Menunggumu Kembali - Bab 423 Dari Balik Tirai Muncul Seseorang

Ini…

ketika dia melihat kaki putih menonjol dari tirai yang bercahaya gelap, tubuh Sanfiko secara naluriah melangkah mundur.

Karena belum ada orang yang muncul dari tirai cahaya di depannya, hanya nafas saja yang benar-benar menekanyanya, dan bahkan Sanfiko dapat dengan jelas merasakan tekanan mengerikan dari tirai itu, membuatnya secara tidak sadar melangkah mundur.

Tetapi pada saat yang sama, saat ini perasaan panas di area publik terus-menerus mengalir ke empat anggota tubuhnya, dan bahkan ada perasaan tekanan yang tidak dapat dijelaskan dalam empat anggota tubuhnya pada saat ini, terutama kekuatan hentakan kakinya seolah membuat Sanfiko merasa tubuhnya benar-benar berakar pada saat itu.

“Sebenarnya apa ini?”

Sanfiko mengerutkan kening, meskipun orang yang ada di balik tirai belum berjalan keluar, tapi kaki ini memberi tahu mereka bahwa seseorang akan keluar dari balik tirai itu.

Aaa!

“Tidak, tidak… aku setia pada gereja yang gelap, kalian tidak bisa begini ke padaku… utusan, utusan... ku… Aaa...”

Pada saat ini, seluruh bagia tirai itu mulai bergetar terus menerus, dan seluruh ruang tertutup dan terus bergetar.

“Ini suara Hadinata?”

Siregar menghela nafas dengan suara rendah, secara alami, mereka bertiga sudah mendengar cerita dari suara sedih dan serak Hadinata.

Tetapi pada saat ini, mereka bertiga tidak memiliki kemampuan untuk menghadapi Hadinata, dan mereka tidak memiliki belas kasihan terhadap Hadinata, yang semuanya adalah hasil dari penderitaan Hadinata itu sendiri.

“Ini adalah prajurit super body gereja gelap dari Barat, yang kekuatannya setara dengan prajurit genetik Huaxia, namun prajurit genetik dilarang keras tampil di masyarakat, karena keberadaannya hanya bisa di laboratorium dan beberapa daerah tertentu, tanpa diduga, keluarga Long benar-benar mematuhi gereja barat yang gelap, yang benar-benar membuat orang tak terbayangkan, tetapi prajurit super body dari Barat melewati jarak yang begitu jauh, transmisi akan menghabiskan banyak energy, kita bertiga harus mampu menekan dan bunuh dia, terutama Sanfiko, jika genetik dalam tubuhmu dapat ditransformasikan dengan sukses, bahkan pejuang genetik asli bukanlah lawanmu, sebentar lagi, kamu harus melawannya, dan aku akan melindungi integritasmu!”

“Kamu…”

Sanfiko terkejut, alasannya sangat sederhana karena pendekar pedang yang dia temui pertama kali sepertinya mengenalnya.

Terlebih lagi, dia memiliki pemahaman yang jelas tentang masalahnya.

Tetapi ketika dia hendak berbicara, pintu tirai cahaya hitam yang ada didepannya matanya itu perlahan terbuka, dan ketika pintu terbuka, salah satu orang Barat berambut botak dengan tinggi 2 meter, perlahan-lahan menunjukkan penampilan aslinya.

Orang Barat ini mengenakan baju besi berwarna putih, kepalanya botak, dan matanya berwarna hitam, telapak tangannya yang lebar benar-benar hitam seperti tinta, dan lima jarinya sangat panjang, terlebih lagi, pada saat ini, dia memegang kepala tengkorak di tangan hitamnya, di mana darah menetes ke tanah, membuat orang-orang yang melihatnya bergetar, penampilan adegan ini sangat aneh sehingga sulit bagi orang untuk menanggung tekanan dan teror yang menjijikkan ini.

“Mati!”

Begitu orang barat itu keluar, dia melihat ke tiga orang yang berdiri di depannya, hanya mengucapkan sepatah kata.

