Kembali Dari Kematian - Bab 230 Mencari Seho Di Seluruh Penjuru Dunia

Bitna tidak percaya pada awalnya, tetapi Bitna menunggu lama di Perusahaan Shen, sampai pulang kerja, Seho tidak pernah muncul.

Dalam beberapa hari berikutnya, Bitna tampak galau. Setiap hari seperti menjadi pintu masuk Perusahaan Shen menunggu Seho, Seho tidak pernah muncul. Bitna menyadari Seho mungkin tidak berada di Perusahaan Shen.

Tapi Seho tidak bisa meninggalkan pekerjaannya di sini, satu-satunya kemungkinan adalah bahwa Seho benar-benar memiliki sesuatu untuk dilakukan.

Tapi Bitna sangat emosi ingin mencari Seho sekarang, Keluarga Xu juga tidak ada cara, Hagul juga membujuk beberapa kali, Bitna bertindak tantrum.

Untuk mencari Seho, Bitna bahkan pergi ke Keluarga Shen secara khusus.

Penatua Shen juga tahu apa yang terjadi antara Bitna dan Seho, Penatua Shen sebelumnya tidak dapat menerima kepergian Hara, keduanya terpukul keras. Ayah Shen bahkan menyerahkan Perusahaan Shen langsung ke Seho, menemani istrinya untuk menjalani kehidupan di rumah.

Ibu Shen memiliki perasaan yang tulus untuk Hara, setelah melahirkan Seho ketika dia masih muda, tubuhnya jatuh sakit. Kemudian, saat hamil anak kedua, bahkan ketika tahu itu adalah anak perempuan, Ibu Shen dan Tuan Shen sangat bahagia.

Sukacita seperti itu tidak lama, Ibu Shen sedang tidak sehat, anak itu mengalami keguguran. Ibu Shen telah terpukul sejak saat itu, hampir tidak tahan.

Kemudian Tuan Shen tidak punya pilihan, seorang gadis kecil diadopsi dari panti asuhan dan dibawa kembali. Gadis itu sangat cantik, juga auranya kuat. Gadis kecil ini adalah Hara.

Aneh untuk dikatakan, sejak Ibu Shen bertemu Hara, dia penuh semangat, kesehatannya juga membaik. Jadi Keluarga Shen sangat baik kepada Hara, dia memperlakukan Hara seperti putri kandungnya sendiri.

Bahkan jika Hara dan Seho bersama, mereka tidak keberatan, bagi mereka,dari anak menjadi menantu,

Selama Hara masih tetap berada di Keluarga Shen.

Awalnya, semua ini adalah hal yang sangat membahagiakan, tidak ada yang mengira Hara akan mengalami kecelakaan.

Penatua Shen tidak ada di Korea ketika Hara kecelakaan. Ketika pulang, Hara sudah dikubur.

Ibu Shen sangat terpukul dengan ini, dan jatuh sakit lagi.

Selama enam bulan terakhir, sulit untuk memulihkannya, tetapi tanpa diduga, dia mendengar Seho bersama Bitna.

Ibu Shen tidak membenci Bitna, tapi tidak terlalu menyukainya.

Ibu Shen termasuk orang yang berpengalaman, isi hati macam apa yang dimiliki seseorang, Ibu Shen masih bisa menebak sedikit. dia selalu merasa Bitna memiliki pikiran yang buruk, selain kompetisi desain yang ribut beberapa waktu lalu, Ibu Shen makin tidak menyukai Bitna.

Apalagi, melihat Bitna menangis dan mengeluh, datang ke Keluarga Shen untuk mengeluh padanya, Ibu Shen tidak senang.

"Bitna, aku tidak tahu kemana Seho pergi! "Ibu Shen sudah tidak tahu lagi, berapa kali dia mengatakan itu, Bitna sepertinya tidak mendengarkannya, masih tetap tinggal di Keluarga Shen, tidak mau pergi dan juga mengeluh. Ibu Shen jelas-jelas tahu tetapi tidak memberitahunya, sama seperti Ibu Shen menghalangi hal baiknya.

