Kembali Dari Kematian - Bab 321 Keterikatan Daewon

"Ternyata, sekarang kamu membelanya ya? Daewon menatap Hara dengan getir. "Ran Ran, kamu tidak seperti ini sebelumnya! "

" Tapi aku seperti ini sekarang! Daewon, kenapa kamu tidak mengerti, semuanya tidak seperti dulu, semua milikmu telah berubah, termasuk aku, termasuk kamu, jadi berhentilah mengatakan padaku hal itu, Siwon dan aku adalah suami dan istri, seumur hidup! "

"Seumur hidup!" Daewon tersenyum. " Heiran, maka seumur hidup kamu benar-benar murahan, sudah berapa banyak orang kamu bilangi hal ini?” Mata Daewon tiba-tiba menjadi dingin. " Kamu telah mengatakan ini padaku sebelumnya, apakah kamu ingat? "

Hara memutar alisnya, berpikir Daewon benar-benar gila sekarang, " Tidak ingat!"

"Heiran!"

"Jangan teriak, apakah kamu pikir aku takut padamu? " Hara mengerutkan kening. " Sementara kamu menyalahkan aku, pernahkah kamu memikirkan apa yang kamu lakukan? Apakah aku mengkhianati kamu saat itu? "

Daewon terhuyung, wajahnya agak jelek, " Maaf, tetapi pada saat itu dipaksa oleh keadaan, kamu bukannya tahu segalanya? "

"Iya, aku tahu itu, jadi aku percaya omong kosong kamu, gitu bukan? Kamu biarkan aku menikahi Siwon, lalu? " Hara menatap Daewon dengan dingin. " lalu jadi mata-mata?"

Daewon mendongak dengan heran. "Ran Ran, bagaimana kamu bisa mengatakan itu, semua untuk masa depan kita! "

"Pergi ke masa depanmu, terus katakan cinta aku, tapi kamu tidak bisa melindungi bahkan wanita yang paling kamu cintai, bahkan mendorong wanitamu kepada kakak pertamamu! Ini juga disebut cinta? kamu tidak memiliki kemampuan, jadi ingin menggunakan aku untuk mencari jalan, ya kah? Gunakan seorang wanita untuk mengalahkan Siwon, Daewon, apakah ini yang kau sebut mencintaiku?"

"Jika cinta seperti itu, aku lebih suka tidak usah ada, karena membuatku merasa mual! "

" Heiran ..."

"Jangan mendekatiku!" Hara membuka jarak antara keduanya. " Daewon, apakah kamu tahu tiga tahun yang lalu kamu tidak memiliki keberanian untuk berdiri berhadapan dengan Siwon, hari ini, tiga tahun kemudian, kamu masih tidak memiliki kemampuan, bahkan di masa depan, tidak peduli berapa tahun, orang seperti kamu, tidak akan mungkin mengalahkan Siwon! "

" Heiran, jadi kamu sudah berubah pikiran? "

Hara berkata begitu banyak, tapi Daewon akhirnya sampai pada kesimpulan seperti itu, Hara terdiam, bukan karena apa yang Daewon katakan membuatnya tidak bisa membantah, tetapi untuk berkomunikasi dengan orang seperti itu, sungguh susah komunikasi, keduanya sama sekali tidak berada pada level yang sama, Hara tidak mau repot-repot mengatakan apa pun kepadanya.

"Kamu bilang ya, ya terserah!"

" Heiran, apakah kamu pikir kelakuanmu pantas untukku?” Daewon tiba-tiba melangkah maju untuk meraih tangan Hara. Hara bergegas mundur, "Apa yang sedang kamu lakukan?"

" Heiran, kamu milikku! " Daewon melangkah maju, "memang kenapa jika kamu menikahi Siwon? Pria pertama yang kamu cintai adalah aku. menurutmu, jika Siwon tahu tentang hal-hal di antara kita, dia bisa……"

" Dia tidak akan gimana-gimana!" Hara menatap Daewon dengan dingin, "Faktanya, Siwon sudah lama tahu hubungan kita, ya kan? "

" Tapi apakah ada pria di dunia ini yang benar-benar tidak keberatan kalau wanita ada hubungannya dengan pria sebelumnya?" Daewon melanjutkan.

