Kembali Dari Kematian - Bab 529 Taman Blue Sea Yang Luar Biasa Ramai

Terhadap Hajon, Demyuk benar-benar tidak ingin repot, jadi dia menggunakan cara yang langsung dan sederhana, maka suruh Zalka mencari beberapa dalam dunia gelap untuk memukul Hajon dan Itsumi.

Pedang tanpa mata, jadi sangat cepat sudah berhasil mendapatkan darah Hajon dan Itsumi, bagi orang dalam dunia gelap, ini memang bukan hal yang sulit.

Tentu saja Hajon dan Itsumi tidak akan menyangka bahwa Demyuk memukul mereka hanya demi mendapatkan darah mereka.

Hajon memang tidak akan terpikir dengan semua ini, dia dipukuli oleh orang, baik secara terbuka maupun diam-diam, semua itu Demyukg menyuruh orang melakukannya. Dan alasan melakukan hal itu sangatlah sederhana, hari itu Itsumi benar-benar membuat dia merasa jijik. Dan pada hari itu setelah dia pulang kondisi penyakit Naomi juga semakin parah, Demyuk merasa senang, langsung mencari orang untuk memukul mereka.

Mengenai hal ini, apa yang bisa dikatakan oleh Hajon?

Dia tidak bisa mengalahkan Demyuk, untuk itu masalah ini hanya bisa dipendam saja, tidak bisa melakukan apa pun. Hanya saja, Itsumi tidak berpikiran seperti itu, sekarang di dalam pikirannya penuh dengan kata-kata yang diucapkan oleh berandalan itu, mengatakan bahwa Demyukg menyuruh mereka melakukan semua ini.

Itsumi benar-benar tidak bisa mempercayainya, pria yang berpenampilan tampan itu bahkan memukulnya hanya demi Naomi wanita murahan itu. Jadi pada malam itu juga dia seperti orang gila menghancurkan semua barang yang ada di hotel, walaupun seperti itu tetap tidak bisa melampiaskan amarahnya.

“Naomi, kamu wanita murahan, apakah kamu mengira Demyuk pasti akan menyukaimu?”

Semakin Demyuk seperti ini, semakin membuat Itsumi menginginkannya.

Demyuk adalah pria yang begitu baik, Naomi wanita murahan itu tidak pantas untuknya, hanya dia yang bisa menjadi wanita Demyuk satu-satunya.

Harus diakui Itsumi benar-benar wanita yang berpenyakit, benar-benar segila Minglan, sama-sama memiliki gangguan paranoid.

Jadi setelah Itsumi sembuh langsung pergi ke rumah sakit untuk mencari Naomi, hanya saja dia tidak menyangka sudah bertanya pada semua dokter dan perawat, semuanya bersikeras mengatakan bahwa tidak ada orang ini di rumah sakit.

Naomi seperti menghilang dari muka bumi saja, mereka sama sekali tidak bisa menemukan keberadaan Naomi.

Itsumi marah hingga gemetaran, mencari Naomi ke mana-mana, juga ingin menemukan Demyuk.

tetapi Demyuk bukanlah orang yang bisa dia temukan dengan mudah, bahkan Hajon beberapa waktu ini ingin mencari Demyuk juga tidak ketemu. Akhirnya tidak berdaya, dapat kabar dari kota Jeju, katanya terjadi sesuatu dengan perusahaan, sama sekali tidak bisa tanpa Hajon di sana.

Awalnya Hajon masih ingin mengulur beberapa hari, namun wakil direktur perusahaan mengatakan akhir-akhir ini keluarga Xu yang ada di kota Jeju berniat jahat mulai bersaing dengan keluarga Ye, menyuruh Hajon segera pulang. Hajon tidak berdaya, hanya bisa pulang lebih cepat.

Tapi Itsumi bagaimana pun tidak ingin pergi, kedatangannya ke kota Seoul kali ini ingin mendapatkan Demyuk, bagaimana mungkin begitu cepat sudah menyerah. Jadi, di saat Hajon mengatakan akan pergi, Itsumi sama sekali tidak ingin pergi. Hajon tidak berdaya, hanya bisa pergi duluan.

Itsumi mencari Naomi ke mana-mana, sedangkan Naomi saat ini sedang bersenang-senang di Taman Blue Sea.

Setelah melewati penyembuhan dan pemulihan beberapa waktu ini, kesehatan Naomi pulih dengan sangat cepat, meskipun masih belum pulih sepenuhnya, tapi itu sudah lebih baik.

Tapi selama beberapa waktu ini Demyuk selalu berada di Taman Blue Sea untuk menjaganya, terkadang akan pergi sebentar untuk kembali ke perusahaan, tapi sebagian besar waktu akan menemani di sisi Naomi, tidak peduli apa yang dibutuhkan oleh Naomi, Demyuk pasti akan selalu melakukan yang terbaik dalam waktu pertama.