Kemudian kepala Hadinata yang barusan mati di tangannya, langsung dengan sekuat tenaga diremuknya dan kepala itu hancur di kelima jarinya.

“Mundur!”

Tomi mendengus dingin, dan seketika auranya langsung berubah menjadi roh pedang yang tajam, lalu dia mengulurkan tangannya dan menangkap tangan hitam yang besar itu lalu menusuknya.

Panggg!

Saat ini Sanfiko dan Siregar secara alami tidak ragu-ragu, pada saat mundur, tubuh mereka berputar dan menyerang prajurit super Body dari barat itu.

Panggg!

Panggg!

Tepat ketika pedang panjang menembus telapak prajurit dari Barat itu, Sanfiko dan Siregar juga langsung menghantamnya.

Pada saat itu, prajurit Barat yang baru saja masuk itu mundur dan ekspresi wajahnya mulai berubah.

Begitu dia melangkah mundur, dan salah satu kakinya langsung masuk ke lubang hitam, tetapi pada saat ini, lubang hitam di belakangnya tampak menyusut dengan cepat karena energi pendukung mulai menghilang sedikit demi sedikit.

Tanpa kata-kata, prajurit Barat itu tiba-tiba melangkah maju, di matanya, dimatanya tampaknya Sanfiko dan Siregar tidak dipedulikan sama sekali, dia langsung menyerang Tomi, lagi pula, tepat ketika pedang itu langsung menembus telapak tangannya, dia tahu bahwa di antara ketiganya, Tomi dapat menyebabkan bahaya fatal baginya.

“Sanfiko, kamu serang dari depan!”

Pada saat ini, pedang panjang di tangan Tomi tiba-tiba bergetar, dan napas yang mengerikan tiba-tiba muncul, pada saat ini, pedang yang bergetar itu langsung mengeras menjadi penghalang menutupi tubuh Tomi, selanjutnya, tubuh Tomi langsung melonjak.

Booommm!

Panggg!

Tinjuan prajurit Barat itu langsung jatuh ke tanah, tetapi tinjuan itu jatuh di ruang tertutup, tiba-tiba, seluruh tanah langsung meledak dan membuat lubang yang mengerikan, Sanfiko merasa bahwa pikirannya dipengaruhi oleh suara gemuruh, namun Sanfiko tidak ragu untuk berdiri di depan prajurit Barat yang menakutkan dan tinggi itu.

Pada saat ini, prajurit Barat itu tidak terburu-buru untuk menyerang, dia berdiri, dan kemudian memperhatikan Sanfiko.

“Namamu Sanfiko? Ibumu adalah Cindy yang pada saat itu berada di Laboratorium NASA?”

Suara prajurit Barat itu sangat tidak jelas, tetapi Sanfiko dan yang lainnya mengerti.

Meskipun Cindy melakukan penelitian di Laboratorium NASA, tapi pada kenyataannya, Cindy memiliki posisi yang sangat tinggi dalam “rencana tuhan", bahkan di dunia barat juga tahu bahwa ada seorang dokter magis di huaxia timur.

“Lalu kenapa?”

Mendengar perkataan ini Sanfiko menjadi penasaran, tapi dia sudah memusatkan seluruh kekuatannya pada tinjunya dan siap untuk menyerang kapan saja.

Karena orang di depannya adalah prajurit dari Barat yang muncul dari tirai cahaya gelap, yang memberinya perasaan bahwa hanya ada satu mesin pembunuh yang mengerikan.

Dan Tomi yang ada di depannya sudah mengatakan, bahwa ini adalah prajurit super body yang diteliti oleh gereja gelap Barat, yang setara dengan prajurit genetik huaxia.

Pada saat ini dia muncul di sini, secara alami, ia datang ke sini dengan tujuan untuk merusak huaxia…

“Mati!”

Setelah mengkonfirmasi identitas Sanfiko, prajurit Barat itu tidak ragu-ragu lagi, ada cahaya merah di matanya, dan kemudian dia melangkah maju dengan mengarahkan tinjuan ke arah Sanfiko.

Perasaan itu seolah-olah seperti menerima semacam perintah, dan kemudian meluncurkan serangan yang paling mengerikan…