Where’s Ur Self-Respect Ex-hubby? - Chapter 85 Memiliki Hubungan Teman Dengan Direktur Shao

Theo Mu melototi Lucy Lu, memberikan kode agar rileks saja dalam kondisi seperti ini, membuat Lucy Lu merasa bahwa dia telah terbiasa dengan kondisi ini.

Meja yang penuh dengan makanan, baru makan beberapa, client sudah mulai mengangkat gelas birnya untuk bersulang.

Ada yang berdiri, melihat kearah Lucy Lu, menyapa dan tersenyum, " Nona Lucy Lu, hari ini disini hanya kamu seorang perempuan, gelas pertama ini, untuk bersulang denganmu."

"Tidak tidak..... Ceo Wu sangat sungkan,bagaimana bisa saya membuat anda bersulang?" Lucy Lu dengan sopan berbicara dan berdiri, tersenyum kepada semuanya, tapi dalam hatinya merasa gugup.

Ini semua hanya langkah awal, belum lama sudah mulai memblokir rencananya Lucy Lu, direktur menyuruh semuanya bersulang dengan Lucy Lu, Lucy Lu menjaga imagenya, mencari banyak alasan untuk tidak minum terlalu banyak, hanya saja, setelah meminum gelas pertama, mereka bertiga mulai merasa mabuk.

Dibandingkan dengan mereka, Lucy Lu bukan apa-apa, mereka hanya ingin membully mereka bertiga saja.

Tapi.....tidak ada jalan keluar, lagipula Christoper dan Theo Mu juga tidak tahu bahwa Lucy Lu tidak boleh minum bir.

Ceo Wu tertawa, "Semua yang ada berada disini adalah temen, siapa dengan siapa bersulang bukannya sama saja?"

Berpikir tidak lebih dari dua detik, Lucy Lu mencibir, menggangkat gelasnya dan bersulang dengannya, "Apa yang dibilang oleh Ceo Wu benar, Benefit Corp bisa bekerja sama dengan perusahan besar, tentu saja adalah temen."

Selesai berbicara, Lucy Lu tertunduk, menghela nafas, menutup sebentar matanya menaruh gelas birnya.

Orang-orang ini tamu yang sering minum dan makan, sama sekali tidak bisa minum wine, hanya bisa minum arak putih.

Dingin ditenggorokan, tapi panasnya luar biasa di dalam tubuh.

Lucy Lu menahan diri, tapi kondisi seperti ini sangat tidak nyaman dan membuatnya rebahan dimeja.

"Nona Lucy Lu kadar alkohol nya lumayan." Kata Ceo Wu sambil tersenyum genit, sambil melihat ke mata Lucy Lu.

Lucy Lu merasa tenggorokan nya tidak enak, sambil bercanda: "Gelas pertama ini adalah bersulang untuk semua yang ada disini, kalau saya tidak menghabiskannya, sangat membuat Manager Chen tidak ada image, tapi saya adalah seorang perempuan, kadar alkohol saya tidak melebihi manager Chen, tetap saja anda menang, lain kali Ceo Lee yang akan menemani anda minum.

Lucy Lu sengaja menyebut nama Ceo Lee, semua yang berada disini adalah muka dua, sudah berbicara sampai sini, tapi jika mereka masih mau melanjutkan ini semua, semuanya akan sampai ke kantor.

Tapi client tidak mendengar jelas apa yang dikatakan Lucy Lu barusan, manager Fang duduk disudut sebelah, menggelap mulutnya mengambil sumpitnya sambil berkata: " Nona Lucy Lu, anda hanya akan kecewa, ini baru saja dimulai, kalian datang ke kota Jin, kami akan lakukan yang terbaik, andai saja Ceo Lee ada disini, malam ini pasti ada yang mabuk berat."

Lucy Lu juga merasa seperi itu!

Kelompok orang tua ini!

Mereka bertiga minum juga tidak menang melawan mereka, sangat jelas mereka tidak mau membuat mereka bertiga malam ini balik pulang.

Mulai berpikir keras mencari cara, sebelah kanan tiba-tiba berdiri, tinggi badan sekitar 180cm, melebihi tinggi Lucy Lu, Theo Mu memukul pundak Lucy Lu sambil menyuruhnya duduk, lalu tersenyum, berbicara kepada manager Fang: " Manager kami seorang wanita，minum-minum seperti ini bukan sewajarnya, manager Fang begitu sungkan, kalau begitu saya minum segelas untuk anda."

Manager Fang kaget sejenak, lalu tertawa keras, "Anak muda, bagus bagus....."

Karyawan muda saya ketemu sudah banyak, tapi tidak dengan yang satu ini, baru minum dua gelas sudah tepar.

Matanya yang sudah tidak tahan, manager Fang sendiri minum segelas, dengan sekali teguk.

Lucy Lu menatapa dingin, melihat Theo Mu, dalam hati jadi cemas.

Minum sampai begini, tidak berapa lama lagi mereka akan masuk rumah sakit.

Sambil mengangkat kepalanya，Theo Mu menaruh gelas kosongnya, menghela nafas sekali, tertawa: "Bir ini adalah bir bagus, tapi mohon maaf, minum terlalu banyak, saya takut kita besok tidak bisa pergi ke Glorious Corp."

Lucy Lu mengerutkan dahi, Glorious Corp?

Kali ini tidak ada rencana ke Glorious Corp.

"Glorious Corp?" Kata mereka sambil kaget.

Ceo Wu duduk kembali, sambil tersenyum, "Kalian berbicara Glorious Crop yang mana?"

Christoper kembali bertanya, " di kota Jin ini ada berapa Glorious Corp?"

Manager Fang menatap sinis, tersenyum dan bertanya, " Apakah kalian juga bekerja sama dengan Glorious Corp?"

Jumlah perusahaan modal di peringkat teratas dalam industri terdapat banyak perusahaan yang bergegas untuk bisa bekerja sama dengannya, Benefit Corp yang hanya perusahan biasa saja bisa mengalahkan perusahan mereka?

Theo Mu mengambilkan sayuran untuk Lucy Lu, sambil berkata: "Kerja sama tentu saja ada lagipula Benefit Corp adalah perusahaan baru, tapi lebih penting lagi adalah manager kita dengan direktur Glorious Corp Dean Shao adalah teman. Besok adalah hari reuni teman, tidak bahas hal kerjaan, tapi karena sudah janji, kalau dibatalkan tidak bagus kan? Benar tidak, manager?"

Menoleh kearah Lucy Lu dan memberikan kode dengan mengangkat alisnya.