"Oh, maksud kamu apa, aku istri Siwon sekarang, bahkan jika aku pisah dari Siwon, kamu bersama denganku, apakah kamu juga keberatan ? " Hara balik bertanya. Daewon terpana dengan pertanyaan Hara. "Aku ... Ran Ran, aku……"

"Bagaimana? Tidak bisa bicara?" Hara menatap Daewon dengan mengejek. " Sepertinya kamu benar-benar berpikir begitu!"

"Ran Ran, aku berbeda, aku berbeda dari Siwon! "

"Iya, kamu memang berbeda! kamu adalah seseorang yang akan membenciku, dan Siwon tidak akan! " Kata Hara dengan tegas. "Baiklah, kamu temui aku hari ini, hanya ingin memberitahuku ini, sekarang kamu mendapat jawaban aku, maka kamu bisa pergi! "

"Ran Ran ..."

"Ran, Ran!" Sebuah suara terdengar, sebelum Hara dan Daewon bisa bereaksi, dia langsung pergi ke tengah-tengah keduanya.

Hara mendongak, menyaksikan pria jangkung berdiri di depannya, mau tidak mau, sedikit terkejut, "Ber, Berta? "

Berta mengangguk. Dia melirik Hara. "Ran Ran, apakah pria ini melakukan sesuatu padamu? "

Dengarkan nada Berta, ini jelas ketidakpuasan dengan Daewon.

Hara tidak ingin terus terjerat dengan Daewon lagi. Lalu mengangguk, "Ehm!"

Berta mendengar itu, menarik Hara mundur dua langkah, melihat dengan dingin ke arah Daewon, "Aku pikir kamu juga manusia, lebih beretika sedikit di bawah publik! "

"etika?" Daewon mencibir. "Apakah kamu tahu siapa aku bagi dia?"

"Aku tidak tahu, aku tidak ingin tahu. Karena Ran Ran mengatakan tidak ada hubungannya denganmu, maka tidak urus! "Berta melindungi, "Ran Ran, kemana kamu mau pergi, aku antar! "

"Oh, aku akan ... " Hara tidak menyelesaikan kata-katanya. Daewon berkata lagi, " Kamu percaya apa yang dia katakan? Dia belum memberitahumu, kan. Dia sudah menikah, suaminya adalah kakak pertamaku, dan aku adalah mantan pacarnya! "

Berta terkejut, dia menatap Hara dengan curiga.

Hara mengerjap. Mengangkat bahu tak berdaya, "Apa yang dia katakan benar!"

Butuh waktu lama bagi Berta untuk mencerna fakta ini. Segera, " Terus?"

"Kamu ... Dia berbohong, apakah kamu tidak …… "

"Aku apa!" Berta memandang Daewon dengan geli, "Fitnahmu terlalu jelek! Apakah kamu tahu siapa aku?" Berta dengan sarkastis, tidak tahu saat sekilas melihat Daewon, karena itu mengatakan banyak hal arogan.

Berta juga melihat, Daewon ini tidak memiliki bobot dalam pikiran Hara. Kalau tidak, Hara tidak akan santai memberitahunya tentang hal itu.

"Ran Ran, ayo pergi! "Berta memimpin Hara pergi, meskipun Hara tidak terbiasa dipegang oleh Berta seperti ini. Tetapi jika dapat menyingkirkan keterikatan Daewon, Hara bisa menahannya. " Heiran, apakah kamu sudah lupa? " Dia berkata, " Hal-hal di antara kita, bisakah kamu melupakan semuanya! "

Hara berjalan pergi tanpa melihat ke belakang. Untuk kata-kata Daewon, dia tidak membawanya ke hati.

Sampai dia berjalan jauh, Hara melepaskan tangan berta. " Tuan Xu, sudah cukup! "

Telapak tangan Berta kosong, rasa tidak jelas muncul di hatinya. Dia sedikit malu, "Pria tadi, benarkah ... Adik Siwon? "

Hara mengerutkan bibirnya, "Ehm, sama ayah beda ibu! "

"Kemudian dia..."

"Siapa yang tidak pernah buta ketika muda, tidak berlebihan untuk terlena satu atau dua sampah! " Hara terlalu malas untuk menjelaskan banyak hal. Lagi pula, dia adalah Heiran sekarang, dia tidak bisa menghapus apa yang Heiran lakukan sebelumnya. Dia hanya bisa mengakuinya. "Bukannya kamu kembali ke Jeju?"

