Kembali Dari Kematian - Bab 339 Ingin Meminta Bantuan Ahyon

"Apa kamu tidak mengerti? Bukannya aku tidak ingin menyelamatkannya, tapi tidak ada yang bisa menyelamatkannya sekarang!" Jika di waktu normal, berkelahi atau semacamnya, tidak masalah jika melukai seseorang, selama hal-hal dapat diselesaikan dengan uang, tidak masalah.

Tapi sekarang ini bukan sesuatu yang bisa diselesaikan hanya dengan uang.

Ini pembunuhan!

Dan orang-orang yang akan bertanggung jawab adalah Siwon dan Hara.

Orang seperti apa Siwon? Keluarga Xu tidak ada apa-apanya di depan Siwon, Kakek Xu mana berani ribut di depan Siwon, berani mengambil seseorang di depan Siwon?

Hagul mendengar ini, berpikir bahwa Kakek Xu orang yang sangat gengsian, sikap Kakek Xu ini sangat mengecewakan. "Heiran dan Hara adalah cucu perempuanmu, tapi mereka orang luar, sedangkan Bitna anak kandungku, juga cucu kandungmu! Tidak ada yang akan mewarisi Keluarga Xu di masa depan, ayah, apakah kamu mau... "

"Omong kosong!" Kakek Xu mendengar kata-kata Hagul benar-benar semakin konyol.

Memberi sebuah tamparan di wajah Hagul, "Apa yang kamu bicarakan? Apakah aku orang yang seperti itu?"

"Lihat, cara kamu mendidik anakmu? Tidak heran Bitna tumbuh kacau seperti ini, ternyata buah jatuh tidak jauh dari pohonnya! Bitna sampai seperti hari ini, karena kamu" Kakek Xu benar-benar marah, "Apakah kamu pikir aku melakukan ini untuk Heiran? Dia membunuh seseorang, bukan membunuh hewan, apakah kamu mengerti? Dia membunuh orang hidup! "

"Tapi dia adalah putriku, juga cucumu! "Hagul tahu bahwa Bitna telah melakukan kejahatan. Tapi Bitna adalah anak satu-satunya, bagaimana dia bisa menghadapi pukulan seperti itu. Jika Bitna dipenjara, maka seumur hidupnya berakhir.

Dan dia tidak memiliki anak lagi, maka Keluarga Xu pasti akan diserahkan kepada Harka dan Berta, bagaimana ini bisa direlakan?

Hagul menjadi lebih marah semakin dia memikirkannya, "Ayah, aku mohon padamu! "

"Ini..." Kakek Xu juga kesal kepada Hagul. Dia memandang Berta dan Harka, "Bagaimana menurut kalian?"

Harka dan Berta sebenarnya telah lama merasa kesal dengan apa yang dilakukan Bitna.

Harka sendiri sangat tidak senang dengan Hagul dan Bitna, sekarang mengetahui hal-hal ini, Harka tentu saja tidak ingin ikut campur, Berta apalagi lebih tidak ingin ikut campur.

"Ayah, aku juga tidak ada solusi! Nana tidak mungkin begitu saja menyakiti orang, itu pembunuhan yang disengaja, kejahatan itu berat. Siwon juga berkata barusan, jika kita ingin membantu Bitna, dia akan……"

Kakek Xu menutup matanya, tentu saja dia ingat apa yang dikatakan Siwon barusan!

Jika diubah ke orang lain, Kakek Xu sebenarnya bisa mengambil risiko, tapi orang ini adalah Siwon, dia tidak berani. Jika Siwon marah, maka langsung berurusan dengan Keluarga Xu adalah hal yang mudah.

"Oh! Hidup dan mati adalah nasib, kehormatan dan kekayaan tergantung Tuhan, jika selamatkan dia, ingin dia tidak tidak masuk penjara, ada jalan lain, membuat Siwon dan Heiran membiarkan burung yang dikandang terbang bebas, jangan biarkan Nana menderita! "Kakek Xu juga tidak ingin membuat putra sulungnya sedih.

"Berta, atur waktu, ayo kita pergi menemui bibimu besok! "

"Kakek, kamu... "Berta terkejut. "Kamu mau..." Berta tanpa sadar ingin menolak.

Tapi Kakek Xu tidak memberinya kesempatan untuk menolak.

