Menunggumu Kembali - Bab 420 Kamu tidak bisa membunuhku, tidak bakal bisa!

Pfffff ...

Tepat di tatapan semua orang yang hampir sulit percaya, seketika situasi mengalami kebalikan.

Sanfiko Chen masih berdiri di sana, tetapi sebelumnya hadinata long yang sangat arogan yang berada dihadapannya itu, saat ini wajahnya sudah penuh dengan ketakutan, dan wajah yang berlumuran darah itu saat ini benar-benar ketakutan.

Siregar Chen yang berdirinya paling dekat, di saat ini dia hampir tidak mengerti mengapa hal seperti ini bisa terjadi, masalah yang terjadi sama sekali di luar dugaannya, bahkan Siregar Chen pun tercengang disana.

Karena yang awalnya tulang tangan yang ram itu melingkari lengan Sanfiko Chen, disaat ini benar-benar menghilang, tidak hanya menghilang, bahkan darah yang ditinggalkan sebelumnya sepenuhnya dialirkan kembali ke lengannya.

Munculnya situasi yang aneh seperti ini, membuat wajah hadinata long yang ada di sisi lain tambah berubah.

Pada saat ini, dia dengan paniknya ingin menyimpan kembali tangannya, tapi tidak peduli bagaimana dia menggerakkan tangannya dengan panik, karena dia tidak ada kekuatan sama sekali untuk menyimpannya kembali, sebaliknya, hadinata long pada saat ini merasa semakin dia memberontak, darah diseluruh tubuhnya mengalir dan bergumpal ke lengan satu ini, dan pada saat yang sama, tulang tangan yang panjang itu semakin melilit dengan cepat di lengannya, dan dengan paniknya menghisap darah yang ada di lengannya.

Ng ng ng ...

Suara dengungan saat ini berbunyi di otak hadinata long.

"Tidak mungkin!"

"Bagaimana ini mungkin!"

Ah!

Merasakan perubahan yang dibawa lengannya ke tubuhnya saat ini, hadinata long bahkan mulai merasakan pusing, dan terlebih darah pada lengannya mulai sedikit terkuras.

Ini ...

Ah!

Namun hadinata long jelas adalah orang yang hebat, Pada saat ini, dia hampir tidak ragu-ragu, dia mengulurkan tangannya dan menebas lengannya sendiri, dengan segera lengan hadinata long patah oleh tebasan dari tangannya sendiri.

Seketika darahnya bermuncratan, dengan segera lengan itu dibungkus oleh tulang-tulang tangan yang padat, dan berikutnya benar-benar tidak berbentuk.

Mengerikan!

Adegan ini membuat orang-orang yang ada ditempat benar-benar tercengang, dan bahkan di mata mereka, disaat ini keseraman yang dibuat oleh Sanfiko Chen melebihi hadinata long.

Dan setelah hadinata long mematahkan satu lengannya, dia tiba-tiba dengan gilanya bergegas menuju kerumunan yang dikumpulkan oleh keluarga besar itu, dan pada waktu yang sama tubuhnya memperlihatkan taji tulang yang mengerikan.

hadinata long yang disaat ini sama seperti putra tertuanya, Brady Long. Seluruh tubuhnya tumbuh taji tulang yang padat, namun disaat ini yang lebih ditakutkan dari hadinata long adalah, tulang yang ada diseluruh tubuhnya seketika aktif kembali, menusuk tembus tubuh orang-orang ini dengan gila, dengan waktu yang singkat dia sudah menusuk beberapa master yang kekuatannya sedikit lebih lemah.

Lalu selanjutnya tubuhnya tiba-tiba menghilang.

Sampai pada saat dia muncul lagi, dia sudah berdiri di pilar batu berdarah itu

"Sanfiko Chen, tidak disangka kamu begitu kuat, kamu benar-benar membuatku merasa takut, tapi tidak peduli seberapa kuat kamu hari ini, aku tidak akan membiarkanmu hidup-hidup pergi dari sini!"

Disaat ini Sanfiko Chen tidak berbicara sama sekali, tetapi mengulurkan tangannya dengan perlahan. Tulang di atas lengannya itu bisa membangkitkan emosi dengan mengikuti pikirannya, sebelumnya tulang-tulang yang mengerikan itu sudah sepenuhnya masuk ke tubuhnya saat ini.

"hadinata, kamu ... sebenarnya apa yang lagi kamu lakukan?"

Pada saat ini wajah Opik berubah drastis, hadinata long yang berada di depannya sangatlah asing pada saat ini, bahkan ketika dia baru bertindak, penjaga Keluarga Long yang ada di samnya langsung tertusuk mati.

"Diam!"

"Semua orang yang ada di sini hari ini semuanya harus mati. Kalian hanyalah sebuah persembahan!"

Mata hadinata long penuh dengan warna merah darah, walau dia melihat Opik, yang pernah menjadi ayahnya, tampaknya tidak memiliki perasaan sedkitpun.

"hadinata long, kamu sudah gila!"

Benar, hadinata long yang disaat ini sudah gila, dia benar-benar sudah gila.

Penggunaan kekuatan yang berlebihan pada pilar batu berdarah itu telah membuat hadinata long kehilangan kesadaran saat ini, dan ditambah dengan hati yang ingin membunuh Sanfiko Chen, dapat dikatakan bahwa saat ini hadinata long benar-benar sudah kehilangan akalnya.

Jadi meski Opik ada di depannya, jika dia takut juga tidak akan ada keraguan apapun dan langsung dipenggal, ini bukanlah hal yang aneh.

