Kembali Dari Kematian - Bab 344 Kegilaan Bitna

Ada revisi tgl 14/08/2020

harus dikatakan bahwa penyebaran informasi di Internet sangatlah cepat, walaupun keluarga Xu telah melakukan beberapa tindakan, tetapi jika dibandingkan dengan kekuatan Internet ini, apa yang dilakukan orang-orang dari keluarga Xu sangatlah tidak berarti.

Awalnya, kejadian ini sudah sangat menggemparkan. Namun setelah kata-kata Hagul muncul, kejadian ini langsung terdorong ke puncak atmosfir. Semua orang bertanya-tanya apakah mental Bitna terganggu. Ini bukan hanya tentang pemikiran para netizen, bahkan media beritapun meliput tentang kejadian ini, hampir semua dari Keluarga Xu kesulitan untuk meninggalkan dari hotel.

Hagul dan kakek Xu yang merasa bersalah, tidak berani untuk muncul, masalah ini belum diselidiki dengan mendalam oleh polisi. Namun mereka benar-benar sudah tidak bisa berbuat apa-apa. Kakek Xu ingin mengurusnya, namun tidak bisa, langsung saja tidak peduli. Hal ini diserahkan pada Berta untuk ditangani.

Namun untuk Berta, Hagul saat ini sangat sulit percaya. alasannya sederhana, Hagul selalu merasa bahwa tidak ada hubungan dengan Berta. Tetapi didepan orang tuanya, Hagul benar-benar tidak bisa berkata apapun.

Setelah Berta pergi, Hagul segera bereaksi, "Ayah, lihat apa yang dilakukannya sekarang?Awalnya dia terus mengatakan bahwa dia bisa membantu, tapi aku pikir dia tidak melakukan apa-apa, Tidak membantu!”

"Cukup!" Ocehan Hagul membuat Kakek Xu sakit kepala. "Siapa yang harus disalahkan? Siapa yang harus disalahkan?" Dia memukul meja dengan keras. Salahkan putrimu yang mengecewakan itu!

Pelaku dalam kasus ini adalah dia, Aku sudah mengatakan dari dulu, jangan melawan Siwon, kalian tidak percaya!"

"Ayah, aku tidak ingin melawan Siwon, saat ini Siwon dan mereka tidak akan melepaskanku! "Hagul tidak berdaya.

Kakek Xu mendengus dingin. Suasana hatinya sedang buruk beberapa hari ini, dan makin memburuk hari demi hari. Dan saat ini, berpikir untuk berurusan dengan Siwon, awalnya ingin bersama Siwon memiliki hubungan baik, akhirnya malah akan tidak bisa bekerjasama dengan perusahaan Siwon di masa depan?

Tidak apa-apa, gagal melakukan kerja sama, dan juga menyinggung Siwon, sekarang dengan sedikit gerakan saja, bisa menghabisi keluarga Xu! Tapi Hagul masih tidak mau melepaskan anak liarnya!"Satu-satunya jalan adalah menemui Siwon untuk berdamai! Masalah ini bisa diselesaikan dengan kekeluargaan!" Sekarang dia berharap Siwon mau melunak.

"Itu tidak akan berhasil! Ayah, kalau sekarang kamu mengakui kekalahan dengan Siwon, maka Nana akan mati!"

"Lalu kamu ingin melihat seluruh keluarga kita mati bersama?" Otak babi ! "Kamu pergi dan minta maaf pada Siwon, Heiran, Ahyon! "Bagaimanapun, ini adalah mengambil kehidupan manusia! Dan ada hubungan dengan keluarga Xu.

"Selama Ahyon dan Heiran rela melepaskannya, Siwon mungkin saja tidak akan terlalu mempermasalahkan Bitna! Bahkan jika kamu harus dipenjara, Ini akan lebih baik! "Dia benar-benar memihak dua sisi.

"Ayah!"

"Pergi, keluar!"

Hagul yang diusir oleh kakek Xu, kebetulan bertemu dengan Seho yang baru saja kembali dari luar, dia segera mendatanginya, bergegas dan meraih kerah Seho, menggertakkan gigi, "Ini semua karenamu, makhluk jahat, pembawa sial!"

"Lepaskan!" Seho terlihat dingin. "Jangan memaksaku untuk pakai tangan!"

"Memaksamu untuk turun tangan? Apa yang kamu lakukan sekarang, apa ini tidak cukup brengsek?" Hagul melampiaskan kemarahannya pada Seho. Dia mengepal tinjunya dan mengarahkan ke wajah Seho. Seho meraih tangan Hagul, lalu mendorong Hagul dengan kuat. Hagul sudah tua, kekuatannya tidak sebanding dengan Seho yang masih muda, Seho menjatuhkannya ke tanah.

