Kembali Dari Kematian - Bab 257 Sesuatu Yang Berhubungan Denganmu

"Apakah kamu masih ingat kemarin kamu pernah menyuruhku menyelidiki hubungan diantara kamu dan Hara?".

Siwon bertanya, tetapi Hara sedikit gemetaran karena kata-kata Siwon, jari-jarinya bergetar, pandangan matanya cukup terkejut, bahkan sangat tidak yakin. Singkatnya, ekspresi di wajah Hara sangat rumit. Jika Siwon telah mengetahui kebenaran, kemungkinan dia juga sulit melihat dan mengetahui ekspresi di wajah Hara sekarang.

"Lalu ... apakah kamu sudah mendapatkan hasilnya?" Kemungkinan Hara sendiri juga tidak mengetahui. Sebenarnya sekarang dia sangat gugup, bahkan berbicara saja tergagap-gagap.

Siwon menyipitkan matanya dan menatap Hara sebentar.

Dia mematikan pengering rambut dan satu tangan memijat bahu Hara untuk menenangkan Hara!.

Awalnya Hara sangat gelisah, di bawah perbuatan Siwon, emosinya berangsur-angsur stabil.

Dia mengambil napas dalam-dalam, menyadari bahwa tindakannya tadi dapat membuat Siwon bingung, jadi dia menggosok bibirnya dengan canggung, "Siwon, aku tadi ... terlalu emosional, maka kamu ..."

“Jangan khawatir!” Siwon mulai menghidupkan pengering rambut lagi, mengeringkan rambut Hara.

Hara mengetahui bahwa jika Siwon memiliki berita yang sebenarnya, dia pasti akan mengatakan dengan dirinya, jadi dia perlahan-lahan tenang kembali. Hingga Siwon selesai mengeringkan rambut hitam Hara, dan meletakkan pengering rambut kemudian duduk di sisi Hara.

"Sebelumnya kamu kan sudah mengetahui dari buku harian ibu bahwa dirimu masih memiliki saudara kembar? Sebelumnya aku sudah berjanji padamu untuk pergi memeriksa, jadi aku mengirim seseorang pergi ke Kota Jeju!"

Hara mengangguk, “Terima kasih!” Karena Siwon sepertinya sangat mementingkan masalah dia setiap saat, sama sekali tidak mengabaikannya.

Jika mempunyai pilihan, Hara juga tidak mau menipu Siwon. Dia sudah lama ingin menjelaskan kepada Siwon, tetapi masalah ini begitu sulit dipercaya sehingga Hara tidak tahu harus bagaimana menjelaskannya.

Pada saat yang sama, Hara juga takut, Bagaimana jika Siwon mengetahui identitas aslinya?.

“Aku telah mengatakan, tidak ada kata terima kasih diantara suami dan istri!” Siwon mengulurkan tangan memeluk Hara, dengan lembut membelai lengan Hara dari atas ke bawah, berusaha membuat Hara merasa lega.

"Orang-orangku telah berusaha, karena kamu juga tahu bahwa Hara yang di katakan kamu sekarang adalah anggota keluarga Shen, dan ... dia sudah mati!"

“Jadi?” Hara benar-benar gugup dan bersemangat. Perasaan ini terlalu aneh, mengetahui bahwa tubuhnya telah dikremasi, tidak mungkin ada berita dari kota Jeju, tetapi Hara tetap masih berharap.

"Vivi, kamu harus siap secara mental!" Siwon menatap mata Hara. "Mayat Hara belum dikremasi!".

"Apa yang kamu katakan?" Hara Wei tertegun. "Apa maksudmu?"

"Awalnya aku ingin menyuruh orang pergi ke pemakaman Hara untuk menemukan jawaban, tetapi berpikir almarhum sudah pergi, jadi aku tidak bertindak. Kemudian berpikir apakah dapat menemukan beberapa informasi dari Seho atau Bitna, mungkin mereka memiliki beberapa informasi tentang Hara atau barang yang lainnya! "

"Lalu?" Hara memegang tangan Siwon dengan gugup.

"Lalu, orang-orangku menemukan bahwa Seho sering keluar masuk sebuah villa."

"Villa?" Seho selalu tinggal bersama orang-orang dari keluarga Shen. Tidak mungkin ada villa di luar. "Apakah merupakan rumah dia bersama Bitna?"

Siwon menggelengkan kepalanya, kedua matanya menatap Hara, "Ini merupakan rumah Hara!"

