Kembali Dari Kematian - Bab 308 Sering Cari Mati

Meskipun Hara sudah tahu tentang psikologi abnormal nenek Jiang, tapi masih belum bisa menerima, "Tapi... Kenapa aku tidak menyadarinya sebelumnya?"

"Jika kamu bisa mengetahuinya, Hamsang juga pasti tahu! "Siwon menggaruk hidung Hara. Tiba-tiba Hara memikirkan satu keraguan, "Kamu tidak memberikan informasi ini pada Hamsang!"

Siwon menggelengkan kepalanya, "Terlalu banyak pukulan baginya hari ini, santai dulu! "

Hara menatap Siwon sambil tersenyum. "Kamu jangan gitu, jangan pikir tidak tahu orang seperti apa kamu! "Seseorang seperti Siwon tidak akan memiliki belas kasihan! Terlebih lagi, dia memperlakukan seseorang seperti Hamsang, Siwon cukup baik tanpa memukulnya sampai mati.

Siwon menyipitkan matanya, sepertinya sangat puas dengan ucapan Hara, dia mencubit hidung Hara, "Tentu saja, kamu masih mengenalku dengan baik!"

"Betapa menyenangkannya menanggung semua pukulan sekaligus!

Hanya dengan begitu akan lebih mendalam, gejolak hati lebih kuat! "

Betul kan, apa kata Hara! Bagaimana Siwon bisa menjadi orang yang baik, jika dia tidak membunuhmu secara langsung, mana mungkin tidak memberikan pukulan keras! Benar saja, dia sedang membunuh pelan-pelan! "Untungnya, dulu aku tidak banyak buat kamu marah!"

Hara memikirkannya, jika Siwon juga menggunakan trik ini melawan Hamsang untuk berurusan dengan Heiran sebelumnya, atau dirinya yang sekarang, takutnya Hara akan menjadi gila! Salah, tidak gila, tidak ada bedanya dengan mayatnya yang lama!

Siwon menatap dengan serius pada Hara, "Sebenarnya, kamu sering cari mati! "

Hara, "..." Dia berkata begini, Hara sangat tidak senang. Meskipun orang yang meninggal sebelumnya adalah Heiran, tapi Heiran adalah saudara perempuannya. Dan tanpa sadar, Hara berpikir bahwa karena mereka kembar, maka karakternya seharusnya tidak terlalu buruk!

Dia tidak percaya bahwa Heiran adalah orang yang bodoh, kecuali dia sengaja!

“kamu tidak percaya?” Siwon mengangkat alis. Beberapa helaan nafas, "Tapi kamu cari mati, biasanya bunuh diri sendiri, dan aku tidak punya kebiasaan turun tangan dengan wanita! "

Siwon menjelaskan, Hara berpikir, tampaknya sejauh ini, Siwon benar-benar tidak melakukan apa pun pada wanita, kecuali Bitna.

Dan apa yang dikatakan Siwon juga benar, setiap kali Heiran bunuh diri, orang-orang yang terluka juga Heiran sendiri!

Hara tertegun. Sesuatu muncul di benaknya, hampir mustahil untuk memahaminya. Tapi Hara merasa tidak nyaman, alasan mengapa Heiran meninggal adalah karena dia sudah menebak sebelumnya, plus, percobaan bunuh diri, dia sendiri yang terluka setiap saat, entah dia sengaja, entah seseorang benar-benar mencelakakan Heiran.

Hara melirik Siwon dengan bingung, tidak mungkin Siwon, jadi siapa ?

Hara mencari nama beberapa orang di benaknya, akhirnya, tidak terlalu jelas.

“ada apa?” ​​Siwon melirik Hara. Hara menggelengkan kepalanya. "Tidak apa, apa yang harusnya kita lakukan sekarang? "Hamsang tidak tahu siapa ayah kandung Hara, masalah ini tampaknya telah buntu.

"Tunggu!"

"Tunggu?" Hara menghela nafas. "Oke!" Sekarang hanya bisa menunggu.

Jika Hamsang benar-benar tidak tahu, jika masalah ini benar-benar ada hubungannya dengan nenek keluarga Jiang, maka Hamsang pasti akan pergi untuk menghadap nenek Jiang, lihat saja apakah Hamsang pintar, bisakah mengetahui sesuatu dari nenek keluarga Jiang.

"Baik,sekarang tunggu saja ! Siwon menggosok dahi Hara. "Apakah kamu tidak sibuk hari ini?"

"Tidak terlalu sibuk!" Pekan mode sudah selesai, tumpukan pekerjaan beberapa waktu lalu, sudah selesai beberapa hari yang lalu. Kalau tidak, Hara tidak akan datang ke perusahaan Siwon dengan bebas, juga kebetulan bahwa Hamsang sedang berbicara dengan Siwon.