"Sekarang hanya Ahyon yang bisa menyelamatkan Bitna! Bahkan jika tidak bisa menyelamatkannya, setidaknya bisa berkurang beberapa tahun! "

"Ayah..." Hagul memohon. "Tidak bisakah minta Ahyon untuk memohon pada Heiran, biarkan Bitna bebas? "Kata Hagul, "Ahyon membuat kesalahan besar saat itu, ayah setuju untuk memaafkannya, dan menyetujui dia kembali ke Keluarga Xu, Ahyon pasti akan setuju untuk membantu! "

"Coba saja!" Kakek Xu tidak punya energi untuk terus terjerat dengan Hagul, dia tidak begitu optimis, hal-hal saat itu, bahkan jika Ahyon melakukannya dan minta maaf demi Keluarga Xu, Ahyon tidak akan bisa menolong.

Bahkan, tahun itu, hanya dia yang tahu, bukan seperti yang dikatakan dunia luar.

"Aku lelah, semua istrirahatlah! "

Setelah semua orang bubar, Kakek Xu menutup matanya dengan lelah,"Kejahatan!"

Dan setelah Berta dan Harka keluar, ayah dan anak kembali ke kamar dengan diam-diam.

Lalu terjadi keheningan. "Tidak menyangka, anak ini sangat kacau!"

"Bukankah sudah diprediksi sejak lama, ayah! "Berta tidak terkejut.

Hanya saja nafasnya naik turun, dia merasa tidak nyaman.

“Masih sedih karena Hara?” Harka adalah ayah Berta. Apa yang dipikirkan putranya, bagaimana mungkin dia sebagai ayah tidak tahu! "Ugh, sayang sekali, dia anak yang baik! "

Bitna sampai membabi buta sampai melakukan itu, "Tetapi bahkan jika Hara tidak mengalami kecelakaan, kalian berdua juga tidak mungkin! "

"Ayah!" Berta tak berdaya, "Aku tidak picik seperti yang kau pikirkan!"

Awalnya, dia memang mencintai Hara.

Tapi Hara suka dengan Seho, Berta tidak pernah berpikir untuk masuk, ini adalah perbedaan terbesar antara Berta dan Bitna.

Dia suka Hara, jadi berharap untuk melihat Hara bahagia, tidak ingin memiliki Hara.

Tapi Bitna ingin memiliki Seho dengan serakah, itu sebabnya dia tidak bisa mengendalikan dirinya sendiri, pada akhirnya menyakiti orang lain dan diri sendiri!

"Tapi gadis itu Heiran, anak yang pintar! Aku bisa melihatnya, Siwon sangat mencintainya, suami dan istri yang saling cinta! "Hanya beberapa lirikan singkat hari ini, Harka bisa yakin, keduanya sangat saling mencintai, penampilan itu tidak bisa menipu orang.

"Tapi anak dari keluarga Shen, memandang Heiran tidak seperti biasanya!” Dia menggelengkan kepalanya.

Mata Berta juga berkedip, “dia mungkin mengira Heiran adalah Hara!” Kadang-kadang bahkan Berta berpikir demikian.

"Ugh, bagaimanapun, ini adalah salah Bitna. Tapi kakekmu dan pamanmu besok... "

"Jangan khawatir, menurut pemahamanku terhadap Siwon, dia tidak akan pernah kompromi! Bahkan jika mereka meminta bibi untuk datang, masalah ini tidak akan diselesaikan dengan mudah! Ini masalah nyawa seseorang, tidak mungkin mereka bisa menutupi langit hanya dengan satu tangan! " (bisa menutupi kesalahan)

Meskipun dia dan Bitna keduanya adalah Keluarga Xu, tetapi Berta berbeda dari Bitna.

Dia bisa membedakan mana yang benar dan mana yang salah.

Harka mendengar ini mengangguk puas, "Kamu sudah dewasa, sudah memiliki kemajuan, aku sangat bangga! "Harka menepuk bahu Berta.

"Baiklah, aku kembali beristirahat, kamu juga harus istirahat lebih awal! "

"Ya, ayah!"

Ketika mengantar Harka, Berta duduk di balkon sebentar, merasa agak bosan.

Melihat langit malam yang terbentang di luar, untuk pertama kalinya, ada perasaan hampa di hati.

Tampaknya seutas tali yang tegang tiba-tiba putus, sekarang tidak ada lagi yang tersisa!

Dia mencubit alisnya dengan letih, bersandar ke jendela untuk waktu yang lama sebelum kembali berbaring.

Dini hari, Kakek Xu membawa Hagul dan yang lainnya ke tempat di mana Ahyon tinggal.

