Menunggumu Kembali - Bab 299 Kamu Yang Tidak Belaskasih Jangan Salahkan Aku

Melihat Yenny menangis sedih ketika dia mendengar apa yang dia katakan, seketika itu juga hati Feiya sedikit merasa kasihan.

”Tetapi tepat ketika dia akan berbicara, Yenny tiba-tiba berkata: "Feiya, aku tidak menyangka kamu orang seperti itu, kamu begitu kejam, kamu berada di puncak, menjadi populer, dan kamu tidak bisa menunggu untuk menjadi agen menendangku keluar. "

"Feiya, tahukah kamu bahwa dalam tiga tahun terakhir aku telah mengambil langkah demi langkah dari artis kecil yang tidak dikenal, memerankan peran sedikit sampai menjadi pemeran wanita ke tiga, pemeran wanita ke dua, dan akhirnya menjadi pemeran wanita utama, tahukah kamu bagaimana aku selama tiga tahun ini? Apakah kamu tahu? "

Feiya menatap Yenny yang menangis di depannya, seketika itu juga hatinya melembut.

Lagi pula dalam tiga tahun terakhir Yenny benar-benar merawatnya, dalam makanan, pakaian, tempat tinggal dan transportasi, orang di depannya ini juga meskipun Yenny yang agak keterlaluan, telah merawatnya dengan segala cara yang memungkinkan, memberinya banyak peluang, memberinya langkah demi langkah dari artis kecil hingga hari ini memiliki jutaan penggemar.

“……”

"Kamu tidak tahu, di mata kamu, kamu pikir peluang ini didapatkan dari penampilan kamu sendiri? Feiya, kamu terlalu muda, kamu tidak tahu terlalu banyak hal, di lingkungan ini kamu tidak memiliki hubungan dan kamu tidak memiliki koneksi, kamu tidak memiliki orang-orang yang terkemuka, kamu ingin menjadi yang teratas? Siapa yang memberi kamu kesempatan? "

"Kamu ingin menendangku pergi sekarang? Feiya, bukan Bibi Yenny yang membatasi kebebasanmu, tidak membiarkanmu memberikan pernyataan yang bebas, ini karena orang-orang dalam lingkungan ini terlalu rumit, orang-orang tidak akan melihat kerja kerasmu sama sekali, orang hanya akan melihat penampilan agung kamu, bukan melihat dibelakang itu kamu telah membayar berapa banyak. "

"Mungkin orang lain bisa meludah di mana saja, atau sembarangan membuang sampah juga tidak masalah, tetapi kamu Feiya tidak bisa, karena kamu Feiya, karena kamu adalah idola mereka, karena kamu adalah artis, kamu adalah publik figur! "

"Jika kamu benar-benar ingin mengusir Bibi Yenny yang tidak berguna, atau jika kamu tidak ingin melihat Bibi Yenny, kamu juga harus menunggu sampai aku mengirim kamu ke panggung film internasional, pada saat itu aku akan pergi tanpa kamu minta. "

Yenny sambil berbicara matanya penuh dengan kasih sayang yang dalam, dia sama sekali tidak pernah menyangka bahwa Feiya yang selalu di kontrolnya dengan tidak diduga-duga mengatakan akan menggantikannya suatu hari. Dalam hati Yenny dia menghubungkan prestasi Feiya saat ini dengan dia sepenuhnya, kalau tanpa dia, tidak akan ada Feiya hari ini.

Dan di lubuk hati Yenny dia bahkan sama sekali tidak memandang rendah Feiya, tapi itu karena latar belakang keluarganya, ditambah lagi dia disukai oleh David, pemimpin masa depan Media Hiburan Southern, wanita yang bertekad memiliki sumber dayanya sendiri, dengan demikian secara instan populer.

Kalau tidak, apa yang bisa dicapai hari ini?

"Bibi Yenny, maaf, tadi aku hanya melontarkan amarah, jangan masuk ke dalam hatimu, tapi endors ini aku benar-benar ingin melakukannya, aku tidak ingin endors hal-hal seperti kosmetik, aku pikir seperti 'Anggur Sanjaya' produk anggur ini sangat bagus, memiliki tradisi negara kita dan memiliki makna yang sangat baik. "

"Makna? Bukankah itu ada bocah malang dengan wajah putih?"

Tetapi Yenny tidak mengatakan ini, tetapi dia masih menangis dengan air mata berkata : "Feiya, banyak hal kamu tidak dapat melihat dengan jelas sekarang, tetapi karena kamu ingin mengendors produk ini, aku juga tidak ada hal untuk dikatakan, lagipula sekarang kamu telah menandatangani kontrak, perusahaan juga telah setuju, dan besok aku akan mengatur untuk bertemu dengan Nona Jovita lagi. "

"En en..."

Saat mendengar ini, Feiya segera mengangguk.

Di dalam hatinya merasa sedikit lega.

Lagipula, dia juga tidak ingin benar-benar memiliki konflik yang tidak dapat didamaikan dengan Yenny yang telah bersamanya selama tiga tahun, jadi membuat mereka berpisah.

Yenny juga mengangguk pelan, lalu mengulurkan tangan dan meraih tangan kecil Feiya, dengan berlinangan air mata: "Feiya, jangan salahkan Bibi Yenny, Bibi Yenny memikirkan ini demi masa depanmu, lagipula, kamu bukan artis biasa sekarang, setiap gerakan akan diikuti oleh puluhan juta orang, apakah kamu tahu? Sering kali tidak bisa tidak patuh, melakukan sesuatu, apa yang akan dikatakan harus dibicarakan terlebih dahulu dengan aku? Lagipula Bibi Yenny telah berkecimpung di industri hiburan selama bertahun-tahun, aku telah memiliki pengalaman lebih dari kamu, kamu tahu? "

Melihat mata merah Yenny, Feiya juga memiliki hidung yang sakit, lagipula, Yenny telah tinggal bersamanya selama tiga tahun, ketika memikirkannya saat pertama kali memulainya Yenny yang demi dia berjuang muncul kesempatannya, demi dia pergi ke berbagai tempat mencari koneksi dia sedikit tidak bisa mengontrol , air matanya mengalir keluar.

