Kembali Dari Kematian - Bab 394 Mengakui Persaudaraan

Hara mendengarkan kata-kata Heiran, hatinya sangat tersentuh, karena dia tidak pernah tahu kalau dirinya seperti ini di hati Heiran, dia tidak tahu bagaimana Siwon di hati Heiran.

Dia mengerutkan bibirnya, makin merasa runit di hatinya "Maaf!"

“Maaf apa?” Sejak memberi tahu Hara, Heiran jauh lebih santai, dia menatap Hara "Sebenarnya, menurutku ini bagus juga!"

Heiran meraih tangan Hara dan berjalan ke sofa untuk duduk "Aku tidak berniat untuk terus bersembunyi darimu, aku hanya ingin mencari waktu yang tepat! aku tidak sangka kamu begitu pintar, sampai tidak perlu memberitahu kamu! "

“Bukan aku yang pintar!” Hara menggelengkan kepalanya.

“Waktu itu, aku sudah waspada!” Sejak di keluarga Ming dan Ming Lan jelas sudah mempersiapkan, Hara tentu saja akan mempersiapkan diri. Dia meminum segelas anggur hari itu, lalu memuntahkannya keluar dan tidak ada yang melihatnya!

Dia awalnya berpikir bagaimana caranya pergi, tapi tidak menyangka Heiran akan membingungkan orang lain.

Kemudian dia hanya berpura-pura tidak tahu apa-apa, dia ingin melihat apa yang akan dilakukan pihak lain.

Alasan kenapa Hara begitu berani, karena dia percaya pada Siwon, Siwon tidak akan membiarkannya mengalami hal buruk.

Tapi yang tidak disangka Hara adalah Heiran akan membongkar diri sendiri, kemudian hal berikutnya terjadi. Hara selalu mencari waktu yang tepat dan hari ini, Hara awalnya ingin mengujinya dulu, tapi Heiran malah mengakuinya dengan jujur.

"Ngomong-ngomong kakak, itu……"

"Kamu harus memanggilku Seohyun! Jangan lupa, aku Seohyun sekarang dan kamu adalah Heiran sekarang! " Heiran mengingatkan Hara, dia menepuk tangan Hara "Kamu harus selalu ingat siapa kamu sekarang, jangan bingung! "

"Tapi, setelah semua ini, kamu ... "

“Kalau begitu menurutmu aku bisa kembali sekarang?” Heiran terkekeh dan menggelengkan kepalanya.

"Lagian, semua hidup sama aja kan? Menurutku, statusku saat ini cukup bagus. Kecuali bahwa aku tidak tahu bagaimana harus bertindak, identitas ini sempurna! kamu dan aku tahu, aku tidak bisa kembali ke tubuh asliku dan kamu juga tidak bisa kembali! "

Hati Hara sedikit tidak nyaman, tidak bisa mengatakan bagaimana rasanya.

"Baiklah, jangan menyebutkan hal-hal yang lalu lagi, kita berdua sekarang berbeda penampilan, selain itu punya golongan darah yang berbeda, tapi pikiran kita terhubung, ya kan? Terlebih lagi, kamu membantuku mencapai keinginanku, membawa ibuku keluar dari rumah Jiang, ini adalah sesuatu yang telah aku usahakan dengan keras sebelumnya tetapi aku belum pernah berhasil! "

"O ya, ibu! " Hara tiba-tiba memikirkannya. "Jika ibu tahu kamu masih hidup, pasti sangat senang, kak …… Seohyun, apakah kamu ingin aku ... "

“Tidak!” Heiran menggelengkan kepalanya.

"Ran Ran, kamu harus tahu, jika kamu memberi tahu ibu tentang ini, maka sesuatu yang kalian sembunyikan sebelumnya, tidak bisa lagi ditutupi! Dia akan tahu identitasmu, ini akan merepotkan! "

"Tapi ... kalau begini, ibu tidak akan terlalu sedih dan identitas kamu saat ini hanyalah putri angkat ibu! "Hara selalu merasa ini tidak adil bagi Heiran.

Heiran menggelengkan kepalanya, tidak berpikir ada yang salah dengan ini!

