Kembali Dari Kematian - Bab 500 Kesedihan Demyuk

Naomi tertawa “ Vivi, kamu kenapa menangis!”

Hara mendengus sekali “Kamu bagaimana bisa masih tertawa?” Hara tahu Naomi sedang kuatir dengan dirinya, karena itu ia seperti ini. “Aku tahu hatimu sangat sedih, jika kamu ingin menangis makan menangislah!”

“Aku tidak ingin menangis!” Hari itu air matanya sudah mengalir hingga kering, karena itu sekarang ia tidak bisa menangis. “ Vivi, aku sekarang sudah tidak apa-apa.”

Hara tetapi tetap tidak percaya “Kita adalah sahabat, kamu jangan membohongiku!”

“Aku benar-benar tidak apa-apa, setelah menghadapi ketakutan akan kematian itu, aku merasa hidup jauh lebih baik daripada apapun!” Naomi menepuk-nepuk baju Hara “ Vivi, alasan aku memberitahukan semua ini kepadamu, bukanlah untuk membuatmu sedih. Aku sekarang bukankah hidup dengan baik? Sebagai teman, aku hanya tidak ingin membohongimu saja!”

“Aku tahu!” Hara menarik nafas dalam-dalam “Aku tahu kamu pasti tidak merelakanku, tidak rela meninggalkanku!”

Hara benar-benar takut, segala yang terjadi di Kota Jeju sudah lama berlalu, tetapi ia tetap masih dihantui oleh hal itu, sekarang yang menjadi satu-satunya harapannya adalah melanjutkan hidup dengan bahagia, juga berharap orang-orang disekitarnya bisa hidup bahagia.

Ia mulanya masih ingin menjodohkan Naomi dan Demyuk, tetapi mendengar Naomi berkata seperti itu, tidak peduli sekarang bagaimana perasaan yang sebenarnya dari Demyuk terhadap Naomi, Hara sekarang agak sedikit undur.

Ia sangat mengenal Naomi, menerima luka yang begini besarnya, tidak mudah kembali seperti semula. Sedangkan dalang dari semua ini adalah Demyuk, bagaimana bisa ia dengan mudah memaafkannya?

“ Naomi, kamu jangan berpikir terlalu banyak. Sekarang kamu istirahat baik-baik, hal yang selanjutnya tidak perlu kamu kuatirkan, meskipun langit runtuh, sekarang pun tidak ada hubungannya denganmu. Yang paling penting untukmu sekarang adalah merawat diri baik-baik!”

“Baiklah!” Naomi mengangguk-anggukkan kepalanya, menarik nafas dalam “ Vivi, bisakah kamu menemaniku?”

“Tentu saja!” Hara menganggukkan kepalanya “Aku malam ini akan tidur denganmu!”

Ia hari ini awalnya tidak berencana untuk pergi, awalnya ia berpikir jika Demyuk tidak pergi, maka ia akan tinggal semalam dikamar sebelah.

Tetapi sekarang melihat hubungan diantara Demyuk dan Naomi, Hara memutuskan untuk tinggal disini menemani Naomi!

Sekarang emosi Naomi sedang tidak stabil, ia tidak bisa dengan tenang membiarkannya seorang diri, tetapi menemani Naomi, ia harus terlebih dahulu meminta ijin kepada Siwon, bagaimanapun juga pria ini tidak pernah bisa meninggalkan dirinya, ia harus terlebih dahulu menghibur Siwon.

Setelah menata selimut Naomi dengan baik, Hara dengan langkah ringan keluar dari kamar pasien, kemudian menelepon Siwon “Halo, Siwon.”

“En, ada apa?” Siwon dari balik telepon itu dengan suara rendah sepertinya sedang berkata sesuatu “Ada apa?”

“Tidak ada, aku hanya ingin malam ini menemani Naomi, bolehkah?” Hara dengan berhati-hati mencoba “Ehm sepertinya, emosi Naomi masih tidak stabil, aku kuatir dengannya, karena itu……”

“Nyonya, jika kamu ingin menemani Naomi, bagaimana dengan suamimu? Malam yang panjang…… seorang diri tertidur!”

