Menunggumu Kembali - Bab 302 Sekuntum bunga yang tidak bisa jatuh

David yang duduk berhadapan dengan Feiya, disaat ini, semakin memandangi Feiya yang ada di depannya, semakin merasakan perasaan yang tidak tertahankan di dalam hatinya. Dua tahun yang lalu, dari pertama kali saat dia melihat wanita yang cantik ini, dia ingin mendapatkannya.

Dalam dua tahun ini, David terlalu banyak menghabiskan persaannya pada Feiya, bahkan dia merasa yang ia lakukan sudah cukup banyak, tetapi Feiya malahan tidak membuka matanya sama sekali, terlebih lagi di pernyataan cinta yang sebelumnya membuatnya kehilangan muka, di tambah semalam dia melihat Feiya dan Sanfiko Chen saling berpelukan, di dalam hatinya, David sudah kehilangan kesabaran.

Adapun Sanfiko Chen yang sombong itu, disaat ini David tidak memperdulikannya sama sekali, dia hanya menunggu malam ini, jika dia mendapatkan Feiya. Dia akan langsung menyuruh orang untuk mematahkan tangan dan kaki Sanfiko Chen, sampai pada waktunya, dia mau menyuruh Feiya melihat adegan ini, membuatnya penuh putus asa. Singkatnya, David ingin Feiya tahu, sebenarnya siapa yang bisa membantunya, dan membawa ke kemakmuran dan kekayaan.

Melihat David yang mengeluarkan setumpuk barang dengan senyum di wajahnya, Feiya malah penasaran dengan apa yang akan David tunjukkan kepadanya, dan tanpa banyak berpikir ia segera mengambil tumpukan dokumen tebal itu.

Saat pertama kali melihat, wajah Feiya tiba-tiba berubah.

"Apa ..."

"Ini ..."

"Semua ini adalah kontrak yang saya tandatangani sebelumnya. Semua kontrak ini ada di tangan kamu? Bukankah semua ini disimpan oleh bibi yenny?"

Ketika melihat semua kontrak ini, disaat ini Feiya benar-benar terkejut, bahkan dia tidak kepikiran bahwa diantaranya masih ada beberapa kontrak yang dia tidak ketahui sama sekali. Lagi pula, saat itu dia 100% percaya pada Yenny, karena kepercayaan ini juga, dia telah menandatangani banyak kontrak, dan banyak dari kontrak ini belum dibacanya dengan teliti.

Saat melihat semua kontrak ini, Feiya benar-benar terkejut.

"Hehe, sekarang semua ini sudah ada di tanganku, dan tidak lama lagi kamu akan menjadi artis kerjasama penuh Media Hiburan Southern kami. Sedangkan untuk perusahaan kecilmu yang sebelumya, yang ditakutkan adalah kamu masih akan menanggung kompensasi dalam jumlah besar. Lagi pula, diantara semua kontrak ini sudah ada kontrak yang membatasi banyak kebebasanmu, hanya tetapi kalian tidak menyadarinya. "

Setelah mendengar ini, Feiya segera mengambil ponselnya dan menelepon Yenny.

Melihat adegan ini, David sama sekali tidak memiliki pesanan sewa, melainkan tersenyum dengan perlahan, semua ini sudah ada dalam genggamannya.

"Kenapa bibi yenny disaat ini malah mati ponselnya ..."

Setelah Feiya mendengar suara bahwa teleponnya mati, tiba-tiba dia merasa sedikit cemas, tapi meskipun saat ini, dia tetap tidak percaya bahwa semua ini adalah permainan yang dimainkan oleh Yenny dan David.

“Hehe, kamu tidak perlu telepon lagi, itu hanya sia-sia saja!"

Melihat Feiya cemas seperti itu, David sangat puas, kemudian tersenyum perlahan dan berkata.

"Apa? Apa maksudmu?"

"Apa maksudmu, wanita cantikku yang bodoh itu mana, agensimu telah pergi dengan mengambil uangku. Apakah kamu tahu kamu dijual berapa olehnya?"

Melihat pipi dan telinganya Feiya yang merah terus-menerus di depannya, David tahu bahwa obat yang ada di tubuh Feiya sudah mulai menyebar. Awalnya hanya perlu sedikit, agar memudahkannya mendapatkan Feiya. David langsung menggunakan satu butir kapsul, tetapi obat ini dia beli di pasar gelap di luar negeri, benar-benar mengerikan!