"Karena Hara sudah meninggal di pikiran ibu, ya sudah biarkan pikirannya tenang. Dan sekarang sebagai Seohyun, aku menjadi putri angkat ibu, ini juga semacam takdir! "

"Oke!" Hara mengangguk, dia juga memahami kepedulian Heiran, lalu mengangguk "Baik, aku menghormati pikiranmu! kamu tidak bisa akting, jadi, apakah kamu benar-benar memutuskan untuk berhenti? "

Heiran mengangguk "Iya, aku sudah memikirkan tentang ini! "

"Tapi kamu memiliki perjanjian dengan agen, ini bukanlah sesuatu yang bisa dilakukan dengan mudah! "Hara berkata "Kamu mungkin tidak memahami industri hiburan, meskipun aku bukan dari industri hiburan, tapi Naomi dan aku berteman baik, aku tahu banyak tentang hal ini. Seohyun masih memegang kontrak, dia ... Dia sangat terkenal sekarang, nilai komersialnya juga tinggi. Jika kamu tiba-tiba menarik diri, kemudian kontrak di Seohyun dan dia juga seorang selebriti, pernahkah kamu berpikir, lalu para penggemar itu ... "

"Ran Ran, ini tidak termasuk dalam pertimbanganku! "Heiran menggeleng.

Dia berpikir sangat jernih tentang ini, jelas juga apa yang diinginkan dirinya "Ini adalah kehidupan Seohyun, aku tidak ingin menduplikat hidupnya. Bahkan, aku tidak ingin mengacaukan semua yang dia miliki dalam hidupnya! Sudah aku pikirkan, keluar sekarang, masih bisa meninggalkan pemikiran yang baik untuk penggemarnya, jika aku melanjutkan, kemudian nama Seohyun benar-benar dihancurkan olehku, paham kan? "

"Oke, aku akui apa yang kamu katakan masuk akal! Bagaimana dengan kontrak anda? "

"Suamimu bisa atur buat aku!” Heiran tiba-tiba merangkul bahu Hara, perlahan menepuk "Suamimu adalah figur besar, bagaimanapun, sekarang dia adalah saudara iparku! Bisa dimanfaatkan kan?” Heiran mengangkat alis.

Hara terkekeh dan tertawa. "Iya, bagaimana aku bisa melupakannya! "Hara mengangguk.

“Beneran sih! Kamu bisa tenang! Meski suamiku tidak menggeluti industri entertainment, tapi Demyuk iya, bagaimanapun, dia bisa dianggap orang penting dalam lingkaran hiburan. Selama Demyuk maju, seharusnya tidak ada masalah! "

“Nah itu dia!” Heiran terkekeh ringan. "Sekarang aku akhirnya mengalami perasaan memanfaatkan orang besar!"

Hara mengangkat alisnya "Ini termasuk?"

"Tentu saja, belum sebanding denganmu!” Heiran terdiam.

"Benar, aku ingin istirahat sebentar setelah aku mundur, tolong beri tahu ipar untuk membantuku melihat beberapa toko di lokasi yang baik! "

"Lihat toko? Kamu toko buat apa?" Hara terkejut.

Terdiam sebentar "Apa kamu mau melakukan yang kamu suka?"

"Ehm! Impian terbesarku adalah membuka toko kue, jadi sangat bebas, toko yang hanya membuat kue yang kusuka." Heiran mengatakan ini, mata itu tampak bersinar, ekspresinya sangat berbeda dari sebelumnya.

Hara menatap Heiran yang bersinar, tidak bisa berkata apapun.

Jelas tubuh yang sama dengan Seohyun, tapi perasaan itu sangat berbeda. "Oke, aku akan membiarkan Siwon melihat ini. Ngomong-ngomong kak, jenis apa yang kamu inginkan? Apa kebutuhanmu? Kapan kamu menginginkannya? "

"Tidak sedang terburu-buru, aku belum berhenti, bahkan jika sudah berhenti, sebenarnya banyak hal yang harus dilakukan!” Heiran menepuk bahu Hara, lalu dia melihat ke pintu "Apakah kamu yakin ingin terus berbicara denganku"

"Ah, Siwon, kapan kamu datang? " Hara mendongak dengan curiga, dengan terkejut melihat pria yang berdiri di depan pintu.

Siwon memasukkan satu tangan ke saku celananya, mata itu tertuju pada Hara dan Heiran, butuh beberapa saat sebelum dia samar-samar membuang muka "Barusan!" Dia terdiam "Nona Jiang, apakah kamu sudah selesai berbicara dengan istriku?"

Hara "..."

Heiran "..."

