Kembali Dari Kematian - Bab 32 Sakit Hati Untuknya

Hara terdiam, dan tidak menyangka Siwon berbicara sendiri tentang hal ini, dan hati Hara menggigil ketika Siwon memandangnya. Namun Hara segera kembali tersenyum, "Tidak apa-apa!"

Dibanding dengan yang sudah terjadi dan dirinya sudah berubah, tubuh ini terluka memang kenapa? Dan bisa hidup lagi, Hara sama sekali tidak peduli dengan hal-hal diluar, dia hanya ingin hidup, dan kemudian membalas dendam. Dan kemudian mengurus Ahyon untuk Heiran, dia tidak akan menyia-nyiakan hidupnya untuk hal-hal yang tidak perlu.

Ada pandangan terkejut di mata Siwon, dia berpikir bahwa Hara baru saja memberi tahu Bona jika dia tidak peduli, hanyalah basa-basi. Lagipula, semua wanita muda mendambakan kecantikan.

Jika itu Hesong, jika ada bekas luka di wajahnya, dia akan menangis dan melolong, Siwon berpikir bahwa semua wanita sama.

"Apa? Kamu tidak percaya?" Hara tersenyum, "Aku mendapatkan hidupku kembali, Dulu aku juga memiliki bekas luka di tubuhku. Apakah kamu pikir aku tidak seharusnya hidup dengan lebih baik?"

Siwon mengangguk, "Kalau begitu kembali ke topik keluarga Jiang!"

Bicara sampai sini, Hara tertarik, "aku pingsan hari itu, apa yang terjadi kemudian?"

Dia hanya ingat bahwa Siwon tampaknya mengambil cambuk dengan marah, dan kemudian memukulkan cambuk pada Hamsang, dan sisanya Hara tidak bisa mengingatnya.

Siwon mengangkat alisnya, membuka kursi dan duduk. Kakinya tumpang tindih, satu tangan bersandar dengan anggun di bagian belakang kursi, kedua tangannya tergenggam, dan dia tampak sangat tenang, dengan perasaan penindasan dari atasan.

"Kamu ingin mendirikan studio, kamu ingin bisa meninggalkan keluarga Jiang setelah perceraian kita? membebaskan ibumu?"

Hara sedikit terkejut, tetapi Siwon menduga itu dengan sempurna, dan dia mengangguk, "Ya, kamu telah melihat situasiku. Bahkan jika mengandalkan identitasmu sekarang, orang-orang dari keluarga Jiang tidak memandangku... aku tahu bahwa aku telah melakukan banyak hal yang kamu benci, ada yang dipaksa, ada yang dibuat sendiri, tetapi sekarang kamu telah melihatnya, aku ingin mengubahnya. Ibuku adalah satu-satunya perhatianku, Hamsang, aku tidak tahu cara apa yang dia gunakan untuk membuat ibuku berkompromi, bertahun-tahun menolak untuk bercerai, dan menderita penghinaan di keluarga Jiang! "

Hara tenang ketika dia mengatakan ini, lagipula, ini bukan yang terjadi padanya. Tetapi ketika berkata lebih jauh, emosi Hara lebih tidak terkendali. "Pada awalnya, Hamsang masih akan melihat wajahmu, wajah kakek, dan sedkit menghargai aku dan ibuku. Sampai kemudian dia tahu bahwa hubunganku denganmu sangat buruk, aku berada di keluarga Mu dengan status rendah, dia kehilangan kesabaran, hanya meminta aku untuk mendapatkan sesuatu yang menguntungkan darimu, kalau tidak nyawa ibuku akan terancam. "

"Dia... jelas-jelas istri Hamsang, tetapi dia tinggal di kandang anjing yang tidak layak," kata Hara, menatap Siwon, dan menemukan bahwa Siwon juga memperhatikannya. Emosi di matanya membuat Hara gugup.

Dia tidak mau berlebihan lagi, “aku tidak butuh simpati kamu, aku katakan ini, hanya ingin memberi tahu kamu bahwa di masa depan aku tidak akan menyusahkan kamu karena keluarga Jiang dan Hamsang, dan kamu, tidak perlu sungkan pada keluarga Jiang karena hubungannya dengan kakek, pada kenyataannya mereka tidak pernah bersyukur. Mereka adalah vampir, lubang tanpa dasar, hubunganku dan kamu juga tidak seberapa, dan setiap sen uangmu tidak layak dibagikan dengan mereka!”

