Where’s Ur Self-Respect Ex-hubby? - Bab 439 Kecantikan Yang Mematikan

Miyagi Gong bukanlah orang yang bisa diajak negosiasi dan memilki kepribadian yang sombong serta mempunyai tuntutan pekerjaan yang keras karena dia menetapkan standar pekerjaannya sendiri sebagai standar bagi orang yang bekerja dengannya.

Dalam mekanisme perushaan MK yang kompetitif dan kejam ini sangat meremehkan orang yang bermalasan yang dan malah datang ke Benefit Corp, para pemalas itu ingin membujuknya, tetapi pada akhirnya pasti mengetahui hasilnya sendiri.

Di dalam kantor departemen pemasaran, ketukan langkah kaki yang panjang dari Miyagi Gong yang berjalan ke meja Angel Tang lalu mengambil berkas yang telah diperbaiki oleh Angel selama 5 kali, “Apakah ini yang akan kamu berikan kepadaku?”

Angel Tang merasa terkejut dan sekujur tubuhnya merinding kemudian berdiri sambil mengambil laporan dari tangannya sambil membolak-balikan berkas ini sambil memastikan kembali bahwa ini adalah berkas yang dia berikan tadi malam dan menganggukan kepalanya, “Direktur Gong, apakah ada yang salah disini?”

“Ada yang salah?” Miyagi Gong menyilangkan tangannya di depan dada lalu suasana terlihat sangat tegang dan dingin, “Aku menyuruhmu untuk menganalisis laporan keuangan dan mencocokkannya, lalu kamu menambahi dua subjek yang tidak ada kaitannya dan kamu sebut ini adalah analisis laporan keuangan?”

“Tapi…” Angel Tang menelan ludahnya, wajahnya terlihat berkeringat dingin, tidak berani mengangkat kepalanya untuk melihat Miyagi Gong, hanya sekilas melihat ke arah kerumunan ini, semua orang menundukkan kepalanya dan tidak ada satu orang pun yang berani mengeluarkan suara.

Bukan hanya tidak berani berbicara bahkan ada seorang wanita yang di samping yang sedang memakan bakpao langsung menelannya bulat-bulat dan hal ini membuatnya hampir mati.

“Tetapi laporan yang dibuat sebelumnya, anda tidak mengungkit tentang beberapa poin tentang analisis ini.” Angel Tang mengigit bibirnya dan berkata dengan sangat sedih.

Miyagi Gong tidak memberi kesempatan dan bersikap dingin, “Karena kamu menyerahkan laporan ini kepadaku, bukankah kamu harus mendengarkan aku? Tulis kembali laporannya, besok pagi sebelum masuk kantor aku ingin melihatnya jika masih tidak sesuai, kamu sendiri yang akan mencari CEO Lee dan jelaskan bagaimana kinerja kerjamu.”

Dengan sedikit tatapan sinis dan dengan sedikit merendahkan: “Tidak ada satu perusahaan pun mau mempekerjakan orang yang bermalas-malasan, sekarang bisnis itu tergantung pada kemampuan, walaupun kualifikasi kalian sudah tua, apakah lebih tua dari CEO Lee?”

Selesai berkata, dia menarik tatapannya yang dingin lalu membalikkan badan dan pergi, ketika ingin keluar dari pintu besar ruangan rapat, dia menabarak Christopher yang berlarian ke arahnya.

Reaksi pria itu begitu cepat menarik badannya lalu Miyagi Gong melirik ringan ke matanya, “katakan kepada direktur Lucy, dia belum memberikan laporan kepadaku.”

Christopher memegang hidungnya lalu berkata: “Baru saja dikirim, direktur Gong silahkan anda periksa email anda.”

Miyagi Gong menarik pandangannya lalu mengangkat kakinya bergerak keluar pintu sambil berkatas : “Baiklah”

Hingga bayangan yang arogan itu lenyap, suasana di dalam ruangan itu terlihat masih sunyi, semua orang seolah-olah kebingungan sambil melihat ke arah Angel Tang.

Butuh waktu yang lama untuk Angel Tang menenangkan diri, setelah menarik nafas panjang lalu mulai terdengar sebuah amarah : “Seperti mengambil bulu ayam untuk di jadikan panah.”

Pada saat ini gadis yang tersedak oleh bakpao menuangkan segelas air putih, sambil bergumam: “Sungguh mengejutkan, untung aku tidak menjilati orang yang cantik tapi mematikan seperti dia.”

Kata yang keluar tersebut membuat seisi kantor menjadi ribut, kerumunan orang saling memandang dan berpikir hal ini sangat jengkel dan jugalah bersyukur.

——

Keesokan harinya, Lucy Lu yang baru saja tiba di kantor mendapati Bobby sedang mengetuk pintu kantornya “Tuk Tuk”.

“Direktur, wakil direktur memanggilmu untuk ke ruang meeting.”

Lucy Lu memegang alisnya lalu perlahan bangkit.

Ketika dia baru saja berada di depan pintu departemen pemasaran lalu terdengar suara Miyagi Gong, “Di balik fitnahan kepada para petinggi dan bahkan aku yang tidak begitu lama sampai disini juga mengetahui jika ini adalah sebuah larangan dari perusahaan, aku akan menyampaikan masalah ini kepada direktur Lucy dan CEO Lee dan meminta saran dari pengawai yang bersangkutan, apakah kalian mempunyai pendapat?”

Lucy Lu yang sambil mendengar, sambil masuk ke dalam ruangan, melihat tangan Miyagi Gong sedang memegang pulpen recorder hitam sambil menatap ke arah Angel Tang dengan dingin.