Heiran menegakkan badan, menarik Hara ke hadapan Siwon, lalu dia mendorong Hara ke pelukan Siwon "Yah, kebetulan aku juga kakaknya, lagipula kamu juga harus memanggilku kakak! Panggil saja Nona Jiang, ya kan adik ipar! "

Siwon mengerutkan bibirnya, sepertinya ada semacam pusaran di mata tanpa dasar yang hitam itu, membuat orang ketakutan saat melihatnya.

Heiran mengangkat bahu "Jangan lihat aku dengan mata seperti itu, ipar yang tidak berguna, aku tidak pernah takut padamu sebelumnya, sekarang juga tidak! "

“Benarkah?” Siwon mengangkat alisnya, bersiap berbicara, Hara sudah menutup mulut Siwon.

"Kok kamu tidak sopan sama kakakku!"

Siwon tidak berbicara lagi, bahkan aura dingin dari sekujur tubuhnya ditarik kembali.

Heiran sangat terbiasa dengan perlakuan berbeda dari Siwon. Jadi dia tidak merasa tidak nyaman. "Sudah larut, bawa istrimu kembali lebih awal, aku harus istirahat juga! "

“Ehm!” Siwon mengangguk. Dia mengambil Hara, berbalik dan langsung pergi, cukup singkat.

Heiran "..."

Hara sangat malu, menutupi wajahnya, memukul dada Siwon "Siwon, bisakah kamu berhenti bikin ulah! "

"Ulah apa? Vivi, kita adalah suami dan istri! " Kata Siwon, mata yang dalam dan tanpa dasar itu sekarang memiliki cahaya absurd, terasa sangat panas "Vivi, kamu sendiri, lihat jam berapa sekarang! "

Suara pria itu mendominasi tapi kekanak-kanakan, dia masih merasa cemburu dengan Heiran.

Hara tiba-tiba merasa tidak bisa berkata-kata, tapi juga merasa puas "Kamu tahu, aku dan kakakku ... Dan Seohyun sudah menjelaskannya! "

“Ehm!” Siwon mengangguk.

Meskipun dia barusan tidak mendengar, namun melihat gerakan keduanya, sangat harmonis! Kemudian ketika Heiran mengakui dengan mudah di depannya, Siwon tentu saja tahu itu.

"Dia sama sekali tidak mengeluh!"

“Menurutmu dia perlu mengeluh?” Siwon menggendong Hara ke kamar tidur.

Taruh Hara di tempat tidur, tubuh tinggi itu tiba-tiba kewalahan.

"Jangan, tunggu! "Hara buru-buru mengulurkan tangannya di dada Siwon, menolak untuk membiarkan Siwon mendekat "Kita sedang berbicara, apa yang sedang kamu lakukan! "

"Kamu bicara yang kamu mau, aku melakukan yang aku mau, kita tidak mengganggu satu sama lain! "Kata Siwon, lalu membungkuk, mematuk bibir Hara, lalu menekan ke bawah, meletakkan satu tangan di dada Hara, mencoba membuka mantelnya.

"Siwon, tunggu, tunggu! " Hara melawan dan mendorong Siwon menjauh.

Membalik dan menekan Siwon di bawahnya, dia meraih pakaian Siwon dengan kedua tangannya "Bicara ya bicara, kaki tangan ngapain! "

Siwon menyipitkan mata, dia tersenyum, mata itu penuh dengan cahaya. "Tidak boleh kaki tangan, ya udah pakai mulut! "

“Hmm!” Hara bertahan selama dua detik, lalu ditekan ke bawah oleh Siwon lagi, keduanya berganti posisi dalam sekejap.

Tatapan mata Siwon sangat lembut, dia membungkuk, mencium bibir Hara, memberitahu Hara secara pribadi,apa yang disebut pria sejati!

Novel Terkait

The Revival of the King

The Revival of the King

Shinta
Peperangan
3 tahun yang lalu
This Isn't Love

This Isn't Love

Yuyu
Romantis
3 tahun yang lalu
Love From Arrogant CEO

Love From Arrogant CEO

Melisa Stephanie
Dimanja
4 tahun yang lalu
Cintaku Pada Presdir

Cintaku Pada Presdir

Ningsi
Romantis
3 tahun yang lalu
Menantu Hebat

Menantu Hebat

Alwi Go
Menantu
4 tahun yang lalu
Ten Years

Ten Years

Vivian
Romantis
4 tahun yang lalu
Hello! My 100 Days Wife

Hello! My 100 Days Wife

Gwen
Pernikahan
3 tahun yang lalu
Demanding Husband

Demanding Husband

Marshall
CEO
4 tahun yang lalu