"Tidak mungkin? bibi yenny tidak mungkin seperti ini?"

Disaat ini Feiya tidak bisa menahan perasaannya bahwa tubuhnya mulai panas, dan ada perasaan yang belum pernah dia alami sebelumnya, yaitu panik, dan tangannya hampir tak terkendali ingin mengambil sesuatu ...

Namun dia sama sekali tidak percaya dengan apa yang dikatakan David, karena dia tidak percaya bahwa seseorang yang telah bekerja dengan dirinya selama tiga tahun, bibi yenny yang dari nol sampai sekarang punya banyak pendukung bisa berbuat seperti ini.

"Hehe, hanya kamu wanita bodoh yang tidak tahu apa-apa, apakah kamu tidak menyadari tubuhmu sedikit tidak enak sekarang... apakah sangat menginginkannya ... heihei ..."

Saat bicara, David perlahan berdiri, kemudian melangkah ke arah Feiya selangkah demi selangkah.

Matanya penuh dengan tatapan yang membuat orang ketakutan.

Di saat ini, Feiya dengan cemas menatap David yang berjalan ke arahnya itu.

"Apa yang ingin kamu lakukan ...... jangan kemari!"

Disaat ini bagaimana mungkin David mendengarkan perkataan Feiya, ia tersenyum lalu lanjut berbicara sambil tertawa dan: “Tadi pagi Yenny sudah menerima uangku sebesar 120 miliar, kamu dijual seharga 120 miliar, ckckck, pikirkanlah, Feiya sebenarnya kamu cukup mahal, tentu saja kamu di tangan agen seperti Yenni tidak akan terlalu tinggi, tetapi jika kamu mengikutiku, kedepannya aku pasti akan membuatmu masuk internasional. "

"Kamu ... apa yang kamu bicarakan ... 120 miliar ini, benaran bibi yenny yang memberimu?"

Di saat ini, Feiya merasa semakin panik. Meskipun dia telah menahan dirinya dengan kuat, tapi disaat ini tubuhnya sudah berkeringat, dan bahkan orang bodoh pun tahu apa yang sedang terjadi saat ini.

"Feiya, aku benar-benar tulus mencintaimu, Hanya aku yang bisa melindungimu kedepannya nanti, tenang saja, aku akan membuatmu berjalan semakin jauh, dan terbang semakin tinggi ..."

Melihat wajah Feiya yang memerah, disaat ini David sduah tidak bisa menahannya lagi, apa lagi Feiya yang awalnya memang memiliki wajah yang cantik, ditambah dia tidak keluar sama sekali hari ini, dia mengenakan gaun putih di hotel, dan tulang bawah lehernya pun kelihatan, semakin membuat orang yang melihatnya tidak bisa menahan hatinya yang bergebu-gebu.

Terlebih untuk orang yang punya nafsu besar seperti David tidak mungkin bisa menahannya.

"Apa yang ingin kamu lakukan...... kamu ..."

Di saat ini Feiya langsung menghindar, lalu mengambil ponsel untuk menelepon.

"Jangan kesini, kalau kamu kesini aku akan memanggil polisi!"

Feiya dengan paniknya menyalakan ponsel, tetapi sebelum menunggunya beroperasi, dengan wajah bersemangat, David langsung merampas ponsel dari tangannya dan bahkan langsung melempar dengan kuat ke jendela, seolah-olah karena tenaganya yang sangat kuat, secara langsung menghancurkan kaca jendela itu, tentu saja ponsel itu langsung hancur di tempat.

Ah!

Feiya langsung berteriak keras dan berlari ke pintu dengan cepat.

Tapi bagaimanapun, Feiya hanyalah seorang gadis, menghadapi David yang sudah sangat bergairah seperti saat ini, itu sangatlah sulit untuk melawannya. Sebelum dia berlari beberapa langkah, David langsung menangkap tangan Feiya dan memeluk Feiya.

"Kamu bajingan ... lepaskan aku!"

Meskipun Feiya adalah seorang gadis kecil, masih belum punya banyak pengalaman tentang dunia, tetapi dia juga biasanya menonton banyak keterampilan melawan orang jahat. Di saat yang mendesak, dia langsung menyentaknya dengan lutut.

Ah!

Langsung menyentak di bagian terpentingnya David, segera wajah David yang bergairah itu langsung menjerit dan kemudian menutupi selangkangannya dan melangkah mundur.

