Where’s Ur Self-Respect Ex-hubby? - Bab 413 Wanita Ini Sangat Menakutkan

Lucy Lu mengikuti Dean Shao keluar dari ruang rawat.

Laki-laki itu tidak mengatakan sepatah kata pun, tetapi tangannya mengepalkan pergelangan tangannya dengan kuat, Lucy Lu tidak bisa mengikuti jejaknya, jadi dia mendapat sedikit, "Dean Shao, kamu menyakitiku."

Dean Shao baru saja bereaksi, kekuatan di tangannya sedikit berkurang, tetapi kemarahan di matanya tidak menghilang, sebaliknya, dia melihat Lucy Lu dan melangkah lebih dekat ke langkahnya secara bertahap, memaksanya ke sudut koridor, lalu meraih rahangnya dengan satu tangan, membungkuk dan mencium.

Terengah-engah menahan napas sampai kegelisahan tak dikenal di lubuk hatinya berangsur-angsur hilang, "Beberapa hari tidak bertemu, akankah kamu memberi perselingkuhan yang tidak bahagia?"

Bibir dan giginya dilepaskan, dan dia merapikan rambut yang berantakan dari pelipisnya di belakang telinganya dengan satu tangan, dan pada saat yang sama dia menghela nafas dengan keras.

Lucy Lu bersandar di dinding dan menatapnya sambil tersenyum, "Apakah kamu cemburu?"

Dean Shao menghindari pandangannya dan mengangkat kakinya ke arah tangga, menyangkal di mulutnya, "Tidak."

Lucy Lu sedikit mengangguk, dan dengan cepat mengikuti jejaknya, memberi respon berkata: "Ya, kurasa kamu juga tidak akan melakukannya."

Ketika keduanya masuk ke mobil satu demi satu, suara dingin laki-laki itu datang dari kursi belakang mobil lagi, dan Glen Lin di kursi pengemudi dalam keadaan terkejut.

"Lucy Lu, kenapa kamu tidak memakai cincin?"

"..."

Lucy Lu membalikkan tangannya ke belakang dan menjelaskan: "Bekerja di Workshop, tidak diperbolehkan memakai perhiasan."

Dean Shao bergumam, dan alasan itu membuatnya tidak bisa banyak bertanya, dia hanya bisa bernapas lebih berat untuk sementara waktu, matanya tertuju pada punggung Glen Lin di depannya sejenak.

Setelah mengantar Lucy Lu kembali ke Sincere Jewelry dan melihatnya membuka pintu, dia tidak bisa menahan diri untuk berkata, "Aku akan mengajakmu makan malam di malam hari."

Lucy Lu mengangguk sambil tersenyum, lalu melangkah pergi.

Sampai sosok itu menghilang, dia masih kebingungan, hingga mengeluarkan suara kecil secara tidak sadar, "Apakah tidak diperbolehkan memakai perhiasan di Workshop?"

Glen Lin merasa malu dan mengamati pandangan Dean Shao yang tidak pasti melalui kaca spion, "CEO Shao, mereka adalah perusahaan perhiasan, menurut persyaratan peraturan yang ada, ini yang seharusnya terjadi."

Mendengar ini, Dean Shao menghela nafas lega, tetapi ekspresi wajahnya masih dingin, "Tolok periksa, apa latar belakang Wakil CEO Zhang."

"Ya." Jari-jari Glen Lin mengendur dan dia berbicara dengan hati-hati: "CEO Shao, jangan bilang kamu benar-benar cemburu ..."

"Kamu banyak berbicara." Sebelum dia selesai, Dean Shao menyela, dan pada saat yang sama menatapnya dengan mata dingin, "Kendarai mobilmu dengan baik."

——

Sebelum meninggalkan pekerjaan, Lucy Lu bersandar di mejanya dan merasa grogi, tiba-tiba terganggu oleh suara Lisa Qiu yang jelas dan keras, "Astaga, berita sensasional!"

Tiba-tiba terkejut, Lucy Lu melihat Lisa Qiu menepuk meja dan berdiri, meneriakkan sesuatu di ponsel di depannya: "Xun's Jewelry Corp terlibat dalam kasus pencucian uang hari ini, dan pada saat yang sama, CEO kehormatannya ditemukan memiliki banyak kasus di luar negeri, dia bisa masuk ke penjara, perusahaan-perusahaan investasi asing yang baru terdaftar secara resmi menghilang, dan kerugiannya yang diterima akan beragam. "

Kalimat berita dalam dua atau tiga kalimat itu mengejutkan Lucy Lu.

Christopher di samping juga terkejut, dia bangkit dan bersandar ke sisi Lisa Qiu, dan mengambil telepon darinya, "Yang benar saja, tunjukkan padaku."

Lucy Lu menahan napas dan pura-pura tidak peduli, dia menundukkan kepalanya dan mengatur meja, dan melirik ke arah jarum jam, "Oke, sudah cukup untuk hari ini, kalian berdua sebaiknya membereskan dan pergi makan."

Dia berkata, sambil memegang dua kertas informasi di tangannya, lalu bangkit berdiri.

“Direktur, apa kamu tidak ingin bersama kami?” Lisa Qiu menyusulnya dan menatapnya dengan penuh semangat.