Itu adalah rumah Siwon di pusat kota sebelumnya.

Alamat itu juga diberikan oleh Siwon, Siwon sudah menduga mereka akan melakukan ini, jadi tidak ada gerakan.

Yang terpenting dari hal ini, mengenai apa yang terjadi di rumah sakit, Siwon tidak memberi tahu Ahyon, di satu sisi, tidak ingin Ahyon terpukul untuk saat ini.

Di satu sisi, ingin menguji perasaan Ahyon terhadap Hara dan Heiran.

Ternyata, ketika Ahyon bertemu keluarga Kakek Xu yang tidak diundang, wajahnya sangat jelek, “Siapa yang kamu cari?” Ahyon tidak mau terlibat dengan Keluarga Xu.

Tentu saja, akan pura-pura tidak mengenal mereka.

Kakek Xu mendengar ini, baru siap mau berbicara, Hagul menyela.

"Ahyon, apakah kamu begitu tidak berbelas kasih? Kamu meninggalkan Keluarga Xu diam-diam lebih dari dua puluh tahun yang lalu, akibatnya, Keluarga Xu hampir dibalas oleh keluarga Yan. Kamu sekarang..."

"Diam!" Kakek Xu memotong Hagul dengan keras. "Tetap disamping!"

Hagul tidak bisa tenang, tetapi karena Kakek Xu, dia juga harus taat.

Ahyon bukan lagi Ahyon yang dulu. Jadi saat menghadapi keluarga Kakek Xu, tidak menjadi pengecut. "Jadi kalian semua mengira aku merasa bersalah pada kalian!"

"Oke, maaf, maaf! Tetapi jika aku ingat dengan baik, dua puluh tahun yang lalu, kamu sudah memutuskan hubungan denganku di publik! Datang ke aku sekarang, apa yang kamu inginkan? "Ahyon tidak percaya bahwa mereka datang kepadanya untuk membicarakan masa lalu. Pasti ada niat tersembunyi, terlebih mereka sangat jijik kepadanya, pasti bukan hal baik yang akan dibicarakan.

Betul saja, Kakek Xu membuka mulutnya, itulah yang membuat Ahyon tidak puas.

"Ahyon, aku datang ke sini karena Heiran! "

"Heiran? Kamu kesini ingin melihat Heiran?" Wajah Ahyon menjadi lebih jelek.

"Tidak ada urusannya denganmu, urusan apa dengan Heiran? "

"Ahyon, jangan begitu, ayah tidak bermaksud apa-apa. Tahu kamu mengalami penderitaan dengan Hamsang bocah sial itu, beraninya memperlakukanmu seperti itu! Ayah merasa sangat tertekan sekarang, mengetahui bahwa kamu sebagai istri mengalami masa-masa sulit selama ini, jadi ayah ingin... "

"Ha ha, ingin mengakui aku? "Ahyon mengerti.

"Kamu bukan takut kehidupanku buruk kan, tapi karena kehidupanku terlalu baik! "

Semakin lama Ahyon dan Hara menghabiskan waktu bersama, dirinya menjadi semakin kuat.

Dia tidak hidup untuk siapa pun sekarang, hanya untuk dirinya, anak, dan menantu, jadi tidak peduli dengan orang lain.

"Lihat vila tempat aku tinggal, apakah terlihat aku mengalami kesulitan? "

"Kamu, kamu anak ini... "

"Aku sudah berumur lima puluh tahun, bukan anak berusia tiga tahun lagi! Tuan Tua Xu! "Ahyon menjadi lebih acuh tak acuh."Mengetahui putriku menikah dengan pria Seoul yang hebat, kepala Perusahaan keluarga Mu, kalian kesini ingin ikut memanjat kan! "

"Kamu... omong kosong!" Hagul marah.

"Omong kosong macam apa yang kamu bicarakan, aku mendatangimu, bukan karena ini! "

"Oh, ternyata bukan karena ini. Lalu apa? "Ahyon balik bertanya.

"Selama aku tidak menemui anak perempuan dan menantuku, jangan harap kamu bisa mengambil untung dari mereka, aku masih ingat kamu pernah memberiku kehidupan, lalu harus membalas hal baik untukmu, begitu? "

Kakek Xu tidak menyangka Ahyon begitu sulit untuk diajak bicara sekarang, tapi memikirkan Bitna, dia bertahan lagi, "Ahyon, hari ini memang bukan karena Heiran dan Siwon, tapi... Putri kakak laki-lakimu, ini tentang Bitna! "