Feiya berlari dengan cepat ke tempat tidurnya dan mengambil tasnya.

"Dasar jalang, aku sudah menyukaimu tapi kamu berani menentangku, kamu pikir kamu sudah jadi artis besar, jika bukan aku yang mengangkatmu, kamu ada hari ini ... sialan!"

David menahan rasa sakit dan langsung mengejar Feiya dengan beberapa langkah, dia mengulurkan tangan dan menjambak rambut Feiya yang panjang itu.

Ah!

Feiya ditarik oleh David dengan tenaga sampai jatuh ke karpet.

Kemudian dia menekan Feiya ke tanah ...

"David, kamu … lepaskan aku, aku sudah punya seseorang yang aku suka, kamu ..."

Phiakkk!

Di saat ini David mana bisa mendengar Feiya berbicara begitu banyak, sebuah tamparan yang langsung dihempaskan ke wajah Feiya.

"Bukankah semalam orang desa itu!"

"Sialan ... aku adalah pewaris masa depannya Media Entertainment Shouthern, kedudukan status yang tinggi, aku bisa memberi semua yang kamu inginkan, kamu ingin bagaimana?"

"Kamu ..."

Tanpa menunggu Feiya berbicara, David langsung mengarah ke Feiya dan menekannya.

Shhhhh ...

Ah!

Dengan teriakan, David langsung ditendang pergi, disaat ini Feiya hanya merasa dirinya tidak punya energi sama sekali, dia langsung mengambil semprotan dan dengan cepat berlari ke depan jendela, dan mengambil sepotong kerajinan logam yang di jepit dirak.

Huhuhu ...

Pada saat ini, Feiya tanpa hentinya bernafas terengah-engah, dan wajahnya penuh dengan campuran keringat dan air mata, dia menggertakkan giginya, merasa dirinya semakin tidak memiliki energi, dan matanyapun menjadi lebih kabur.

"Mataku, dasar pelacur, kamu benar-benar membuatku marah, ah ... seseorang datanglah!"

David menutupi matanya dan berteriak keras.

Tiba-tiba kedua pengawal yang berdiri di luar pintu langsung membuka pintu dan masuk.

"Tuan ... kamu kenapa?"

"Kurung dan telanjangi wanita ini!"

Disaat ini David sama sekali tidak ingin banyak bicara, kemarahan telah memenuhi hatinya. Pada saat ini, dia hanya ingin segera memberi Feiya susunan, tidak peduli cara apa yang digunakan. "

Dan disaat ini Feiya sudah melemparkan semprotan anti-serigalanya ke tanah, memegang kerajinan logam di kedua tangan dan dengan ekspresi ketakutan berkata: "Kalian jangan kemari, jangan kemari ..."

Tapi disaat ini bagaimana mungkin kedua orang ini mendengarkan Feiya, dan bahkan mereka sangat senang menelanjangi artis yang polos seperti Feiya.

"Berhenti, kalian jangan kesini!"

Di saat ini, seluruh tubuh Feiya basah kuyup, dia semakin merasa dirinya hampir kehilangan kehendaknya, tetapi tubuhnya hanya akan dia diberikan kepada orang yang dicintainya, dia benar-benar tidak boleh dikotori oleh orang lain. Jika demikian, lebih baik dirinya mati saja.

Tetapi saat ini dia tiba-tiba merasa tidak berdaya, bahkan kesempatan dirinya untuk mati pun tidak ada, bahkan dia tahu bahwa hari ini dia telah membuat David marah.

Dia tidak berani percaya bahwa bibi yenny yang menjual dirinya, dan jelas-jelas tadi pagi masih membelikan dirinya bakpao daging, mengapa?

Pada saat ini, Feiya tiba-tiba putus asa, dia menatap Kota Penang yang di depannya. Lampu bergemerlap, tetapi dia tidak ragu kapan pun. Dia meenggertakkan giginya dan dengan gilanya mengangkat kerajinan logamnya itu dan dengan gilanya menghancurkan jendela kaca yang sudah pecah.

Diikuti dengan suara keras, seluruh kaca jendela pun pecah.

"Feiya ..."

Kedua pengawal itu benar-benar terkejut melihat adegan ini. Dengan segera mereka berlari ke arah Feiya untuk menangkapnya, tetapi mereka tidak secepat Feiya.

Feiya yang putus asa diikuti dengan suara hempasan itu lompat keluar jendela ...