"Baiklah, kamu istirahatlah lebih awal, jangan memikirkan hal-hal lain, istirahatlah yang baik."

Feiya mengangguk.

Melihat Yenny berbalik dan berjalan keluar dari ruangan, wajah Feiya perlahan mengembalikan senyumnya sebelumnya, tetapi ketika terpikir tentang Sanfiko Chen, yang baru saja dihadang di jalan, segera menelepon Sanfiko Chen.

Sayangnya, saat ini ponselnya tidak aktif.

"Apakah terjadi sesuatu pada Sanfiko?"

……

Begitu Yenny keluar dari ruangan, wajahnya sesaat berubah menjadi dingin.

"Masih mengira diri sendiri benar-benar artis, jika bukan karena Tuan David memujimu, kamu masih hanya menjadi artis kecil yang tidak mungkin populer sama sekali. Jika bukan karena aku, apakah kamu memiliki kesempatan untuk mengenal David?"

Semakin aku memikirkan hal ini saat ini Yenny sementara semakin merasakan hawa dingin diri sendiri.

"Feiya, kamu bahkan berpikiran ingin menggantikanku, baiklah, kamu yang tanpa belaskasih jangan salahkan aku karena tidak adil."

Ketika aku memikirkan Feiya, masih ada banyak kontrak di tangannya sendiri, ketika aku memikirkan saat ini, hati Yenny sudah mulai menghitung, beberapa sebelumnya menghabiskan puluhan juta untuk membeli, meskipun sebagian besar kontrak Feiya berada di bawah kendali manajemen perusahaan, tetapi karena sekarang perusahaan menandatangani Feiya, Yenny mempunyai sebuah tujuan, jadi mengenai kebebasan Feiya sepenuhnya berada dibawah kendalinya.

Awalnya, Yenny berpikir untuk menunggu sampai Feiya dan David bersama, pada saat itu ia akan mendapatkan banyak uang dengan mengambil kontrak-kontrak ini sendiri, lagi pula, Yenny tahu bahwa orang-orang seperti David tidak akan pernah membiarkan nilai komersial Feiya dialihkan, dan tentu saja, uang akan dibayarkan untuk membeli semua kontrak yang ditandatangani oleh Feiya.

Berdiri di pintu, wajah Yenny sangat suram, pada saat ini, dia menarik tangan Feiya benar-benar berbeda dari apa yang dia katakan.

Sedangkan Feiya sama sekali tidak mengetahuinya, tepat sebelum fajar menyingsing, Yenny telah membawa banyak kontrak Feiya sampai ke David.

"Hehe, bagus, Bibi Yenny, kamu melakukan pekerjaan ini dengan baik."

Setelah membaca kontrak-kontrak ini, hati David semakin merasa bahwa rencana yang dibuat dengan nona Long tadi malam dapat diimplementasikan.

"Tentu saja, aku selalu berdiri di sisi Tuan David , dan kamu tahu Tuan David , pada awalnya, bahkan Feiya yang kecil cantik adalah apa yang aku temukan untuk Tuan David ."

David bukan orang bodoh, setelah mendengar perkataan Yenny, terdengar beberapa petunjuk.

"Katakan, hari ini Bibi Yenny datang mencariku ada masalah apa?"

David duduk di sofa, menekan pelipisnya sendiri, seorang anak yang tidak dikenal dipukuli semalam, dia hampir tidak tertidur semalam, selain itu, dia mendapatkan dukungan dari nona keluarga Long, katakan padanya Feiya bahwa keluarga mereka bersedia untuk langsung menugaskannya, tetapi alasannya adalah bahwa dia harus membiarkan Feiya meninggalkan Kota Penang terlebih dahulu, dan tidak bisa tinggal di Kota Penang, mengenai alasan David tidak ingin tahu, Isabella Long tidak akan mengatakan.

"Sebenarnya, itu bukan masalah besar? Iya, berpikir bahwa Feiya juga wanita Tuan David di masa depan, kontrak ini aku serahkan kepada Tuan David , sehingga kedepannya Tuan David dapat bergaul dengan Feiya lebih baik."

Mengenai uang, Yenny tidak mengatakan apa-apa, tetapi dia secara alami tahu bahwa orang-orang seperti David dapat dengan jelas memahami makna lukisannya.

"He he, bagus, Bibi Yenny kontrak-kontrak ini aku terima, dan kamu harus melakukan satu hal lagi untukku, hal ini yang mana itu sangat berarti bagimu."

"Hal apa?"

"Lakukan hal ini dengan baik, seratus miliar pada kartu ini adalah milikmu!"

Sambil berbicara, David meletakkan sebuah pil merah di depan Yenny, dan kemudian meletakkan kartu bank di sampingnya.

"Tuan David , kamu ... ini mau aku..."

"Sederhana saja, letakkan di air yang diminum Feiya, di malam hari aku akan pergi mencari Feiya..."

Setelah berbicara, David perlahan mendorong kartu bank sedikit ke depan.

Yenny melihat pil merah, lalu melihat kartu bank, dan berkata, "Tuan David tenang saja, ini hanya masalah kecil!"