"Hahaha ... Aku memang sudah gila, masalah sepele menjadi masalah besar, ayah, hari ini kamu juga terbilang sudah berdedikasi demi Keluarga Long kita, asal aku membuka saluran ini, kekuatan yang diutus orang besar dapat ditransmisikan di sini, sampai pada waktunya, mereka semua harus mati, kode genetik misterius sejenisnya itu menjadi milik Keluarga Long kita, tidak ada yang bisa merebutnya, kamu tenang saja, aku bisa menjadi pejuang genetik sejati dan membuat satu lagi untuk Keluarga Long! "

Gila!

Apa yang dikatakan hadinata long saat ini sudah sangat gila.

Tatapan master dari keluarga besar yang tersisa ditempat itu penuh dengan kebencian dan kemarahan, setelah mendengar kata-kata hadinata long, mereka sudah tahu bahwa hadinata long mau membunuh mereka semua.

Sambil berbicara, hadinata long yang berdiri di pilar batu besar itu telah mulai memecahkan satu persatu kepala mayat itu dan kemudian membiarkan darah mewarnai pilar batu yang mengerikan itu.

Dan yang bisa dilihat oleh mata telanjang adalah baluran darah yang terus menerus pada pilar batu ini.

Pada waktu bersamaan, pilar batu itu tampak seperti vampire yang mengerikan yang menghisap darah kental ini dengan gila.

Tepat di tatapan semua orang, hadinata long dengan kejamnya menguras darah master yang tubuhnya telah ditusuk tembus olehnya, dan kemudian mayatnya jatuh dari atas pilar jatuh kebawah.

"Tuan Sanfiko, apa yang harus kita lakukan sekarang?"

Siregar Chen juga melihat situasi ini untuk pertama kalinya.

Sanfiko Chen yang berdiri di depan pilar itu, wajahnya tampak serius.

Karena dia sudah merasakan kekuatan mengerikan yang keluar dari pilar ini, dan itu adalah aura pembunuh yang haus akan darah.

Dengan suasana yang mengerikan ...

"Kita sekarang harus menemukan cara untuk keluar dari sini!"

Sanfiko Chen dengan segera mendongakkan kepala dan melihat plat baja tebal yang ada di atas kepalanya, dan sangat jelas bahwa saat ini hanya tempat ini yang bisa keluar, semua sisi dan bawah tanah itu tidak mungkin bisa, karena mungkin tempat inilah yang paling lemah.

Ng!

Prakkk!

Ng ...

Tubuh tiba-tiba melompat secepat kilat, dan sebuah tinjuan menghantam pelat baja yang berat itu.

Segera seluruh plat baja mengeluarkan suara dentuman, suara mengerikan itu membuat banyak orang di seluruh ruang itu berjalan tidak stabil, dan memuntahkan darah…………………

Disaat ini, Opik memuntahkan darah dan tubuhnya jatuh ke tanah.

Ng!

Duarrr ...

Meskipun suaranya kecil, tapi Sanfiko Chen bisa mendengarnya dengan jelas, ini adalah suara ledakan dari bawah tanah di luar Rumah Besar Keluarga Long.

Ini juga merupakan bom gen yang dikubur oleh Opik sebelumnya.

Pada saat ini, Sanfiko Chen segera melihat Opik yang dipapah oleh beberapa penjaga Keluarga Long yang terluka parah.

Tubuh Opik berlumuran darah, dan matanya mulai melemah.

Tampaknya saraf di tubuhnya sudah mulai mati, jika tidak, tidak mungkin Rumah Besar Keluarga Long diluar bisa meledak.

Tapi ledakan seperti ini jugalah yang tampaknya memberi Sanfiko Chen kesempatan ...

Melangkah keluar, dan Sanfiko Chen sudah meraih lehernya Opik.

"Kamu ..."

Hufttt ...

Para penjaga Keluarga Long Langsung dipenggal oleh Siregar Chen sebelum mereka bertindak!

"Aku ingin membunuhmu, atau mungkin ada kesempatan untuk hidup!"

Suara Sanfiko Chen sudah sangat dingin, tetapi saat ini Opik yang mendengar kata-kata ini wajahnya berubah drastis, yang tadinya wajahnya sudah pucat, tapi pada saat ini keringat dinginnya bercucuran.

Sebagai pemilik Keluarga Long, melakukan perjalanan ke selatan dan utara selama bertahun-tahun dan sudah melewati banyak suka dan duka.

Untuk pertama kalinya pemilik rumah ini menunjukkan tatapannya yang ketakutan.

"Kamu ... kamu tidak bisa membunuhku!"

Opik tidak bisa menahan diri untuk memberontak, dan berteriak keras dengan sekuat tenaga ...

"Tidak bisa membunuhmu?"

Sanfiko Chen tersenyum ringan, dan sekarang Keluarga Long sudah dianggap mati, disaat ini, jika tidak bergegas pergi dari sini, tidak tahu cara apa lagi yang akan dilakukan oleh hadinata long yang misterius, dan kehadiran kuat apa yang akan muncul.

Jadi pada saat ini Sanfiko Chen hampir tidak ada keraguan apapun.

"Tidak ... kamu tidak bisa ... tidak ..."

Melihat niat ingin membunuh di mata Sanfiko Chen.

Opik segera memberontak dengan gila.

"hadinata, hadinata selamatkan aku!"

"hadinata selamatkan ...... Ah!"

Prakkk!

Sanfiko Chen langsung mengangkat Opik, lalu mengulurkan tangannya dan mencengkamnya dengan kuat.

Terdengar suara tulang yang berbunyi garing, dan tiba-tiba kepala Opik terjatuh kebawah ...