"Baik, kamu duduk sebentar, kita pulang kerja setelah aku selesai! "Siwon berkata, meremas wajah Hara, "Jika bosan bisa..."

"Hush, tau ah, aku urus diri sendiri! "Hara menyela Siwon sedikit tidak sabar. "Cepatlah bekerja!"

Disini, Hamsang telah menjauh dari Perusahaan Mu, pengemudi mengendarai mobil ke sungai, Hamsang keluar dari mobil, berdiri sendirian di tepi sungai bertiup angin.

Dia hidup sangat lama, selalu hidup dalam kebencian untuk Ahyon, dia membenci kekejaman dan pengkhianatan Ahyon, dia benci selama bertahun-tahun, bahkan jika sangat membenci Ahyon, dia tidak membiarkan Ahyon pergi. Dia bahkan memenjarakannya di keluarga Jiang, siksa dia.

Hamsang berpikir dia akan lebih baik seperti ini, bahkan, dia sangat senang, namun di tengah malam, ia enggan menyerah. Dia telah diam-diam mengunjungi Ahyon berkali-kali, tetapi setiap kali melihat Ahyon, dia teringat Heiran, kebenciannya pada Ahyon dan Heiran semakin dalam, sampai sekarang.

Sekarang Siwon tiba-tiba mengeluarkan begitu banyak informasi untuk diletakkan di depannya, katakan padanya, semua yang dia benci sebelumnya adalah kesalahan?

Tidak, dia tidak percaya, benar-benar tidak percaya!

Tetapi ketika melihat bukti-bukti ini, dia benar-benar tidak bisa tidak percaya!

Saat dia menutup matanya, Ahyon memegang tangannya untuk memintanya tinggal, memohon dirinya. Dan yang dikatakan Ahyon padanya, hal-hal yang nenek Jiang lakukan padanya, dia selalu tutup telinga, berpikir Ahyon sengaja mengatakan hal-hal buruk tentang nenek Jiang.

Kemudian... Dia tidak tahan dengan pengkhianatan Ahyon, pergi minum di luar, kemudian ia memiliki hubungan dengan Unie. Dia jatuh cinta dengan dasar balas dendam, jadi dia terjerat dengan Unie.

Unie sangat pintar, untuk hubungan pria wanita dia jauh lebih terbuka daripada Ahyon, plus Unie tahu cara menyenangkan pria, dan selama waktu itu Ahyon menghadapi kepahitan setiap hari, dia bahkan makin membenci Ahyon.

Tapi meski begitu, dia bahkan tidak pernah berpikir untuk menceraikan Ahyon dan menikahi Unie, mengetahui bahwa Unie sedang hamil, kemudian, nenek Jiang membawa Unie untuk melakukan amniosentesis, setelah itu……

Hamsang mendapati dirinya tidak bisa berpikir lagi, jika dia terus memikirkannya, dia akan menjadi gila!

Dia tidak percaya orang yang paling dekat dengannya, kerabatnya yang paling tepercaya, dia benar-benar akan merencanakkan seperti itu saat itu. Dia percaya dengan begitu bodoh, dan juga menyakiti Ahyon lagi dan lagi!

Tidak benar, anak Ahyon...

Hamsang tiba-tiba teringat apa yang dikatakan Siwon, anak itu bukan dari pria-pria itu, juga bukan miliknya, jadi... Siapa itu?

Telepon di saku berdering lagi dan lagi, Hamsang tidak peduli sama sekali.

Pengemudi yang menjaga mobil itu menurunkan kaca jendela, mendengarkan musik sambil merokok. Tiba-tiba telepon berdering, sebenarnya itu adalah panggilan dari keluarga Jiang, "Hei, halo? Halo nyonya? Tuan Jiang? Tuan Jiang keluar dari Perusahaan Mu dan memintaku untuk membawanya ke sungai, angin kencang, mungkin tuan Jiang tidak mendengarnya! Suasana hati tuan Jiang tidak terlihat baik,oke nyonya, saya akan segera membawa kembali tuan Jiang! "

Pengemudi menutup telepon dan buru-buru turun dan berlari, "Tuan Jiang, nyonya menelepon kembali, mengapa kamu tidak angkat telepon? "

Hamsang mengangkat kepalanya. Mata merah dan tajam itu membuat pengemudi takut dan mengambil langkah mundur. "Tuan Jiang, apakah kamu sakit? "

"Pergi!"

Hamsang sangat marah, emosi dan tidak punya tempat untuk curhat, pengemudi juga langsung menyingkir.

