Kembali Dari Kematian - Bab 439 Memegang Jari Kurus Seperti Tanpa Tulang

Bibir Yesica tiba-tiba turun.

Dia menjatuhkan tangannya ke samping, mengepalkan tinjunya.

Suasananya agak canggung untuk beberapa saat, saat semua tidak tahu apa yang harus dikatakan, Yesica tiba-tiba mendongak.

"Ya, kak Demyuk, kamu tidak perlu mengatakan ini dengan terburu-buru, kak Erha dan aku adalah saudara, sama seperti kakak laki-lakiku dan Leheon, jika kamu berkata demikian, bagaimana aku akan menemukan pacar di masa depan! "

"Benar!" Erha setuju.

Mata Yesica bahkan lebih suram, meski Yesica masih muda, tapi bukan tidak masuk akal, bukan orang yang tidak memahami situasi, dia dengan cepat menjadi tenang, seperti tidak terjadi apa-apa.

Hara dan Heiran saling memandang.

Keduanya melihat jejak penyesalan di mata satu sama lain.

Tapi perasaan ini sangat sulit untuk dikatakan.

Meskipun Yesica menyukai Erha, tapi Erha tidak menyukainya juga.

Untungnya, Yesica masih memiliki jarak dalam hubungan ini, bukan penguntit, tidak pernah membuat masalah, Hara tetap mengapresiasi karakter Yesica, hanya merasa kasihan padanya sedikit.

"Baiklah, aku hanya bercanda, kalian berdua menganggapnya serius! "Demyuk melambaikan tangannya.

"Benar, adikmu menikah kemarin, apakah kamu tidak menemukan sesuatu? "

Siwon menyipitkan matanya.

Melihat wajah Demyuk dengan tajam, "Apa yang kamu ingin aku lakukan?"

Demyuk mengangkat bahu acuh tak acuh.

"Aku cuma lagi bosan, tanya saja! Aku tidak pergi ke tempat kejadian secara langsung kemarin, tapi sekali lagi, Minho, apa yang kamu lakukan datang kesini? Demyuk melirik Minho.

"Bukannya kamu pergi belajar ke luar negeri beberapa waktu yang lalu?"

"Ehm, Tuan Mu membuatku kembali! "Kata Minho.

Terdiam, sebenarnya dirinya sedikit bingung, mungkinkah Siwon melakukan perjalanan khusus untuk membawanya kembali, hanya untuk pergi keluar kemarin?

Tapi jelas dia tidak berguna kemarin, dia hanya seperti patung tidak berguna.

Demyuk dan Erha sebenarnya tidak mengerti apa yang diinginkan Siwon.

Masuk akal bahwa Minho tidak ada hubungannya dengan masalah ini.

Satu-satunya kekhawatiran adalah bahwa Hesong mungkin memiliki perasaan terhadap Minho.

“bukankah kamu memberitahuku bahwa kamu memiliki proyek medis yang ingin kamu tingkatkan?” Siwon mengubah topik pembicaraan tepat pada waktunya.

Minho langsung tertarik, menggangguk, jadi keduanya mulai berdiskusi, sangat serius, tidak ada yang terus menyebutkan masalah drama ini.

Tapi Hara bisa menebak sedikit, berbicara secara logis, orang yang sebenarnya Hesong sembunyikan di dalam hatinya adalah Siwon, tapi perasaannya pada Siwon jelas tidak bisa bertemu.

Hara juga mengagumi Hesong, benar-benar berani memukul Siwon dengan idenya. Dia tidak tahu apakah otaknya rusak.

Adapun Minho, dia mungkin saja orang yang sebagai pelampiasan emosi.

Hara mengamati Minho lebih dekat, dari beberapa perspektif, sangat mirip dengan Siwon sebenarnya.

"Kamu sengaja tidak menjawab pertanyaan Minho di pagi hari, apakah karena ... "

"Ehm?"

Siwon meremas tangan Hara.

Keduanya tidak kembali setelah makan, sebaliknya, mereka tinggal di rumah barat.

Karena Siwon menduga setelah pernikahan kemarin, Seoul mungkin akan ribut selama beberapa hari, dan rumah tua Mu tidak akan tenang, kakek Mu tahu semua tidak berada di Seoul akhir-akhir ini.

Siwon tidak tahan lagi, jadi tidak akan kembali sekarang, untungnya, ada rumah barat ini.

Bagaimanapun, Demyuk memiliki sesuatu untuk ditanyakan sekarang, pastinya tidak akan mengusir mereka.