"Itu tidak mungkin!" Hara membantah, mungkin karena membantah terlalu cepat, terdapat sedikit stagnasi di antara keduanya. Hara juga menyadari bahwa dirinya terlalu emosi, mengerutkan bibir dengan canggung, "Sebelumnya aku pernah mencari tahu tentang Hara ini, dia selalu tinggal bersama keluarga Shen sebelumnya, walaupun pada akhirnya dia kemudian pindah keluar untuk hidup mandiri, tetapi dia juga hanya menyewa apartemen kecil dan tidak memiliki villa! "

Siwon mengedipkan mata, bahkan Hara juga tidak bisa melihat emosi Siwon sekarang. Dia hanya bisa merenungkan, "Jadi, bagaimana selanjutnya?".

"Villa ini memang bukan dibeli oleh Hara, tapi kenyataannya memang atas nama Hara. Tepatnya adalah Seho yang membelinya dan mentransfernya ke Hara!" Kata Siwon kemudian menatap Hara lagi. .

Hara mengerutkan kening, "Ini juga tidak mungkin, Hara sudah mati. Bagaimana mungkin dia masih bisa pindah ke nama Hara?"

"Sebelum Hara meninggal!" Siwon memegang tangan Hara dan menepuknya dengan ringan. "Ini bukan intinya. Intinya adalah Bitna diam-diam mengikuti Seho ke villa beberapa hari yang lalu. Menurut orangku, Seho telah tinggal di villa ini selama lebih dari sebulan! "

Hara mengerutkan alis. Meskipun emosinya tidak begitu tinggi, tetapi juga sedikit tidak terkendali.

Dia tidak mengerti orangnya sudah mati, lagipula ketika Seho dan Bitna mengkhianatinya, adegan itu sudah sangat jelas.

Bukankah Seho dan Bitna keduanya merasa bahagia? Karena keduanya saling mencintai, bahkan mempunyai anak. Mengapa Seho akan membelikannya villa itu? Mengapa pergi ke vila itu lebih dari setengah tahun setelah kematiannya?

Hara benar-benar tidak mengerti Seho, atau sebelumnya dia sama sekali tidak pernah mengenal Seho.

"Vivi? Apa yang kamu pikirkan?" Siwon merasakan emosi Hara. Dia sepertinya jatuh ke emosinya sendiri. Ketika Siwon melihat mata Hara yang tidak pasti, suasana hati Siwon juga berubah mengikuti ekspresi Hara.

Hara kemudian fokus kembali dan menggelengkan kepala, "Tidak, tidak ada apa-apa! Aku hanya penasaran, orangnya sudah mati, apa maksudnya? "

"Vivi, apakah kamu tahu ada apa di dalam villa ini?"

"Apa?" Hara mendongak, jarang melihat ekspresi serius di wajah Siwon. Hati Hara merasa firasat yang buruk, tidak dapat dideskripsikan, dia hanya bisa melihat Siwon dengan sedikit bingung.

Siwon menatap Hara, "Bukankah kamu sudah menebaknya?"

Hara menggigit bibirnya seolah-olah dia telah menghabiskan seluruh kekuatannya, dan darah seluruh tubuhnya sepertinya membeku. "Aku tidak mengerti! Bahkan dia ..." Walaupun dia sangat tidak menyukai dirinya lagi, dia juga tidak boleh begitu! Orang-orang mengatakan setelah mati harus dikubur biar almarhum tenang, dan Seho bahkan meletakkan jasadnya di villa. Apa yang ingin dia lakukan? "Aku ... Siwon, aku ..."

"Jangan gugup," Siwon memegang tangan Hara dan merasakan ketidakberdayaannya. "Menurutmu, apakah Hara mencintainya?"

“Mengapa harus mencintainya?” Hara mengangkat kepalanya, menatap Siwon dengan bingung, mengerutkan kening, “Mengapa Hara harus mencintainya?”

“Apakah tidak mencintainya?” Siwon menatap Hara, seolah ingin melihat seluruh jiwa Hara, dalam waktu yang lama, Hara juga menyadari bahwa emosi Siwon agak aneh, “Siwon, apa ... ada apa denganmu? ? "

"Seho sangat mencintai Hara!" Dia menatap Hara, Hara tertegun, sedikit terpana. "Bagaimana mungkin, dia ... dia ..." Bukankah dia bersama Bitna membunuhnya?

Hara ingin memberitahu kepada Siwon dengan cara ini, tetapi dia juga tidak bisa memberi tahu Siwon.