"Ehm, baru saja kembali beberapa hari yang lalu! "Berta tertawa. "Gimana? kamu tahu keberadaanku dengan sangat baik!"

"Kamu terlalu banyak berpikir!" Kata Hara ringan. " Siapa suamiku, kamu juga harus tahu, selama dia ingin tahu, tidak ada yang tidak bisa tahu! " Hara terdengar seperti salah tingkah. " Sehingga, aku tidak mengikutimu! "

"Baiklah, kamu tidak perlu menjelaskan! "Berta, mungkin karena dia sudah tahu Heiran adalah saudara perempuannya, plus Heiran dan Hara terlihat persis sama, jadi dia sangat mencintai "Heiran", apa pun yang dia katakan, pokoknya, Berta hanya tersenyum.

Katanya jangan memukul orang yang tersenyum, Hara juga memahami ini. Namun Hara masih belum terbiasa menghadapi penampilan berta.

"Kamu, apakah kerjaan di Seoul beres? "

"Ehm, pekerjaan masih berlanjut. Adapun masalah pribadi ... Ran Ran, apakah ada waktu sekarang? Bisakah kita membicarakannya? "

" Maaf!"

" Maafkan aku, iparku tidak punya waktu sekarang! "

Yesica tiba-tiba datang seperti angin puyuh, memegang pergelangan tangan Hara, seperti sepasang ayam yang melindungi makanan, sembunyikan Hara di belakangnya, kemudian memandang Berta dengan provokatif, " Kamu siapa!"

"ipar?" Berta mengerutkan kening terlebih dahulu. Tatapannya jatuh pada gadis kecil di depannya, " Halo, aku Berta, Ran Ran ... "

"Aku tidak peduli siapa kamu, waktu kakak iparku sekarang menjadi milikku, jika kamu ingin berbicara dengan kakakku, silakan buat janji, lain kali datang duluan! "

Yesica tidak memberi Berta waktu untuk berbicara, membawa Hara dan pergi, " Kak, ayo pergi,cepat!”

Hara, "..."

Berta, "..."

" Tuan Xu, jika kamu benar-benar memiliki sesuatu yang penting, aku akan pergi bekerja besok, kamu langsung ke studio untuk mencariku! " Hara tersenyum ringan.

Berta menyentuh hidungnya, mengangguk, "Baik, aku datang ke kamu besok! "

Setelah Hara dan Yesica pergi, Berta menyentuh hidungnya lagi, mau tak mau bergumam pada dirinya sendiri, "Apakah aku terlihat sangat buruk?" Gadis kecil itu, sangat defensif!

"Kak, siapa orang tadi! " Yesica peduli dengan Hara untuk kakak pertamanya, bahkan jika dia tahu bahwa kakak pertama dan kakak ipar sangat mesra, tidak ada yang bisa memisahkan. Tapi dia juga tidak bisa mentolerir pria tidak baik yang mendekati Hara. Tak satu pun dari mereka akan sukses.

"Kamu tidak tertarik padanya kan, tidak ingin tahu donk? " Hara tidak bisa menahan tawa.

"Ya, apa, aku pikir dia memiliki niat buruk, kita hanya dua wanita, jika dia datang menganggu, maka kita pasti tidak bisa mengalahkannya! " Yesica merasa masuk akal. " Kakak pertama aku tidak ada di sini, jadi aku harus melindungimu! "

"Kalau begitu aku berterima kasih!" Hara menggaruk hidung Yesica. "Namanya Berta Xu. "

"Berta Xu, ehm, namanya oke juga, hanya saja orang tidak baik! "

"Kakak lelakiku!"

Yesica, "..." Matanya membulat, " Kenapa kamu tidak memberitahuku?"

" Tidak, kak, kenapa aku tidak pernah tahu kamu memiliki kakak! "

"Santai saja, barusan baru-baru ini diketahui. Orang-orang di sisi ibuku, putra paman keduaku, jadi, saudaraku! " Kata Hara ringan. " Dia datang kepadaku, kurasa ingin membiarkan ibuku dan aku pulang! "