Ibu Shen benar-benar merasa lelah, melihat Bitna, sangat tidak bahagia, "Lupakan, jika kamu tidak percaya, tunggu saja di sini! aku dan ayahnya Seho sudah tidak urus beginian, anak itu sudah punya pendapatnya sendiri, kita tidak bisa mengendalikannya! "

“Bibi!” Bitna tidak pernah berharap Ibu Shen memiliki sikap seperti itu terhadap dirinya.

Bitna memikirkannya dengan hati-hati, berpikir dia tidak melakukan tindakan buruk di depan Ibu Shen, cukup masuk akal jika Ibu Shen tidak boleh begitu acuh pada dirinya!

Dia mana tau Ibu Shen sudah bisa melihat maksudnya, tentu saja tidak mungkin jika hanya dari melihat penampilan Bitna sementara waktu ini.

"Kamu benar-benar tidak tahu di mana Seho? Dia belum ke perusahaan selama beberapa hari, ada banyak hal di sana! Ditambah beberapa hal dari studio Rara... Bibi, aku tidak bermaksud mengganggu istirahatmu, hanya saja aku tidak bisa menemukan Seho, aku benar-benar tidak punya pilihan. Ibu! kamu juga tidak ingin jika Studio Rara mati kan?! Rara sudah mati, pada akhirnya akupun bahkan tidak ingin kehilangan studio Rara! "

Kata-kata Bitna tulus, tapi Ibu Shen tidak menanggapi. Tepat ketika dia mendengar nama Hara, ada beberapa gelombang di matanya.

Dia meremas alisnya, sedikit lelah, "Bitna, bibi benar-benar tidak tahu di mana Seho. Akhir-akhir ini aku juga tidak memperhatikannya, mengenai Rara ... "Saat Ibu Shen berkata, wajahnya juga menjadi serius, "Bukannya kubilang padamu, kamu dan Rara adalah teman baik, bagaimana mungkin aku tidak peduli dengan peninggalan studio Rara yang sudah diberikan kepadamu?"

"Kamu tahu, Rara menaruh semua usahanya ke studio ini, itu semua kerja kerasnya. Meskipun Rara sudah mati, karena Rara memberikan studio kepada kamu, itu adalah kepercayaan untukmu, aku percaya kamu memiliki kemampuan untuk membantunya mengurus studio. Bisakah kamu lihat, ini kurang dari setengah tahun, banyak hal terjadi. Kamu juga tahu Rara telah meninggal, gaya desainnya pasti hilang, kamu harus inovatif, temukan karakteristikmu sendiri, aku tidak berharap kamu menggunakan jalan belakang. Sekarang studio memiliki masalah besar, kamu tidak menyelesaikannya, kamu malah datang kepadaku, apa yang bisa kulakukan? "

"Bibi, kamu ... "

Wajah Bitna pucat, tangan yang menggantung di sisinya, mengepal.

Ada ekspresi terkejut yang dalam di wajahnya, tetapi dalam hatinya, dia memaki Ibu Shen wanita tua sialan ini.

Jika itu bukan Ibu Seho, dia sudah membunuhnya sejak lama.

Jika berbicara tentang Hara, Ibu Shen tidak pernah memperhatikannya, dia sekarang pacar Seho, sudah bertunangan dan akan menikahi Seho dalam waktu dekat, menjadi wanita Seho.

Ibu Shen meragukan dirinya, menyalahkan dirinya karena tidak mengelola studio dengan baik.

"Bibi, kupikir setelah kematian Rara, aku mengerahkan semua upayaku ke studio. Alasan mengapa aku menggunakan desain Rara, itu sepenuhnya untuk menjaga reputasi Rara. Dia berhasil mencapai level ini di studio, dia memberikan kepercayaan padaku untuk mengurus studio. Tetapi jika aku langsung mengubah gaya studio, bukankah itu setara dengan menyangkal Rara? Ini adalah sesuatu yang tidak bisa kulakukan. kamu tidak bisa langsung menghapus kontribusiku ke studio karena cinta kamu untuk Rara! "

"Kamu ......" Ibu Shen hampir marah dengan alasan konyol Bitna, Bitna pura-pura tidak tahu apa-apa, "Bibi, karena kamu tidak tahu dimana Seho, maka aku sudah mengganggumu hari ini. "Bitna berdiri, membungkuk ke arah Ibu Shen, "Aku akan terus mencari Seho, sampai ketemu! "

Bitna berkata, dengan cahaya tegas di matanya, ini sepertinya bukan untuk Ibu Shen, untuk Seho.