Siwon melihat ke samping, tersenyum, "Apa yang ingin kamu tanyakan?"

Hara mengerutkan bibirnya, "Meskipun aku tahu rasanya tidak baik untuk mengatakan itu, tapi apakah kamu menggunakan Minho? "

Siwon mengangkat alisnya, melihat ke bawah, bermain dengan jari Hara, sambil berjalan ke depan, sepertinya Hara serius mempertimbangkan masalah ini. "Bagaimana? Apakah sulit untuk menjawabnya?"

“aku sedang memikirkan bagaimana menjawabmu!” Siwon tiba-tiba melihat ke arah Hara.

"Gimana jawabnya biar nggak bikin marah!"

"Bisa membuatku marah? Katakan, apakah kamu melakukan sesuatu yang buruk kepadaku? "Hara meremas tangan Siwon.

Meremas kuat-kuat, "Huh, kamu pasti telah melakukan sesuatu yang buruk padaku! "

“okelah!” Siwon tidak bisa menahan tawa.

"Hesong terobsesi dengan Minho."

“aku tahu ini!” Saat pertama kali pergi ke keluarga Ming, Hesong terlena oleh kata-kata Minho, lalu apakah rencana Minglan gagal? Hara tentu saja mengingat ini. "Tapi ... Bukankah Hesong padamu?"

Hara tidak begitu mengerti, karena Hesong tertarik pada Minho, jadi mengapa ada pola pikir seperti itu untuk Siwon?

"Aku tidak tahu ini.

Aku bukan dia "Kata Siwon, ada sedikit nada dingin dalam suara itu, saat mendengarnya, Hara tahu Siwon tidak menyukai Hesong.

Bahkan sedikit jijik.

Ya juga, tidak peduli siapa yang tahu pikiran Hesong akan terasa jijik! Apalagi meski Hesong dan Siwon bukan saudara kandung, tapi punya ayah yang sama, dia bahkan bisa punya pikiran seperti itu.

"Tapi dia pada Minho, sudah suka sejak Bertahun-tahun lalu.” Siwon berkata pelan, "Apa aku sudah memberitahumu, hubungan antara keluarga ibuku dan keluarga Song? "

Hara menggeleng.

“tidak!” Siwon pada saat itu membenci dirinya.

Mana ada waktu memberi tahu dirinya hal-hal ini.

Kemudian juga tidak pernah ada kesempatan, siapa juga yang akan perhatian dengan masalah ini tanpa alasan, terus menyelidiki sampai saat ini.

"Keluarga Qin ada hubungannya dengan keluarga Song.

Aku dan Minho, juga kerabat, tapi bukan kerabat dekat. "

Siwon berkata begitu, Hara juga sedikit mengerti.

Pantas keduanya terlihat mirip. Ditambah pemikiran Hesong tentang Siwon, dan hubungannya dengan Siwon pasti tidak bisa lebih jauh lagi, jadi Hesong memikirkan Minho?

“tapi… Bagaimana mungkin Hesong keliru mengira pasangan nikahnya adalah Minho?” Ini terlalu aneh!

Dia memutar matanya, tatapannya tiba-tiba tertuju pada Siwon.

Siwon mengaitkan bibirnya, memegang jari kurus seperti tanpa tulang Hara, "Masalah ini, memang aku yang lakukan. "

Siwon tidak menyembunyikan apapun dari Hara, "Limu adalah orangku, dia tentu saja tahu apa yang saya maksud. "

Hara mengangguk.

"Jadi, saat Limu menghipnotis Hesong, meskipun menghapus memori buruk dengan Ming Sheng, tapi itu menyesatkan Hesong, pasangan nikahnya adalah Minho? “Hara tiba-tiba merasa pikiran Siwon terlalu teliti?” Jika kemarin tidak ada pengiring pengantin, mungkin Minho akan berguna, ya kan! Karena saat ketika Hesong mengetahui bahwa pasangan nikahnya bukanlah Minho melainkan mingsheng, dia akan ngamuk, kemudian buat keributan besar. “aku penasaran, apakah Hesong benar-benar memiliki masalah mental? "

Meskipun Hesong suka konyol sebelumnya, setiap kali digunakan oleh Minglan. Tapi Hara merasa Hesong juga tidak bodoh. Melihat Hesong menjadi gila kali ini, Hara benar-benar terkejut.

Melihat gaya Hesong, ini tidak seperti berpura-pura menjadi gila.