Hamsang mengeluarkan ponselnya dengan kesal, melihat banyak panggilan tak terjawab di atas, pada dasarnya itu dari nenek keluarga Jiang. Hamsang tidak pernah sampai tersinggung dan marah seperti ini, dia dengan marah mengambil teleponnya dan melempar ke tanah, sepertinya dia masih kesal, menginjak beberapa kali, sampai telepon terkoyak, Hamsang tampaknya dalam suasana hati yang lebih baik.

Keluarga Jiang, Unie menutup telepon dan memandang nenek Jiang, "Ibu, sopir itu berkata bahwa Hamsang baik-baik saja, hanya sibuk di luar! "

“benarkah?” Mata nenek Jiang yang layu dan cekung jatuh ke tubuh Unie. Ada perasaan yang tidak terlihat.

Unie tidak tahan untuk merasa sedikit bersalah, bersihkan keringat, "Ibu, Hamsang, sepertinya di Perusahaan Mu tidak terlalu baik, sopir berkata Hamsang sedang dalam mood yang buruk, jadi pergi berkeliling sungai, tetapi pengemudi mengatakan bahwa Hamsang akan segera kembali! "

"Benarkah? Lalu kamu memanggil Hamsang sekarang, lihat di mana dia sekarang! "

Unie, karena mata mengerikan nenek Jiang, memanggil Hamsang lagi, tetapi kali ini tidak dapat terhubung. Wajah Unie agak jelek, sepertinya tidak percaya, telepon lagi, masih dalam situasi yang sama!

"Bagaimana? Apakah Hamsang menjawab?"

"tidak nyambung ibu! "

“apa yang kamu bicarakan?” nenek Jiang mengetukkan kruknya dengan keras. "Terus telepon, segera hubungi pengemudi, suruh Hamsang kembali! "

Tidak tahu kenapa, nenek Jiang terasa sangat buruk hari ini. Setelah meninggalkan keluarga Jiang, Hamsang ke Perusahaan Mu, nenek Jiang memiliki naluri buruk. Tapi tidak bisa memikirkan hal buruk apa saat ini.

Sekarang mendengar Unie mengatakan bahwa Hamsang sedang tidak senang setelah keluar dari gedung Perusahaan Mu, nenek Jiang bahkan lebih takut. "Telepon sekarang!"

"Iya, bu, jangan terlalu khawatir. Mungkin Hamsang hanya... "

"telpon, suruh kamu telpon! "Nenek Jiang sangat marah, Unie juga tahu bahwa nenek Jiang hampir meledak sekarang. Jadi dia buru-buru mengeluarkan ponselnya dan memanggil sopirnya.

Pengemudi takut setengah mati oleh Hamsang. Sekarang melihat telepon dari keluarga Jiang lagi, ingin menangis, "Nyonya! Apakah ada sesuatu?"

"Di mana Hamsang?sudah kembali kan!" Tanya Unie ragu-ragu pada pengemudi, nenek Jiang tidak senang, merebut telepon dari Unie, "Hei, Pak Li, ini aku! "

“nyonya tua.” Sopir merasa deg-degan, "Bener, bapak di tepi sungai, tampaknya mood-nya sangat buruk, aku kesana, tuan suruh aku pergi, jadi……"

nenek Jiang merenung sejenak. "Kalau begitu lihat dia dengan baik, ingatlah untuk antar kembali lebih awal! "

"Ya, tahu! "Pengemudi menutup telepon, mendongak, melihat Hamsang berdiri di depannya, wajah suram dan menakutkan, "Siapa yang kamu telepon?"

"Bapak, itu nenek dan nyonya, mereka sangat mengkhawatirkanmu, tanyakan kapan kamu akan kembali! "

"Huh, khawatirkan aku? "Hamsang mencibir. Membuka pintu dan masuk, "jalan!"

Novel Terkait

Mr CEO's Seducing His Wife

Mr CEO's Seducing His Wife

Lexis
Percintaan
3 tahun yang lalu
 Istri Pengkhianat

Istri Pengkhianat

Subardi
18+
4 tahun yang lalu
Pergilah Suamiku

Pergilah Suamiku

Danis
Pertikaian
3 tahun yang lalu
Cinta Seumur Hidup Presdir Gu

Cinta Seumur Hidup Presdir Gu

Shuran
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Akibat Pernikahan Dini

Akibat Pernikahan Dini

Cintia
CEO
4 tahun yang lalu
Memori Yang Telah Dilupakan

Memori Yang Telah Dilupakan

Lauren
Cerpen
4 tahun yang lalu
Adore You

Adore You

Elina
Percintaan
4 tahun yang lalu
Pengantin Baruku

Pengantin Baruku

Febi
Percintaan
3 tahun yang lalu