mendekat, mendekat kepada Heiran. Heiran curiga, dengan berhati-hati menatap Yesica “Senyum wajahmu ini begitu gugup, apalagi yang ingin kamu tanyakan?”

“Itu…… Kak Seohyun, sebenarnya aku ingin bertanya padamu, kamu terhadap Kak Leheon ku, sebenarnya bagaimana pemikiranmu!” Yesica benar-benar ingin tahu “Perasaanmu terhadap Kak Leheonku, adalah suka, atau karena dia…… menempel mati-matian kepadamu? Dan juga, kakak Leheon ku juga mengetahui kamu adalah Heiran, dia…… tidak memiliki pemikiran apapun?”

“Yesica, kamu lebih baik bertanya, Leheon sebenarnya menyukai Nona Seohyun atau Heiran?” Hara membuka mulut, Yesica tercengang “Kakak ipar, kamu jangan begitu teras terangnya, aku tidak enak!”

Hara tidak dapat menahan senyumnya “Dasar gadis ini, apakah masih ada yang bisa membuatmu merasa tidak enak? Tenang saja, kakakmu Leheon karena dia adalah Heiran, baru setengah mati mengejarnya. Jika tidak kamu kira dari kenapa dari awal Leheon tidak menelepon kakakku, kemudian tiba-tiba menelepon?”

“Aduh, rumit sekali!” Yesica dengan berpura-pura pusing menutupi kepalanya “Aku sepertinya mengetahui suatu hal yang benar-benar besat, benar-benar memusingkan!” Mata Yesica yang hitam bulat itu bergerak-gerak, kemudian berhenti dan menatap lurus kebawah “Akan tetapi…… jika begini, kalau begitu Kak Leheon bukankah dari awal telah menyukai kamu Kak Seohyun?”

“Gadis bodoh, tidak boleh mencari tahu lagi!” Heiran melihat Yesica yang semakin lama semakin tidak tertahan, ia pun mengetuk kepala Yesica, melirik sekilas kearah Yesica “Tadi kita masih membicarakan tentang hal mengenai Nagisa dan Minglan bukan.”

“Ai, Kak Seohyun, pelan-pelan!” Yesica dengan tidak puas mencemberutkan bibirnya, akan tetapi mendengar Heiran berkata seperti itu, Yesica juga kembali ke topik awal “Minglan itu, kakak ku pasti tidak menyukainya, bagaimanapun juga adalah gadis yang licik. Tidak peduli ia melompat bagaimana pun juga kakakku tidak mungkin akan menyukainya.” Yesica bersenandung “Tetapi ia sebelumnya begitu melukai kakak ipar dan Kak Seohyun, karena itu kakak pasti tidak dapat mengampuninya.”

“Yesica, kamu seberapa mengerti Nagisa ini?”

“Tidak banyak, dia seorang nona besar yang sangat sombong, keluarga Yan sangat memanjakannya, di kota Seoul juga menjadi penguasa selama bertahun-tahun. Tidak ada cara lain, keluarga Yan benar-benar terlalu hebat, siapa yang berani menerobos kepada Tetua. Karena itu Nagisa dari dulu selalu sangat sombong, akan tetapi……”

“Akan tetapi?”

Yesica memiringkan kepalanya, kemudian menoleh kearah Hara, Hara dengan ragu-ragu “Kamu melihatku untuk apa?”

“Uhuk uhuk, aku juga mendengar, mendengarnya!” Yesica dengan berhati-hati bertanya “Sebenarnya keluarga Yan masih memiliki seorang putri yang sangat disayanginya!”

“Chunli?” Heiran ragu-ragu “Benarkah?”

“Benar benar benar, dia. Akan tetapi sudah berada diluar negeri selama bertahun-tahun. Aku dengar meskipun Chunli bukanlah anak sah dari keluarga Yan, tetapi keluarga Yan benar-benar terlalu baik kepada Chunli. Beberapa tahun lalu juga tidak tahu apa yang terjadi, Chunli langsung pergi, dengar-dengar sepertinya berhubungan dengan Nagisa. Akan tetapi aku masih mendengar versi yang lain!” Yesica berkata sambil sekali lagi melihat kearah Hara.

Hara mengerutkan kening “Kamu melihatku terus ada apa?”

“Dia ingin berkata, Chunli mungkin adalah teman wanita suamimu?”

“Kak Seohyun, kamu jangan sembarangan bicara, aku tidak berkata seperti itu!” Yesica dengan panik, segera menjelaskannya “Kakak ipar, kamu jangan mebdengarkan kak Seohyun yang berkata sembarangan, sebenarnya ini juga adalah gosip, gosip hah! Kakak ku sem=umur hidup ini hanya pernah mencintai kamu satu orang saja, hatinya tidak pernah bergetar untuk orang lain.”

“Pfft!” Hara yang melihatnya tidak dapat menahan diri dan tertawa “Yesica, kamu sepanik itu untuk apa, aku juga tidak berkata apapun!” Akan tetapi Yesica berkata seperti itu mengingatkan Hara akan sesuatu “Chunli itu, bukankah putri dari keluarga Yan?”

