Where’s Ur Self-Respect Ex-hubby? - Bab 8 Jangan Bertingkah Laku Seperti Anak Kecil

Lucy Lu menyadari keraguan Dean Shao, mereka jarang bertemu sebulan sebelumnya, hari ini terlihat seperti hari dimana ia paling sering bertemu Deanannya, terlebih lagi, ia mengantarnya ke rumah sakit, segalanya terasa seperti mimpi.

Mendengarnya bertanya seperti itu, Lucy Lu juga tidak menjawab dan memalingkan kepalanya.

Dean Shao menghela nafas, ia menarik kursi dan duduk, membuka bubur itu, dengan suaranya yang berat,"Mulai hari ini, jangan lagi merokok, apakah kamu mengerti?"

Lucy Lu tersenyum dingin, ia berkata dengan perasaan kesal,"Heh! Siapakah kamu?"

"Lucy Lu, kamu sudah dewasa, jangan bermain seperti anak-anak," Dean Shao berkata dengan nada datar, ia menghembus dingin bubur dan menaruhnya ke samping bibirnya,"Aku menyuruh mereka menaruh gula, sesuai dengan kesukaanmu, makanlah sedikit."

"Bawa pergi, aku tidak akan memakannya!" Lucy Lu menjauhinya, nada bicaranya juga tidak enak diDeanar.

Ia sepertinya sangat perhatian, ia mengingat apa yang disukai dan tidak disukainya, mengapa pernikahan mereka menjadi seperti lapisan es yang tipis seperti ini?

Lagipula, ia tidak kecil lagi, juga tidak bermain seperti anak-anak!

Melihatnya seperti ini, alis Dean Shao naik, ia menunduk dan memakan bubur, menjulurkan tangan dan mengelus bibirnya, ia lalu mencimunya, menekan bibirnya, dan menuangkan bibir itu ke dalam mulutnya.

"Uh!" Lucy Lu berusaha melawan dan mendorong dadanya sekuat tenaga, Dean Shao mendekatinya, kakinya yang panjang langsung menahan kakinya, ia kembali mencium Lucy Lu dan membuatnya sulit bernafas.

Setelah mengulangnya beberapa kali, bubur itu akhirnya habis, orang yang berada dalam pelukannya itu menenang, membuka lebar matanya dan menatapnya, seperti melihat dirinya yang sudah berbuat salah.

Dean Shao mengelus pelan bibirnya yang lembut.

Warna merah muda, lembut, berkilau adalah perasaan yang dimilikinya saat menciumnya, namun ini adalah rumah sakit, ia tetap harus menekan pikirannya, lagipula, ia juga sedang tidak sehat.

Tangan Dean Shao sedang menahan dada Lucy Lu, seperti ingin memeluknya, dengan suara dingin,"Lucy Lu, apabila aku mendapatimu merokok lagi, aku akan membuatmu membayarnya."

"Apa urusanmu!" Ia melihat wajahnya yang mendekati Lucy Lu, ia semakin tidak ingin menatapnya, ia membelokkan badan menjauhinya, menarik selimut, hatinya merasa sesak.

Ia sedang tidak sehat, apakah ia akan tetap disini?

Apabila ia menetap dan menjaganya, perilakunya menjadi sedikit lebih baik, ia menjamin bahwa ia pasti tidak akan melawannya.

Namun, Lucy Lu berpikir terlalu banyak, dalam waktu kurang dari satu menit, ia mendengar suara plastik yang sedang dirapikan, lalu Dean Shao berkata,"Ada pekerjaan yang harus aku selesaikan, istirahat dahulu, aku akan datang menemanimu besok pagi jika aku ada waktu kosong."

Hatinya merasa kecewa, ia menggenggam erat selimutnya.

Dalam hatinya, ia sama sekali tidak penting jika dibandingkan dengan pekerjaannya!

Melihat sikap Lucy Lu, Dean Shao hanya bisa berdiam di pintu dan bertanya,"Apakah kamu memerlukan bantuan?"

"Tidak! Tidak!" Lucy Lu mengerti bahwa ia sedang membahas tentang ayahnya, saat mendengar kata bantuan, hatinya merasa sakit, merasakan kesal yang tidak dapat tertandingi,"Aku bisa menyelesaikan masalahku sendiri, pergi saja!"

Dean Shao menghela nafas melihat emosinya yang seperti anak-anak.

Ia tidak menyukai pernikahan ini, namun setidaknya ia memilik seorang istri, setelah menikah cukup lama, ia selalu bersikap baik, juga tidak pernah membuatnya kesal, ia juga tidak dapat sepenuhnya tidak menghiraukan dirinya.

Setelah meninggalkan ruang sakit, Dean Shao berpikir dan mengambil ponsel dari kantongnya untuk menelepon,"Bantu aku hubungi Tuan Xiang, tanyakan kapan ia memiliki waktu kosong, aku ingin datang bertamu sejenak."

Pada saat ia terbangun di pagi hari, Lucy Lu menunggu di rumah sakit hingga pukul sebelas, namun Dean Shao tidak datang seperti biasanya.

Ia telah membohonginya!!