Dia merapikan kerahnya, berjalan mendekati Hagul, melihat Hagul hendak berdiri, lalu meninju Hagul di mukanya.

Aku tidak peduli kamu lebih tua! Jangan berpikir aku takut padamu, dan tidak berani memukul orang tua, aku berharap kalian Keluarga Xu mati dikubur hidup-hidup!"

"Kamu..." Hagul menarik napas. Menunjuk Seho dengan jari gemetar, "kamu, kamu..."

"Aku?" Seho menggulung bibirnya. "Aku kenapa?"

"Bagaimana bisa kamu memperlakukan Nana seperti ini, Nana melakukan ini semua untukmu! Ingin minta maaf pada Hara, kamu juga harus minta maaf pada Hara!" Hagul yang kesal dengan sikap arogan Seho, mulai berbicara tanpa hati-hati.

Wajah Seho mendadak berubah karena kata-kata Hagul. Dia meraih baju Hagul dengan kasar, mengangkat Hagul, menggertakkan giginya, "Kamu berani mengatakannya lagi?"

Bitna membunuh Hara, Hagul bukan hanya tidak merasa bersalah, dia juga menyalahkan orang lain? Sekarang dia mengerti mengapa Bitna tidak normal, karena seluruh keluarganya tidak normal! Sebenarnya memiliki pemikiran seperti itu, sangat mengerikan. "Hagul, aku beritahukan padamu, Jangan coba untuk menolong Bitna, walaupun dia gila, aku juga bisa membuatnya berharap dia mati. Termasuk kalian Keluarga Xu, sama saja, aku akan membuatmu melihat Keluarga Xu hidup dan menderita selamanya!" Seho melepaskan Hagul hingga jatuh, membersihkan debu di tubuhnya. Dengan tatapan dinginnya, Hagul sebenarnya merasa sangat takut. "Seho, apa yang akan kamu lakukan?"

"Kamu akan segera tahu, apa yang akan aku lakukan!" Seho bahkan tidak memperlihatkan tatapan kasihan.

Lalu dia pergi. Bitna sudah terkurung di tempat ini satu minggu lamanya, Saat ini, orang-orang dari Keluarga Xu mencoba semua cara yang bisa mereka lakukan untuk bertemu Bitna. Akhirnya, seorang pengacara diundang untuk membantu bertemu Bitna. Saat Hagul dan Berta mengikuti pengacaranya masuk, Bitna terlihat sangat kurus. Terlihat kehilangan banyak berat badan. Hagul melihat kondisi Bitna ini, matanya memerah.

"Nana!" "Pah, Pah, tolong aku, bebaskan aku!" Bitna ketakutan selama seminggu ini. Dia sebelumnya dikurung oleh orang-orang Siwon, disana gelap, Bitna hampir berpikir bahwa dia akan mati disana. Untungnya, ayahnya datang untuk menyelamatkannya. Dia berpikir bahwa dia melihat cahaya lagi. Tapi siapa sangka, Jatuh dari sarang serigala, menuju ke sarang ular. Itu juga menakutkan, bahkan lebih mengerikan. Ada beberapa wanita lain yang dipenjara bersamanya, semuanya melihatnya dengan tatapan tajam. Dia bahkan tidak berani tidur saat malam. Terkadang dia tertidur, lalu merasakan sesuatu merangkak diatasnya. Dia tidak berani membuka matanya, bahkan untuk sesaat! Bitna sangat terpuruk beberapa hari ini, seluruh sarafnya terasa menegang. Belum lagi fakta Bitna tidak tahan berada di lingkungan seperti itu, bahkan orang biasa yang ada disini, jiwanya akan sangat tersiksa.

Hagul yang sangat menyayanginya, Jelas, tidak dapat melihat penderitaan Bitna. Sambil mengguncangkan tangan Bitna dengan cepat, dengan arahan pengacaranya, mereka berdua duduk diam, Hagul berbisik, "Anakku, yakinlah, kamu bisa bertahan, Papa pasti akan menemukan cara untuk mengeluarkanmu!" Bitna menggelangkan kepalanya. "Pah, Aku tidak bisa menunggu, tidak bisa menunggu lebih lama lagi, kumohon Pah! Aku hampir gila, hampir gila!" Bitna mengguncang tangan ayahnya dengan penuh perasaan.

Penjaga di sebelahnya menepuk tongkatnya. "Harap tetap tenang, atau, aku akan mengantarmu kembali!" Bitna sangat ketakutan sampai-sampai dia tidak berani mengangguk. Hagul merasa makin tertekan saat ia melihatnya. "Pengacara Fang, lihat, Apa yang harus kita lakukan?" Pengacara Fang, yang dari tadi berdiri, diam-diam mengamati reaksi Bitna. Dengan segera mendatangi meja, mengangguk, lalu mendekat ke telinga Hagul, "Penyelidikan awal, putri kamu memang tidak normal secara mental, tetapi untuk dapat menentukannya, Ini membutuhkan pengecekan medis"

Hagul mengernyitkan alisnya, "Begitu merepotkan?"