"Tidak." Lucy Lu berhenti sebentar dan melihat ke belakang, "Aku ada urusan, aku belum tentu dapat kembali ke hotel hari ini, jika ada sesuatu yang penting, sebaiknya besok baru dibicarakan."

Setelah dia selesai berbicara, telepon di sakunya terdengar bunyi pengingat pesan, dia melihat isi yang spesifik dan segera tersenyum.

Keluar dengan kaki melangkah, memegang telepon di kedua tangan, sambil berjalan sambil membalas pesan.

Lisa Qiu melihat apa yang terjadi dan berbalik untuk menepuk bahu Christopher, "Kakak Zhang, apakah direktur kita berpacaran?"

Tiba-tiba, Christopher mengangkat wajah nya yang sedang melihat layar ponsel, matanya menyipit, "Tidak mungkin, seharusnya tidak secepat itu."

“Aku dengar kamu pernah bekerja di belakang direktur sebelumnya?” Lusy Qiu naik lagi dan menjabat tangan Christopher dengan kedua tangannya, “Aku akan mentraktirmu untuk makan, tapi kamu menceritakan sesuatu tentang masa lalalunya ."

Wajah Christopher memerah, dan dia diseret oleh Lisa Qiu dengan linglung.

Di sisi lain, Lucy Lu turun ke bawah dan masuk ke mobil Dean Shao, dan mereka berdua duduk di sebuah restoran barat tidak lama kemudian.

Sebelum hidangan disajikan, dia tidak ragu untuk menekan ponselnya ke halaman berita yang diluncurkan, "Apakah hal ini kamu yang melakukannya?"

Dean Shao hanya melirik sedikit, tidak terkejut sama sekali, "Bisa dikatakan ya, bisa dikatakan tidak."

“Apa maksudmu?” Lucy Lu tidak begitu mengerti, mengerutkan kening lebih dalam, dan menatap berita lagi, “Dalam berita, benar atau tidak jika Anderson Xun terlibat dalam narkoba...”

Dean Shao menghargai kecerdasan Lucy Lu yang cermat dan dapat dengan cepat menemukan petunjuk kunci dalam banyak informasi, oleh karena itu, dia tidak bermaksud menyembunyikan apa pun dari berita, dan dengan jujur ​​mengatakan, "Iya benar, aku yang memeriksa poin ini, dia akhir-akhir ini pernah dekat dengang Rainie Song, aku menduga itu karena masalah ini. "

Sambil berbicara, dia mengambil air hangat dan meminumnya.

Pernyataan Dean Shao membenarkan dugaan Lucy Lu, tetapi dia tidak bisa menahan diri untuk bertanya-tanya, "Tapi masih ada banyak perbuatan buruk yang dia lakukan di luar negeri sebelumnya, latar belakang ini seharusnya sudah dihilangkan sejak lama, bagaimana kamu mengetahuinya?"

Dean Shao mengangkat bibirnya dengan sikap aneh, "Hal ini bukan aku yang mencarinya."

Matanya perlahan mendingin dan menganalisa dengan pelan, "Jadi sekarang, selain aku, ada kekuatan kuat di belakangnya yang akan membunuhnya."

“Siapa orang itu?” Lucy Lu merasakan lapisan tipis keringat dingin di punggungnya.

Begitu dia menanyakan, percakapan di antara keduanya terputus oleh pelayan yang terus menyajikan hidangan, keduanya sepakat untuk diam satu sama lain sampai hidangan selesai disajikan, Dean Shao sambil memotong steak dan meletakkannya di mangkuk Lucy Lu, sambil dengan santai menanggapi pertanyaannya.

Dua kata: "Rainie Song."

Lucy Lu memegang pisau dan garpu sedikit gugup, dan matanya tidak berhenti berkedip, seolah-olah tidak dapat dipercaya, "Bagaimana mungkin Rainie Song memperlakukan Anderson Xun seperti ini, dia tidak takut dia akan membalasnya."

“Tidak ada bukti.” Dean Shao mencibir, “Dia juga tidak berani.”

Lucy Lu tiba-tiba mengerti apa itu, dengan status ekonomi dan kekuatan Keluarga Song, sisi kerumunan dan penindasan sudah cukup untuk membuat Anderson Xun mati, terlebih lagi, Rainie Song sengaja merahasiakannya, ketika Dean Shao turun tangan, dia takut membingungkan para pendengar, dan menyalurkan kebencian padanya sendirian.

Setelah menemukan jawabannya, dia tidak bisa menahan perasaan dingin, "Wanita ini sangat mengerikan."

Dean Shao mengeluarkan senyum tipis dan tidak mengatakan apa-apa tentang segalanya.

“Paling tidak, kita bisa menilai sedikit." Dia mengangkat alisnya dan melirik Lucy Lu, "Apakah kamu tahu mengapa?"

Lucy Lu menyerahkan daging sapi itu ke mulutnya dan mengedipkan matanya dua kali, "Ada apa?"

Matanya basah oleh senyum manja, perlahan-lahan mengingatkan: "Apakah kamu tahu siapa investor terbesar di perusahaan terdaftar Anderson Xun saat ini?"

Melihat bahwa dia memiliki pemahaman, dia terus menambahkan, masih dua kata: "Zayn Shang."

"Jadi begitu ..."

Lucy memegang pisau garpu dan mengunyah perlahan, emosi di matanya berangsur-angsur menjadi tak terduga.