“Iya!” Yesica mengangguk-anggukkan kepala “Pokoknya aku dengar sama denganku, diambil anak, juga tidak tahu alasannya. Akan tetapi keluarga Yan seluruhnya sangat baik terhadap Chunli, kak Demyuk juga sangat baik terhadap Chunli. Untuk apa alasannya meninggalkan sini diwaktu itu, aku masih tidak tahu. Kakak ipar, aku tidak memiliki maksud lain dengan memberitahumu, aku hanya merasa……”

“Kamu tenang saja!” Hara merasa tidak perlu meletakkan Chunli didalam hatinya, meskipun memiliki maksud terhadap Siwon, ia juga tidak perlu gugup, bagaimanapun juga Siwon sekarang adalah suaminya. Seorang penyihir seperti Minglan saja ia tidak takut, apalagi orang yang tidak pernah ditemuinya? Apalagi Siwon juga tidak memiliki apapun terhadap Chunli.

“Baguslah kalau begitu, bagus!” Yesica menghela nafas lega “Jika tidak aku benar-benar telah melakukan dosa besar!”

“Kamu juga tahu, kenapa masih berani mengatakannya kepada Vivi?”

“Aku ini…… ini bukankah maksudku supaya kakak ipar memiliki dasar didalam hati kan!” Yesica mencemberutkan mulutnya “Beberapa hari lagi sepertinya adalah ulang tahun kakek Yan, ak dengar disaat itu Chunli juga sepertinya akan pulang!”

Hara sedikit menaikkan alisnya, tidak tahu kenapa, saat Yesica mengatakan tentang Chunli ini, Hara akan merasakan sedikit rasa aneh di dalam hatinya. Bukan membuatnya merasakan ancaman, Hara juga tidak bisa mengungkapkan sebenarnya rasa apa ini.

Ia menekan perasaan aneh yang ada didalam hatinya itu, Hara menarik nafas dalam-dalam “Ia datang kembali juga merupakan hal yang seharusnya, keluarga Yan bagaimanapun juga telah merawatnya begitu lamanya, berbakti kepada tetua adalah hal yang seharusnya!”

“Benar juga!” Yesica mencemberutkan bibirnya “Kalau begitu kakak ipar, kamu kali ini akan pergikah?”

“Apa?” Hara menaikkan alisnya.

“Ulang tahun Kakek Yan, bukankah kamu Kakek keempat Yan…… kamu bukankah orang keluarga Yan kan! Kamu akan pergikan?”

“Tidak tahu!” Hara menggelengkan kepalanya, ia masih tidak tahu mengenai beberapa hari lagi adalah ulang tahun Kakek Mu. Lagipula Demyuk dan Siwon sepertinya juga tidak berkata apapun. “Naomi, kamu kenapa tidak bersuara?”

Naomi menaikkan pandangan matanya “Aku hanya sedang berpikir, Chunli ini, aku kenapa sepertinya pernah mendengarnya disuatu tempat!” Naomi sedikit mengerutkan keningnya, sepertinya sedang berpikir sesuatu, tetapi setelah berpikir beberapa saat, tetap saja tidak dapat menghubungkan nama Chunli ini kedalam ingatannya yang manapun.

“Sudahlah, tidak kenal ya tidak kenal!” Hara tidak merasa Naomi dapat mengenal Chunli, bagaimanapun juga kedua orang itu seharusnya tidak memiliki hubungan sama sekali.

Naomi menganggukkan kepalanya “Seharusnya tidak kenalkan!” Ia juga tidak teringat, karena itu ia pun tidak berusaha mengingat lagi.

Akan tetapi Naomi tetap merasa sepertinya dirinya telah melupakan sesuatu yang penting, hatinya seketika merasa gusar, bahkan setelah itu saat Hara dan yang lain sedang makan dan membicarakan sesuatu, Naomi juga tidak dapat mengingat terlalu banyak.

“Tok tok” dari luar terdengar suara pintu diketuk dari luar, Hara dengan bingung mendongakkan kepalanya “Silahkan masuk!”

Manager dari Songji mendorong dan membuka pintu “Nyonya Muda, Presdir Mu dan Tuan muda Yan telah datang!”

“Hmm?” Hara menaikkan alisnya “Dimana?”

“Disebelah!” Manager dengan sedikit gugup mengatakannya, juga tidak tahu diantara bos dan bos wanita ini sebenarnya sedang apa, kenapa datang sendiri-sendiri.

Mereka melihat Presdir Mu dan yang lain telah datang untuk beberapa saat tetapi tidak memesan menu, dipikir-pikir apakah bukan karena menunggu beberapa orang ini? Karena itu mereka berinisiatif untuk datang mengetuk pintu.

“Disebelah?”

Novel Terkait

Wanita Yang Terbaik

Wanita Yang Terbaik

Tudi Sakti
Perkotaan
4 tahun yang lalu
My Secret Love

My Secret Love

Fang Fang
Romantis
5 tahun yang lalu
Evan's Life As Son-in-law

Evan's Life As Son-in-law

Alexia
Raja Tentara
3 tahun yang lalu
Hidden Son-in-Law

Hidden Son-in-Law

Andy Lee
Menjadi Kaya
3 tahun yang lalu
My Charming Wife

My Charming Wife

Diana Andrika
CEO
3 tahun yang lalu
Don't say goodbye

Don't say goodbye

Dessy Putri
Percintaan
4 tahun yang lalu
His Soft Side

His Soft Side

Rise
CEO
4 tahun yang lalu
A Dream of Marrying You

A Dream of Marrying You

Lexis
Percintaan
3 tahun yang lalu