Semua ini bukan hanya Naomi yang melihatnya, bahkan Hara dan yang lain juga melihatnya.

Bukankah ini sedang memanfaatkan cuaca bagus hari ini, Hara menyarankan agar semua berkumpul dan membuat acara barbeque bersama. Juga termasuk sedang merayakan pulihnya kesehatan Naomi, jarang sekali Hara memiliki perasaan santai seperti ini, tidak terlalu melelahkan, tentu Siwon tidak akan menolaknya, oleh karena itu, pagi-pagi Taman Blue Sea sudah mulai ramai.

Taman Blue Sea sangat besar, halaman depan juga sangat luas dan kosong, udara dan lingkungan di sini juga sangat baik, meskipun saat ini barbeque agak dingin, tapi begitu kompor, arang dan lainnya disiapkan maka langsung mulai terasa panas.

Taman Blue Sea ramai sekali, pengurus keluarga Li menyuruh para pembantu pergi membantu dan beberapa pria juga sibuk di dalam dapur, para wanita mengobrol di aula depan sambil mengelilingi perapian.

Hari ini orang yang datang termasuk cukup lengkap, Hara dan Siwon suami istri, kemudian Leheon dan Heiran, juga ada Demyuk dan Naomi, Erha juga datang, Yesica karena hari ini libur, pelajaran juga tidak penuh, begitu Hara menelepon dia langsung datang, masih ada dua teman Yesica yang ikut menemani, satunya adalah Jeje, satunya lagi adalah Luis. yang terakhir datang adalah Minho, Demyuk meneleponnya.

Oleh karena itu, dalam sekejap Taman Blue Sea menjadi ramai sekali, satu halaman penuh dengan orang, sedikit pun tidak terlihat tenang dan dingin.

Seorang pembantu yang ada di Taman Blue Sea berjalan ke sini, berdiri di belakang pengurus keluarga Li sambil tersenyum mengatakan: “Paman Li, sepertinya Taman Blue Sea kita belum pernah seramai ini!”

“Benar!”pengurus keluarga Li juga tersenyum mengatakannya, wajah penuh senyuman bahagia “Ramai itu bagus sekali!”

Pengurus keluarga Li melihat ke arah Siwon dan Hara, wajah tua penuh senyuman.

Begini sangat bagus!

Demi menjaga Hara dan Naomi, semuanya tidak membiarkan mereka berdua melakukan apa-apa, pada dasarnya, hal-hal seperti menyiapkan bahan makanan atau menyiapkan api arang hal semacam itu dilakukan oleh Siwon dan beberapa pria lainnya. Sekelompok wanita ini berkumpul dan mulai menceritakan diri sendiri.

Usia Yesica dan kedua temannya jauh lebih muda dibandingkan Hara dan lainnya, tentu sifat juga lebih aktif, terutama Luis, sejak masuk ke dalam sampai sekarang, sepertinya mulutnya tidak berhenti, bla bla mulai bicara, tapi mendengarnya malah tidak membuat orang merasa berisik, sebaliknya malah terasa lebih hidup.

“Kak Seohyun, aku adalah penggemar setiamu, tahukah kamu betapa sedihnya aku ketika kamu mengatakan akan mundur dari dunia hiburan! Aku hampir saja mengira kelak tidak akan bisa bertemu dengamu lagi! Luis mengedipkan mata memandangi Heiran, takut sekali Heiran akan kabur.

Heiran merasa agak tidak berdaya, bagaimanapun dia tidak menyangka satu tindakannya ini bisa menimbulkan reaksi begitu banyak orang, tidak bisa tidak menghela nafas merasa seorang artis memang memiliki daya tarik yang kuat sekali.

Tapi, bagaimanapun dia bukan Seohyun Yin, tentu saja tidak mengharapkan semua ini. “Bagaimana mungkin, aku hanya mundur dari industri hiburan saja, bukannya menghilang!”

“Tetapi sebagai penggemar, tidak bisa menonton hasil karyamu lagi, aku sangat sedih!” Luis sungguh agak sedih, tapi begitu dipikirkan lagi “Kak Seohyun, apakah sekarang kamu sudah bersama dengan tuan muda Qiao? Apakah akan menikah?”

Heiran “……” Gadis muda ini sungguh sangat aktif! Apakah bertanya juga begitu langsung?

Melihat Heiran begitu canggung, Yesica juga merasa agak tidak enak hati, menarik-narik lengan baju Luis Song “Kak Song, tentu saja kak Seohyun akan menikah dengan kak Leheon. Kak Leheon begitu mencintai kak Seohyun. Benarkan, kak Leheon!” Yesica sambil bicara, masih sengaja berteriak memanggil Leheon yang berada tidak jauh di sana.