Siwon menyipitkan matanya, “Lalu apa yang akan kamu lakukan?” Bukannya Siwon memandang rendah Hara, tetapi Hara memang tidak bisa melawan keluarga Jiang sekarang.

Jika Hamsang balas dendam, kekuatan keluarga Jiang masih ada, tidak mudah goyang, belum lagi Hara tidak punya apa-apa sekarang.

Hara mengerucutkan bibirnya, "Kita belum bercerai. Kita masih suami istri!"

Siwon mengangkat alisnya, tangan yang ramping dan indah mengetuk-ngetuk sandaran sofa.

Dia tidak berbicara, dan hati Hara sebenarnya tidak berharap. Bagaimanapun, dia sangat sadar diri, tahu bahwa dia hanya orang asing bagi Siwon, bahkan orang asing yang membuat dia muak.

Hara menggigit bibirnya, "Aku tahu permintaanku mungkin keterlaluan, tapi aku tidak ada jalan sekarang. Tuan Mu, aku matipun tidak perlu dikasihani, tapi ibuku, aku tidak ingin dia terluka lagi, jadi bisakah kamu tolong bantu aku, bantu aku lindungi ibuku? Setidaknya jangan biarkan dia diintimidasi oleh keluarga Jiang? Kemampuanku tidak cukup untuk melindunginya sekarang. "

“Aku pikir kamu orang yang sangat pintar!” Kata Siwon.

Hara mendongak dengan tidak jelas dan menatap Siwon dengan bingung, "Apa maksud Tuan Mu?"

"Selama kamu terluka dan koma, ibumu berbicara kepadaku!"

"Apa?" Hara terkejut. Sulit membayangkan bahwa Ahyon yang pemalu seperti itu akan berani berbicara dengan Siwon. "Lalu... apa yang dikatakan ibuku?"

“Dia memintaku untuk melindungimu, setidaknya dalam pernikahan kita, ingin menjaga hidupmu tetap aman!” Siwon melipat tangannya dan bangkit dari sofa dengan kedua tangan memegang lutut, ”kupikir setidaknya setahun ini, kamu bisa memakai hak-mu sebagai Nyonya muda Mu! "

“Hah?” Hara masih belum mengerti kata-kata Siwon.

Siwon menyipitkan matanya, “Ibumu jauh lebih pintar darimu, Nyonya Mu!” Siwon berdiri dan memandangi Hara dari posisi lebih tinggi.

Melihat Hara masih bingung, mata Siwon yang cerah dan seperti bintang bersinar secara sporadis. Terutama ketika melihat rambut poni kepala Hara, Siwon ingat anak anjing yang dibesarkannya sejak kecil.

Dia mengulurkan tangan dan menggosok rambut Hara, dan tertawa keras saat Hara masih tercengang, "Tunggu lukamu pulih, datanglah ke perusahaan untuk menemuiku! "

"Siwon!" Hara menghentikan Siwon, dia menggerakkan bibirnya dengan ringan, menunjukkan senyum yang menurutnya cantik. "Terima kasih!"

Hara tidak bodoh, dan akan segera mendapatkan makna Siwon dari kata-kata Siwon.

Dia masih istri Siwon. Dengan identitas Nyonya Mu, dia bisa memanfaatkan waktu tahun ini untuk melakukan banyak hal. Membuka studio bisa di bawah simbol Siwon Mu, menguatkan dirinya, dan kemudian berurusan dengan keluarga Jiang dalam waktu tahun ini, selama dia masih istri Siwon, maka Hara akan menggunakan identitas Siwon untuk membantunya.

Meskipun tidak tahu mengapa Siwon melakukan ini, tidak diragukan lagi itu hal yang baik untuk Hara.

Tunggu sampai dia sukses membuat studio, dan kemudian memberiakn perlindungan pada Ahyon untuk Heiran, lalu dia ingin membalas dendam Bitna Xu dan Seho Shen.

Siwon melihat senyum tipis di wajah Hara, itu bukan senyum palsu, tapi senyum yang sangat tulus.

Siwon berdiri di pintu, memegang gagang pintu sedikit. Perasaan di jantung sepertinya agak aneh. Namun, perasaan ini datang dan pergi dengan cepat, dan Siwon tidak dapat memahaminya.

Hara berbaring di rumah sakit selama hampir satu minggu, meskipun belum pulih total, Hara enggan tinggal di rumah sakit.

Dia tidak terlalu menyukai rumah sakit. Ketika dia masih menjadi Hara, dia tidak menyukainya. Sebagai Heiran saat ini, dia juga tidak menyukainya.