Wajah Hara seketika menjadi merah “Sembarangan saja! Ini diluar, bisakah kamu menjadi serius sedikit!” Pria ini, diluar juga bisa seperti ini!

“Hahaha! Di depan ini, selamanya tidak pernah serius!” Siwon tersenyum dengan puas “Ingin menemani Naomi boleh saja, tetapi aku punya satu syarat!”

“Syarat apa?” Hara bertanya.

“Hal seperti pagi hari ini, besok lakukan sekali lagi!” Pria itu benar-benar tidak pernah berwajah merah dan kehabisan nafas.

Jantung Hara malah berdegup kencang, menggigit bibirnya dan berkata “Kamu…… ganti yang lain!”

“Aku ingin itu!”

Hara menendang kakinya dengan kesal “Nakal!”

“Itupun juga hanya terhadapmu saja!” Siwon berkata “ Vivi, kamu harus berpikir baik-baik, jika kamu tidak menyutujuinya, nanti aku akan kesana untuk menjemputmu!”

“Baiklah, deal!”

Siwon menyimpan kembali teleponnya, matanya yang hitam gelap melihat pria yang penuh dengan rasa bersalah disamping nya itu “Kenapa? Tidak terima?”

Demyuk mendongakkan kepala melihat kearah Siwon, ujung bibirnya sedikit melengkung tersenyum pahit.

Ia sebenarnya tidak menyangka dirinya akan meninggalkan luka dan bayang-bayang yang seperti itu kepada Naomi, ini bukanlah maksudnya yang sebenarnya, tetapi kenyataannya yang menyebabkan ini semua terjadi adalah dia.

Mulut Demyuk terbuka dan kembali tertutup, seolah-olah seperti ingin mengatakan sesuatu, tetapi apapun juga tidak diucapkannya.

Siwon menepuk-nepuk bahu Demyuk “Aku disaat itu pernah mengatakannya kepadamu, Naomi dengan wanita-wanita yang pernah kamu permainkan dulu itu tidak sama!”

Demyuk mengeratkan bibirnya “Kamu senang dalam penderitaanku?”

Siwon memberikan sebatang rokok kemari, Demyuk menyentuh rokok itu “Bukankah katamu kamu sudah berhenti?”

“En!” Ia mengangguk-anggukkan kepalanya “Memang benar aku telah berhenti.” Hara sedang hamil, karena itu ia tidak bisa membiarkan Hara dan bayi didalam perutnya itu menghirup asap rokok. Akan tetapi Siwon berhenti merokok jauh lebih dulu sebelumnya, ia memiringkan wajahnya menatap Demyuk “Kamu sebenarnya berpikir seperti apa?”

Demyuk menghisap rokoknya “Kamu juga telah melihatnya, sekarang, aku bisa berpikir apa lagi? kakak ketiga Mu, aku pikir aku terjatuh kedalam genggaman tangannya!” Selesai mengatakannya ia menertawakan dirinya sendiri “Saat itu aku bahkan masih menertawakanmu, hasilnya orang yang gagal adalah aku!”

Siwon tetap tidak tahu harus seperti apa menghibur Demyuk, yang paling penting adalah hal ini memang terjadi karena Demyuk.

Terpikirkan akan banyak nya wanita yang dulu ia miliki, tetapi sepertinya tidak pernah terjatuh dalam tangan salah satu dari mereka. Tetapi menghadapi Naomi, Demyuk malah menggunakan cara yang paling parah, membuat Naomi terluka.

“Kamu benar-benar ingin bersama-sama dengan Naomi?”

“Omong kosong!” Apa yang dikatakannya kepada Naomi hari ini adalah tulus, sepenuh hati, juga hasil dari pemikiran yang cukup dalam.

Sejak kecelakan Naomi hingga saat ini, Demyuk berpikir sepanjang waktu itu, pada akhirnya ia memutuskan, dirinya tidak bisa hidup tanpa Naomi. Karena itu lamaran nya kepada Naomi tadi juga bukanlah hasrat yang datang seketika, melainkan keputusan yang dibuatnya setelah pemikiran yang cukup panjang.