Leheon sedang mengambil daging menggunakan garpu, mendengar kata-kata Yesica, sepasang mata hitam itu terdapat senyuman tipis, tiba-tiba pandangan ditujukan ke Heiran “Setiap saat sudah siap, hanya menunggu dia menikah denganku!”

“Baguslah! Kak Leheon, tunggu kamu menikah, aku mau menjadi pengiring wanita kak Seohyun!” Yesica tepuk tangan.

“Baik!” Leheon tersenyum lembut, tatapan matanya tertuju ke Heiran.

Heiran mengerutkan kening, raut wajah Vivi memerah.

“Aku juga mau, kak Seohyun, aku juga mau menjadi pengiring wanitamu!” Luis juga angkat tangan, sekalian menarik Jeje “Masih ada Jeje, Jeje juga mau!”

Heiran “……”

Leheon malah tertawa “Asalkan kak Seohyun bersedia, aku tidak keberatan!”

Heiran mengatupkan bibir, tidak bersikap baik melototi Leheon sejenak. Tapi karena banyak orang, Heiran juga tidak enak mempermalukan Leheon, jadi tidak membantahnya.

Namun, semua orang menganggap perilaku Heiran ini sebagai diam-diam mengakuinya, mulai menertawakan lelucon tentang Heiran dan Leheon.

Hara dan Naomi saling memandang, Naomi, mendekat ke samping telinga Hara “Kakakmu dan tuan muda Leheon benar-benar akan menikah?”

Hara menyipitkan mata, melihat Naomi dan Naomi mengedipkan mata “Untuk apa melihatku? Demyuk memberitahuku!”

Baiklah!

Hara menghela nafas “Sekarang dia benar-benar memberitahumu segalanya!” Dia saja tidak tahu harus bagaimana memberitahu Naomi, akhirnya sama sekali tidak perlu repot, sejak awal Demyuk sudah mengatakannya. “Kalau begitu sekarang kamu sudah tahu hubungan kami dengan Demyuk?”

“Tidak tahu banyak, aku sedang menunggumu memberitahuku!” Naomi tersenyum, Demyuk memang tidak memberitahu dia semuanya, hanya mengatakan secara garis besar.

“Masalah ini juga tidak terlalu rumit, aku dan kakakku bukan putri dari keluarga Jiang, melainkan keluarga Yan.”

“Lalu kalian……”

“Sementara waktu masih belum ada rencana itu!” Hara sambil bicara bersandar di kursi untuk istirahat sejenak, melihat sekelompok pria tidak jauh dari sana sedang sibuk, pemandangan itu sedikit banyak membuat orang sedikit tidak bisa menahan senyum.

Dia tidak pernah membayangkan kehidupan seperti ini sebelumnya, juga tidak bisa membayangkannya, tidak menyangka sekarang malah bisa hidup dengan begitu santai dan leluasa.

Jari-jari ramping Hara menyentuh dagu, kemudian melihat ke arah Naomi, lalu melihat ke arah Minho.

Hari ini dilihat seperti ini, Naomi dan Minho benar-benar agak mirip.

Minho juga merasakan ada sebuah tatapan yang tertuju padanya, Minho menoleh, langsung bertemu dengan tatapan Hara.

Minho tertegun, mungkin tidak menyangka kalau Hara akan melihat dirinya. Dia termenung untuk sesaat, melihat Hara tersenyum ramah, dia sedikit mengangguk untuk menyapa Hara.

Istri Siwon ini, Minho tidak mengerti banyak, paling berkesan adalah terakhir kali saat berada di keluarga Ming.

Sekarang dilihat seperti ini, sangat cocok juga dengan Siwon.

Minho mengalihkan pandangannya dari Hara, tiba-tiba langsung bertemu dengan sepasang mata Jeje, dia tertegun.

Dan Jeje jelas tidak menyangka kalau Minho akan tiba-tiba melihat ke sini, sebenarnya tadi dia selalu diam-diam melihat Minho, awalnya ini hanyalah sebuah tindakan kecilnya. Saat ini saling memandang dengan Minho, Jeje langsung tercengang, perasaan tertangkap basah membuat seluruh wajah Jeje seperti air mendidih, dari dalam sampai luar panas semua.

Ya tuhan!

Jangan-jangan Minho menyadari bahwa dirinya sedang melihatnya!

Jantung Jeje berdegup kencang, di saat Minho tertegun, dia bergegas menarik kembali pandangannya, pura-pura seperti tidak melihat apa-apa.

Dan Minho setelah serangkaian tindakan Jeje ini, Vivi menyipitkan mata, di bawah mata hangat diwarnai rasa jengkel yang dirinya sendiri juga tidak menyadarinya.