"Aku tidak tahu apakah ada masalah mental, informasi yang diberikan Hihon adalah bahwa keluarga su memang memiliki riwayat penyakit mental! "

Hara terkejut.

"Jadi, bisakah Hesong benar-benar trauma oleh kejadian itu? "

“kemungkinan.” Siwon mengangkat bahu.

"Apalagi yang ingin kamu ketahui?"

Hara menggeleng.

"Tidak ada lagi!"

Dia tidak terlalu tertarik pada Hesong, "Tapi setelah lelucon seperti kemarin, hubungan antara keluarga Ming dan ayahmu ... Dan Kiho pasti tidak akan terlalu baik! "

Siwon tidak peduli, "Awalnya didorong oleh saling untung, kesenjangan di antara mereka tidak terlalu besar! "

Meskipun Siwon membenci Kiho, tapi dia juga kenal Kiho. Di permukaan, dia sepertinya tidak berbuat banyak, tapi hatinya sangat kejam.

Demi kedudukan dirinya, ia tak segan-segan melukai dirinya yang masih belia. Sekarang juga untuk keuntungan, bahkan mengabaikan kehidupan dan perasaan putrinya, untuk memaksa Hesong menikah dengan Ming Sheng, ini tidak diragukan lagi merupakan pukulan berat bagi Hesong.

Drama ini, jika Kiho tidak begitu aktif, sebenarnya Siwon tidak bisa membuat masalah seperti itu. Jadi apa yang menyebabkan situasi ini, itu adalah Kiho dan keluarga Ming sendiri. "Lalu pernikahan ini, sebenarnya juga bagus untuk mereka! "

"Ini tentu saja, keluarga Ming akan naik ke level berikutnya, operasi perusahaan juga akan meningkat dalam waktu dekat! "Siwon meraih tangan Hara.

"Kiho juga akan bisa bernafas, meskipun dia tidak akan mendapatkan keuntungan dalam jangka pendek, tapi dia memenangkan keluarga Ming, itu setara dengan satu suara lagi. Meskipun keluarga Ming tidak bisa dibandingkan dengan keluarga Mu, tapi itu bisa dianggap sebagai perusahaan besar di Seoul. Kiho ... Dia menghitung untuk keuntungan jangka panjang! "

"Tapi mereka tidak tahu, kamu berencana untuk meninggalkan keluarga Ming, mendukung keluarga Xu! "Hara mengerti.

Siwon sangat bijaksana, tampaknya setiap langkah yang diambil teliti, bersikap selalu stabil.

Dalam kejadian ini, meskipun dia menggunakan Minho, tapi juga mencapai kerjasama dengan Minho.

keluarga Mu tidak pernah terlibat dalam medis tradisional sebelumnya, sekarang bekerja dengan Minho, keluarga Mu memiliki satu dukungan lagi. Di permukaan, sepertinya keluarga Mu bekerja sama dengan keluarga Song, keluarga Song adalah pemenangnya, tapi Siwon menginginkan lebih dari keuntungan langsung.

"Benar, keluarga Xu di sana ... "

“Hihon telah mengirim seseorang untuk berbicara dengan kakak laki-lakimu.” Siwon tersenyum ringan.

"Kamu mungkin sudah lama tidak melihatnya!"

Hara mengangguk.

"Aku tidak tahu bagaimana keluarga Xu sekarang, untuk bersaing dengan keluarga Ming dalam waktu singkat, seharusnya tidak akan berhasil! "Setelah insiden Bitna terakhir kali, keluarga Xu sangat terpukul, selain itu, keluarga Shen tampaknya telah mengambil tindakan terhadap keluarga Xu.

Jadi Hara menduga Berta juga sedang berjuang sekarang.

"Apakah keluarga Shen masih menekan keluarga Xu?"

"Tidak, sekarang kepala keluarga Xu adalah Berta, bukan pamanmu , Seho orang yang pintar! "Siwon berkata.

Hara mengerutkan kening.

Sepertinya waktu belum berlalu terlalu lama, tapi dia sepertinya masih baru mengenal Seho. Dia sepertinya tidak peduli dengan Seho lagi.

Mungkin dendam antara dia, Seho dan Bitna, itu juga berakhir dengan apa yang terjadi pada Bitna.

"Apa yang kamu pikirkan?"

"Hah? Tidak." Hara menggeleng.

Tiba-tiba ada jeda, "Hanya berpikir bahwa Bitna masih di Seoul sekarang?"