Tetapi ia sepertinya menghancurkan segalanya, tadi berdiri didepan kamar pasien mendengarkan seluruh perkataan Naomi kepada Hara itu, Demyuk benar-benar takut.

Ia ternyata baru mengetahui, di dunia ini ternyata ada orang yang membuatnya kehabisan cara

Kedua pria ini terdiam dalam hening, tidak ada seorang pun yang membuka mulut bersuara.

Demyuk sedikit tidak dapat menahan diri dan menyulut rokoknya, setelah menghirup sekali ia malah mematikannya. “Benar katamu, aku memang pantas, tetapi karena aku telah memutuskannya, aku tidak akan menyakitinya lagi, tidak akan membuatnya meninggalkanku lagi!”

Siwon menyipitkan matanya “Baguslah jika sudah pasti, aku hanya takut kamu sekarang terdengar baik tetapi seketika kembali lagi!”

“Aku orang yang seperti itukah?” Demyuk kembali bertanya, merasa Siwon sekarang setiap detik selalu mengejeknya.

Akan tetapi dibandingkan Siwon, ia memang adalah seorang pecundang. Bagaimanapun juga Siwon dengan Hara sekarang sangat mesra saling menyayangi dan mereka berdua juga telah memiliki bayi. Siwon terlebih lagi memanjakan Hara.

“Bukankah?” Siwon berdeham “Kata-kata ini tidak ada gunanya kamu katakan didepanku, menurutmu apakah Naomi akan mempercayaimu?”

Demyuk seketika kembali suram “Benar katamu!”

“Akan tetapi Siwon, juga bukannya tidak ada cara!”

“Cara apa?” Mata Demyuk seketika menyorotkan cahaya terang.

Ia sekarang tidak memiliki cara apapun, ia secara jelas dapat merasakan Naomi tidak ingin melihatnya sedikitpun. Mungkin karena ia telah menyakiti Naomi dengan sangat dalam, karena itu Naomi sekarang sama sekali tidak dapat mempercayainya. Karena itu Demyuk sekarang merasa sangat frustasi, otaknya penuh dengan keburaman, sama sekali tidak tahu harus bagaimana menghadapi hal ini.

Siwon melihatnya juga tahu Demyuk kali ini pasti benar-benar serius.

“Orang yang paling dipedulikan oleh Naomi sekarang adalah siapa?”

Demyuk seketika mendongakkan kepalanya, tertegun.

Siwon mendengus dingin, ia bahkan telah mengungkit poin ini, Demyuk orang yang begitu pintar, pasti juga bisa menebak beberapa bagian!

Ternyata, Demyuk hanya berpikir sejenak langsung memberikan reaksi “Benar juga! Aku kenapa bisa tidak terpikirkan!”

Jika berbicara tentang orang yang dapat membuat Naomi khawatir, didunia ini mungkin tidak banyak orang. Selain Hara yang adalah sahabat terbaik nya ini, hanyalah ibu kandung Naomi sendiri.

Mulanya, Naomi dan Demyuk terikat dalam hubungan juga karena ibu Naomi.

Jika Demyuk bisa membantu Naomi menemukan ibu kandungnya, kemudian melepaskan diri dari Hajon, maka Naomi pasti tidak akan memiliki kekhawatiran lagi dan juga ia tidak mungkin sedingin itu lagi kepadanya.

Sumpalan diotak Demyuk seketika terbuka dan menjadi terang. Wajahnya penuh dengan rasa senang “Ternyata memang adalah temanku, hal ini harus berterima kasih kepadamu!”

“Hanya terima kasih melalui mulut saja?” Demyuk menaikkan alisnya, rupanya seperti menunjukkan rasa tidak puas terhadap Demyuk.