“Pembicaraan pimpinan apa?” Lucy Lu mengerutkan bibirnya sambil berjalan mendekat ke samping Miyagi Gong.

Miyagi Gong juga tanpa ragu lagi, tanpa berkata segera menyalakan recorder pulpen ini.

Setelah keributan yang terdengar, terdengar sebuah suara amarah dari Angel Tang : “Apa itu perusahaan MK mengganti pekerjaan, yang jelas itu pasti dipecat oleh perushaan, CEO Lee sungguh tidak punya otak dan menganggap dirinya itu seperti permata yang yang telah diambil, terlihat seperti seorang bodhisattva, aku tidak menyangka.”

Setelah dia berbicara, terdengar suara air mengalir dari rekaman dan kemudian terdengar sebuah suara keluar dengan makna mengejek, “Dia terlihat sangat cantik, dan pandai menjilat apakah kamu tidak pernah mendengarnya? Mengatakan jika kita tidak bisa di bandingkannya dengan CEO Lee, kata itu sungguh omong kosong dan juga tidak tahu dengan cara spesial apa dia dapat masuk ke dalam.”

“Kamu mengatakan dia dan CEO Lee?” Suara “Hehehe” terdengar, “Perkataan kakak Miao sangat masuk akal, kamu lihatlah wanita itu, tiap hari berpakaian seperti orang yang sangat serius malah terlihat seperti seorang penyihir bisa saja semua pendidikan dan pekerjaan yang dia lewati itu adalah palsu.”

“...”

Setelahnya itu, perkataan sekerumunan orang-orang ini semakin semangat dan terlihat sangat keterlaluan.

Setelah itu percakapan ini diumumkan dan tiga orang yang berada paling depan itu dengan kagetnya menundukkan kepalanya, satu per satu wajah mereka berubah menjadi pucat.

Lucy Lu sedikit menaikkan sudut bibirnya dan merasa kagum lalu berkata : “Kualitas rekamanmu itu tidaklah jelek, suaranya tidak hilang sama sekali.”

Miyagi Gong yang melihat dia memuji ini, hatinya yang tidak tahan untuk memutarkan bola matanya dan belum sempat dia berkata wajah itu seketika menjadi dingin sambil pulpen itu dengan sekuat tenaga.

“Imajinasi kalian membuatku terkagum, CEO Lee dan istrinya itu memiliki ikatan yang kuat, dan perkataan kalian sungguh cukup menyakitkan, apakah kalian tidak mengenal kalimat ‘bergosip itu menakutkan’?”

Miyagi Gong masih berpikir tentang bunyi rekaman tape rekorder itu, diam-diam berpikir bahwa itu lucu, “Bicara merayu, bukankah aku juga harus mengoda direktur Lu? Apalagi karena dia dan CEO Lee yang merekomendasi aku.”

Lucy Lu terdiam, dengan sekejap melihat ketiga orang itu seketika tatapannya melihat ke arah mereka yang seperti kehilangan arah, sambil menaikkan sudut bibirnya, “CEO Lee paling benci orang yang membicarakannya dibelakang, jika aku memberikan rekaman ini kepadanya, adapun saran untuk mengeluarkan kalian semua, aku juga akan mendukungnya.”

Ketika kata-kata itu diucapkan, terlihat Angel Tang mengedip matanya dan kelihatan kebingungan pada saat ini matanya terlihat memerah, “Apakah kalian ini bersekongkol? Kalian sedang mempermainkan kami!”

Lucy Lu melihat wanita ini yang sedang kehilangan kontrol itu menunjukkan ekspresi yang dingin dan tidak menyangkal apapun.

“Aku memberikan kalian kesempatan, jika kalian bisa bekerja dengan baik maka aku tidak akan menyusahkanmu, seperti yang dikatakan oleh direktur Gong, kami tidak mendidik pemalas dan orang yang membuat onar seperti ini.”

Setelah selesai berbicara, dia mengambil tape recorder dan mengisyaratkan kepada Miyagi Gong yang berada di sampingnya dan pergi meninggalkan mereka.

Tanpa diduga Angel Tang tiba-tiba datang dan tanpa menunggu reaksi dari orang lain lalu mengangkat kedua tangannya dan mendorong pinggang Lucy Lu dengan keras, pada saat yang bersamaan matanya melihat dengan tajam sambil berteriak dengan kencang: “Mati saja kau, kamu bahkan pantas melahirkan seorang anak...”

Lucy Lu yang memakai sepatu hak tinggi itu terkejut dan tumit kakinya terjatuh, seluruh dirinya terjatuh ke tanah dan tiba-tiba ada sesosok orang dari belakang yang meraih dirinya.

Lucy Lu tersadar dan dengan bantuan Lisa yang cukup kuat dia berkata : “Terima kasih”

“Kamu tidak apa-apa?” Pada saat ini ketika semua orang tersadar, Christopher telah menahan Angel.

Lucy Lu melambaikan tangan dan dengan ekspresi yang samar, “Aku baik-baik saja.”

Setelah itu melepaskan tangan dari Lisa Qiu, menunjukkan ekspresi yang berubah dan tidak bisa dijelaskan kedua matanya menatap tajam seorang wanita yang berada di depannya, “Lisa Qiu, datang ke kantorku siang ini, ada sesuatu yang aku akan bicarakan kepadamu.”

Setelah berkata, dia meluruskan kakinya dan melangkah keluar dari pintu, ketika akan berjalan ke arah pintu lalu seketika ada sebuah tatapan yang dengan dingin menghalanginya.

Wanita itu menatap Lucy Lu dengan dingin dan dengan senyum yang sinis, “Kamu memang berbeda.”

Rainie Song berdiri di dekat pintu dan sedikit berkomentar.