Pengacara Fang mengangguk, "Tentu saja, Ini hanya saran untuk kamu! Tetapi jika Tuan Xu ingin putri kamu lolos dari musibah ini, ini adalah satu-satunya jalan. Jika bisa menerbitkan cek medis, maka aku akan mencoba melakukan yang terbaik untuk membantu putri kamu mendapatkan perlakuan paling lembut. Tetapi kamu juga harus bersiap secara mental, Ini bukan pembunuhan biasa, ini pembunuhan yang direncanakan, bahkan jika metode ini..." Pengacara Fang berbisik, Hagul yang mendengar ini terkejut, sedikit takut, "Tapi dalam hal ini, Putriku..."

"Ini hanya saranku, Jika Tuan Xu tidak setuju, aku tidak akan memaksanya! Atau Tuan Xu dapat mempertimbangkannya terlebih dahulu! Tetapi polisi tidak akan memberi Tuan dan Nona Xu terlalu banyak waktu!"

Pengacara Fang merapikan pakaiannya dan berdiri. "Maaf, aku ada keperluan lain, aku pamit!"

"Aku antar kamu, Pengacara Fang!" Berta ikut berdiri.

Sebelum pergi, melihat ke arah Bitna, melihat mata Bitna yang penuh dengan horor dan ketakutan. Dia tidak bisa mengungkapkan bagaimana perasaannya, Tidak menyenangkan, dan juga tidak nyaman! Waktu untuk kunjungan belum selesai, Hagul tidak tega melihat Bitna, jadi dia tinggal sedikit lebih lama. Bitna menangis dan mengeluh bahwa disini tidak menyenangkan, dia ingin pulang, Hagul hanya dapat menenangkan lagi dan lagi, hingga akhir, mulutnya kering, tetapi Bitna tetap mengulang kata-kata itu terus menerus. Hagul menghela nafas. "Nana, Papa akan pergi, kamu bisa memikulnya nak, Tabahlah!"

"Jangan, Papa, jangan pergi. Jangan pergi!" Bitna tiba-tiba berdiri. Dia meraih Hagul yang hendak pergi, sedikit histeris, "Bukannya papa bilang kalau papa menyayangiku? Bukankah papa sudah berjanji pada mama, Seumur hidup papa akan merawatku?"

"Papa bohong, Bohong! Papa pembohong, Penipu!" Bitna memukul Hagul dengan tangannya. Hagul bergeming, Bitna maju memeluk Hagul, dengan menunjukkan kesakitannya, "Pah, Aku tidak mau disini!"

"Papa sangat sayang padaku, apapun kesalahan yang aku lakukan sebelumnya, Papa selalu membantu membereskannya! Kenapa sekarang tidak! Papa, Tolong aku Pah, aku tidak mau tinggal disini, orang-orang ini gila, mereka gila!"

"Cukup Nana!"

"Diam!" melihat ada yang tidak beres, penjaga penjara, berbegas menghentikan perilaku Bitna, lalu menekan Bitna dengan keras di lantai.

"Nana!" Hagul ingin melangkah maju. Tetapi dipisahkan oleh penjaga penjara, "Tuan Xu, tolong jangan menyulitkan kami!"

"Nana!" Hati Hagul hancur, tetapi tidak bisa melakukan apapun, "Tunggu Papa, Papa pasti akan menemukan jalan untuk membebaskanmu!"

"Minta ke Heiran, pergilah memohon pada Siwon! Pergi dan mohon pada si rubah licik Ahyon. Bukannya kamu menyayangiku? Mohon pada mereka, kamu orang yang lebih tua, mereka akan mendengarkanmu, pergi, pergi!"

Novel Terkait

After The End

After The End

Selena Bee
Cerpen
5 tahun yang lalu
Love at First Sight

Love at First Sight

Laura Vanessa
Percintaan
4 tahun yang lalu
Antara Dendam Dan Cinta

Antara Dendam Dan Cinta

Siti
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Milyaran Bintang Mengatakan Cinta Padamu

Milyaran Bintang Mengatakan Cinta Padamu

Milea Anastasia
Percintaan
4 tahun yang lalu
Cinta Dan Rahasia

Cinta Dan Rahasia

Jesslyn
Kesayangan
5 tahun yang lalu
My Only One

My Only One

Alice Song
Balas Dendam
5 tahun yang lalu
My Charming Wife

My Charming Wife

Diana Andrika
CEO
3 tahun yang lalu
Don't say goodbye

Don't say goodbye

Dessy Putri
Percintaan
4 tahun yang lalu