Melihat Bitna pergi, Ibu Shen memukul meja.

"Nyonya, kamu jangan marah! "

Pelayan, yang telah menunggu sebelum Ibu Shen marah, bergegas maju, "Nona Xu itu tidak sopan bicaranya, nyonya kamu jangan dekat orang seperti dia, jangan sampai membuat kamu marah! "

"Kamu barusan juga mendengarnya! Di mana sopan santun para junior kepada para penatua? Ini sama sekali tidak punya adat! "Ibu Shen meletakkan tangannya di dadanya, sangat marah sehingga hampir tidak bisa berkata-kata. "Kenapa Seho suka wanita seperti itu?"

"Jangan marah nyonya, minum dulu perlahan! " Pelayan juga cemas, "Di mana lagi di dunia ini ada yang bijaksana dan cerdas seperti nona Rara!"

“Ugh! "

Emosi Ibu Shen yang akhirnya mereda, karena kata-kata pelayan muncul lagi, "Rara kasihan." Kalau bukan karena kecelakaan mobil, sekarang mungkin Hara sudah menikah dengan Seho, mungkin sudah punya anak.

"Anak yang malang!"

"Nyonya, jika Nona Rara tahu bahwa kamu sangat sedih, dia akan tertekan! "

"Ugh, aku tidak tahu apa yang dilakukan Seho belakangan ini! " Ibu Shen juga tahu bahwa Seho sudah lama tidak pergi ke perusahaan, "Sejak insiden Vivi yang memukul telak, kenapa dia masih mau bergaul dengan Bitna itu? "

"Ini ... orang punya pendirian sendiri, nyonya, keputusan Tuan seperi ini, tidak ada solusi lagi? "

"Tapi biarkan Seho menikahi wanita seperti itu, itu hanyalah bencana Keluarga Shen! " Ibu Shen hampir bisa memprediksi masa depan.

Bitna itu benar-benar bukan menantunya yang ideal, "Semoga saja Seho bisa berpikir jernih, bahkan jika Rara hilang, tidak bisa begitu."

Bitna tidak dapat mencari Seho, seluruh orang menjadi gila. Akhirnya, tidak ada cara untuk mencari detektif untuk menyelidiki Seho.

Hanya saja dia tidak tahu jika tidak menyelidiki, hanya setelah menyelidiki, Bitna baru tahu, Seho belum melupakan pelacur Hara begitu lama.

Meskipun Seho tidak pergi ke perusahaan sekarang, tetapi sering pergi ke suatu tempat, apartemen di pusat kota Jeju.

Berita yang diselidiki oleh detektif, Seho membeli apartemen untuk diberikan pada Hara, nama terdaftar sebagai Hara. Dan Seho sekarang di apartemen itu, tidak tahu apa yang dia lakukan setiap hari, pada dasarnya tidak keluar.

Bitna melihat informasi di tangannya, mata itu seperti bisa membuat lubang pada informasi.

"Nona Xu, aku sudah menyelidikinya, jadi uang ... "

"Tenang, tidak akan beri kamu sedikit! "Bitna mendongak, meremas informasi itu, "Terus awasi, kamu yakin dia di apartemen?"

"Pagi ini masih, adapun sekarang, aku tidak tahu! " Detektif memandang Bitna, tersenyum dengan minat, "Bagaimana? Sepertinya, suamimu ini memiliki orang lain di luar! "

"Urusan apa kamu, jaga mulut kamu, jangan ucapkan sepatah kata pun yang tidak seharusnya kamu ucapkan! "Bitna memandang detektif dengan marah. "Kamu baru saja bilang apa, aku tidak tahu apa artinya?"

"Oh, dia sepertinya telah menerima telepon pagi ini dan keluar, pergi ketemu seseorang! "

"Siapa?"

"Tidak tahu, seorang pria! "