Dia adalah Heiran sekarang. Bagaimana dia bisa tahu bahwa Hara dibunuh oleh Seho dan Bitna?

Hara merasa sedikit pahit, "Jangan bercanda, bukankah Tuan Shen dan Bitna merupakan cinta sejati? Terakhir kali mereka berdua datang ke Seoul, Tuan Shen berkata sendiri, lagipula Hara adalah adik perempuannya!"

"Adik sepupu!" Kata Siwon, melihat emosi Hara sedikit aneh, "Apakah kamu sedang menggantikan Hara merasa tidak sepandan?"

Hara menggelengkan kepalanya, "Tidak, aku hanya berpikir bahwa Seho terhadap Hara itu bukan cinta. Walaupun itu adalah cinta, maka cinta ini benar-benar membuat orang merasa menjijikan!" Dia tersenyum, sedikit sinis, "Jika aku benar-benar merupakan kembarannya, maka aku seharusnya bisa merasakan perasaannya. Sebenarnya, sejak awal aku sudah tidak menyukai Seho ini. Aku tidak percaya bahwa Hara menyukainya, tidak percaya! "

"Sudahlah!" Siwon mengambil tangan Hara dan membelainya, merasakan tangan Hara sedikit dingin. "Tidak suka, jika kamu mengatakan tidak suka, maka tidak suka saja!. Yang ingin aku katakan adalah jasad Hara sekarang masih berada di villa itu. Seho berusaha mencari cara untuk memulihkan wujud rupa Hara. Meskipun tidak sepenuhnya, tetapi hampir 70 hingga 80 persen mirip, dan anggota tubuh Hara yang terpotong sebelumnya juga telah dipulihkan! "

"Apa yang kamu katakan?" Hara tertegun. "Ini ..."

"Seho menjaga tubuhnya tetap utuh, sama sekali tidak ada kekurangan. Vivi, jika, maksudku, jika kamu benar-benar ingin mengetahui apakah hubungan kamu dengan Hara, sekarang ini adalah sebuah kesempatan!"

"Apa maksudmu?"

"Aku sudah menyuruh orang untuk mengambil beberapa helai rambut dan beberapa jaringan gigi Hara kembali. Dia sudah meninggal, jadi tes darah pada dasarnya sudah tidak mungkin lagi. Gigi adalah bagian terkuat dari tubuh manusia, semuanya akan sampai besok. Jika kamu ingin mengetahui hubungan di antara kalian, kamu dapat pergi mengetesnya! "

"Siwon!" Hara sangat tersentuh. Dia memeluk Siwon, "Terima kasih Siwon!"

Dia tidak pernah terpikir bahwa suatu hari dirinya telah mati, dan masih bisa menemukan kerabatnya.

Ternyata dia masih memiliki saudara di dunia ini.

Sebenarnya dia cukup yakin bahkan tidak melakukan tes, dia juga yakin bahwa dirinya dan Heiran adalah kakak beradik kandung.

"Bodoh, aku sudah bilang tidak perlu mengucapkan terima kasih di antara kita!" Siwon memeluk Hara, "Aku akan segera menyuruh Erha melakukannya, Oke?"

"Oke!" Hara mengangguk, dan sedikit ragu-ragu, "Siwon, jika dapat memastikan bahwa Hara dan aku adalah kakak beradik, maka ... apakah kamu bisa ..."

"Apakah kamu ingin menyuruhku membantumu mengeluarkan jasad Hara kemudian menguburnya?" Tanya Siwon.

Hara sedikit terpana. "Bagaimana kamu mengetahuinya?" Dia memang berpikir demikian.

Walaupun dia sudah tidak ada hubungannya dengan Seho, satu-satunya yang tersisa hanyalah kebencian, maka jasad dirinya berada di Seho membuat Hara merasa terhina.

"Aku merupakan suamimu, kamu sedang memikirkan apa, bagaimana aku tidak mengetahuinya?" Dia menghela nafas, dan berhenti sejenak, "Masalah ini benar-benar tidak mudah untuk dilakukan!"

“Aku tahu itu tidak mudah dilakukan, jadi ... jika tidak bisa, lupakan saja!” Tidak mudah untuk mendapatkan jasad dari tangan Seho.

"Aku hanya mengatakan itu sulit, tidak mengatakan itu tidak bisa dilakukan. Berikan waktu kepadaku, aku akan memikirkan caranya!" Siwon menepuk punggung Hara dengan lembut, "Karena itu merupakan saudaramu, maka wajar jika kamu yang mengurusnya, tidak ada hubungan dengan Seho! ".