Demyuk menaik-naikkan bahunya, melihat rupa Siwon yang licik ini, Demyuk tahu kebaikan dari Siwon ini tidak bisa diterima nya begitu saja. Ia mengangguk-anggukkan kepalanya “Baiklah, kalau begitu kamu katakan, kamu mau dibalas seperti apa?”

“Wanitamu itu sedang mengambil alih istriku!”

Sudut mulut Demyuk mengeras, sambil menggertakkan gigi “Istrimu yang sekarang sedang mengambil ahli wanitaku!”

Siwon “……” mengelus dagunya “Kamu pergi dan bertanyalah kepada Nona Ye, apakah ia mengakui dirinya adalah wanitamu?”

“Ha, kalau begitu istrimu mengambil alih Naomi, apa hubungannya denganku!”

“Oh!” Siwon mengangguk-anggukkan kepalanya, tiba-tiba tersadar “Mereka semua mengatakan bahwa rambut di bantal itu……”

“Siwon!” Demyuk benar-benar hampir dibuat emosi setengah mati oleh Siwon yang tidak memiliki malu ini “Katakan!”

“Begini kan benar!” Siwon dengan sedikit rasa puas mengangguk-anggukkan kepalanya, menepuk-nepuk pundak Demyuk, sedikit terlihat seperti “Anak yang bisa diberi ajaran.

Ujung mulut mengeras “Katakan, kamu ingin aku melakukan apa?”

“Oh, sebenarnya bukan apa-apa, hanya ingin memintamu membantu menyelidiki rahasia keluarga Yan kalian!”

Demyuk “……” Apakah Siwon yang sudah gila ataupun suara angin yang terlalu keras hingga ia tidak mendengar jelas?

“Kamu tidak salah dengan, aku memang menyuruhmu menyelidiki. Kamu juga tahu, jika aku ingin menyelidikinya sebenarnya tidak susah, akan tetapi berdasarkan hubungan kita berdua, jika aku mengeceknya dan jika menemukan sesuatu, aku juga tidak enak untuk menyerahkannya kepadamu.”

“Kalau begitu sekarang kamu tidak sungkan mengatakannya kepadaku?” Kepala Demyuk tiba-tiba melompat, ia tahu Siwon si rubah tua ini tidak mudah untuk dihadapi, tetapi ia tidak menyangka ternyata ia berencana untuk menyentuh Keluarga Yan.

“ Siwon, kita adalah teman, kamu seharusnya tahu ada beberapa hal cukup sampai disitu saja!”

Siwon menaik-turunkan bahunya “Kalau begitu kamu juga tahu, selama aku ingin melukan sesuatu, tidak ada yang tidak dapat kulakukan!” Ia menghela nafas “Kamu pikirkan baik-baik, aku tahu memintamu melakukan hal ini membuamu berada didalam situasi yang tidak enak, tetapi apakah kamu ingin Keluarga Yan terus berlanjut seperti ini?”

Demyuk mengerutkan alisnya, Siwon lanjut berkata “Tidak ada kepastian, sekarang keadaan ini aku rasa bukanlah keadaan yang ingin kamu lihat.

“Kamu sebenarnya ingin melakukan apa?”

“Tidak apa-apa, hanya ingin memberikan masa depan yang stabil untuk Vivi saja!”

Novel Terkait

Terpikat Sang Playboy

Terpikat Sang Playboy

Suxi
Balas Dendam
4 tahun yang lalu
Yama's Wife

Yama's Wife

Clark
Percintaan
3 tahun yang lalu
Air Mata Cinta

Air Mata Cinta

Bella Ciao
Keburu Nikah
4 tahun yang lalu
PRIA SIMPANAN NYONYA CEO

PRIA SIMPANAN NYONYA CEO

Chantie Lee
Balas Dendam
3 tahun yang lalu
See You Next Time

See You Next Time

Cherry Blossom
CEO
5 tahun yang lalu
Your Ignorance

Your Ignorance

Yaya
Cerpen
4 tahun yang lalu
Awesome Guy

Awesome Guy

Robin
Perkotaan
3 tahun yang lalu
His Soft Side

His Soft Side

Rise
CEO
4 tahun yang lalu