Tapi dia sering keluar masuk rumah sakit, Hara tidak tahu apakah dia dan rumah sakit ditakdirkan, dia benar-benar pergi ke rumah sakit setiap kalinya. Dan ada Erha Jing di rumah sakit yang membuat Hara ingin membunuh orang tiap menit.

Erha tidak tahu ada apa, masuk ke bangsalnya hampir setiap hari, lebih sibuk daripada suaminya, Siwon.

Namun, selama ini Siwon sangat baik pada dirinya sendiri, meskipun tidak banyak pembicaraan asik, setidaknya sikap Siwon masih baik. Begitu ada waktu, akan datang untuk melihat dirinya, dan akan tinggal selama beberapa waktu, dan bahkan berbicara dengan Hara tentang pekerjaan.

Seminggu kemudian, di bawah perawatan Bona dan juru masak keluarga Mu, penampilan Hara semakin baik dan lebih baik, kecuali cedera di bagian punggung belum pulih, Hara terlihat seperti orang normal.

Namun, karena lukanya terlalu serius, Erha juga khawatir tentang infeksi atau sejenisnya, tetapi untungnya, tidak ada yang terjadi. Untungnya, ini bukan musim panas sekarang, dan kulit tidak akan mudah terinfeksi, tetapi setiap kali Bona membersihkan lukanya untuk Hara, ketika dia mengganti balutannya, dia melihat bekas luka yang mengerikan di punggung Hara, dan banyak jahitan seperti lipan, Bona Tidak bisa menahan perasaan sakit hatinya.

Kulit Hara bagus, tetapi punggungnya dilukai dengan sangat kejam.

Tapi Hara ini, sepertinya baik-baik saja. Setiap hari dia bahagia dan dia terlihat optimis.

Pada hari ini, Hara berteriak harus meninggalkan rumah sakit, mengatakan bahw terlalu membosankan di rumah sakit, dan dia hampir berjamur. Bona tidak punya pilihan selain berkonsultasi dengan dokter dan Siwon, pada akhirnya, Siwon memutuskan untuk membiarkan Hara meninggalkan rumah sakit.

Pada hari Hara dipulangkan dari rumah sakit, Bona menegur Hara sambil mengepak barang bawaannya, "nyonya muda, atau kamu tinggal lebih lama?"

"Hushh, cepat bereskan barang lalu bawa turun!" Hara menatap “ibu mertua Bona” dengan tidak sabar, "Apakah kamu nyonya atau aku?"

"Kamu!" Bona tidak berdaya. "Nyonya muda, ayo turun!"

Mobil Siwon sedang menunggu di lantai bawah, dan Hara merasa tersanjung ketika dia melihat Siwon datang untuk menjemput dia, "Tuan Mu, sebenarnya, aku baik-baik saja, kamu tidak perlu datang sendiri!"

"Hm!" Siwon mengangguk, lalu memandang Hara dengan ringan, melihat ekspresi Hara baik, "Masuk ke mobil! Tidakkah kamu ingin melihat ibumu?"

Hara mendengar kata-kata itu, matanya menyala, dan buru-buru membuka pintu mobil, secara spontan bergegas, "Cepat cepat cepat, kita langsung kesana!"

Siwon menyipitkan matanya, matanya berkedip tertarik, dia tersenyum, "Hihon, bawa koper ke mobil!"

"siap Presiden Mu!" Hihon mengambil barang-barang dari Bona dan meletakkannya di bagasi, kemudian naik mobil dan menyalakan mobil. "Tuan Mu, nyonya muda, akankah kita kembali ke rumah tua dulu atau pergi ke ibu?"

“Pergi dan temui ibuku dulu!” Meskipun Ahyon telah tinggal di kamar pasien sebelah sebelumnya, Hara terluka di punggung dan tidak bisa bergerak sama sekali, jadi dia tidak pernah pergi menemui Ahyon.

Ahyon datang beberapa kali, tetapi kemudian Ahyon keluar dari rumah sakit, tidak tahu di mana Siwon mengatur Ahyon. Hara telah mengkhawatirkan Ahyon selama dua hari ini.

Tidak khawatir tentang bagaimana Siwon merawat Ahyon, tetapi hanya khawatir bahwa Ahyon tidak akan beradaptasi. Dia pikir lebih baik pergi dan melihat.

Setelah berbicara, Hara menyadari bahwa suasananya tidak benar, dan menoleh untuk melihat Siwon meminta maaf, "Aku akan pergi menemui ibuku dulu, Tuan Mu seharusnya tidak keberatan kan!"